• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

D. Implikasi

Bagi pelayanan kebidanan diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan informasi bagi tenaga kesehatan khususnya tentang prosedur penatalaksanan pencegahan infeksi.Setelah membuktikan bahwa perilaku bidan dalam pencegahan infeksi dapat mengurangi kesakitan ibu, maka diharapkan para bidan untuk tetap menerapkan penatalaksanaan pencegahan infeksi pada persalinan.

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mengenai perilaku bidan dalam Penatalaksanaan Pencegahan Infeksi Saat Pertolongan Persalinan Puskesmas Hamparan Perak Medan Tahun 2015.diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Pengetahuan bidan dalam Penatalaksanaan Pencegahan Infeksi Saat Pertolongan

Persalinan Diwilyah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Medan Tahun 2015, mayoritas berpengetahuan baik sebanyak 24 orang (68,6%).

2. Sikap bidan dalam Penatalaksanaan Pencegahan Infeksi Saat Pertolongan

Persalinan Diwilyah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Medan Tahun 2015, seluruhnyabersikap baik sebanyak 35 orang (100,0%).

3. Tindakan bidan dalam Penatalaksanaan Pencegahan Infeksi Saat Pertolongan

Persalinan Diwilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Medan Tahun 2015, diperoleh hasil seluruhnya mempunyai tindakan baiksebanyak 35 orang (100,0%).

B. Saran

1. Bagi bidan

Untuk bidan agar selalu dapat memberikan pelayanan yang baik yang mengutamakan pelayanan dalam prinsip pencegahan infeksidan tetap mengikuti perkembangan ilmu tentang pencegahan infeksi yang baru karena pengalaman akan lebih baik disertai dengan bertambahnya ilmu pengetahuan.

2. Bagi Peneliti

peneliti di masa yang akan datang jumlah sampelnya lebih banyak dan dapat meneruskan penelitian ini dengan yang lebih spesifik padapencegahan infeksi pada pertolongan persalinan.

3. Bagi Pendidikan

Untuk institusi diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan informasi dan bahan bacaan.

DAFTAR PUSTAKA

Erni Susanti, (2013), Penyebab Kematian Tertinggi Ibu Melahirkan ,http://tips-sehat-keluarga-bunda.blogspot.com, diakses tanggal 02.11.3013

Hanibalhamid, (2013), .Angka Kematian Ibu Melahirka,

http://hanibalhamid.files.worldpress.com, diakses tanggal 14.05.2013

Hidayat, Musrifatul uliyah.(2008). Keterampilan Dasar Praktik Klinik.Jakarta:

Salemba Medika.

______________________.(2006). Keterampilan Dasar Praktik Klinik. Jakarta: Salemba Medika.

Hidayat, Asri dan Sujiyatini.(2010). Asuhan Kebidanan Persalinan. Yogyakarta:

Nuha Medika.

Hidayat Aziz Alimul. (2011). Metode Penelitian Kebidanan Dan Teknik Analisis

Data.

Jakarta : Salemba Medika.

JNPK.(2004). Pelatihan Asuhan Persalinan Normal, Penerbit JNPK-KR, Jakarta.

JNPK.(2008). Pelatihan Asuhan Persalinan Normal Asuhan Esensial, Pencegahan

Dan

Penanggulangan Komplikasi Segera Persalinan Dan Bayi Baru Lahir , Penerbit JNPK-KR, Jakarta.

Klein Susan, Fiona Thompson. (2009). Panduan Lengkap Kebidanan. Yogyakarta:

Mitra Setia.

Laporan Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tentang Angka Kematian

Maryunani, Anik. (2009). Pengenalan Alat/Instrumen Kesehatan Dan Kebidanan Dalam

Praktik Kebidanan.Jakarta : Trans Info Media.

Mochtar Rustam. (1998). sinopsis obstetric fisiologi dan patologi.Jakarta : ECG

Notoadmodjo Soekidjo. (2012). Promosi Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan.jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo Soekidjo.( 2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Pastuty, Rosyati. (2007). Buku Saku Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin: ECG

Prawirohardjo, Sarwono. (2008). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka.

Sudarman Gunawan. (2013). Statistik terapan berbasis computer dengan program IBM

SPSS statistic 19.Jakarta : mitra wacana media

Sumarah, Yani, Nining Wiyati. (2010). Perawatan ibu bersalin.Yogyakarta:

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN

Assalamu’alaikum Wr.Wb/ Salam Sejahtera

Dengan hormat,

Nama saya lailani Zahra, sedang menjalani pendidikan di Program D-IV Bidan Pendidik Fakultas USU. Saya sedang melakukan penelitian yang berjudul “ Perilaku Bidan Dalam Penatalaksanaan Pencegahan Infeksi Pada Pertolongan Persalinan”.

Pencegahan infeksi adalah bagian esensial dari asuhan lengkap yang diberikan kepada ibu dan bayi baru lahir dan harus dilaksanakan secara rutin pada saat menolong persalinan dan kelahiran, saat memberikan asuhan dasar selama kunjungan antenatal/pasca persalinan/bayi baru lahir/saat menatalaksana penyulit.

