• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hipotesis dan Pengembangan Hipotesis

Dalam dokumen SAK EMKM DI KABUPATEN KAMPAR (Halaman 48-53)

No Judul Hasil Penelitian Persamaan/

Perbedaan UMKM perbankan masih

meragukan relevansi dan keandalan kualitas laporan keuangannya.

Bogor, dan Depok

9 Pengaruh Sosialisasi, Tingkat Pemahaman, Motivasi dan Kepribadian terhadap Penerapan SAK ETAP di Kampoeng Batik Laweyan Solo

(Wahyuningsih, 2015) Jurnal Paradigma, .Vol.1, No.12, pp.179-187

Hasil penelitian

memperlihatkan bahwa variabel sosialisasi, motivasi dan keepribadian memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap penerapan SAK ETAP.

Namun pada variabel tingkat pemahaman tidak menunjukkan pengaruh positif terhadap penerapan SAK ETAP.

Persamaan:

Variabel yang digunakan sama pengaruh

sosialisasi, tingkat pemahaman Perbedaan:

Penelitian ini merupakan

penelitian kualitatif

10 Pengaruh Sosialisasi, Pemahaman Teknologi Informasi dan Akuntansi Terhadap Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Mikro Kecil dan Menengah(SAK-EMKM) Terhadap UMKM di Coffe Shop Kecamatan Tegalsari Tengah Surabaya (Moch Fadil Prataama Putra, 2021)

International Journal of Economics, Busines and Accounting Research. Vol. 5 No.2

Hasil penelitian menunjukkan bahwa:

1. Sosialisasi berpengaruh terhadap peneraapan SAK EMKM.

2. Pemahaman teknologi informasi tidak

mempengaruhi penerapan SAK EMKM.

3. Pemahaman akuntansi mempengaruhi penerapan SAK EMKM

Persamaan:

Penelitian ini sama-sama membaahas mengenai pengaruh sosialisasi terhadap EMKM

Perbedaan:

Lokasi UMKM di Coffe Shop Kecamatan Tegalsari Tengah Surabaya

34

irumusan ipertanyaan ipenelitian. iDalam idata, ihipotesis itidak di berikan sebagai jawaban teoritis mengenai rumusan masalah penelitian, tetapi juga mejadi jawaban teoritis atas rumusan masalah penelitian.

2.11.1 Pemahaman Akuntansi berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan berdasarkan SAK EMKM

Pemahaman imenurut i(Sudijono, i2011) imerupakan ikeahlian iseseorang iagar

imengerti iatau imemahami isesuatu isetelah isesuatu iitu idiketahui idan idi iingat.

iSedangkan iakuntansi imenurut i(Sirait, i2014) iadalah isuatu iseni ikegiatan ijasa

idalam imetode ipengolahan idata ikeuangan imenjadi isuatu iinformasi itentang isuatu

ibadan iekonomi iyang idi igunakan iuntuk ipengambilan ikeputusan. iDapat

idisimpulkan ibahwa ipemahaman iakuntansi i(Djuhardi, i2012) imerupakan icara

imemahami ipengetahuan iakuntansi, itermasuk iitu iproses ipembukuan idan

ipelaporan ikeuangan iberdasarkan iatau/mengarah ipada ihakikat idan iketentuan

iakuntansi ipada ipelaporan ikeuangan. iUntuk imemberikan ipelaporan ikeuangan

iyang ibaik idan istandar ikepada ipelaku iUMKM, idengan ikegunaan ilaporan

ikeuangan ibagi iUMKM iini iadalah iuntuk imenyediakan iinformasi itentang

ikemampuan iUMKM idan iberperan iuntuk imengambil ikeputusan ibisnis(Kaukab,

i2019). iPembukuan iadalah ikegiatan iyang ibegitu ipenting ibagi ijalannya isuatu

iusaha, iterutama ibagi iusaha iyang isudah icukup ibesar. iHasil ipenelitian iJabat

i(2022), iSalmiah i(2018) idan iFalah iRafiqa i(2018) imembuktikan ibahwa

ipemahaman iakuntansi iberpengaruh ipositif dan signifikan terhadap penyusunan laporan keuangan tahunan SAK EMKM. Dari uraian tersebut, maka hipotesis penelitian sebagai berikut ini:

H0: Pemahaman Akuntansi (X1) tidak berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan sesuai dengan SAK EMKM.

H1: Pemahaman Akuntansi (X1) berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan sesuai dengan SAK EMKM.

2.11.2 Pengaruh persepsi pelaku UMKM terhadap penyusunan laporan keuangan berdasarkan iSAK-EMKM

Persepsi idi idefenisikan imenjadi ipikiran iyang idi ibuat iseseorang isetelah

imelihat, imendengar, iatau imerasakan isuatu iobjek iatau ifenomena iseseorang

ibertindak isesuai idengan ipersepsi iyang iada ipada iorang itersebut. iPersepsi ipelaku

iialah imetode idimana iseseorang ibelajar idari imendapatkan iinformasi i(Uma, i2013).

