• Tidak ada hasil yang ditemukan

61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Profil Sekolah

Berawal dari semangat berjuang di bidang sosial keagamaan, pada tahun 1967 masyarakat Siwalankerto yang dipimpin oleh Alm. Mbah Kyai Ibrahim mendirikan sekolah di atas sebidang tanah waqof dan diberi nama SD Islam Kyai Ibrahim. Pemberian nama Kyai Ibrahim merupakan tabarrukan

(mengharap berkah) dari nama besar mbah Kyai Ibrahim, dengan harapan output dari sekolah ini dapat meneladani sifat-sifat Tawadlu’, Ikhlas, relegius dan mempunyai jiwa sosial.

SD Kyai Ibrahim dari tahun ke tahun berkembang seiring kepercayaan masyarakat Siwalankerto dan sekitarnya yang mempercayakan pendidikan anak-anak mereka di sekolah ini. Hal ini bisa dibuktikan perkembangan fisik gedung yang awalnya berupa kayu bambu hingga sekarang menjadi bangunan permanen 3 lantai yang kokoh, disamping itu dari segi kuantitas murid dari tahun ke tahun juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Selain perkembangan yang bersifat materiel, SD Kyai Ibrahim juga mengalami beberapa inovasi di bidang pendidikan di antaranya : Perubahan nama dari SD Islam Kyai Ibrahim menjadi SD Kyai Ibrahim saja, Pembukaan program intensif mendampingi program regular sebagai kelas unggulan yang kemudian bermetamorfosis menjadi program fullday school pada tahun 2012.

62

Fullday school di SD Kyai Ibrahim kian diminati oleh masyarakat seiring dengan kebijakan pemerintah menghapus kouta Bopda bagi wali murid non KK Surabaya, meskipun juga tidak kalah pula minat masyarakat terhadap program regulernya dibuktikan dengan jumlah peminat yang melebihi jumlah kursi yang tersedia.

Adapun jadwal masuk di SD Kyai Ibrahim dimulai hari senin sampai dengan hari jumat dari pukul 06.30-15.30, dan jadwal kegiatan atau mata pelajaran terlampir. Sedangkan untuk jadwal setiap harinya secara keseluruhan, yaitu :

Tabel 4.1

Tabel Jadwal Kegiatan di SD kyai Ibrahim

Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat

06.30-07.00 Upacara Bina Kelas Bina Kelas Senam Bina Kelas

07.00-09.20 Mata Pel 09.20-09.50 Istirahat 09.50-11.00 Al-Quran Mata Pelajaran 11.00-12.00 Mapel Pramuka & Sholat jumat

63

13.00-14.00 Mapel Ekskul Mapel

14.00-15.00 Tahfidz Mapel Tahfidz

15.00-15.30 Sholat ashar berjamaah

Identitas SD Kyai Ibrahim bisa dilihat sebagai berikut :

a. Nama Sekolah :SD KYAI IBRAHIM

b. No. Statistik Sekolah : 104056012030 c. Tipe Sekolah : Swasta

d. Alamat Sekolah :Jl. Siwalankerto III/15 Kecamatan WonocoloKota SurabayaPropinsi Jawa Timur

e. Telepon/HP/Fax :031 8494249 / 085 646173371 f. Status Sekolah :Swasta

g. Akreditasi Sekolah : A h. Luas Lahan :1.200m2

i. Jumlah Lantai : 3 Lantai j. Jumlah ruang pada lantai 1 : 4

k. Jumlah ruang pada lantai 2 : 7 l. Jumlah ruang pada lantai 3 : 4

m. Jumlah Rombel :15

2. Visi, Misi dan Tujuan SD Kyai Ibrahim Surabaya a. Visi Sekolah

Visi SD Kyai Ibrahim Surabaya didesain untuk tujuan jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek. Visi ini menjiwai warga

64

sekolah SD Kyai Ibrahim Surabaya untuk selalu mewujudkannya setiap saat dan berkelanjutan dalam mencapai tujuan sekolah.

Adapun visi SD Kyai Ibrahim adalah TERWUJUDNYA SISWA UNGGUL, CERDAS, KREATIF DAN BERAKHLAK MULIA. Visi tersebut mencerminkan profil dan cita-cita sekolah dengan indikator visi sebagai berikut.

