UTAMA 2021 STAKEHOLDER PERSPECTIVE 1 Tersedianya kebijakan dan pengkajian perpustakaan. pembudayaan gemar membaca dan literasi 1 Perpustakaan yang memenuhi standard Perpus 900 2 NSPK bidang perpustakaan yang diterbitkan Naskah 6 CUSTOMER PERSPECTIVE 2 Pengembangan Standard dan Akreditasi Perpustakaan 3 Perpustakaan yang terakreditasi Perpus 900
4 NSPK yang dterbitkan Naskah 6
INTERNAL PROCESS PERSPECTIVE 3 Terlaksananya Akreditasi Perpustakaan 5 Penyiapan bahan, Identifikasi, dan dukungan pelaksanaan akreditasi perpustakaan Paket 1 6 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan Sekolah Perpus 600 7 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Perpus 100 8 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan Umum Perpus 100 9 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan Khusus Perpus 100
38
Worskhop Akreditasi Perpustakaan
4 Penyusunan NSPK 11 Penyiapan Bahan, Identifikasi, dan Dukungan Pelaksanaan NSPK Standar Bidang Perpustakaan Paket 1 12 Pelaksanaan Penyusunan NSPK SNP Naskah 2 13 Pelaksanaan Penyusunan NSPK SNI Naskah 2 14 Pelaksanaan Penyusunan NSPK Pedoman Akreditasi Naskah 2
39
MANUAL INDIKATOR DIREKTORAT STANDARISASI DAN AKREDITASI
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
1 Perpustakaan yang memenuhi standard Perpus 2000
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas mengawasi penyelenggaraan dan pelaksanaan perpustakaan sesuai dengan standard untuk semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk melaksanakan pembinaan, pengembangan, evaluasi, dan koordinasi terhadap pengelolaan perpustakaan serta mengembangkan standard nasional perpustakaan; 2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Perpustakaan sesuai standar nasional perpustakaan adalah perpustakaan yang mengikuti standar perpustakaan yang terdiri atas: standar koleksi perpustakaan, standar sarana dan prasarana, standar pelayanan perpustakaan, standar tenaga perpustakaan, standar pelayanan, penyelenggaraan dan standar pengelolaan.
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi.
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah seluruh data semua jenis perpustakaan yang telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
2 NSPK bidang perpustakaan yang diterbitkan Naskah 6
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
40
menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan: 1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal
21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Rumusan NPSK yang dimaksud adalah dokumen rumusan peraturan, standar, pedoman, petunjuk teknis penyelenggaraan seluruh jenis perpustakaan yang diterbitkan oleh Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan baik yang ditandatangai oleh Kaperpusnas atau pun yang ditandatangani oleh Deputi.
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah seluruh NPSK di bidang perpustakaan yang disusun dan diterbitkan dalam kurun waktu satu tahun anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
3 Perpustakaan yang terakreditasi Perpus 2000
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk melaksanakan pembinaan, pengembangan, evaluasi, dan koordinasi terhadap pengelolaan perpustakaan serta mengembangkan standard nasional perpustakaan; 2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan
41 Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Perpustakaan yang terakreditasi adalah perpustakaan yang telah sesuai standar nasional perpustakaan dan memiliki bukti akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Perpustakaan Nasional melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi.
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah seluruh data semua jenis perpustakaan yang telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dan Terakreditasi oleh Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
4 NSPK yang dterbitkan Naskah 6
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Rumusan NPSK yang dimaksud adalah dokumen rumusan peraturan, standar, pedoman, petunjuk teknis penyelenggaraan seluruh jenis perpustakaan yang diterbitkan oleh Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan baik yang ditandatangai oleh Kaperpusnas atau pun yang ditandatangani oleh Deputi.
42
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah seluruh data NPSK seluruh Jenis Perpustakaan yang diterbitkan dalam kurun waktu satu tahun anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
5 Penyiapan bahan, Identifikasi, dan dukungan pelaksanaan akreditasi perpustakaan
Paket 1
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Perpustakaan yang terakreditasi adalah perpustakaan yang telah sesuai standar nasional perpustakaan dan memiliki bukti akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI.
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah seluruh data semua jenis perpustakaan yang telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dan Terakreditasi oleh Perpustakaan Nasional RI dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
6 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan
Sekolah
Perpus 1000
43
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Perpustakaan yang terakreditasi adalah perpustakaan yang telah sesuai standar nasional perpustakaan dan memiliki bukti akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah perpustakaan sekolah yang telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dan Terakreditasi Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
7 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan
Perguruan Tinggi
Perpus 400
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
44
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Perpustakaan yang terakreditasi adalah perpustakaan yang telah sesuai standar nasional perpustakaan dan memiliki bukti akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah perpustakaan perguruan tinggi yang telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dan Terakreditasi oleh Perpustakaan Nasional RI dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
8 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan Umum Perpus 400
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Perpustakaan yang terakreditasi adalah perpustakaan yang telah sesuai standar nasional perpustakaan dan memiliki bukti akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
45 Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah perpustakaan umum yang telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dan Terakreditasi oleh Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
9 Pelaksanaan Akreditasi Perpustakaan
Khusus
Perpus 200
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Perpustakaan yang terakreditasi adalah perpustakaan yang telah sesuai standar nasional perpustakaan dan memiliki bukti akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah perpustakaan khusus yang telah memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dan Terakreditasi oleh Perpustakaan Nasional RI melalui Direktorat Standardisasi dan Akreditasi dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
46 Perpustakaan
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan akreditasi semua jenis perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Sosialisasi akreditasi adalah memasyarakatkan informasi terkait akreditasi kepada seluruh pengelola perpustakaan dari berbagai jenis perpustakaan di seluruh Indonesia.
