Umur : 38 Tahun
Profesi : Petugas penertiban (satpol PP)
1. Bagaimana tanggapan saudara/saudari mengenai keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di pinggir jalan/trotoar?
Jawaban Informan : Sangat tidak teratur pedagang kaki lima sekarang ini dek, khususnya di Medan. Sampek capek menghadapinya dan sangat mermacam model tingkah mereka.
2. Bagaimana reaksi saudara/saudari lakukan dalam penertiban PKL?
Jawaban Informan : Kalau yang saya lakukan pada saat penertiban ini ya dek, saya lakukan tindakan yang sangat simpel dengan cara mengangkuti barang-barang mereka yang masih di letakan di bahu jalan. Karena kami ini sudah mendapatkan perintah dari atasan untuk melakukan penertiban tersebut.
3. Apakah ada PKL yang tidak mengikuti aturan sesuai dengan kebijakan perda No. 8 tahun 2000?
Jawaban Informan : Ya, pastinya ada. Bahkan banyak yang tidak mengikutinya. 4. Bagaimana cara saudara/saudari mengatasi PKL yang tidak mengikuti peraturan
tersebut?
Jawaban Informan : Caranya ya di peringati dulu dan di kasih arahan kepada mereka, bahwa berjualan bukan tempatnya dan berjualan di bahu jalan tidak di benarkan dalam aturan-aturan sesuai dengan isi Perda 31 No. 8 Tahun 2000 bahwa dilarang untuk berjualan di bahu jalan/trotoar.
Jawaban Informan : Kalau sanksi ya kami kurang tau dek, itu yang mengatur hanya atasan kami. Kalau kami hanya petugas yang mendapat perintah.
6. Apakah ada perlawanan yang di lakukan oleh para PKL? Jawaban Informan: Ada.
7. Bagaimana tanggapan saudara/saudari ketika PKL melakukan perlawanan?
Jawaban Informan: Itu sangat menentang sekali ketika para petugas mendapatkan perintah untuk melakukan tindakan penertiban dan saat itu juga mereka melakukan perlawanan bahkan melakukan kekerasan maka itu sebernarnya tidak benar. Mereka seharusnya mempunyai pikiran untuk berpikir untuk tidak berjualan di baju jalan. Karena bahu jalan ini kan untuk orang- orang berlalu lintas.
8. Bagaimnana reaksi saudara/saudari pada saat itu ketika para PKL melakukan gerakan (perlawanan)?
Jawaban Informan: Saat itu saya langsung menangkap orang-orang yang melakukan perlawanan yang berani melempari kami untuk segera di proses di kantor.
9. Apa saja yang pernah di lakukan para PKL dalam melakukan perlawanan saat penertiban?
Jawaban Informan : Seperti melempari, membuat aksi bersama dalam penolakan relokasi, membuat air cabai, dan bersembunyi- sembunyi dan masih banyak lagi yang lainnya.
10.Bagaimana usaha yang saudara/saudari lakukan agar para PKL tidak berjualan di pinggir jalan/trotoar?
Jawaban Informan : Yang dapat di lakukan ya memberitahukan serta memperingati mereka yang berjualan bukan tempatnya itu tidak di benarkan dan dilarang oleh pemerintah kota. Kami sebagai petugas harus melakukan tindakan tegas untuk mengatasi mereka yang saat itu para PKL melakukan banyak perlawanan.
20. Nama Informan : Sudarto
Umur : 46 Tahun
Profesi : Kepala PD. Pasar
1. Bagaimana menurut bapak/ibu tentang PKL berjualan di pinggir jalan?
Jawaban Informan : Pastinya ya di larang, karena tidak boleh berdagangng di bahu jalan, sebab mengganggu arus lalu lintas.
2. Apakah ada penyediaan lokasi yang tepat yang sudah di tentukan oleh PD. Pasar untuk para PKL?
Jawaban Informan : Ada, di realisasikan tempatnya dan di sediakan. Contohnya kampung Lalang, sudah di sediakan tempat untuk berdagang yang tidak mengganggu lalu lintas.
3. Bagaimana upaya untuk mengajak para PKL yang berjualan di pinggir jalan dipindahkan ke lokasi atas (gedung)?
Jawaban Informan : Diadakan realisasi kepada pedagang, di jumpai satu per satu dan di ajak mereka untuk pindah supaya tertib.
4. Bagaimana tanggapan bapak/ibu mengenai adanya gerakan sosial (perlawanan) dari PKL terhadap pemerintah?
Jawaban Informan : Setiap tindakan pasti ada perlawanan, hal ini di karenakan ketidak senangan PKL. Tidak senangnya PKL karena adanya
penetapan lokasi yang baru dan mereka tidak menerima nlayakanya sebagai pedagang . PKL tidak mau di letakan di belakang dan maunya para PKL di letakan di depan.
5. Bagaimana menurut bapak/ibu yang harus di lakukan agar keberadaan PKL yang tidak tertib dapat di selesaikan dengan baik dan tertib?
Jawaban Informan : PD. Pasar meski bagus-bagus sama mereka para PKL, mereka di kasih arahan. Dikasih arahan belum tentu pun mereka bisa menerima. Pendapatan yang di hasilkan dari pedagang di olah oleh PD. Pasar, karena merupakan bagian dari omset terbesar dan para karyawan mendapat gaji dari hasil uang kutipan pajak PKL. 6. Apakah ada pengutipan uang lokasi terhadap PKL yang berjualan di bawah gedung/di
pinggir jalan? Jika ada, berapa jumlah uang tersebut dan waktu kapan saja pengutipannya ?
Jawaban Informan : Tidak ada untuk pengutipan pedagang ilegal, yang ada pedagang resmi yang menempati kios-kios yang terdaftar di PD. Pasar. 7. Bagaimana pengelolaan pasar yang di lakukan oleh PD. Pasar dalam penataan PKL?
Jawaban Informan : Dibenahi pasar tersebut, di kasih kios untuk hak sewa dan fasilitasnya di bagusi untuk kenyamanan para PKL.
8. Apakah ada perlawanan dari PKL saat bapak/ibu melakukan pengutipan iuran tersebut? Jika ada, bagaimianakah perlawanan yang mereka lakukan?
Jawaban Informan : Kalau resmi tidak ada perlawanan, karena sudah di wajibkan untuk membayar uang kebersihan.
9. Baimana reaksi bapak/ibu saat para PKL melakukan perlawanan tersebut? Jawaban Informan : Tidak ada perlawanan bagi PKL yang resmi
10.Bagaimana menurut bapak/ibu cara yang paling efektif untuk mengatasi perlawanan yang sering di lakukan oleh PKL?
Jawaban Informan : Tetap membuat tempat relokasi dengan realisasi di adakan surat peringatan 1 2 3, tidak juga ada tanggapan dari pedagang ilegal, maka PD. Pasar mengadakan tindakan (penggusuran)