1) Berorientasi pada pendidikan berwawasan keunggulan pada empat pilar: spiritualisasi, kebangsaan, sains, dan teknologi

2) Terwujudnya siswa-siswi yang memiliki kecerdasan komplek yang meliputi kecerdasan akal, kecerdasan emosional serta kecerdasan sosial

3) Membentuk profil siswa yang kreatif dalam belajar, berkarya dan bersosialisasi dengan lingkungan sekitar

4) Menjadikan Islam sebagai jalan hidup (the way of life), sehingga terwujudlah siswa-siswi yang berkarakter sesuai Qur’an dan al-Hadits

b. Misi Sekolah

Untuk mencapai visi tersebut, perlu dilakukan beberapa misi dengan arah yang jelas. Berikut ini merupakan misi yang dirumuskan berdasarkan visi di atas yaitu :

65

2) Menggali dan mengembangkan masing-masing potensi, bakat, minat, dan ketrampilan siswa

3) Menciptakan lingkungan sehat dan akrab dalam nuansa iman 4) Memberikan pelajaran dengan kurikulum sesuai dengan standar

nasional dan berpijak pada al Qur’an dan al Hadits c. Tujuan Sekolah

Tujuan SD Kyai Ibrahim Surabaya merupakan penjabaran dari visi dan misi sekolah agar komunikatif dan bisa diukur sebagaimana berikut ini:

1) Mewujudkan pendidikan yang menghasilkan siswa yang unggul dalam bidang agama, sains, teknologi dan kebangsaan

2) Mewujudkan pengembangan kurikulum yang berorientasi pada kecerdasan komplek siswa

3) Mewujudkan strategi pembelajaran yang berorientasi kepada kreatifitas siswa baik dalam belajar, berkarya maupun dengan lingkungan sosial

4) Mewujudkan pengembangan kurikulum yang bercirikan nilai-nilai aqidah, kebangsaan, spiritualisasi, dan saintific.

Tujuan sekolahtersebut secara bertahap akan dimonitoring, dievaluasi, dan dikendalikan setiap kurun waktu tertentu, untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Sekolah Dasar yang dibakukan secara nasional.

66

3. Tata tertib di SD Kyai Ibrahim Surabaya

Tata tertib adalah sebuah peraturan yang ditetapkan di suatu lembaga untuk ditaati oleh orang yang terikat di lembaga tersebut. Seperti halnya di SD Kyai Ibrahim juga memiliki beberapa tata tertib yang harus dipatuhi oleh siswa siswinya, jika melanggar maka akan mendapatkan sanksi tersendiri. Adapun tata tertib yang diberlakukan di SD Kyai Ibrahim sebagai berikut :

a. Hal masuk sekolah

1) Semua siswa harus hadir di sekolah, 5 menit sebelum pelajaran pertama dimulai

2) Siswa yang terlambat, tidak diperkenankan masuk kelas sebelum mendapat izin dari guru piket atau pimpinan sekolah

3) Siswa yang tidak masuk sekolah karena sakit atau keperluan lain, harus ada pemberitahuan dari orang tua atau wali

4) Siswa tidak boleh meninggalkan sekolah atau kelas selama jam pelajaran berlangsung, sebelum mendapat izin dari guru pendamping.

b. Kewajiban Murid

1) Taat kepada pimpinan sekolah, guru dan staf

2) Melunasi uang investasi paling lambat tanggal 10 setiap bulannya 3) Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, ketertiban kelas,

67

4) Ikut membantu terciptanya keamanan, keindahan, dan kelestarian lingkungan sekolah, serta menumbuhkan dan memelihara rasa kekeluargaan

5) Mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah c. Pelanggaran Murid

1) Jenis Pelanggaran Kelompok A

a) Memalsu tanda tangan kepala sekolah atau guru b) Memalsu edaran sekolah atau stempel

c) Berkelahi di sekolah atau di luar sekolah d) Mencuri di sekolah atau di luar sekolah e) Mengancam teman atau guru atau staf

f) Membawa buku bacaan atau gambar terlarang g) Mencemarkan nama baik sekolah

2) Sanksi terhadap pelanggaran kelompok A a) Sekali pelanggaran : panggilan orang tua

b) Dua kali pelanggaran : dikembalikan kepada orang tua selamanya

Kelompok B

a) Membuat atau menggunakan surat izin palsu b) Merusak peralatan sekolah

68

d) Tidak masuk sekolah tanpa izin e) Melindungi teman yang bersalah

f) Tidak mengikuti pelajaran wajib atau kulikuler atau ekstrakulikuler

g) Menyalahgunakan uang SPP

3) Sanksi terhadap pelanggaran kelompok B a. Sekali pelanggaran : diperingatkan

b. Dua kali pelanggaran : orang tua dipanggil c. Tiga kali pelanggaran : skorsing tiga hari

