Survei Persepsi terhadap komitmen Anti Korupsi merupakan penilaian terhadap perilaku koruptif pada pelayanan publik Badan POM melalui pengalaman responden selama menerima pelayanan publik di Badan POM. Dari hasil survei diketahui bahwa Indeks Persepsi Anti Korupsi pada unit pelayanan publik di Direktorat Pengawasan NAPZA tahun 2017 sebesar 77,10. Nilai tersebut menggambarkan bahwa komitmen anti korupsi di Direktorat Pengawasan NAPZA dalam pelaksanaan pelayanan dinilai Baik. Nilai tersebut meningkat apabila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar 67,16.
Perbandingan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) pada Direktorat Pengawasan NAPZA Tahun 2016 dan 2017 disajikan pada Gambar 20.
Gambar 20. Perbandingan IPAK pada Direktorat Pengawasan NAPZA Tahun 2016 dan 2017
50 60 70 80 90 100 2016 2017 67,16 77,10
Laporan Survei Kepuasan Masyarakat Tahun 2017
43
BAB VI
SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT DAN KOMITMEN ANTI
KORUPSI PADA DIREKTORAT PENGAWASAN PRODUKSI PRODUK
TERAPETIK DAN PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA
A. Hasil Penilaian Survei Kepuasan Masyarakat
Berdasarkan survei yang dilakukan tahun 2017 pada Direktorat Pengawasan Produksi Produk Terapetik (PT) dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT), jumlah responden yang mengisi kuesioner dengan lengkap kurang dari 30, yaitu sebanyak 4 re-sponden, sehingga hanya dilakukan pengolahan data tetapi tidak berkontribusi pada Indeks Kepuasan Masyarakat Badan POM.
Hasil penilaian SKM terhadap penyelenggaraan pelayanan publik pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT Tahun 2017 menunjukkan Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap penyelenggaraan pelayanan publik sebesar 78,86. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa mutu pelayanan Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT mendapat kategori B yaitu persepsi kinerja unit pelayanan Baik. Nilai tersebut meningkat apabila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar 72,12.
Perbandingan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap pelayanan publik pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT tahun 2016 dan 2017 disajikan pada Gambar 21.
Gambar 21. Perbandingan IKM Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT Tahun 2016 dan 2017 70 72 74 76 78 80 2016 2017 72,12 78,86
Laporan Survei Kepuasan Masyarakat Tahun 2017
44
B. Hasil Penilaian Survei Kepuasan Masyarakat Per Unsur Pelayanan
Indeks Kepuasan Masyarakat per unsur pelayanan pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT tahun 2016 dan 2017 dapat dilihat pada Tabel 16.
Tabel 16. Indeks Kepuasan Masyarakat Per Unsur Pelayanan pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT Tahun 2016 dan 2017
Unsur Pelayanan Nilai IKM PenurunanKenaikan/
2016 2017
U1 Persyaratan Pelayanan 74,32 75,00 0,68
U2 Prosedur Pelayanan 72,88 81,25 8,37
U3 Waktu Pelayanan 63,59 73,54 9,95
U4 Biaya/Tarif 80,04 83,44 3,40
U5 Produk/Jasa Spesifikasi Jenis Layanan 72,38 78,25 5,87
U6 Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan 67,29 74,03 6,74
U7 Kejelasan Petugas/Pelaksana 65,19 78,25 13,06
U8 Kompetensi Pelaksana 76,79 81,25 4,46
U9 Perilaku Pelaksana 78,99 86,02 7,03
U10 Maklumat Pelayanan 72,09 75,00 2,91
U11 Keamanan dan Kenyamanan Sarana Prasarana 74,72 80,08 5,36
U12 Komitmen Penyelenggara Layanan dalam Pe-layanan Publik
73,33 81,25 7,92
Keterangan:
: Mutu Pelayanan A (Sangat Baik; 81,26 – 100) : Mutu Pelayanan B (Baik; 62,51 - 81,25) : Mutu Pelayanan C (Kurang Baik; 43,76 - 62,50) : Mutu Pelayanan D (Tidak Baik; 25 - 43,75)
C. Perbandingan antara Kualitas dan Harapan Pelayanan
Gambar 22. Diagram Radar Rata-rata Kualitas dan Rata-rata Harapan Pelayanan pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT Tahun 2017
Persyaratan Pelayanan Prosedur Pelayanan Waktu Pelayanan Biaya/tarif Produk/Jasa spesifikasi jenis layanan Penanganan pengaduan,
saran, dan masukan Kejelasan Petugas/Pelaksana Kompetensi Pelaksana Perilaku Pelaksana Maklumat Pelayanan Keamanan dan Kenyamanan Sarana Prasarana Komitmen Penyelenggara Layanan dalam Pelayanan
Publik
Laporan Survei Kepuasan Masyarakat Tahun 2017
45
Berdasarkan Gambar 22, dapat diketahui bahwa untuk semua unsur pelayanan masihterdapat gap antara kualitas dan harapan pelayanan karena nilai rata-rata harapan konsumen lebih tinggi daripada nilai rata-rata kepuasan konsumen. Unsur pelayanan dengan gap tertinggi yaitu pada unsur Persyaratan Pelayanan (U1), Waktu Pelayanan (U3), Dan Kejelasan Petugas/Pelaksana (U7). Upaya perbaikan perlu dilakukan untuk meminimalkan atau menghilangkan gaptersebut sehingga konsumen dapat lebih puas karena harapannya telah terpenuhi. Oleh sebab itu diperlukan tindakan perbaikan berdasarkan skala prioritas dalam menindaklanjutigaptersebut.
