BAB III METODE PENELITIAN
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
B. Hasil Uji Statistik
Berdasarkan data yang telah diisi oleh responden dan telah dianalisis untuk
mengetahui pengaruh positif antara strategi green marketing terhadap loyalitas
pelanggan Naavagreen di Universitas Sanata, data tersebut diuji dengan
Analisis yang digunakan dengan menggunakan uji validitas, uji
reliabilitas, uji regresi linier sederhana, dan uji t. Model analisis regresi linier
sederhana digunakanuntuk mengetahui pengaruh antara strategi green marketing
(X) terhadap loyalitas pelanggan (Y).Untuk melakukan olah data dari kuisioner,
pertama kali menggunakan uji validitas kemudian menggunakan uji reliabilitas.
Pengujian ini digunakan untuk mengetahui apakah instrumen yang diteliti bahwa
kuisioner yang digunakan telah valid dan reliabel.
1. Uji Validitas
Pengujian validitas dilakukan dengan metode Analisis korelasi product
moment. Perhitungan dengan bantuan SPSS. Skor signifikasi (α) = 5% (r =
0,165). Apabila r hitung > r tabel maka butir pertanyaan dan indikator
dinyatakan valid.
a. Pengujian Validitas untuk Variabel Strategi Green Marketing
Tabel V.7
Validitas Strategi Green Marketing
Pernyataan No- Koefisien Korelasi rtabel Status 1 0,616 0,165 Valid 2 0,720 0,165 Valid 3 0,609 0,165 Valid 4 0,601 0,165 Valid 5 0,612 0,165 Valid 6 0,659 0,165 Valid 7 0,614 0,165 Valid
Sumber:Data Primer diolah, 2013
Berdasarkan tabel V.7 bisa dilihat bahwa dari semua item
pertanyaan yang digunakan untuk mencari data mengenai variabel strategi
Maka dapat diketahui bahwa semua item pertanyaan untuk variabel
strategigreen marketing dikatakan valid.
b. Pengujian Validitas untuk Variabel Loyalitas Pelanggan
Tabel V.8
Validitas Loyalitas Pelanggan
Pernyataan No- KoefisienKorelasi r tabel Status
1 0,693 0,165 Valid
2 0,761 0,165 Valid
3 0,794 0,165 Valid
4 0,774 0,165 Valid
5 0,673 0,165 Valid
Sumber:Data Primer diolah, 2013
Berdasarkan tabel V.8 bisa dilihat bahwa dari semua item
pertanyaan yang digunakan untuk mencari data mengenai variabel
loyalitas pelangganmemiliki nilai rhitung lebih besar dari rtabel (rhitung> rtabel).
Maka dapat diketahui bahwa semua item pertanyaan untuk variabel
loyalitas pelanggan dikatakan valid.
2. Uji Reliabilitas
Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang
terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu
(Ghozali, 2006:41). Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini adalah
menggunakan rumus cronbach alpha. Hasil pengujian untuk masing-masing
variabel dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel V.9 Hasil Uji Reliabilitas
No Variabel Alpha Keterangan
1 Green Marketing 0,738 Reliabel 2 Loyalitas Pelanggan 0,785 Reliabel
Dari hasil analisis di atas didapat nilai Cronbach’s Alpha masing-masing
variabel berada di atas 0,60. Ini menunjukkan bahwa tiap instrumen memiliki nilai
reliabilitas yang memenuhi syarat dan dinyatakan reliabel.
3. Uji Normalitas Data
Tabel V.10 Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Green Marketing
Loyalitas Pelanggan
N 100 100
Normal Parametersa Mean 28.86 21.13 Std. Deviation 3.435 2.820 Most Extreme Differences Absolute .114 .115 Positive .110 .088 Negative -.114 -.115 Kolmogorov-Smirnov Z 1.141 1.150 Asymp. Sig. (2-tailed) .148 .142
Metode pengambilan keputusan untuk uji normalitas yaitu jika signifikansi
(Asymp.sig) > 0.05 maka data berdistribusi normal dan jika signifikansi
(Asymp.sig) < 0.05 maka data tidak berdistribusi normal. Pada nilai strategi green
marketing Asymp.sig (2-tailed) sebesar 0.148 dan loyalitas pelanggan Asymp.sig
(2-tailed) sebesar 0.142. karena signifikansi lebih dari 0.05 jadi data keduanya
dinyatakan normal.