Kelompok C

1) Datang terlambat atau pulang sebelum waktunya 2) Terlambat melunasi uang SPP

3) Tidak berseragam

4) Tidak memakai atribut sekolah

5) Melipat lengan atau baju tidak dikancing atau baju tidak dimasukkan

6) Memakai sepatu tidak pada semestinya atau tidak berkaos kaki 7) Memakai gelang atau kalung atau anting-anting pada siswa

putra

8) Rambut gondrong berlebihan 9) Keluar kelas tanpa ijin

69

11)Tidak mengikuti pelajaran

12)Parkir sepeda tidak pada tempatnya 13)Membuang sampah tidak pada temptnya 14)Membuat kegaduhan di sekolah

15)Berkata tidak sopan pada guru atau staf atau penjaga sekolah 16)Tidak mengikuti upacara

17)Tidak mengikuti piket lima kali 4) Sanksi terhadap pelanggaran kelompok C

a) Sekali pelanggaran : peringatan ke 1 b) Dua kali pelanggaran : peringatan ke 2 c) Tiga kali pelanggaran : peringatan ke 3

d) Empat kali pelanggaran : skorsing selama tiga hari e) Lima kali pelanggaran : skorsing lima hari

f) Enam kali pelanggaran : dikembalikan kepada orang tua selamanya

d. Hal pemakaian seragam

1) siswa berseragam lengkap dengan memakai bedge, tanda lokasi, dasi, berkaos kaki dan bersepatu

2) hari senin dan selasa : seragam merah putih hari rabu dan kamis : seragam putih hijau hari jumat dan sabtu : seragam pramuka 3) bagi siswa putra wajib memakai topi dan dasi

70

4) khusus putri berjilbab sesuai seragam

5) seragam olahraga ditentukan oleh sekolah dan dipakai saat jadwal pelajaran olahraga masing-masing kelas.

e. Hal les atau tambahan belajar

1) khusus kelas VI wajib mengikuti tambahan pelajaran, sedang kelas I –kelas V harap menghubungi wali kelas masing-masing (bagi yang membutuhkan)

2) peserta les harus mendapat persetujuan tertulis dari orang tua atau wali dan tetap menjadi tanggung jawab orang tua atau wali masing-masing

3) peserta les harus mentaati ketentuan yang berlaku f. Lain-lain

1) hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini, khususnya dalam hal sanksi akan diatur tersendiri oleh kepala sekolah.

2) tata tertib ini sejak diumumkan 4. Data Prestasi Siswa

Keunggulan sebuah lembaga pendidikan, biasanya bisa dilihat dari prestasi-prestasi yang membanggakan. Seperti halnya di SD Kyai Ibrahim ini, sebenarnya banyak sekali prestasi yang ditunjukkan oleh anak-anak yang berbakat, namun yang tertera di bawah ini, hanya beberapa prestasi yang diraih pada akhir-akhir tahun ini saja, adapun data prestasi siswa di SD Kyai Ibrahim adalah sebagai berikut :

71

Tabel 4.2

Tabel Data Prestasi Siswa

NO LOMBA JUARA TINGKAT

1 Test Diagnostik Guru Kelas 6

1 Kecamatan Wonocolo

2 Kejurnas Karate 1

3 Pramuka 1 Provinsi Jawa timur

4 Keguritan 1 Kecamatan Wonocolo

5 Samroh 1

6 Kejurda Pagar Nusa 2

7 Teater 2 Kecamatan Wonocolo

8 Puisi 3 Kecamatan Wonocolo

9 Olimpiade Matematika 2 Jawa Timur

10 Pildacil 1 Se-Surabaya

11 Pidato Bahasa Indonesia 2 Provinsi Jawa timur

12 Keguritan 1 Se-Surabaya

13 Puisi 1 Se-Surabaya

14 Dll

5. Kegiatan Ekstrakulikuler

Kegaiatan ekstrakulikuler adalah kegiatan yang dapat mengembangkan bakat dan minat anak, dengan diadakannya kegiatan

