• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, B., Suwarno, B. Kustianto, dan H. Siregar. 2002. Pembentukan Galur Padi Sawah Tipe Baru. Prosiding Seminar Hasil Penelitian Rintisan dan Bioteknologi Tanaman. Balai Penelitian Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian. Bogor. 199-207.

Abdullah, B., S. Tjokrowidjojo, dan Sularjo. 2008. Perkembangan dan prospek perakitan padi tipe baru di indonesia. Jurnal Litbang Pertanian, 27(1): 1-9 Abdullah, B. 2009. Perakitan Dan Pengembangan Varietas Padi Tipe Baru. Padi:

Inovasi Teknologi Produksi. Buku 1. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Sukamandi. 67-89.

Badan Pusat Statistik. 2011. Produksi, Luas panen, dan Produktivitas Padi di Indonesia. http://www.bps.go.id/padi-nasional.php [19 Agustus 2011]. Deradjat, A.A., S. Silitonga, dan Nafisah. 2009. Ketersediaan Plasma Nutfah

Untuk Perbaikan Varietas Padi. Padi: Inovasi Teknologi Produksi. Buku 1. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Sukamandi. 1-28.

Gomez, K. A. dan A.A. Gomez. 1995. Prosedur Statistik untuk Penelitian Pertanian. (Endang S. dan Justika S. B., Penerjemah). Universitas Indonesia Press. Jakarta.698 p.

Halimah, W. 2010. Keragaan Galur Harapan Padi Tipe Baru (PTB) IPB di Bogor dan Kulon Progo dalam Rangka Uji Multi lokasi. Skripsi. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor. 35 hal.

Las, I., B. Abdullah, dan A. A. Daradjat. 2003. Padi Tipe Baru dan Padi Hibrida Mendukung Ketahanan pangan. Tabloid Sinar Tani, 30 Juli 2003.

Makarim, A.K. dan Ikhwani. 2008. Respon komponen hasil varietas padi terhadap perlakuan agronomis. Jurnal Penelitian Pertanian Tanaman Pangan, 27(3): 148-153.

Makarim, A.K. dan E. Suhartatik. 2009. Morfologi dan fisiologi tanaman padi. Iptek Tanaman Pangan. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Sukamandi. 295-330.

Mohanan, K.V. dan C.B. Mini. 2010. Relative contribution of rice tillers of different status towards yield. International Journal of Plant Breeding and Genetics, 4 (4): 255-258.

Nasir, M. 2001. Pengantar Pemuliaan Tanaman. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta. 325 hal.

Peng, S., Cassman, K.G., Virmani, S.S., Sheehy, J. and Khush, G.S. 1999. Yield Potential of Tropical Rice Since the Release of IR8 and the Challenge of Increasing Rice Rield Potential. Crop Sci, 39: 1552–1559.

Permana, D. H. 2010. Keragaan Galur Harapan Padi Tipe Baru di Sukabumi dalam Rangka Uji Multi lokasi. Skripsi. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor. 29 hal.

Purohit, S. and M.K. Majumder. 2009. Selection of high yielding rice variety from a cold tolerant three-way rice (Oryza sativa L.) cross involving. Indica, Japonica, and wide compatible variety. Middle-East J. Sci. Res 4(1): 28-31.

Tiara, D. 2010. Uji Daya Hasil Lanjut 30 Galur Harapan Padi (Oryza sativa L.) Tipe Baru (PTB). Skripsi. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor. 34 hal.

Lampiran 1. Denah Lahan Percobaan

Lampiran 2. Gambar Dokumentasi Percobaan pada Berbagai Kondisi dan Umur Tanaman (MST)

Tanaman umur 1 hari setelah tanam (HST)

Tanaman umur 2 minggu setelah tanam (MST)

Kondisi tanaman yang terserang tungro pada galur IPB113-F-2-1-1

Lampiran 3. Data Iklim di Lokasi Penelitian pada Bulan Mei-Agustus 2011

Bulan Suhu Harian (oC) RH (%) CH (mm/bln)

Mei 27.3 82.1 220

Juni 27.2 79.1 110

Juli 26.9 78.7 90

Agustus 27.2 73 0

Rata-rata 27.15 78.23 105

Lampiran 4. Sidik Ragam Beberapa Karakter yang Diamati a. Produksi GKG SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 2.31 1.16 5.46 0.0118 Genotipe 11 7.04 0.64 3.04* 0.0128 Galat 22 4.65 0.21 Umum 35 14.03 KK = 7.95 b. Tinggi Tanaman SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 130.72 65.36 4.42 0.0243 Genotipe 11 884.22 80.38 5.44** 0.0004 Galat 22 325.28 14.78 Umum 35 1 340.22 KK = 3.34 c. Panjang Malai SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 0.22 0.11 0.09 0.92 Genotipe 11 137.89 12.53 9.70** <.0001 Galat 22 28.44 1.29 Umum 35 166.56 KK = 3.71

