• Tidak ada hasil yang ditemukan

CONCLUSION AND SUGGESTION

B. Home Group

Berdiskusi atas hasil ya g di peroleh di expert’ group u tuk e yatuka tugas ereka masing-masing menjadi satu.

Di akhir pe belajara guru e i ta setiap ho e group’ e buat teks des ripti e tentang teman kelas, rumah, tempat hiburan/wisata, yang akan di presentasikan oleh mereka.

Experimental Class

Nama sekolah : SMP 3 Tangsel

Kelas/Semester : VII/1

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Topik : Descriptive text

Pertemuan Ke- : 2

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Dasar

3.10 Menerapkan struktur teks dan unsur kebahasaan untuk melaksanakan fungsi sosial teks deskriptif dengan menyatakan dan menanyakan tentang deskripsi orang, binatang, dan benda, pendek dan sederhana, sesuai dengan konteks penggunaannya. Mendeskripsikan kondisi tempat berbentuk teks sederhana dan penggunaannya.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Menunjukkan motivasi untuk mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris.

2. Mengidentifikasi gagasan utama dan informasi rinci. 3. Memberikan penilaian tentang informasi dalam teks. 4. Mengidentifikasi informasi dalam teks.

5. Menceritakan teks beserta informasi nya.

6. Melakukan percakapan interpersonal untuk mendapatkan informasi melalui kegiatan terintegrasi menyimak dan berbicara bahasa Inggris.

C. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menceritakan kembali ke dalam praktik berbicara bahasa Inggris. 2. Peserta didik dapat melakukan interaksi interpersonal dalam praktik berbicara bahasa

Inggris.

D.Materi Pembelajaran

a. Communication Practice

 Latihan mengenali Descriptive teks.

 Tanya jawab mengenai struktur Descriptive teks.

b. Grammar Practice

 Penjelasan definisi Descriptive teks.

 Penjelasan struktur teks kata sifat pada Descriptive teks. c. Developing Skills

E. Model/Metode Pembelajaran 1. Pendekatan: Active Learning

2. Strategi: observe – practice.

3. Metode: cooperative learning: jigsaw technique

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan Apersepsi :

 Menyapa siswa dengan mengucapkan selamat

pagi

 Menanyakan kabar siswa

 Tanya jawab singkat tentang hari ini (saat pengajaran berlangsung)

 Me-review materi sebelumnya

 Memberikan pertanyaan untuk menghubungkan

ke judul yang akan dipelajari Motivasi :

 Menjelaskan pentingnya materi yang akan

dipelari berikut kompetensi yang harus dikuti siswa

teks.

 Memberikan contoh bentuk Deskriptive teks.

Communicating

 Mendiskusikan materi bersama siswa.

 Memberikan kesempatan pada siswa untuk

menjelaskan atau mendeskripsikan materi

Deskriptive teks.

 Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok, yang

di a aka ’ho e group’ di a a setiap kelo pok terdiri dari 5-6 orang

Lalu kelo pok ’ho e group’ dibagi lagi e jadi

’expert group’ sesuai de ga o or urut da tugas yang sama, dimana kelompok ini juga masih terdiri dari 5-6 orang

 Siswa diberikan contoh teks descriptive sederhana untuk diidentifikasi isi setiap paragraph dan di diskusikan dalam kelompok expert

 Guru memfasilitasi siswa saat kegiatan diskusi berlangsung

Setelah berdiskusi di ’expert group’, siswa di i ta

ke bali ke ’ho e group’ u tuk berdiskusi da menyatukan tugas mereka masing-masing menjadi satu.

 Siswa difasilitasi oleh guru berupa permainan dalam bentuk persentasi di kelas tentang materi yang akan di sampaikan dan presenter pun di ambil secara acak dalam kelompok.

Experimenting

 Membimbing siswa untuk menyebutkan informasi

informasi yang terdapat pada descriptive teks.

 Membimbing siswa menggunakan tenses yang tepat

untuk untuk menceritakan kembali Descriptive text

 Membiasakan siswa untuk berani tampil di depan kelas dan mempersentasikan hasil belajar.

 Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif.

 Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar.

 Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok.

 Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

Penutup  Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada

pertemuan ini, siswa ditanya bagaimana perasaannya (REFLEKSI)

 Guru memberikan pertanyaan untuk mengetahui

apakah siswa sudah memahami topik tentang

Descriptive text.

 Siswa diminta membuat kesimpulan pembelajaran pada

pertemuan ini

10 menit

G.Sumber/Media Pembelajaran

1. Sumber: Lembar cerita berbentuk Descriptive Text.

2. Media: Audio/video, White board, board marker

Ciputat,15 october 2014

Guru Mapel Bahasa Inggris Mahasiswa

( Agit Patronus, S.Pd) (Taufik Rusandi)

reason that encourage them. There are many reasons why they do it, such as for school, appointment, or work, but when they do it, getting up in the early morning gives them many good effects. They often do ’t realize that because the power of reason make them do ’t think about it. They just get up and do that reason. There are many good effects that we can get because of getting up in the early morning.

The first good effect in getting up early is finishing the task on time. Many people does ’t have much time to do their task in the night because many reasons, some of them feel tired and there are many activities that have to do. So, getting up in the morning gives you much time and a good feeling to finish your task. You can get up in 2.00 am and start doing the task. The peace and the quietness will guide you to have a good finishing task. There are some people or the sound of vehicle like in the afternoon and in the night.

You will more concentrate to finish your task and usually your task will be better than you do it in the other time. Besides it, when we have a deadline task and we have to submit it in that day, getting up in the morning will really help you. Of course you just have a little time to finish your task. I believe that our task will finish on time. Because when you are given a little time, it makes you think so hard and finally you can finish your task on time. That’s like a law, when people are given a little time to do the task they will become a great people who can find the good idea and can finish it, but of course, finishing your task because of getting out in the morning.

Getting up early also makes us will have much time to do sport such as jogging and cycling. I have heard that a Chinese believe going out home in early morning will make the positive feeling of the earth will get into your mind. But we usually do ’t want to get up early and to do a sport outside. They have overworking in the night so, they a ’t get out early. Sports in the morning will improve your mood and energy during the next few hours. This condition helps people to be better prepared to face the challenges of work or facing any kind during the day. Exercise at night will make the body temperature rises and can disrupt sleep. Exercise you do in the morning (before going to work) is more appropriate for the body which has a daily routine. Because if you do exercise after your daily routine, then the actual energy in your body just the remnants of your daily routine activities.

Most people will go to the gym or fitness center during the evening or during the day so with a lot of people sometimes make a person standing in line to use the existing sports equipment. In the morning, you do not need to wait if you want to use the equipment and exercise would be more effective. As a moslem we have to do subuh pray, it’s about day break time. It has many extraordinary useful and excellence for every people who do it consistently. Although just two prostrations, subuh pray saves many great secrets from the spiritual side, the healthy and the successful life. Our prophet Muhammad said that subuh pray is better that the world and its contents. From the spiritual side, subuh pray has many excellence, such as, saving our life from the god punishment, get a profit

Our prophet also commands us to get up early and do the subuh prayer because that is the most exalted thing. From the healthy side, getting up to do subuh pray can normalize our nerve and brain performance because the ozone of O3 is very high and really help us to increase our mind performance. It also decreases blockage of blood vessels and heart attack. Furthermore, we are forbidden going back to sleep and we are really suggested to start our activities or reading Al-Quran.

Getting up in early morning gives us many advantages that I described above. We can finish our task, because the quietness and the peace that given in early morning make us more concentrate to do the task. Second, we can do a sport to improve our energy and to make us be ready to face many kinds of problem during the day. The last, as a moslem, we must do the subuh pray which is really useful for our life.

Instructions:

A. Expert group

Group 1: mengidentifikasi isi dari paragraph 2 Group 2: mengidentifikasi isi dari paragraph 3 Group 3: mengidentifikasi isi dari paragraph 4 Group 4: mengidentifikasi isi dari paragraph 5 Group 5: mengidentifikasi isi dari paragraph 6

B. Home Group

Berdiskusi atas hasil ya g di peroleh di expert’ group u tuk e yatuka tugas mereka masing-masing menjadi satu. Dan membuat rangkuman tentang isi deskriptif teks.