72

seperti ini, anak akan terlatih untuk lebih percaya diri dan bisa mengasah kemampuan mereka dibidangnya masing-masing, adapun kegiatan ekstrakulikuler yang diadakan di SD Kyai Ibrahim adalah sebagai berikut :

a. MIPA b. Seni Tari c. Handycraft d. Teater e. Karate f. Pagar Nusa g. Komputer h. Samroh i. Banjari j. Pramuka k. Seni Lukis

l. Seni Baca Al-Quran m. Warcil (Wartawan Cilik) n. Dacil (Da’i Cilik)

6. Kegiatan-kegiatan Sosial

Kegiatan-kegiatan sosial adalah aktivitas seseorang yang dilakukan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu. Di SD Kyai Ibrahim, mempunyai beberapa kegiatan sosial yang bisa menumbuhkan kecerdasan emosional dan menanamkan perilaku sosial

73

siswa serta mendidik siswa untuk mempunyai rasa sosial yang tinggi, karena hakikatnya manusia itu tidak bisa hidup tanpa bantuan dari orang lain. Adapun kegiatan-kegiatan sosial yang diadakan oleh SD Kyai Ibrahim sebagai berikut :

a. Pembagian Parcel saat Ramadhan

Pembagian parcel adalah salah satu program yang dilaksanakan oleh SD Kyai Ibrahim pada saat ramadhan, kegiatan ini dilakukan oleh siswa siswi sendiri, mereka membawa bahan-bahan makanan dan minuman dari rumah seperti gula, sirup, beras, kue, minyak goreng, dll, merekapun membungkusnya dengan anggota kelompoknya yang ditentukan sekolah pada tiap kelasnya, kemudian parcel yang sudah jadi,bisa ditempel dengannomor kupon, dan masyarakat sekitar yang sudah mendapatkan kupon, langsung bisa mengambil parcel tersebut di sekolah dengan disesuaikan nomor kupon yang ada diparcel. Kegiatan semacam ini adalah awal yang bagus untuk menanamkan perilaku sosial siswa. Karena dengan saling tolong menolong, maka akan muncul jiwa sosial anak kepada siapapun, dan secara tidak langsung membuktikan bahwa manusia tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain, untuk itu dalam kehidupan hendaknya saling membantu, lebih-lebih kepada masyarakat yang kurang mampu.

74

b. Baksos saat peringatan hari besar Islam

Baksos adalah singkatan dari bakti sosial, di mana siswa di SD Kyai Ibrahim, diajari tentang cara memberikan santunan kepada kaum dhuafa’ di sekitar sekolah. Mereka yang langsung terjun sendiri untuk memberikan santunannya kepada kaum dhuafa’ tersebut.Biasanya yang diberikan berupa uang santunan, bahan-bahan makanan, dll. Kegiatan ini rutin dilakukan ketika peringatan hari besar islam seperti maulid Nabi dan isra’mi’raj.

c. Kunjungan ke Panti Asuhan

Kegiatan ini dilakukan setiap satu tahun sekali, yaitu pada tahun terakhir dan dikhususkan untuk kelas VI saja, hal ini dilakukan agar para siswa mempunyai rasa empati dan simpati kepada sesama yang sudah tidak mempunyai orang tua.

d. Pembagian Daging Idul Adha

Pembagian daging idul adha juga dibagikan oleh warga sekolah untuk masyarakat sekitar, namun hal ini biasanya yang menjadi pengurus pembagian daging Idul adha hanyalah dari guru dan staf saja, dan tidak melibatkan para siswa, dikarenakan mereka juga memiliki kesibukan sendiri di rumah dan mereka lebih memilih kumpul bersama keluarga, dibandingkan di sekolah. Sehingga yang membagikan hanyalah dari pihak guru dan staf saja. Namun hal itu tidak menjadi penghalang untuk menanamkan perilaku sosial siswa,

75

karena dengan adanya kegiatan seperti itu, secara tidak langsung guru sudah memberikan tauladan yang baik, untuk memberikan bantuan kepada sesama. Yang diharapkan nantinya bisa dicontoh oleh para siswa di SD Kyai Ibrahim.