d. Jumlah Anakan Total

SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 27.72 13.86 5.55 0.0380 Genotipe 11 144.89 13.17 5.27** 0.0001 Galat 22 54.94 2.50 Umum 35 227.56 KK = 15.98

e. Jumlah Anakan Produktif

SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 20.06 10.03 3.81 0.0112 Genotipe 11 186.56 16.96 6.44** 0.0005 Galat 22 57.94 2.63 Umum 35 264.56 KK = 12.87

f. Jumlah Gabah Total SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 2 408.17 1 204.08 1.74 0.1981 Genotipe 11 80 167.67 7 287.97 10.56** <.0001 Galat 22 15 185.17 690.23 Umum 35 97 761.00 KK = 9.7

g. Jumlah Gabah Isi

SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 96.72 48.36 0.06 0.9429 Genotipe 11 48 682.89 4 425.72 5.39** 0.0004 Galat 22 18 054.61 820.66 Umum 35 66 834.22 KK = 14.2 h. % Gabah Hampa SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 204.06 102.03 3.06 0.0673 Genotipe 11 558.89 50.81 1.52tn 0.1929 Galat 22 733.94 33.36 Umum 35 1 496.89 KK = 22.6 i. Bobot 1000 Butir SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 2.89 1.44 0.84 0.4467 Genotipe 11 36.58 3.33 1.93 0.0920 Galat 22 38.00 1.73 Umum 35 77.48 KK = 4.8

Lampiran 5. Deskripsi Varietas IR64

Nomor seleksi : IR18348-36-3-3 Asal persilangan : IR5657/IR2061 Golongan : Cere

Umur tanaman : 110 – 120 hari Bentuk tanaman : Tegak

Tinggi tanaman : 115 – 126 cm Anakan produktif : 20 – 35 batang Warna batang : Hijau

Warna daun : Hijau Muka daun : Kasar Posisi daun : Tegak Daun bendera : Tegak

Bentuk gabah : Ramping, panjang Warna gabah : Kuning bersih Kerontokan : Tahan

Kerebahan : Tahan Tekstur nasi : Pulen Kadar amilosa : 23% Indeks glikemik : 70 Bobot 1000 butir : 24,1 g Rata-rata hasil : 5,0 t/ha Potensi hasil : 6,0 t/ha

Hama : Tahan wereng coklat biotipe 1, 2 dan agak tahan wereng coklat biotipe 3

Penyakit : Agak tahan hawar daun bakteri strain IV Tahan virus kerdil rumput

Anjuran tanam : Baik ditanam di lahan sawah irigasi dataran rendah sampai sedang

Pemulia : Introduksi dari IRRI Dilepas tahun : 1986

Lampiran 6. Deskripsi Varietas Ciherang

Nomor seleksi : S3383-1D-PN-41-3-1

Asal persilangan : IR18349-53-1-3-1-3/3*IR19661-131-3-1-3//4*IR64 Golongan : Cere

Umur tanaman : 116 – 125 hari Bentuk tanaman : Tegak

Tinggi tanaman : 107 – 115 cm Anakan produktif : 14 – 17 batang Warna batang : Hijau

Warna daun : Hijau

Muka daun : Kasar pada sebelah bawah Posisi daun : Tegak

Daun bendera : Tegak

Bentuk gabah : Panjang ramping Warna gabah : Kuning bersih Kerontokan : Sedang Kerebahan : Sedang Tekstur nasi : Pulen Kadar amilosa : 23% Indeks glikemik : 54,9 Bobot 1000 butir : 28 g Rata-rata hasil : 6,0 t/ha Potensi hasil : 8,5 t/ha

Hama : Tahan terhadap wereng coklat biotipe 2 dan agak tahan biotipe 3

Penyakit : Tahan terhadap hawar daun bakteri strain III dan IV Anjuran tanam : Baik ditanam di lahan sawah irigasi dataran rendah

sampai 500 m dpl.

Pemulia : Tarjat T, Z. A. Simanullang, E. Sumadi dan Aan A. Daradjat

Lampiran 1. Denah Lahan Percobaan

Lampiran 2. Gambar Dokumentasi Percobaan pada Berbagai Kondisi dan Umur Tanaman (MST)

Tanaman umur 1 hari setelah tanam (HST)

Tanaman umur 2 minggu setelah tanam (MST)

Kondisi tanaman yang terserang tungro pada galur IPB113-F-2-1-1

Lampiran 3. Data Iklim di Lokasi Penelitian pada Bulan Mei-Agustus 2011

Bulan Suhu Harian (oC) RH (%) CH (mm/bln)