Kenormalan juga dapat diuji dengan grafik normal probability plots yang
Gambar V.1
Hasil Uji Normalitas Probability Plots
4. Derajat Strategi GreenMarketing
Derajat strategi green marketing pada Naavagreen dapat dilihat di tabel
V.12. Dari tabel tersebut, dengan skala jawaban dengan skor 1-5 dari tujuh
pernyataan total skor adalah sebesar 28,86 dengan rata-rata sebesar 4,12. Hal ini
menunjukkan bahwa strategi green marketing pada Naavagreen tergolong tinggi,
Tabel V.11
Pengukuran Variabel Green Marketing
Variabel Item Skor rata-rata
Green Marketing Pernyataan 1 4,19 Pernyataan 2 4,11 Pernyataan 3 4,07 Pernyataan 4 3,8 Pernyataan 5 3,95 Penyataan 6 4,36 Pernyataan 7 4,38 Total 28,86 Rata-Rata 4,12
5. Analisis Regresi Linier Sederhana
Regresi linier sederhana ini digunakan untuk menjawab hipotesis dan
untuk mengetahui apakah ada hubungan antara variabel strategi greenmarketing
(X) dan loyalitas pelanggan (Y). Apakah terdapat pengaruh yang positif pada
strategi green marketing terhadap loyalitas pelanggan.
Tabel V.12 Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 5.568 1.817 3.064 .003 Green Marketing .539 .063 .657 8.622 .000 a. Dependent Variable:Loyalitas Pelanggan
C. Pembahasan
Berdasarkan penilaian konsumen akan strategi green marketing yang
dijalankan oleh perusahaan maka dapat diketahui diketahui bahwa pernyataan
saya bersedia membayar lebih mahal untuk mendapatkan produk yang ramah
lingkungan memperoleh nilai yang terendah (Tabel V.14). Dalam aspek ini nilai
rata-rata tanggapan responden yaitu 3,8 dari kemungkinan nilai terendah 1 hingga
nilai tertinggi 5. Hal ini harus diperhatikan oleh perusahaan karena kebanyakan
konsumen tidak setuju untuk membayar lebih mahal akan produk yang
mempunyai nilai lebih. Akan tetapi dalam kasus ini, harga yang ditawarkan oleh
Naavagreen relatif lebih murah dibandingkan harga yang ditawarkan oleh
perusahaan sejenis. Hal ini disebabkan karena bahan-bahan yang digunakan alami
dan mudah ditemukan. Serta tempat produksi bahan baku dan produk berada
dalam wilayah (provinsi) yang sama dan menggunakan tenaga kerja lokal.
Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana dengan menggunakan
uji t dapat diketahui bahwa strategi green marketing mempunyai pengaruh yang
positif terhadap loyalitas pelanggan. Oleh sebab itu perusahaan Naavagreen harus
selalu memperhatikan dan meningkatkan kualitas produk yang ditawarkan dan
harus sesuai dengan kenyataan yang ada. Seperti yang dapat kita lihat pada tabel
V.14, dimana pernyataan nomor tujuh “bahan baku yang digunakan pada produk
Naavagreen aman digunakan serta tidak memberi dampak negatif bagi lingkungan
dan kesehatan” memiliki nilai rata-rata responden tertinggi dari enam pernyataan
lainnya yaitu sebesar 4,38. Oleh sebab itu perusahaan harus selalu memperhatikan
agar tidak memberi dampak yang negatif terhadap lingkungan dan kesehatan.
Dengan demikian, loyalitas konsumen akan terjaga dan kelangsungan hidup
perusahaan akan terjamin. Hal ini sesuai dengan pernyataan Kotler (1997:36-37)
yang menyatakan loyalitas itu tergantung dari puas atau tidaknya pelanggan dalam
menerima kinerja suatu produk dan harapan-harapan yang dicarinya. Loyalitas
berlanjut manakala pelanggan merasa dipuaskan dan sebaliknya jika produk dan
jasa yang diterima tidak seperti yang diharapkan, maka pelanggan tidak akan loyal
(Kotler and Amstrong, 2001:298).
Tabel V.14
Pengukuran Variabel Green Marketing
Variabel Item Skor rata-rata Green Marketing
1. Saya mengetahui dan mengerti penyebab serta akibat 4,19
dari kerusakan lingkungan
2. Saya bersedia menggunakan produk yang ramah
lingkungan 4,11
3. Saya percaya bahwa produk yang berbasis lingkungan 4,07
aman untuk dikonsumsi
4. Saya bersedia membayar lebih mahal untuk mendapatkan
produk yang ramah lingkungan 3,8
5. Penggunaan merkuri dalam kosmetik memberi dampak 3,95
negatif bagi kesehatan dan lingkungan
6. Bahan baku produk Naavagreen terbuat dari bahan-bahan
Alami 4,36
7. Bahan baku yang digunakan pada produk Naavagreen 4,38
aman digunakan serta tidak memberi dampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan
Total 28,86
Rata-rata 4,12
55
BAB VI