e. Donatur Snack

Donatur Snack adalah termasuk kegiatan sosial juga, di mana wali murid yang dirasa mampu, atau guru yang ingin menyumbangkan sebagian rezekinya agar dibagikan kepada para siswa yang orang tuanya kurang mampu, namun donatur yang memberikan uang tersebut, akan dikelola oleh bendahara sekolah, untuk dirupakan berupa snack agar segera bisa dimanfaatkan oleh yang membutuhkan. Kegiatan ini secara rutin dilakukan, setiap satu minggu dua kali. f. Praktik Pemilu

Praktik pemilu ini hanya dilakukan oleh kelas VI. Mereka memilih ketua kelas, untuk dijadikan pemimpin di kelas tersebut, dalam praktiknya pun disamakan seperti pemilu yang dilakukan di masyarakat pada umumnya. Jadi sebelum mereka mencoblos, para calon kandidat berkampanye agar menarik perhatian pemilihnya. Hal ini dilakukan, bertujuan agar ketika anak sudah hidup bermasyarakat, mereka mengerti cara memilih wakil rakyat yang benar dan sesuai prosedur yang ditentukan, serta menumbuhkan rasa percaya diri

76

mereka. Kegiatan ini dilakukan setahun sekali, pada awal tahun ajaran baru.

g. Santunan untuk warga sekolah yang terkena musibah

Santunan yang diberikan biasanya berupa uang iuran dari para siswa, guru beserta staff. Dan santunan tersebut diberikan kepada warga sekolah atau keluarga merekayangterkena musibah, misalnya meninggal dunia, atau terkena penyakit yang parah. Hal ini menunjukkan bahwa sifat peka dan peduli sudah ditanamkan sejak dini.

h. Pembiasaan berjabat tangan

Di SD Kyai Ibrahim Surabaya setiap pagi harinya sebelum memasuki kelas guru menyambut para siswa di depan gerbang. Secara bergantian masing-masing siswa berjabat tangan dengan guru. Setelah selesai pembelajaran, para siswa juga biasanya berjabat tangan dengan guru yang baru selesai mengajar.48

7. Penyajian Data Metode Tilawati dan Kemampuan Baca al-Qur’an di SD Kyai Ibrahim Surabaya.

Sebelum peneliti melakukan analisa data maka peneliti akan memaparkan hasil interview dan observasi terlebih dahulu, adapun hasilnya adalah

48

77

Dari hasil penelitian, data-data yang diperoleh melalui hasil wawancara dengan Ustadz Aan Minanur Rohman selaku Koordinator tim Tilawati SD Kyai Ibrahim Surabaya mengatakan bahwa harapan besar tatkala menerapkan metode ini dalam pembelajaran al-Qur’an di SD Kyai Ibrahim mampu memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan bacaan al-Qur’an siswa, sehingga yang di harapkan adalah lulus dari SD Kyai Ibrahim siswa mampu membaca al-Qur’an dengan baik dan benar. Dan syukur Alhamdulillah SD Kyai Ibrahim mampu mewujudkan hal tersebut dengan menggunakan metode tilawati.

Tetapi dalam hal ini lembaga tidak bisa sertamerta dalam menerapkan metode tilawati ini dikarenakan bebrapa hal:

a. Dari pihak yayasan menginginkan pembelajaran al-Qur’an di SD Kyai Ibrahim menggunakan lagu Nahawan, yang diamana pakem dari Tilawati adalah menggunakan lagu Rost.

b. Satu kelompok pembelajaran al-Qur’an terkadang lebih dari 15 siswa

c. Dalam satu minggu terdapat 4 kali tatap muka. Dan lain sebagainya.

Maka bisa dikatakan bahwa SD Kyai Ibrahim tidak menggunakan metode tilawati secara penuh atau sempurna.