Mei 27.3 82.1 220

Juni 27.2 79.1 110

Juli 26.9 78.7 90

Agustus 27.2 73 0

Rata-rata 27.15 78.23 105

Lampiran 4. Sidik Ragam Beberapa Karakter yang Diamati a. Produksi GKG SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 2.31 1.16 5.46 0.0118 Genotipe 11 7.04 0.64 3.04* 0.0128 Galat 22 4.65 0.21 Umum 35 14.03 KK = 7.95 b. Tinggi Tanaman SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 130.72 65.36 4.42 0.0243 Genotipe 11 884.22 80.38 5.44** 0.0004 Galat 22 325.28 14.78 Umum 35 1 340.22 KK = 3.34 c. Panjang Malai SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 0.22 0.11 0.09 0.92 Genotipe 11 137.89 12.53 9.70** <.0001 Galat 22 28.44 1.29 Umum 35 166.56 KK = 3.71

d. Jumlah Anakan Total

SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 27.72 13.86 5.55 0.0380 Genotipe 11 144.89 13.17 5.27** 0.0001 Galat 22 54.94 2.50 Umum 35 227.56 KK = 15.98

e. Jumlah Anakan Produktif

SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 20.06 10.03 3.81 0.0112 Genotipe 11 186.56 16.96 6.44** 0.0005 Galat 22 57.94 2.63 Umum 35 264.56 KK = 12.87

f. Jumlah Gabah Total SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 2 408.17 1 204.08 1.74 0.1981 Genotipe 11 80 167.67 7 287.97 10.56** <.0001 Galat 22 15 185.17 690.23 Umum 35 97 761.00 KK = 9.7

g. Jumlah Gabah Isi

SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 96.72 48.36 0.06 0.9429 Genotipe 11 48 682.89 4 425.72 5.39** 0.0004 Galat 22 18 054.61 820.66 Umum 35 66 834.22 KK = 14.2 h. % Gabah Hampa SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 204.06 102.03 3.06 0.0673 Genotipe 11 558.89 50.81 1.52tn 0.1929 Galat 22 733.94 33.36 Umum 35 1 496.89 KK = 22.6 i. Bobot 1000 Butir SK DB JK KT F-hit Pr>F Ulangan 2 2.89 1.44 0.84 0.4467 Genotipe 11 36.58 3.33 1.93 0.0920 Galat 22 38.00 1.73 Umum 35 77.48 KK = 4.8

Lampiran 5. Deskripsi Varietas IR64

Nomor seleksi : IR18348-36-3-3 Asal persilangan : IR5657/IR2061 Golongan : Cere

Umur tanaman : 110 – 120 hari Bentuk tanaman : Tegak

Tinggi tanaman : 115 – 126 cm Anakan produktif : 20 – 35 batang Warna batang : Hijau

Warna daun : Hijau Muka daun : Kasar Posisi daun : Tegak Daun bendera : Tegak

Bentuk gabah : Ramping, panjang Warna gabah : Kuning bersih Kerontokan : Tahan

Kerebahan : Tahan Tekstur nasi : Pulen Kadar amilosa : 23% Indeks glikemik : 70 Bobot 1000 butir : 24,1 g Rata-rata hasil : 5,0 t/ha Potensi hasil : 6,0 t/ha

Hama : Tahan wereng coklat biotipe 1, 2 dan agak tahan wereng coklat biotipe 3

Penyakit : Agak tahan hawar daun bakteri strain IV Tahan virus kerdil rumput

Anjuran tanam : Baik ditanam di lahan sawah irigasi dataran rendah sampai sedang

Pemulia : Introduksi dari IRRI Dilepas tahun : 1986

Lampiran 6. Deskripsi Varietas Ciherang

Nomor seleksi : S3383-1D-PN-41-3-1

Asal persilangan : IR18349-53-1-3-1-3/3*IR19661-131-3-1-3//4*IR64 Golongan : Cere

Umur tanaman : 116 – 125 hari Bentuk tanaman : Tegak

Tinggi tanaman : 107 – 115 cm Anakan produktif : 14 – 17 batang Warna batang : Hijau

Warna daun : Hijau

Muka daun : Kasar pada sebelah bawah Posisi daun : Tegak

Daun bendera : Tegak

Bentuk gabah : Panjang ramping Warna gabah : Kuning bersih Kerontokan : Sedang Kerebahan : Sedang Tekstur nasi : Pulen Kadar amilosa : 23% Indeks glikemik : 54,9 Bobot 1000 butir : 28 g Rata-rata hasil : 6,0 t/ha Potensi hasil : 8,5 t/ha

Hama : Tahan terhadap wereng coklat biotipe 2 dan agak tahan biotipe 3

Penyakit : Tahan terhadap hawar daun bakteri strain III dan IV Anjuran tanam : Baik ditanam di lahan sawah irigasi dataran rendah

sampai 500 m dpl.

Pemulia : Tarjat T, Z. A. Simanullang, E. Sumadi dan Aan A. Daradjat

Dokumen terkait