Tindakan pencegahan infeksi ini harus diterapkan dalam setiap aspek asuhan untuk melindungi ibu, bayi baru lahir, keluarga, penolong persalinan dan tenaga kesehatan lainnya. Juga upaya-upaya menurunkan resiko terjangkit atau terinfeksi mikroorganisme yang menimbulkan penyakit-penyakit berbahaya (Buku Acuan APN, 2004 : 1-8).

Kami akan memberikan kuesioner kepada responden tentang pelaksanaan tindakan-tindakan infeksi.

Partisipasi ibu bersifat sukarela dan tanpa paksaan. Setiap data yang ada dalam penelitian ini akan dirahasiakan dan digunakan untuk kepentingan peneliti.

Untuk penelitian ini ibu tidak akan dikenakan biaya apapun. Bila bidan membutuhkan penjelasan, maka dapat menghubungi saya :

Nama : Lailani Zahra

Alamat : Jl. Kapten sumarsono, karya 2

No. Hp : 082182737527

Terimakasih saya ucapkan kepada ibu yang telah ikut berpartisipasi pada penelitian ini. Keikutsertaan ibu dalam penelitian ini akan menyumbangkan sesuatu yang berguna bagi ilmu pengetahuan.

Setelah memahami berbagai hal yang menyangkut penelitian ini diharapkan ibu bersedia mengisi lembar persetujuan yang telah kami persiapkan

Medan, 2015 Peneliti

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN

Assalamu’alaikum Wr.Wb/ Salam Sejahtera

Dengan hormat,

Nama saya lailani Zahra, sedang menjalani pendidikan di Program D-IV Bidan Pendidik Fakultas USU. Saya sedang melakukan penelitian yang berjudul “ Perilaku Bidan Dalam Penatalaksanaan Pencegahan Infeksi Pada Pertolongan Persalinan”.

Pencegahan infeksi adalah bagian esensial dari asuhan lengkap yang diberikan kepada ibu dan bayi baru lahir dan harus dilaksanakan secara rutin pada saat menolong persalinan dan kelahiran, saat memberikan asuhan dasar selama kunjungan antenatal/pasca persalinan/bayi baru lahir/saat menatalaksana penyulit.

Tindakan pencegahan infeksi ini harus diterapkan dalam setiap aspek asuhan untuk melindungi ibu, bayi baru lahir, keluarga, penolong persalinan dan tenaga kesehatan lainnya. Juga upaya-upaya menurunkan resiko terjangkit atau terinfeksi mikroorganisme yang menimbulkan penyakit-penyakit berbahaya (Buku Acuan APN, 2004 : 1-8).

Kami akan memberikan kuesioner kepada responden tentang pelaksanaan tindakan-tindakan infeksi.

Partisipasi ibu bersifat sukarela dan tanpa paksaan. Setiap data yang ada dalam penelitian ini akan dirahasiakan dan digunakan untuk kepentingan peneliti.

Untuk penelitian ini ibu tidak akan dikenakan biaya apapun. Bila bidan membutuhkan penjelasan, maka dapat menghubungi saya :

Nama : Lailani Zahra

Alamat : Jl. Kapten sumarsono, karya 2

No. Hp : 082182737527

Terimakasih saya ucapkan kepada ibu yang telah ikut berpartisipasi pada penelitian ini. Keikutsertaan ibu dalam penelitian ini akan menyumbangkan sesuatu yang berguna bagi ilmu pengetahuan.

Setelah memahami berbagai hal yang menyangkut penelitian ini diharapkan ibu bersedia mengisi lembar persetujuan yang telah kami persiapkan

Medan, 2015 Peneliti

LEMBAR KUESIONER

TINJAUAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN BIDAN DALAM PENATALAKSANAAN PENCEGAHAN INFEKSI SAAT PERTOLONGAN

PERSALINAN DI PUSKESMAS HAMPARAN PERAK MEDAN TAHUN 2015

I. Identitas responden

1. No responden :

2. Umur :

3. Lama bekerja :

II. Pertanyaan Pengetahuan

1. Proses mencuci tangan dilakukan dalam waktu?

a. 5 detik b. 7 detik c. 10-15 detik d. 15-20 detik

2. Pemakaian sarung tangan pada pertolongan persalinan dilakukan pada

tindakan

a. Pemeriksaan dalam

b. Penjahitan laserasi perinium

c. Membersihkan percikan darah dan cairan

d. Semua jawaban benar

3. Barier protektif yang digunakan pada saat pertolongan persalinan

a. Kaca mata

b. Masker wahah

c. Sepatu boot

d. Kaca mata, masker wajah, sepatu boot, celemek, mitela

4. Langkah yang dilakukan dalam pengelolaan alat bekas pakai untuk

mengurangi mikrooranisme yang menempel pada peralatan tersebut kecuali adalah…

a. Desinfeksi tingkat tinggi (DTT)