78

8. Data Penerapan Metode Tilawati dan Hasil Kemampuan Baca

Tabel 4.3

Tabel Hasil Penerapan Metode Tilawati

No Nama Kelas 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jumlah

1 Alistasya Dinda.F 5A-1 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 26

2 Alvin Nur Wahyudi 5A-1 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 25

3 Angelina Fitri Sabrina 5A-1 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 26 4 Aqila Jaziratur Rahma 5A-1 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 27

5 Aulia Oktaviani 5A-1 3 2 3 2 3 2 2 1 3 3 24

6 Azarine Bryna Gianina 5A-1 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 24

7 Candra Andika Putra 5A-1 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 25

8 Citra Putri.R 5A-1 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 25

9 Dewantono Probo.P 5A-1 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 27

10 Faradibah Husniyyah 5A-1 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 25

11 Farahiyyah Akmalia 5A-1 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 24

12 Farriel Kemal Pasha 5A-1 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 25 13 Jihan Aurel Fauziyah 5A-1 2 3 3 2 3 3 2 3 2 3 26

14 Kayla Khoirun Nisa 5A-1 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 28

15 M.Alif Jamaluddin.S 5A-1 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 25 16 M.Bagus Aharuddin.S 5A-1 2 3 2 2 3 2 2 3 2 3 24

17 M.Salman Al Farisi 5A-1 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 27

18 Masyita Rahmadhani.A 5A-1 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 27 19 Moch.Rafli Ardiansyah 5A-1 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 25

20 Muhammad Alif.B 5A-1 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 23

21 Muhammad Ilham.R 5A-1 2 3 1 2 3 2 2 3 3 2 23

22 Muhammad Irsyadul.I 5A-1 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 25

23 Nayyara Nazmi.F 5A-1 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 25

24 Romi Athallah.S 5A-1 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 25

25 Satura Adam.W 5A-1 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 26

26 Shafa Aulia Syaharani 5A-1 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 24

27 Wahda Yunia .S 5A-1 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 27

28 Arif Rahman Fadhillah 5A-1 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 26 29 Alexa Najwa Naila.A 5A-1 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24

79

30 Indira Gandi 5A-1 2 2 3 2 3 2 2 3 3 1 23

31 A.Rizha Hibatullah 5A-2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 25

32 Amelia Ciello 5A-2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 25

33 Arinal Haque 5A-2 2 2 3 3 3 2 2 3 3 2 25

34 Bagas Novyan I.P 5A-2 2 3 1 2 3 2 2 3 3 2 23

35 Choirun Nisa' Sarah.P 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24 36 Fathan Nathalegawa 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24

37 Febrian Perdana 5A-2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 1 25

38 Indah Maulida 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 25

39 Istiana Wahyu Dewi 5A-2 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 27

40 Jhiven Agnar Fuad 5A-2 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 27

41 Kasyiful Kurob 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24

42 Krisna Riyan Prayoga 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24

43 Ahmad Amir Aziz 5A-2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 26

44 M.Rafi Priyadi 5A-2 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 25

45 M.Salman Al Farisyi 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24 46 M.Wisnu Rudi Arifin 5A-2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 28 47 Moch.Rifki Firmansyah 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24

48 Mozaella Azzahra.H 5A-2 3 2 3 2 2 2 2 3 3 2 24

49 Muhammad Agung.S 5A-2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 24

50 Nabilah Khoirun Nisa 5A-2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 28 51 Regita Feliasina Putri 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24 52 Risky Alfin Andrianto 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24 53 Vaby Zahra Avantatur 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24 54 Zaidan Fikri Nouval.R 5A-2 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 27

