• Tidak ada hasil yang ditemukan

interensi medis)

Dalam dokumen Lp Dan Askep Labiopalatoskisis (Halaman 25-38)

6. /ampaikan kepada orang tua

 bah4a mereka harus

mempertahankan lengan bayi atau anak ter*iksasi. ?elaskan bah4a mereka harus melepas restrain seara  berkala mempertahankan agar bayi

atau anak tetap dia4asi.

8. 9estrain lengan menegah  bayi atau anak menggaruk alur   jahitan atau memasukkan benda di

dalam mulutnya. ,elepaskan restrain memungkinkan 9+, dan

menegah gangguan

neuro3asular. &. /etelah pembedahan elah

 bibir instruksikan orang tua untuk  mengatur posisi bayi atau anak pada ayunan bayi atau dalam posisi miring atau telentang jangan menekan daerah abdomen dengan kepala tempat tidur ditinggikan setelah pembedahan elah palatum instruksikan orang tua untuk  meletakannya dalam posisi tengkurap.

6. ,engatur posisi bayi atau anak melalui ara ini menegahnya menggosokkan bibir  ke linen tempat tidur.

7. Beri tahu orang tua untuk   mengantisipasi perlunya bayi atau anak mengurangi tangisan.

,enangis yang lama menyebabkan tegangan pada alur jahitan

 pentingnya pera4atan tindak lanjut termasuk perlunya inspeksi telinga dan e3aluasi dan pendengaran setiap $08 bulan dan pemeriksaan rutin serta imunisasi.

 pendengaran sangat penting karena perkembangan saluran eustaki yang abnormal dapat mepredisposisi bayi atau anak pada serangan otitis media yang lebih sering yang dapat mengarah pada kehilangan pendengaran. Pemeriksaan rutin dan imunisasi membantu mempertahankan kesehatan optimal

2. Diskusikan kemungkinan  pera4atan lanjutan di pusat kranio*asil regional jika memungkinkan termasuk terapi 4iara pera4atan otodontik dan  pembedahan.

Anak0anak dengan elah palatum dapat mengalami hambatan 4iara dan masalah struktur geligi

sehingga membutuhkan

 pembedahan. Anak mungkin ekstensi* bergantung pada keparahan de*ek.

. Nyeri berhubungan dengan insisi pembedahan

(" <ujuan ' 9asa nyaman anak dapat di pertahankan $" 1riteria E3aluasi '

a" Anak tidak menangis  b" <idak labil

" <idak gelisah 6" Inter3ensi'

Interensi

9asional

(. 1aji bayi atau anak untuk   mengetahui iritabilitas kehilangan selera makan dan kegelisahan setiap $ jam setelah pembelahan.

(. Bayi atau anak mungkin terlalu muda usianya untuk   memeriksakan rasa tidak  nyaman melalui kata0kata  petunjuk perilaku adalah satu0

satunya indikasi nyeri. $. Beri obat analgetik sesuai

 program.

$. +bat analgesik dapat mengurangi nyeri.

 pengalihan misalnya permainan kartu 3ideotapes dan membaa  buku untuk anak yang lebih besar.

mem*okuskan kembali perhatian anak mengurangi persepsinya terhadap nyeri.

d. Cangguan integritas kulit berhubungan dengan insisi pembedahan (" <ujuan ' Anak tidak memperlihatkan kerusakan pada kulit $" 1riteria E3aluasi '

a" Insisi tetap utuh

 b" <idak ada tanda in*eksi

" <erdapat tanda0tanda penyembuhan 6" Inter3ensi '

Inter3ensi

asional

(. Lakukan pera4atan alur sutura  berikut ini setelah pemberian

makan dan sesuai kebutuhan' a. Bersihkan garis sutura dengan

menggunakan larutan salin dan aplikator berujung kapas  basah.

 b. +leskan salep antibiotik sesuai  program untuk melembapkan mulut dan menegah  pemisahan sutura.

. Pantau tanda dan gejala in*eksi.

d. Beri sedikit air setelah  pemberian makan untuk 

membersihkan mulut dari setiap sisa susu yang dapat menyebabkan pertumbuhan  bakteri.