b. Pembersihan dan pembilasan

c. Dekontaminasi

5. Perendaman alat pada proses dekontamisi membutuhkan waktu berapa lama? a. 20 jam b. 10 jam c. 20 menit d. 10 menit

6. Setelah melakukan perendaman alat dalam larutan klorin 0,5 %, langkah

yang dilakukan selanjutnya adalah? a. Desinfeksi tingkat tinggi (DTT) b. Sterilisasi

c. Dekontaminasi

d. Pembersihan

7. Pertanyaan yang benar tentang pembersihan alat adalah?

a. Proses menghilangkan secara fisik seluruh debu, kotoran, darah, atau tubuh lainnya untuk mengurangi resiko bagi siapapun yang menyentuh atau memegang benda tersebut

b. Proses memelihara kebersihan kesehatan dan kenyamanan pada

pasien dan lingkungan kerja

c. Proses permusnahan sebagian mikroorganisme penyebab penyakit

dari benda mati

d. Proses secara mekanik menghilangkan kotoran dan serpihan dari kulit tangan dengan menggunakan sabun dan air biasa

8. Waktu yang dibutuhkan untuk mensterilkan bekas pakai yang dibungkus

pada otoklaf (121ºC) adalah? a. ± 2 jam

b. ± 1 jam c. ± 30 menit d. ± 20 menit

9. Proses pencegahan infeksi dengan cara membunuh atau menghambat

pertumbuhan mikroorganisme pada kuli atau jaringan tubuh lainnya disebut?

a. Mencuci dan membilas

b. Desinfeksi c. Antiseptic d. Sterilisasi

10. Apakah yang dimaksud dengan tindakan yang dilakukan untuk menghilangkan semua mikroorganisme(baktri, jamur, parasit dan virus) termasuk endospora bakteri pada benda-benda mati atau intrumen

a. Sterilisasi b. Desinfeksi c. Dekontaminasi d. Asepsis III. Sikap No PERNYATAAN SETUJU TIDAK SETUJU

1 Menurut anda saat melakukan tindakan pertolongan persalinan

tenaga kesehatan harus mencuci tangan terlebih dahulu

2 Menurut anda pada saat membilas tangan sebaiknya digunakan

air bersih yang mengalir dan membiarkan tangan kering dengan cara diangin-anginkan atau dikeringkan dengan kertas tisu atau handuk pribadi yang bersih dan kering

3 Menurut anda setelah menggunakan sarung tangan sebaiknya

dibuka dengan keadaan terbalik, kemudian direndam kedalam larutan klorin selama 10 menit

4 Menurut anda ketika melakukan penghisapan lendir dari hidung

dan membersihkan jalan nafas bayi, bidan menggunakan sarung tangan lagi

5 Menurut anda ketika penggunaan sarung tangan sekali pakai

sangat dianjurkan tetapi apabila sarana sangat terbatas sarung tangan bekas pakai dapat diproses ulang dengan dekontaminasi, cuci dan bilas serta desinfektan tingkat tinggi

6 Menurut anda Ketika saat menolong persalinan dengan dua

orang pasien ibu cukup menggunakan satu buah alat partuset

7 Menurut anda sebelum melakukan desinfektan tingkat tinggi

semua alat-alat yang terkontaminasi terlebih dahulu direndam kedalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit

8 Menurut anda bidan mencuci peralatan bekas sesuai SOP

(standar operasional prosedur) setelah selesai melakukan tindakan persalinan

9 Menurut anda dalam pencucian dan pembilaan alat bekas pakai

seperti alat yang terbuat dari logam atau karet dilakukan secara terpisah

10 Menurut anda dalam melakukan pemerikaan dalam, bidan cukup

IV. Tindakan

N0 PERNYATAAN DILAKUKAN TIDAK

DILAKUKAN

1 Sebelum menolong persalinan mencuci

tangan

2 Memakai barier protekstif (alat pelindung diri) ketika menolong persalinan

3 Alat yang digunakan untuk bersalin di

DTT

4 Melakukan VT tiap 4 jam

5 Melakukan DTT selama 20 menit

6 Menggunakan jarum suntik sekali pakai

7 Memproses benda tajam secara baik

8 Pengelolaan sampah ditempat sampah

secara baik

9 Membersihkan ruangan dengan air klorin

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama : Lailani Zahra

Tepat/ tanggal lahir : 09 agustus 1993

Anak ke- : 1 ( pertama)

Agama : Islam

NAMA ORANG TUA

Ayah : Syafi’i Pane

Ibu : Rosnawati

Alamat : ds. Karang Dadi PTP N IV RIMBO DUA

PENDIDIKAN

Tahun 1999-2005 : SD Negri 182

Tahun 2005- 2008 : MTS Al-Falah Pasir Putih Ma.Bungo

Tahun 2008- 2011 : SMAN 4 Ma.Bungo

Tahun 2011- 2014 : Diploma III Akademi Kebidanan Sehat Medan

Tahun 2014- 2015 : Program Diploma IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan

Dokumen terkait