• Tidak ada hasil yang ditemukan

a. Identitas Orang Tua Nama Ayah : Ibu : Umur Ayah : Ibu : Suku Ayah : Ibu : Status perkawinan : Pendidikan Ayah : Ibu : Pekerjaan Ayah : Ibu :

Total pendapatan keluarga perbulan : 200.000- 500.000 1.000.000-1.500.000 500.000- 1.000.000 ≥ 1.500.000

18

Anggota keluarga :

Nama Umur Jenis

kelamin Status dalam keluarga Status perkawinan Tingkat pendidikan Pekerjaan

Jumlah anak semua :

19 Lampiran II Panduan Wawancara Tempat wawancara : Hari/ tanggal : Pewawancara : Riset partisipan : 1. Fungsi afektif :

1) Bagaimana bapak/ibu menunjukkan kasih sayang dalam mendidik anak?

2) Bagaimana bapak/ibu memberikan pujian pada anak, ketika anak berprestasi di sekolah maupun masyarakat ?

3) Bagaimana reaksi dari anak saat diberi pujian ?

4) Apakah ada perbedaan dalam memberikan perhatian (kasih sayang) kepada anak yang intellectual disability dan yang tidak ?

5) Mengapa berbeda ? Mengapa tidak berbeda ?

6) Apakah bapak/ibu dan anak punya waktu yang cukup untuk saling berkomunikasi mengenai aktifitas yang telah dilakukan dalam satu hari ?

7) Hambatan-hambatan apa saja yang muncul saat orang tua menyediakan waktu untuk berkomunikasi dengan anak ?

8) Bagaimana solusi dari bapak/ibu/saudara untuk mengatasi hambatan tersebut?

2. Fungsi sosialisasi :

9) Dalam keluarga anak lebih dekat dengan bapak/ ibu ?

10)Saat ada masalah disekolah dengan teman, biasanya bercerita ke bapak/ibu/saudara atau hanya dipendam sendiri?

11)Selain kedekatan anak dengan bapak/ibu, apakah anak juga dekat dengan saudara-saudaranya ? (jika punya saudara)

12)Bagaimana interaksi antara bapak/ibu kepada anak ?

13)Bagaiman interaksi antara anak intellectual disability denagan saudara-saudarnya ?

14)Apakah bapak/ibu menyediakan waktu untuk saling berkomunikasi dengan anak ?

15)Topik apa saja yang dibicarakan anak? 16)Siapa yang berinisiatif untuk berkomunikasi ? 17)Adakah aturan-aturan yang diberikan kepada anak?

20 19)Bagaimana reaksi anak terhadap aturan-aturan tersebut?

20)Adakah hambatan dalam menegakkan aturan-aturan itu ?

21)Bagaimana solusi dari hambatan dalam menegakkan aturan-aturan tersebut ? 22)Apa tanggapan bapak/ibu saat anak melanggar aturan-aturan itu ?

23)Pernah atau tidak pernah memarahi anak saat mereka melanggar aturan yang telah dibuat ? Bagaimana tanggapan anak ?

24)Apa yang telah bapak/ibu ajarkan kepada anak agar bisa berinteraksi dengan orang lain ?

25)Apa reaksi anak dengan intelletual disability saat diajarkan cara berinteraksi di dalam keluarga ?

26)Bagaimana keluarga setiap harinya melatih keterampilan komunikasi anak dalam keluarga khususnya pada anak intelletual disability ?

27)Apa strategi keluarga untuk melatih anak intelletual disability dalam berkomunikasi ?

28)Apakah anak intelletual disability biasanya bermain dengan saudara atau anak lainnya diluar rumah ?

29)Bagaimana perbedaan sikap anak tidak intelletual disability dengan anak intelletual disability dalam berinteraksi saat mereka berada di keluarga dan saat berada di luar ?

30)Bagaimana hubungan keluarga dengan lingkungan luar seperti dengan tetangga dan lingkungan sekolah ?

31)Bagaimana hubungan keluarga dengan keluarga besar ?

32)Adakah pertemuan rutin orang tua dengan pihak sekolah tentang perkembangan anak intelletual disability ?

33)Apa saja yang dibahas mengenai pertemuan dengan pihak sekolah, mengenai perkembangan anak khususnya anak intelletual disability ?

34)Hambatan-hambatan apa saja dalam berinteraksi dalam keluarga ? 35)Bagaimana solusi yang bapak/ibu/saudara berikan ?

36)Hambatan-hambatan bersosialisasi di lingkungan? 37)Bagaimana solusinya yang bapak/ibu berikan ?

3. Fungsi reproduksi :

38)Bagaimana pandangan bapak/ibu/saudara dengan keberadaan salah satu anak/ anggota keluarga dengan intellectual disability ?

39)Apakah keberadaan anak dengan intellectual disability mempengaruhi hubungan antara bapak/ibu ? (mengapa ya dan mengapa tidak ?)