Penenlitian iBadria i& iDiana, i(2018) imenyatakan ibahwa ipersepsi ipelaku

iUMKM iberpengaruh ipositif iatas ipenggunaan iSAK-EMKM. iPersepsi ipelaku

iUMKM ibisa imengganti ipandangan iyang imulanya iberpendapat irumit imenyusun

ilaporan ikeuangan imenjadi isuatu iyang i imudah isehingga ipelaku iUMKM iakan i iteratur imenyusun ilaporan ikeuangan iyang iberbasis iSAK-EMKM. iSedangkan

ipenelitian imenurut iKusuma iLutfiani, i(2019) imembuktikan ibahwa persepsi pelaku UMKM berpengaruh yang signifikan mengenai pengamalan SAK EMKM.

dimana apabila persepsi pelaku UMKM baik maka penerapan SAK EMKM pada usaha dapat di lakukan.

Persepsi sama iartinya idengan ipandangan iseseorang iatau imengartikan i

isuatu ifenomena imaupun iperkara. iSosialisasi idiperlukan idari ipihak-pihak iterkait

iseperti ipemerintah idan iorang iyang iberpendidikan itinggi iuntuk imemperkenalkan

iSAK-EMKM iagar imerubah ipersepsi ipelaku iUMKM iuntuk imembuat/menyusun

36

ilaporan ikeuangan isesuai idengan iSAK. imelalui iadanya ipersepsi iyang ibaik ihingga

ibisa imenjadikan ipersepsi itersebut iselaku ipenerima idan ipertimbangan iuntuk

imenjadikan iusaha ilebih ibaik idari isebelumnya. iDengan idemikian, ipenelitian iini

imengajukan ihipotesis isebagai iberikut i:

H20 : persepsi pelaku UMKM tidak berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan berbasis SAK-EMKM.

H2 : persepsi pelaku UMKM berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan berbasis SAK-EMKM.

2.11.3 Skala Usaha berpengaruh terhadap penyusunan laporan keuangan berdasarkan SAK-EMKM

Skala usaha menurut i(Riyanto, i2013) iadalah ibesar ikecilnya iperusahaan idi

ilihat idari ibesarnya inilai imodal, inilai ipenjualan iatau inilai iaset. iSuatu iperusahaan

iyang isudah icukup ilama iberdiri idan isudah imempunyai ibanyak ikaryawan ibisa

imemiliki ipenghasilan iyang icukup itinggi. iOleh ikarena iitu, i ikebutuhan iakan

ipembukuan iyang ilengkap ijuga isngat ipenting, iserta ihak idan ikewajiban ikaryawan

itidak idilupakan. iPenelitian iRosandi, i(2013) idan iFirmansyah, i(2014)

imenunjukkan i ibahwa iskala iusaha iberdampak iterhadap ipenggunaan iinformasi

iakuntansi. iPenelitian iSalsabila iAfila, i(2022) iskala iusaha iberdampak ipositif idan

isignifikan iatas ipenggunaan iinformasi iakuntansi.

H30: Skala usaha tidak berpengaruh terhadap informasi laporan keuangan

H3: Skala usaha berpengaruh terhadap informasi laporan keuangan

2.11.4 Sosialisasi SAK EMKM berpengaruh terhadap SAK EMKM

Sosialisasi merupakan proses komunikasi interaktif yang memungkinkan untuk berbagi informasi pribadi idari isemua itopik iyang irelevan isecara isosial iserta

idinamika iiteraksi isosial i(Gabrial idan iObeng, i2019). imenurut i(Undang-Undang

iNo i20 iTahun i2008, in.d.)SAK iEMKM iadalah istandar iakuntansi ikeuangan iyang

iberdiri isendiri iyang idapat idigunkan ibagi ientitas iyang imelengkapi idefenisi ientitas

itanpa iakuntabilitas ipublik iyang isignifikan ibegitu ijuga idalam iSAK iETAP idan

idefenisi idan ikarakter idalam iUndang-Undang iNo i20 iTahun i2008 itentang iUshaa

iMikro, iKcil, idan iMenengah i(UMKM) i. iPenelitian imengenai isosialisasi iSAK

iEMKM imenurut iKusuma i& iLutfiany i(2018), imaka isosialisasi iSAK iEMKM,

itingkat ipendidikan ipemilik, ipersepsi ipelaku iUMKM idan pemahaman akuntansi secara simultan berpengaruh positif terhadap implementasi SAK EMKM pada UMKM di Kota Bogor. Menurut Dewi (2017), meyatakan bahwa sosialisasi SAK EMKM berpengaruh signifikan iterhadap ipenggunaan iSAK iEMKM. iTemuan

ipradita i(2019) imenunjukkan ibahwa ipenerapan iSAK iEMKM idipengaruhi isecara

ipositif idan isignifikan ioleh itingkat ipemahaman iakuntansi. iOleh ikarena iitu,

ipemahaman iyang ibaik itentang iakuntansi iyang idimiliki ioleh ipelaku iUMKM iakan

imemungkinkan imereka iuntuk ilebih imenerapkan iSAK iEMKM-nya idalam

ipenyusunan ilaporan ikeuangan. iDengan idemikian, idapat idirumuskan isebagai

iberikut iini:

H40 : isosialisasi iSAK iEMKM tidak berpengaruhterhadap penerapan SAK EMKM.

H4: isosialisasi iSAK iEMKM iberpengaruhterhadap penerapan SAK EMKM.

38

Dalam dokumen SAK EMKM DI KABUPATEN KAMPAR (Halaman 48-53)

Dokumen terkait