(. Pera4atan alur jahitan yang tepat menjamin terapainya kebersihan menegah  pemisahan sutura mengurangi resiko in*eksi dan mengurangi jumlah materi berkerak disekitar alur   jahitan yang mungkin

mengakibatkan pembesaran  jaringan parut.

$. Pasang restrain lengan sesuai  program. E3aluasi sirkulasi dan latihan pergerakan sendi !9+," setiap $ jam.

$. 9estrain lengan menegah  bayi atau anak menggaruk alur   jahitan atau meletakkan objek  dalam mulutnya sampai insisi

 pemulihan. E3aluasi memastikan sirkulasi yang adekuat dan latihan 9+, menegah kekuatan dan kontaktur otot.

6. /etelah pembedahan elah  bibir posisikan bayi atau anak dengan  baik berbaring miring atau terlentang  bukan posisi telungkup pertahankan kepala tempat tidur ditinggikan setelah pembedahan elah palatum  posisikan anak atau bayi telungkup.

6. Duduk ditempat duduk    bayi atau berbaring miring atau

terlentang setelah pembedahan elah bibir menegah anak  menggesekan bibirnya pada linen tempat tidur mengnurangi risiko ruptur berbaring telungkup setelah pembedahan elah  palatum menegah tekanan pada

alur jahitan. 8. Antisipasi perlunya anak  

mengurangi menangis.

8. ,enangis menyebabkan tegangan pada alur jahitan yang dapat menyebabkan ruptur.

e. Perubahan proses keluarga berhubungan dengan tampak keaatan  pada anak 

(" <ujuan ' +rang tua sering melakukan bonding dengan anak  $" 1riteria E3aluasi '

a" 1einginan untuk mera4at anak

 b" ,ampu mengidenti*ikasi aspek positi* pada anak  6" Inter3ensi '

a" 1aji pemahaman orang tua tentang keaatan dan keperluan setelah pembedahan

 b" ?elaskan tentang prosedur operasi ' Lamanya harapan yang diinginkan setelah pembedahan

" Demonstrasikan pada orang tua ara pemberian makan pada  bayi atau anak 

d" Ajarkan melakukan bonding pada anak 

Pelaksanaan tindakan kepera4atan anak dengan labio palato ski#is didasarkan pada renana yang telah ditentukan dengan prinsip'

a. ,empertahankan Nutrisi adekuat  b. ,enegah In*eksi

. ,empersiapkan orang tua untuk dapat mengatasi stres akibat hospitalisasi

d. ,empersiapkan orang tua untuk dapat mengatasi rasa emas.

e. ,enegah aspirasi dan obstruksi jalan na*as dan mempertahankan kepatenan pada jalan na*as

*. ,empersiapkan orang tua untuk menerima keadaan bayi= anak dan  pera4atan di rumah

g. ,eningkatkan rasa nyaman h. ,empertahankan keutuhan kulit

i. ,eningkatkan bonding orang tua0anak dan partisipasi dalam  pera4atan

g. E3aluasi

/etelah tindakan kepera4atan dilakukan e3aluasi proses dan hasil mengau pada kriteria e3aluasi yang telah ditentukan pada masing0masing kepera4atan sehingga ' masalah teratasi atau tujuan terapai

a. ,asalah teratasi atau tujuan terapai sebagian.  b. ,asalah tidak teratasi atau tujuan tidak terapai.

I. A/UHAN 1EPE9A>A<AN (. PENC1A?IAN

a. <anggal dan 4aktu pengkajian ' ($ /eptember $%(7 pukul %;.(% >IB.  b. Pengumpulan data dengan obser3asi seara langsung bertanya pada

keluarganya dan medial report bayi. . Identitas Bayi

(" Nama ' By Ny. /

$" <anggal lahir=jam lahir ' (( /eptember $%(7= (&.6% >IB 6" ?enis kelamin ' Laki0Laki