Workshop akreditasi adalah pelatihan terkait akreditasi dengan tujuan untuk melakukan penilaian mandiri (pra akreditasi) terhadap pelaksanaan penyelenggaraan perpustakaan.
Perpustakaan yang terakreditasi adalah perpustakaan yang telah sesuai standar nasional perpustakaan dan memiliki bukti akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI.
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung capaian jumlah seluruh perpustakaan yang telah mendapatkan dampak dari seluruh kegiatan sosialisasi dan workshop akreditasi dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
11 Penyiapan Bahan, Identifikasi, dan
Dukungan Pelaksanaan NSPK Standar Bidang Perpustakaan
47
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan penyusunan standard di bidang perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
4) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Standard perpustakaan adalah dokumen yang memuat kriteria minimum tentang sistem, proses, dan produk dibidang perpustakaan yang ditetapkan oleh lembaga yang berwenang berdasarkan consensus para pemangku kepentingan yang dipergunakan secara berulang-ulang untuk memperoleh keteraturan.
NSPK bidang perpustakaan adalah norma, standar, pedoman, kriteria di bidang perpustakaan yang dipergunakan sebagai acuan untuk penyelenggaraan perpustakaan di seluruh Indonesia.
Penyiapan bahan NSPK standar di bidang perpustakaan adalah kegiatan pengumpulan dokumen, materi pendukung serta sarana prasarana pendukung untuk pelaksanaan penyusunan NSPK di bidang perpustakaan
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung jumlah dokumen, materi, serta sarana prasarana pendukung NSPK standar di bidang perpustakaan dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
12 Pelaksanaan Penyusunan NSPK SNP Naskah 2
48
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan penyusunan standard di bidang perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
4) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Standard perpustakaan adalah dokumen yang memuat kriteria minimum tentang sistem, proses, dan produk dibidang perpustakaan yang ditetapkan oleh lembaga yang berwenang berdasarkan consensus para pemangku kepentingan yang dipergunakan secara berulang-ulang untuk memperoleh keteraturan.
NSPK bidang perpustakaan adalah norma, standar, pedoman, kriteria di bidang perpustakaan yang dipergunakan sebagai acuan untuk penyelenggaraan perpustakaan di seluruh Indonesia.
SNP adalah kriteria minimal yang digunakan sebagai acuan penyelenggaraan, pengelolaan, dan pengembangan perpustakaan di wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung jumlah standard nasional (SNP, SNI, NSPK) di bidang perpustakaan yang disusun dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
13 Pelaksanaan Penyusunan NSPK SNI Naskah 2
49
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan penyusunan standard di bidang perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI.
4) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Standard perpustakaan adalah dokumen yang memuat kriteria minimum tentang sistem, proses, dan produk dibidang perpustakaan yang ditetapkan oleh lembaga yang berwenang berdasarkan consensus para pemangku kepentingan yang dipergunakan secara berulang-ulang untuk memperoleh keteraturan.
NSPK bidang perpustakaan adalah norma, standar, pedoman, kriteria di bidang perpustakaan yang dipergunakan sebagai acuan untuk penyelenggaraan perpustakaan di seluruh Indonesia.
SNI di bidang perpustakaan adalah standar nasional Indonesia yang ditetapkan oleh kepala Badan Standardisasi Nasional yang memuat ketentuan umum tentang system, proses, dan produk di bidang perpustakaan.
SNP adalah kriteria minimal yang digunakan sebagai acuan penyelenggaraan, pengelolaan, dan pengembangan perpustakaan di wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)
Menghitung jumlah standar nasional Indonesia (SNP) di bidang perpustakaan yang disusun dalam kurun waktu satu tahun masa anggaran berlangsung.
50
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN TARGET
14 Pelaksanaan Penyusunan NSPK Pedoman
Akreditasi
Naskah 2
Landasan Konseptual (Mengapa hal ini penting/mandatorinya)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi mempunyai salah satu tugas menyelenggaraan kegiatan penyusunan standard di bidang perpustakaan berdasarkan:
1) Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pada Pasal 21, bahwa Perpustakaan Nasional bertugas untuk mengembangkan standard nasional perpustakaan;
2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan;
3) Standard Nasional Perpustakaan yang tertuang dalam bentuk Peraturan Perpustakaan Nasional RI
4) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian
Definisi Operasional (Definisi istilah)
Standard perpustakaan adalah dokumen yang memuat kriteria minimum tentang sistem, proses, dan produk dibidang perpustakaan yang ditetapkan oleh lembaga yang berwenang berdasarkan consensus para pemangku kepentingan yang dipergunakan secara berulang-ulang untuk memperoleh keteraturan.
NSPK bidang perpustakaan adalah norma, standar, pedoman, kriteria di bidang perpustakaan yang dipergunakan sebagai acuan untuk penyelenggaraan perpustakaan di seluruh Indonesia.
Pedoman akreditasi adalah buku yang berisi informasi dan petunjuk tentang mekanisme pelaksanaan akreditasi, Lembaga Akreditasi Perpustakaan dan asesor akreditasi perpustakaan sebagai acuan untuk pelaksanaan akreditasi di Indonesia.
Sumber Data (Obyek Pengukuran)
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi
Formulasi Perhitungan (Cara pengukuran)