• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI

D. Hipotesisi

1. Pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan

Robbins (2008:166) motivasi yaitu kesediaan untuk mengeluarkan tingkat upaya yang tinggi untuk tujuan organisasi yang dikondisikan oleh kemampuan upaya itu untuk memenuhi beberapa kebutuhan individual. Tentu saja setiap individu memiliki dorongan motivasional

dasar yang berbeda-beda. Analisis konsep motivasi bahwa tingkat motivasi berbeda-beda antara setiap individu serta antara individu dengan situasi.

Berdasarkan penelitian terdahulu Purnomo dan Dwiloka (2017)

Pengaruh Motivasi Kerja, Kompensasi dan Komunikasi Pimpinan terhadap Kinerja Karyawan pada PT Bank Jateng Cabang Temanggung menunjukkan bahwa analisis regresi menunjukan bahwa motivasi kerja, kompensasi dan komunikasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja di PT Bank Jateng Cabang Temanggung. Yuliana, (2016) Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi, dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus pada PT. BCA Syariah Semarang) menyatakan bahwa kepemimpinan, motivasi, dan lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT.BCA Syariah Semarang, angka koefisen determinasi sebesar 0.837.

H1: Motivasi berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan

2. Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan

Kompensasi merupakan segala sesuatu yang diterima dapat berupa fisik maupun non fisik dan harus dihitung dan diberikan kepada seseorang yang umumnya merupakan obyek yang dikecualikan dari pajak pendapatan. Menurut Hartatik (2014:242) mengatakan bahwa kompensasi merupakan bentu penghargaan yang diberikan perusahaan baik dalam bentuk barang dan jasa palayanan agar karyawa merasa dihargai dalam maelakukan tugas organisasi. Sedangkan menurut (Hasibuan, 2002:118), kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang ataupun barang langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan karyawan terhadap perusahaan.

Berdasarkan penelitian terdahulu Kasenda (2013) Kompensasi dan Motivasi Pengaruhnya terhadap Kinerja Kryawan pada PT.Bangun Wenang Beverages Company Manado nilai koefisien regresi berganda menunjukka bahwa kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengaan nilai koeisien yang positif. Hal ini juga dibuktikan dengan nilai thitumg >ttabel dengan tingkat signifikan > . Motivasi berpengaruh signifikan terhdap kinerja karyawan nilai koefisien adalah positif. Hal ini juga dibuktikan dengan nilai thitung>>ttabel dengan tingkat signifikan < . Hubungan antara kompensasi dan motivasi dengan kinerja sangat kuat.

Menurut Maringka, dkk (2017) Hubungan Lingkungan Kerja dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Bank Sulutgo Cabang Utama Manado menyatakan lingkungan kerja dan kompensasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Lingkungan kerja sacara parsial positif dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja. Kompensasi secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja.

H2: Kompensasi berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan

3. Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan

Menurut Maryoto (2000:132) kepuasan kerja adalah keadaan emosional karyawan dimana terjadi ataupun tidak terjadi titik temu anatar nilai balas yang memang di inginkan oleh karyawan yang bersangkutan. Balas jasa karyawan ini, berupa financial maupun non financial. Pekerjaan tidak hanya sekedar melakukan pekerjaan tetapi terkait juga dengan aspek lain seperti melakukan interaksi dengan teman sekerja, atasan, mengikuti aturan-aturan dan lingkungan kerja tertentu yang seringkali tidak memadai atau kurang disukai (Hariadja, 2000:291).

Berdasarkan penelitian terdahulu Dewi, C.N.C dkk (2014) Pengaruh Stres Kerja dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada bagian Tenaga Penjualan UD Surya Raditya Negara menyatakan ada pengaruh positif dan signifikan kepuasan kerja

karyawan terhadap kinerja karyawan pada bagian penjualan UD Surya Raditya Negara.

H3: Kepuasan kerja berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan

4. Pengaruh Motivasi terhadap Kepuasan Kerja

Menurut Handoko (2009:252) motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan.

Berdasarkan penelitian terdahulu oleh Poniasih L.N.G dan A.A Sagung Kartika (2015) dengan judul Pengaruh Motivasi Kerja, Komunikasi, dan Stres Kerja terhadap Kepuasan Kerja Karyawan

menunjukkan variabel motivasi kerja, komunikasi, dan stres kerja secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan.