Di akhir pe belajara guru e i ta setiap ho e group’ e buat persentasi dari keseluruhan teks descriptive yang sudah di baca di depan kelas, rumah, dan presenter yang maju di ajak secara random diambil 3 orang setiap kelompok.

Experimental Class

Nama sekolah : SMP 3 Tangsel

Kelas/Semester : VII/1

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Topik : Past tense

Pertemuan Ke- : 3

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Dasar

3.11 Menerapkan struktur teks dan unsur kebahasaan untuk melaksanakan fungsi sosial menyatakan dan menanyakan tindakan/kejadian yang dilakukan/terjadi di waktu lampau, sesuai dengan konteks penggunaannya.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Mengidentifikasikan past tense dalam teks recount. 2. Mengidentifikasi gagasan utama dan informasi rinci. 3. Memberikan penilaian tentang informasi dalam teks. 4. Mengidentifikasi informasi dalam teks.

5. Menceritakan teks beserta informasi nya.

6. Melakukan percakapan interpersonal untuk mendapatkan informasi melalui kegiatan terintegrasi menyimak dan berbicara bahasa Inggris.

C. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menidentifiksai simple past tense yang terdapat dalam kalimat. 2. Peserta didik dapat melakukan interaksi interpersonal dalam praktik berbicara bahasa

Inggris.

D.Materi Pembelajaran

a. Communication Practice

 Latihan mengenali Simple past tense dan kata sifat dalam bentuk recount text.

 Tanya jawab mengenai struktur Simple Past tense.

b. Grammar Practice

 Penjelasan definisi Simple past tense.

 Penjelasan struktur teks kata sifat pada Simple past tense.

c. Developing Skills

everyday

Last week Yesterday 2 days ago etc (-) S+ did +not+V1 Diana did not cook rice in the kitchen

every day

(?) Did+S+V1 Did Diana cook rice in the kitchen every day?

B. S+ to be +adj. + adv +noun

He was an English teacher

(-) S+ to be+ not+ adj. + adv +noun

he was not an English teacher

(?) to be + s+ adj. + adv +noun

was he an English teacher?

E. Model/Metode Pembelajaran

1. Pendekatan: Active Learning

2. Strategi: observe – practice.

3. Metode: Cooperative Learning – Jigsaw technique.

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan Apersepsi :

 Menyapa siswa dengan mengucapkan selamat

pagi

 Menanyakan kabar siswa

 Tanya jawab singkat tentang hari ini (saat pengajaran berlangsung)

 Me-review materi sebelumnya

 Memberikan pertanyaan untuk menghubungkan

ke judul yang akan dipelajari Motivasi :

 Menjelaskan pentingnya materi yang akan

dipelari berikut kompetensi yang harus dikuti siswa

 Memberikan contoh bentuk Simple past.

Communicating

 Mendiskusikan materi bersama siswa.

 Memberikan kesempatan pada siswa untuk

menjelaskan atau mendeskripsikan materi recount teks.

 Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok, yang

di a aka ’ho e group’ di a a setiap kelo pok terdiri dari 5-6 orang

Lalu kelo pok ’ho e group’ dibagi lagi e jadi

’expert group’ sesuai de ga o or urut da tugas yang sama, dimana kelompok ini juga masih terdiri dari 5-6 orang

 Siswa diberikan contoh teks Recount sederhana untuk diidentifikasi isi setiap paragraph dan di diskusikan dalam kelompok expert

 Guru memfasilitasi siswa saat kegiatan diskusi berlangsung

Setelah berdiskusi di ’expert group’, siswa di i ta

ke bali ke ’ho e group’ untuk berdiskusi dan menyatukan tugas mereka masing-masing menjadi satu.

 Siswa difasilitasi oleh guru berupa permainan dalam bentuk tanya jawab tentang isi yang terdapat dalam recount text.

Experimenting

 Membimbing siswa untuk menyebutkan informasi

informasi yang terdapat pada recount teks.

 Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut.

 Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif.

 Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar.

menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

Penutup  Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada

pertemuan ini, siswa ditanya bagaimana perasaannya (REFLEKSI)

 Guru memberikan pertanyaan untuk mengetahui

apakah siswa sudah memahami topik tentang Recount text.

 Siswa diminta membuat kesimpulan pembelajaran pada

pertemuan ini

10 menit

G.Sumber/Media Pembelajaran

1. Sumber: Lembar cerita berbentuk recount Text.

2. Media: Audio/video, White board, board marker

Ciputat,22 october 2014

Guru Mapel Bahasa Inggris Mahasiswa

A bo b i jured Moha ed Haytha Saleh’s seft eye whe U.S a d Ira i for es clashed in his hometown of Fallujah in 2003. Mohammed underwent surgery at a local hospital, but his condition only went worse. Later his father to obtain international help for further treatment. After various effort, Mohamed was able to get his eye operated in Japan sponsored by the Reteractors and regained his eye-sight.

To help Mohamed, his father asked for assistance to a Japanese freelance juarnalist working in the region. The reporter, Shinsuje Hashida, contacted an acquaintance, Hitosugi, who helped organize a drive for donations with Reteractors. Later, Hashida’s wife, Yukiko pro ided further li ks after Hashida wa killed in a attack near Bagdad.

Mea while the edia o erage surrou di g Hashida’s death thrust

Moha ed’s story i to the atio al spotlight, a d do atio s bega to pour i .

Mohammaed and his father arrived at Tokyo Narita international airport in 2004 to a crowd of reporters. The local reteractors tended to their needs, while Mohamed had surgery and received follow-up care. When he returned home the text month, his vision was fully restored

Expert Group :

Group 1: mengidentifikasi struktur orientation dan pembuka dari teks. Group 2: mengidentifikasi struktur events atau kejadian yang terdapat

Group 3: mengidentifikasi struktur re orentation atau bagian penutup dalam teks. Group 4: mengdentifikasi bentuk tenses dan struktur bahasa yang di gunakan. Group 5: mengidentifikasi vocabulary dan waktu yang ada dalam teks.

.

A. Home Group

Berdiskusi atas hasil ya g di peroleh di expert’ group u tuk e yatuka tugas ereka masing-masing menjadi satu. Lalu membuat teks narrative secara individu dan dikumpulkan minggu depan.

Experimental Class

Nama sekolah : SMP 3 Tangsel

Kelas/Semester : VII/1

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Topik : Narrative Text

Pertemuan Ke- : 4

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Dasar

3.11 Menerapkan struktur teks dan unsur kebahasaan untuk melaksanakan fungsi sosial

menyatakan dan menanyakan tindakan/kejadian yang dilakukan/terjadi di waktu lampau, sesuai dengan konteks penggunaannya.

3.12 Menerapkan struktur teks dan unsur kebahasaan untuk melaksanakan fungsi sosial

teks Narative dengan menyatakan dan menanyakan tentang kegiatan, kejadian, dan peristiwa, pendek dan sederhana, sesuai dengan konteks penggunaannya

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Mengidentifikasikan past tense dalam Narative text. 2. Mengidentifikasi gagasan utama dan informasi rinci. 3. Memberikan penilaian tentang informasi dalam teks. 4. Mengidentifikasi informasi dalam teks.

5. Menceritakan teks beserta informasi nya.

6. Melakukan percakapan interpersonal untuk mendapatkan informasi melalui kegiatan terintegrasi menyimak dan berbicara bahasa Inggris.

C. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat membuat narative.

2. Peserta didik dapat melakukan interaksi interpersonal dalam praktik berbicara bahasa Inggris.

D.Materi Pembelajaran

a. Communication Practice

 Latihan mengenali Narative text dan kata sifat.

 Tanya jawab mengenai struktur Narative text.

b. Grammar Practice

 Penjelasan definisi recount text.