8" No 9, ' 86865(

&" Diagnosa ,edis ' Labiopalatoskisis Polidatili dan ,iropenis dengan 9i4ayat As*iksia 9ingan

d. Identitas +rang <ua ' Ibu

(" Nama ibu ' Ny. / $" Umur ' 65 tahun

6" Alamat ' 9< 2=$ ,anggis ,ojosongo Boyolali 8" Pendidikan ' /D

&" 1ebangsaan ' Indonesia

7" Pekerjaan ' Ibu 9umah <angga 5" Agama ' Islam

Ayah

(" Nama Ayah ' <n. H $" Umur ' 8% tahun

6" Alamat ' 9< 2=$ ,anggis ,ojosongo Boyolali 8" Pendidikan ' /,A

&" 1ebangsaan ' Indonesia 7" Pekerjaan ' /4asta 5" Agama ' Islam

(" Prenatal

?umlah Pemeriksaan ke bidan sebanyak 6-!<,(M%<,$M(-<,6M$-" di bidan desa. ,elakukan imunisasi << (- pada <,$ HPH< ' (%0$0$%(7 HPL (50((0$%(7 kenaikan BB selama hamil (%kg oleh bidan diberi obat seperti 3it.) e 1alk. /etiap periksa ibu pasien melakukan U/C dan U/C terakhir  !Umur kehamilan 5 bulan" ibu pasien mengetahui kalau janinnya memiliki kelainan ba4aan. Ibu pasien tidak mengetahui kehamilannya sampai trimester $ dan sebelumnya ibu pasien sering mengonsumsi obat 4arung jika merasa pusing mual dan muntah. $" Intranatal

Bayi Ny./ lahir tanggal (( /eptember $%(7 pukul (&.6% >IB masa gestasi 6% ( minggu status gestasi C6P$A%bayi dilahirkan seara spontan dengan 1PD $6 jam dan atas indikasi PE9 tempat melahirkan di 9/UD Pandanarang Boyolali dibantu oleh Dokter  /pesialis dan Bidan.

6" Post natal

APCA9 sore &0502 jenis kelamin Laki0laki BBM $2%% gr PB M 8&m L1M6$m LDM6(m air ketuban keruh berbau tali pusat masih basah dan tampak layu.

 Nilai APCA9 

Angka penilaian ( ,enit & ,enit (% ,enit % ( $ Bunyi  jantung <idak  ada Lambat !O(%%" Diatas (%% ( $ $ Perna*asa n <idak ada <idak  teratur  ,enangis ( ( (

<onus otot Lemas /edikit *leksi Pergeraka n akti*  ( ( $ 9e*lek <idak   ada ,enyeringa i ,enangis kuat ( ( (

>arna Biru  puat Badan merah e-termitas  biru /eluruh  badan merah ( $ $ ?umlah & 5 2 *. Pola 1esehatan (" Pola Eliminasi

a" BAB ' belum  b" BA1 ' belum $" Pola Nutrisi

a" Bayi terpasang +rogastri <ube ! +C< " pada mulut sejak tanggal (( /eptember $%(7 jam (7.%% nutrisi diberikan melalui /onde  berupa A/I &=6 jam dan masih terdapat residu ( saat diberikan A/I melalui sonde Parenteral berupa In*us D (% ((=jam.

6" Pola Hygiene = 1ebersihan Diri

a" /elama di 9/ bayi setiap hari dimandikan oleh pera4at dengan menggunakan 4aslap basah kemudian dikeringkan dengan handuk. g. Pemeriksaan isik 

(" <anda0tanda ital

a" D? ' (88 -=menit !teratur"  b" /uhu ' 657)

" 9espirasi ' 7% -=menit ! tidak teratur" $" Antropometri

a" Berat Badan ' $2%% gram  b" Panjang Badan ' 8& m

" Lingkar 1epala ' 6$ m d" Lingkar Dada ' 6( m 6" Pemeriksaan Head to <oe

a" 1epala

)epal hematoma ' tidak ada )epal suedenium ' Ada

/utura ' datarlunak  9ambut ' Hitam keriting  b" ,ata

1esimetrisan ' /imetris antara mata kanan dan kiri /klera ' ikterik 

1onjungti3a ' anemis " Hidung

Lubang hidung ' Ada dan kedua lubang hidung mengalami distorsi )uping hidung ' Ada

d" ,ulut dan Lidah

Bibir ' ,engalami distorsi Palatum ' terbelah

>arna palatum ' ,erah muda

>arna lidah ' ,erah mudaQ <erdapat seret pada mulut dengan 4arna oklat kemerahan

e" <elinga

1esimetrisan ' /imetris antara kiri dan kanan >arna ' /ama dengan kulit 4ajah

Daun telinga ' ada

Lekuk telinga !pina" ' ada 9ikoil ' epat

)airan yang keluar ' <idak ada dan tidak ada lesi *" Leher  

1elenjar <hyroid ' <idak ada pembesaran ?P ' <idak ada peningkatan

g" Dada R ?antung

I ' Itus )ordis terlihat pada I)/ ke0& P ' <eraba Itus )ordis pada I)/ ke0& P ' Batas Atas ' I)/ II Parasternal kiri Batas kanan ' I)/ I Parasternal kanan Batas 1iri ' I)/ I Caris ,idla3iula kiri