55 Anjeli Rahmawati 5A-2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 24

56 Rajwa Syarif.R 5A-2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 24

57 Putri Alicia Nure.M 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24

58 Muhammad Aliffudin 5A-2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24

59 Fatih Afifurrahman 5A-2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 26

60 Zidan Muhammad K.S 5A-2 1 2 2 3 3 2 2 3 2 2 22

80

Tabel 4.4

Tabel Kemampuan Baca Al-Qur’an

No Nama Kelas Makhroj Tajwid Tartil Jumlah

1 Alistasya Dinda.F 5A-1 80 80 80 80

2 Alvin Nur Wahyudi 5A-1 80 80 80 80

3 Angelina Fitri Sabrina 5A-1 80 80 85 82

4 Aqila Jaziratur Rahma 5A-1 90 95 90 92

5 Aulia Oktaviani 5A-1 80 75 80 78

6 Azarine Bryna Gianina 5A-1 80 81 82 81

7 Candra Andika Putra 5A-1 80 80 85 82

8 Citra Putri.R 5A-1 85 84 85 85

9 Dewantono Probo.P 5A-1 85 88 90 88

10 Faradibah Husniyyah 5A-1 90 90 95 92

11 Farahiyyah Akmalia 5A-1 94 92 95 94

12 Farriel Kemal Pasha 5A-1 85 80 85 83

13 Jihan Aurel Fauziyah 5A-1 90 88 92 90

14 Kayla Khoirun Nisa 5A-1 80 80 85 82

15 M.Alif Jamaluddin.S 5A-1 80 85 85 83

16 M.Bagus Aharuddin.S 5A-1 85 86 89 87

17 M.Salman Al Farisi 5A-1 94 92 85 90

18 Masyita Rahmadhani.A 5A-1 90 95 90 92

19 Moch.Rafli Ardiansyah 5A-1 80 95 92 89

20 Muhammad Alif.B 5A-1 80 80 90 83

21 Muhammad Ilham.R 5A-1 75 80 85 80

22 Muhammad Irsyadul.I 5A-1 95 75 95 88

23 Nayyara Nazmi.F 5A-1 94 88 86 89

24 Romi Athallah.S 5A-1 85 86 83 85

25 Satura Adam.W 5A-1 88 90 94 91

26 Shafa Aulia Syaharani 5A-1 89 89 85 88

27 Wahda Yunia .S 5A-1 80 80 85 82

28 Arif Rahman Fadhillah 5A-1 80 75 80 78

29 Alexa Najwa Naila.A 5A-1 87 85 85 86

81

31 A.Rizha Hibatullah 5A-2 85 80 83 83

32 Amelia Ciello 5A-2 85 80 85 84

33 Arinal Haque 5A-2 80 80 80 80

34 Bagas Novyan I.P 5A-2 75 70 70 72

35 Choirun Nisa' Sarah.P 5A-2 80 75 80 78

36 Fathan Nathalegawa 5A-2 85 80 85 83

37 Febrian Perdana 5A-2 85 85 85 85

38 Indah Maulida 5A-2 85 85 85 85

39 Istiana Wahyu Dewi 5A-2 80 75 85 80

40 Jhiven Agnar Fuad 5A-2 80 80 75 78

41 Kasyiful Kurob 5A-2 75 70 75 73

42 Krisna Riyan Prayoga 5A-2 75 75 75 75

43 Ahmad Amir Aziz 5A-2 85 85 80 83

44 M.Rafi Priyadi 5A-2 80 80 85 82

45 M.Salman Al Farisyi 5A-2 75 80 80 78

46 M.Wisnu Rudi Arifin 5A-2 78 90 92 86

47 Moch.Rifki Firmansyah 5A-2 80 80 80 80

48 Mozaella Azzahra.H 5A-2 83 80 80 81

49 Muhammad Agung.S 5A-2 80 78 78 79

50 Nabilah Khoirun Nisa 5A-2 90 90 90 90

51 Regita Feliasina Putri 5A-2 90 85 90 88

52 Risky Alfin Andrianto 5A-2 85 80 85 83

53 Vaby Zahra Avantatur 5A-2 78 78 78 78

54 Zaidan Fikri Nouval.R 5A-2 88 87 85 87

55 Anjeli Rahmawati 5A-2 80 90 80 83

56 Rajwa Syarif.R 5A-2 78 78 75 77

57 Putri Alicia Nure.M 5A-2 81 80 80 80

58 Muhammad Aliffudin 5A-2 80 80 87 82

59 Fatih Afifurrahman 5A-2 86 80 88 85

60 Zidan Muhammad K.S 5A-2 85 85 90 87

82

B. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis 1. Analisis Pendahuluan

Analisis pendahuluan ini hanya untuk mendiskripsikan atau menggambarkan mengenai Metode Tilawati (variabel X) juga kemampuan Membaca Al-Qur’an (variabel Y) SD Kyai Ibrahim Surabaya dengan menggunakan distribusi frekusensi

a) Analisis Metode Tilawati

Untuk menganalisis metode tilawati peneliti menggunakan tabel distribusi frekuensi untuk menghitung rata-rata (mean). Adapun langkah-langkah untuk membuat distriusi frekuensi tersebut sebagai berikut :

 Mencari nilai tertinggi dan terendah Nilai tertinggi = 28

Nilai terendah = 22

 Mencari interval kelas dengan rumus P= ( ) ( )

 Menghitung jarak atau data terendah R = data tertinggi- data terendah R = 28 – 22