21 40)Apakah setelah memiliki anak dengan intellectual disability bapak/ibu ingin

menambah keturunan ? (mengapa ya dan mengapa tidak ?)

4. Fungsi ekonomi :

41)Selain bapak dan ibu apakah ada anggota keluarga yang lain bekerja ?

42)Apakah dengan jumlah pendapatan keluarga tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga?

43)Dalam keluarga yang lebih dipercaya dalam mengelola uang hasil pendapatan ? 44)Bagaimana bapak/ibu mengatur keuangan keluarga seperti kebutuhan sehari hari

dan biaya pendidikan anak ?

45)Apakah bapak/ibu memiliki tabungan di bank atau hanya disimpan dirumah ? 46)Apakah anak diberi uang saku atau ibu menyediakan bekal dari rumah ?

47)Apakah ada kebutuhan khusus yang harus dipenuhi oleh bapak/ibu untuk anak intellectual disability ?

48)Jika ada, apa saja kebutuhan tersebut ?

49)Apakah pendapatan atau penghasilan bapak dan ibu dapat memenuhi kebutuhan anak bapak/ibu yang intellectual disability ?

50)Apakah dalam sehari-hari bapak/ibu/saudara menggunakan uang sesuai dengan pendapatan atau lebih dari pendapantan ?

51)Jika pengeluaran dalam keluarga lebih dari pendapatan. Bagaimana usaha dari bapak/ibu ?

52)Hambatan apa saja dalam memenuhi kebutuhan keluarga secara ekonomi? 53) Bagaimana solusi yang bapak/ibu berikan untuk mengatasi hambatan tersebut ?

5. Fungsi perawatan :

54)Apa yang dilakukan bapak/ibu untuk menjaga kualitas kesehatan keluarga ? 55)Apakah ada pembedaan dalam merawat anak intellectual disability dengan anak

yang tidak intellectual disability atau bapak /ibu hanya fokus dengan anak intellectual disability saja ?

56)Menurut bapak/ibu makanan yang sehat itu seperti apa ?

57)Saat penyediaan makanan, apakah ada pembedaan untuk anak intellectual disability dengan anggota keluarga lain ?

58) Dalam perawatan tempat tinggal keluarga selalu menjaga kebersihan ? 59)Apakah anak juga ikut serta dalam menjaga kebersihan tempat tinggal ? 60)Bagian apa yang anak kerjakan dalam menjaga kebesihan tempat tinggal ? 61)Bagaimana anak melakukannya ?

22 63)Siapa yang mengajari anak dalam merawat diri ?

64)Bagaimana cara bapak ibu mengajari anak dalam merawat diri ? 65)Sejak kapan anak mulai mandiri melakukan perawatan itu ?

66)Bagaimana keluarga menyediakan waktu luang seperti rekreasi diluar rumah atau di dalam rumah dengan menonton tv ?

67)Apakah bapak/ibu rutin memeriksakan kesehatan keluarga ?

68) Bagaiimana upaya dari bapak/ibu dalam merawat, membesarkan anak dengan intellectual disability ?

69)Siapa anggota keluarga yang berperan dalam mengambil keputusan saat ada anggota keluarga yang sakit ?

70)Bagaimana respon dari setiap anggota keluarga dalam hal-hal yang mendukung kualitas kesehatan keluarga ?

71)Hambatan-hambatan apa saja dalam memenuhi perawatan dalam keluarga dengan anak intellectual disability ?

72)Bagaimana solusi yang dapat menyelesaikan hambatan-hambatan tersebut ? 73)Apa harapan bapak/ibu/saudara terhadap layanan kesehatan terkait adanya

23 Lampiran III

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PARTISIPAN (Infomed Concent)

Yang bertanda tangan dibawah ini, Nama riset partisipan :

Umur :

Tanggal :

Menyatakan bersedia menjadi partisipan dalam penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa atas nama Siska Wulandari NIM : 462013027,Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kodekteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Satya Wacana dengan judul “Fungsi

Keluarga Pada Keluarga Yang Memiliki Anak Dengan Intellectual Disability “. Saya

mengerti bahwa penelitian ini tidak menimbulkan dampak negatif. Data mengenai diri saya dalam penelitian ini akan dijaga kerahasiannya oleh peneliti. Semua berkas yang mencantumkan identitas saya hanya digunakan untuk keperluan pengolahan data dan bila sudah tidak digunakan akan dimusnahkan. Hanya peneliti dan dosen pembimbing yang dapat mengetahui kerahasian data-data penelitian.

Demikian, dengan sukarela dan tanpa unsur paksaan dari siapapun saya bersedia berperan dalam penelitian ini.

Salatiga,...2017

Peneliti,

Siska Wulandari

Partisipan,

24 Lampiran IV

25 Lampiran V

26 Lampiran VI

Dokumen terkait