Penelitian Ratnaningsih (2018) dengan judul Pengaruh Promosi dan Motivasi terhadap Kepuasan Kerja “Studi pada Bank BJB Se

-Priangan timur” menyatakan dengan menggunakan teknik analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa promosi dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja.

H4: Motivasi berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan kerja .

5. Pengaruh kompensasi terhadap kepuasan kerja

Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka. Pemberian kompensasi kepada pekerja adalah merupakan hak pekerja sekaligus merupakan kewajiban instani. Keragaman pemenuhan jenis kompensasi merupakan suatu bentuk komitmen instansi dalam memenuhi hak-hak pekerja. Kompensasi yang diberikan kepada pekerja sangatlah bervariasi antara satu instansi dengan instansi yang lain (Handoko, 2009:165).

Berdasarkan penelitian terdahulu Riansari Titi, dkk (2012) Pengaruh Kompensasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi Kasus PT Bank Tabungan Pensiun Nasional, Tbk Cabang Malang) menyatakan Kompensasi berpengaruh secara langsung terhadap kepuasan kerja karyawan PT Bank BTPN. Semakin tinggi kompensasi, maka akan semakin tinggi pula kepuasan kerja.

Menurut Sari Elviera (2009) Pengaruh Kompensasi dan Iklim Organisasi terhadap Kepuasan Kerja hasil dari penelitian ini menyatakan kompensasi secara signifikan berpengaruh terhadap kepuasan kerja.

H5: Kompensasi berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan kerja

6. Pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening

Peneltian oleh Sari, dkk (2012) dengan judul Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi, dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Kryawan pada Bank Syariah Mandiri KC Makasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan, motivasi dan stress kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan determinassi sebesar 0,345. Kepemimpinan, motivasi dan stres kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.

Penelitian oleh Wuwungan, dkk (2017) mengenai kepuasan kerja yang berjudul Pengaruh Lingkungan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Kepuasan kerja Karyawan Cinemaxx Lippo Plaza Manado

menyatakan secara simultan maupun parsial lingkungan kerja dan motivasi kerja berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan pada Cinemaxx Lippo Plaza Manado.

Penelitian oleh Cahyana, I.G.S dan I Ketut (2017) Pengaruh Budaya Organisasi, Stres Kerja dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Pegawai. Hasil penelitian ini menunjukkan dengan menggunakan analisis linier berganda organisasi, stres kerja dan kepuasan kerja berpengaruh positif terhadaap kinerja karyawan.

Wijayanto, dkk (2017) meneliti tentang Pengaruh Motivasi Kerja dan Kesejahteraan terhadap Kinerja Karyawan Administrasi di Rumah Sakit Umum Daerah DR. Soehadi Prijonegoro Kabupaten

Sragen dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening. Hasil ini menunjukkan bahwa kepuasan kerja mampu memediasi pengaruh motivasi kerja dan kesejahteraan terhadap kinerja karyawan

H6: Kepuasan kerja mempengaruhi motivasi terhadap kinerja karyawan.

7. Pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan dengan

kepuasan kerja sabai variabel intervening

Penelitian oleh Santi Renaldy, dkk (2017) Analisis Pengembangan Karir dan Kompensasi serta pengaruhnya terhadap Kinerja Karyawan PT. Bank BRI Unit Bahu Manado. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan karir dan kompensasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Unit Bahu, kompensasi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Unit Bahu.

Penelitian oleh Hidayat, dkk (2017) Pengaruh Keadilan Kompensasi terhadap Kepuasan kerja dan Kinerja Pegawai. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja dan kinerja pegawai.

Rahman Aziz, dkk (2017) meneliti tentang Pengaruh Motivasi, Kepuasan Kerja, dan Pengembangan Karir terhadap Kinerja Pegawai bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah Kota Makaassar. Hasil penelitian ini menunjukkan motivasi, kepuasan kerja, dan pengembangan karir secara bersama-sama berpengruh signifikan

terhadap kinerja karyawan, secara masing-masing juga terdapat pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.

Utomo, dkk (2017) meneliti tentang Pengaruh Stres Kerja dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening (Survei pada Karyawan PT Indaco Warna Dunia Karanganyar. Hasil penelitian ini menunjukkan kepuasan kerja memediasi pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan.

H7: Kepuasan kerja mempengaruhi kompensasi terhadap kinerja karyawan.

63

Dokumen terkait