E. Model/Metode Pembelajaran 1. Pendekatan: Active Learning

2. Strategi: observe – practice.

3. Metode: Cooperative Learning – Jigsaw technique.

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan Apersepsi :

 Menyapa siswa dengan mengucapkan selamat

pagi

 Menanyakan kabar siswa

 Tanya jawab singkat tentang hari ini (saat pengajaran berlangsung)

 Me-review materi sebelumnya

 Memberikan pertanyaan untuk menghubungkan

ke judul yang akan dipelajari Motivasi :

 Menjelaskan pentingnya materi yang akan

dipelari berikut kompetensi yang harus dikuti siswa

10 menit

Inti Observing

 Memberikan stimulus tentang materi Narative teks.

 Memberikan contoh bentuk Narative teks.

Communicating

 Mendiskusikan materi bersama siswa.

 Memberikan kesempatan pada siswa untuk

menjelaskan atau mendeskripsikan materi Narative teks.

 Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok, yang

di a aka ’ho e group’ di a a setiap kelo pok terdiri dari 5-6 orang

dari 5-6 orang

 Siswa diberikan contoh teks Narative sederhana untuk diidentifikasi isi setiap paragraph dan di diskusikan dalam kelompok expert

 Guru memfasilitasi siswa saat kegiatan diskusi berlangsung

Setelah berdiskusi di ’expert group’, siswa di i ta

ke bali ke ’ho e group’ untuk berdiskusi dan menyatukan tugas mereka masing-masing menjadi satu.

 Siswa difasilitasi oleh guru berupa persentasi hasil diskusi dengan kelompok dan menceritakan kembali isi dari Narative text.

Experimenting

 Membimbing siswa untuk menyebutkan informasi

informasi yang terdapat pada Narative teks.

 Membimbing siswa menggunakan tenses yang tepat

untuk untuk menceritakan kembali Narative text

 Membiasakan siswa untuk berani tampil di depan kelas dan mempersentasikan hasil belajar.

 Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut.

 Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif.

 Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar.

 Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok.

 Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

60 menit

Penutup  Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada

pertemuan ini, siswa ditanya bagaimana perasaannya (REFLEKSI)

 Guru memberikan pertanyaan untuk mengetahui

apakah siswa sudah memahami topik tentang narative

G.Sumber/Media Pembelajaran

1. Sumber: Lembar cerita berbentuk Narativet Text.

2. Media: Audio/video, White board, board marker

Ciputat,29 october 2014

Guru Mapel Bahasa Inggris Mahasiswa

Once upon a time there lived an unhappy young girl. Her mother was dead and her father had married a widow with two daughters. Her stepmother didn't like her one little bit. All her kind thoughts and loving touches were for her own daughters. Nothing was too good for them - dresses, shoes, delicious food, soft beds, and every home comfort. But, for the poor u happy girl, there was othi g at all. No dresses, o ly her stepsisters’ ha d -me-downs. No lovely dishes, nothing but scraps. No rest and no comfort. She had to work hard all day. Only when evening came was she allowed to sit for a while by the fire, near the

i ders. That’s why e erybody alled her Ci derella.

Ci derella used to spe d lo g hours all alo e talki g to the at. The at said, Miaow , which really ea t, Cheer up! You ha e so ethi g either of your stepsisters has a d that is beauty. It was uite true. Ci derella, e e dressed i old rags, was a lo ely girl. While her stepsisters, no matter how splendid and elegant their clothes, were still clumsy, lumpy and ugly and always would be.

One day, beautiful new dresses arrived at the house. A ball was to be held at the palace and the stepsisters were getting ready to go. Cinderella didn't even dare ask if she could go too.

She knew very well what the a swer would be: You? You're stayi g at ho e to wash the

dishes, s rub the floors a d tur dow the beds for your stepsisters. They will o e ho e tired a d ery sleepy. Ci derella sighed, Oh dear, I' so u happy! a d the at ur ured

Miaow.

Suddenly something amazing happened. As Cinderella was sitting all alone, there was a burst of light a d a fairy appeared. Do 't be alar ed, Ci derella, said the fairy. I k ow you would lo e to go to the ball. A d so you shall! How a I, dressed i rags? Ci derella replied. The ser a ts will tur e away!

The fairy smiled. With a flick of her magic wand Cinderella found herself wearing the most

Dokumen terkait