R = 6

 Hitung jumlah kelas (k) dengan sturges K = 1+3,3 log.n

83

K = 1+3.3 log.60 K = 1+3,3. 1,77815

K = 1+5,867895 dibulatka menjadi 7

 Hitung panjang kelas interval (P)

P = ( )

( )

P =

P = 0,85 dibulatkan menjadi 1

b) Menentukan nilai mean/ nilai angket Metode Tilawati skor tertinggi 28 skor terendah 22. Untuk mengetahui rata-rata variabel Metode Tilawati dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

Tabel 4.5

Distribusi frekuensi skor mean Metode Tilawati di SD Kyai Ibrahim Surabya

NO Interval F F% X Fx Mean 1 22 1 1,7% 22 22 M= = 2 23 4 6,7% 23 92 3 24 21 35% 24 504 4 25 16 26,7% 25 400 5 26 7 11,6% 26 182

84

6 27 8 13,3% 27 216 = 25

7 28 3 5% 28 48

Jumlah N=60 100% 1500

c) Menentukan kualifikasi variabel Metode Tilawati (X) di SD Kyai Ibrahim Surabaya. Berdasarkan perhitungan dari tabel diatas diketahui bahwa skor rata-rata Metode Tilawati25 untuk Metode Tilawatidapat dilhat tabel berikut :

Tabel 4.6

Kualitas variabel Metode Tilawati

Interval Kualitas

21-30 Sangat baik

11-20 Baik

00-10 Cukup

d) Analisis hasil Kemampuan Membaca al-Qur’an

Selanjutnya berdasarkan nilai raport UAS semester 1 yang telah dipaparkan di atas, kemudian disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi skor rata-rata (mean). Adapun langkah-langkah untuk membuat distribusi adalah sebagai berikut:

85

Nilai tertinggi = 94 Nilai terendah = 72

c. Mencari interval kelas dengan rumus P= ( ) ( )

 Menghitung jarak atau data terendah R = data tertinggi- data terendah R = 94–72

R = 22

 Hitung jumlah kelas (k) dengan sturges K = 1+3,3 log.n

K = 1+3.3 log.60 K = 1+3,3. 1,77815

K = 1+5,867895 dibulatka menjadi 7

 Hitung panjang kelas interval (P)

P = ( )

( )

P =

P = 3,14 dibulatkan menjadi 4

d. Menentukan nilai mean/ nilai angket Metode Tilawati skor tertinggi 94 skor terendah 72. Untuk mengetahui rata-rata variabel Metode Tilawati dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

86

Tabel 4.7

Distribusi frekuensi skor mean hasil kemampuan membaca Al-Qur’an di SDKyai Ibrahim Surabaya

NO Interval F F% X Fx Mean 1 72-75 3 5% 73,5 220,5 M= = = 83,4 2 76-79 10 16,7% 77,5 775 3 80-83 22 36,6% 81,5 1793 4 84-87 10 16,7% 85,5 855 5 88-91 10 16,7% 89,5 895 6 92-95 5 8,3% 93,5 467,5 7 96-100 - - - - Jumlah N=60 100% 1500

e. Menentukan kualifikasi variabel Hasil kemampuan membaca (Y)di SD Kyai Ibrahim Surabaya. Berdasarkan perhitungan dari tabel diatas diketahui bahwa skor rata-rata Hasil kemampuan membaca83,4 untuk Hasil kemampuan membacadapat dilhat tabel berikut :

87

Tabel 4.8

Tabel Kualitas Variabel Hasil Kemampuan Membaca

Interval Kualitas 00-25 Kurang 26-50 Cukup 51-75 Baik 76-100 Sangat baik f. Analisis Hipotesis

Untuk mengetahui pengaruh variabel X (ekstrakulikuler Qiro’ah) terhadap variabel Y (hasil belajar PAI) siswa di SMA Wachid Hasyim 2 Taman Sidoarjo, maka peneliti menguji dengan menggunakan pendekatan statistik dengan analisis regresi linier (1 prediktor) sebagai berikut:

a. Ha dan H0 dalam bentuk kalimat;

Ha : Ada pengaruh yang positif, signifikan dan linier antara Metode Tilawati terhadap hasil kemampuan membaca Al-Qur’an di SD Kyai Ibrahim Surabaya.

H0 : Tidak ada pengaruh yang positif, signifikan dan linier antara

Dokumen terkait