Apabila dilakukan perbandingan nilaigapantara harapan dan kualitas pelayanan pada tahun 2017 dan 2016, maka terdapat kenaikan/penurunan dapat dilihat pada Tabel 17.
Tabel 17. PerbandinganGapantara Harapan dan Kualitas Pelayanan pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT Tahun 2016 dan 2017
Unsur Pelayanan
GapHarapan dan
Kualitas Pelayanan Kenaikan/ Penurunan 2016 2017 U1 Persyaratan Pelayanan 0,72 0,50 (0,22) U2 Prosedur Pelayanan 0,81 0,33 (0,48) U3 Waktu Pelayanan 1,29 0,44 (0,85) U4 Biaya/tarif 0,52 (0,25) (0,77)
U5 Produk/Jasa Spesifikasi Jenis Layanan 0,63 0,00 (0,63)
U6 Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan 0,72 0,08 (0,64)
U7 Kejelasan Petugas/Pelaksana 1,08 0,43 (0,66)
U8 Kompetensi Pelaksana 0,66 0,42 (0,24)
U9 Perilaku Pelaksana 0,53 0,19 (0,34)
U10 Maklumat Pelayanan 0,67 0,25 (0,42)
U11 Keamanan dan Kenyamanan Sarana Prasarana 0,62 0,25 (0,37)
U12 Komitmen Penyelenggara Layanan dalam
Pelayanan Publik 0,80 0,25 (0,55)
D. Umpan Balik dari Responden
Dalam kuesioner tahun 2017 disediakan kolom pertanyaan berupa saran/masukan sebagai umpan balik yang dirasakan penting bagi perbaikan mutu pelayanan Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT. Saran dan masukan tersebut merupakan pendapat subjektif dari responden kepada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT yang dibagi dalam 3 (tiga) kategori, yaitu:
1. Saran/masukan terkait unsur pelayanan Prosedur Pelayanan (U2)
Leadtime penyelesaian dokumen diinformasikan /progress dokumen dapat dilihat secara elektronik.
Laporan Survei Kepuasan Masyarakat Tahun 2017
46
2. Saran/masukan di luar unsur pelayanan
-3. Saran/masukan berupa apresiasi atas mutu pelayanan pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT
-E. Hasil Penilaian terhadap Komitmen Anti Korupsi
Survei Persepsi terhadap komitmen Anti Korupsi merupakan penilaian terhadap perilaku koruptif pada pelayanan publik Badan POM melalui pengalaman responden selama menerima pelayanan publik di Badan POM. Dari hasil survei diketahui bahwa Indeks Persepsi Anti Korupsi pada unit pelayanan publik di lingkungan Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT 2017 sebesar 74,60. Nilai tersebut menggambarkan bahwa komitmen anti korupsi di lingkungan Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT dalam pelaksanaan pelayanan dinilai Baik. Nilai tersebut mengalami penurunan apabila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar 81,73.
Perbandingan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) pada Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT Tahun 2016 dan 2017 disajikan pada Gambar 23.
Gambar 23. Perbandingan IPAK Direktorat Pengawasan Produksi PT dan PKRT Tahun 2016 dan 2017
70 80 90 100 2016 2017 81,73 74,6
Laporan Survei Kepuasan Masyarakat Tahun 2017