A ' <erdengar bunyi jantung /( /$ 9eguler. H9 ' (88 -=menit Paru @ paru

I ' Pengembangan dada kanan dan kiri simetris bentuk dada normal terlihat retraksi dada dan terlihat dispneu

P ' Pengembangan dada antara kanan dan kiri saat inspirasi dan ekspirasi sama tidak ada gerakan tertinggal

P ' /uara sonor pada pada I)/ ke0( sampai I)/ ke05 A ' terdengar suara tambahan yaitu ronhi kering h" Abdomen

I ' Bentuk abdomen bulat lonjong tidak terlihat asites A ' <erdengar bising usus (( -=menit

P ' <idak terdapat distensi abdomen P ' /uara timpani

i" <ali pusat

<ali pusat ,asih basah tampak layu terdapat $ arteri ( 3ena dan terpasang In*us 3ia Umbilikal sejak tanggal (7 juni $%($ pukul (7.%% yaitu D (% ((=jam.

 j" Cenetalia

Alat kelamin mengalami ,iropenis <estis belum turun skrotum  belum terlihat

k" Ekstremitas (" Atas '

Pergerakan ' Baik 

?ari tangan kanan=kiri ' <erdapat Polidatili pada kedua tangan dan jari0jari tambahan yang tumbuh tidak terdapat tulang hanya seperti daging tumbuh yang menyerupai jari

9e*lek menggenggam ' ada lemah >arna 'merah muda

$" Ba4ah

Pergerakan ' baik 

?ari kaki kanan=kiri ' <erdapat polidatili pada kedua kaki l" Integumen

>arna kulit merah muda tidak terdapat yanosis tekstur kulit halus

m" Anus

,empunyai lubang anus n" 9e*leks primiti3e

,oro' ada respon pada saat diberi respon re*lek kejut pada kaki dan tangan bayi menjadi kaget bayi terkejut.

Crasping' adanya re*lek pada saat diberi benda pada tangan bayi  jari0jari bayi menggenggam ada re*lak pada bayi namun masih

/tepping' tidak terkaji

9ooting ' ibu belum menyusui bayi

/uking ' tidak terkaji dikarenakan mulut mengalami distorsi 8" Penatalaksanaan

a" Program terapi tanggal (5 ?uni $%(6 (" In*us D (% keepatan ((=jam $" Inj. Ampiillin (&%mg=($jam=I 6" Inj. Centamiin (7 mg=$8 jam=I  b" Program Diit tanggal (5 ?uni $%(6

(" Diit +C< A/I 5- &=hari &" Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan

Hasil Normal

leukosit (6.%%% mg=dl

9000  12000 mm

3

eritrosit 6&%% mg=dl 8507( juta

trombosit $5%.%%% mg=dl $%%.%%% 08%%.%%% mg=dl

Hb (7gr=dl ($0$8gr=dl

Ht 6% 66062

1alium 82 mE 670&2 mE

 Natrium (62 mE (680(&% mE

h. Data okus

Data /ubyekti* Data +byekti*  

(. Bibir ,engalami distorsi Palatum terbelah $. 9espirasi' 7% -=menit ! tidak teratur"

6. D? ' (88 -=menit !teratur" 8. /uhu ' 657o )

&. Bayi terpasang +rogastri <ube ! +C< "  pada mulut sejak tanggal (( /eptember $%(7  jam (7.%%

7. Antropometri

Berat Badan ' $2%% gram Panjang Badan ' 8&m Lingkar 1epala ' 6$ m Lingkar Dada ' 6( m

5. Lubang hidung' Ada dan kedua lubang hidung mengalami distorsi

2. <ali pusat ,asih basah tampak layu terdapat $ arteri ( 3ena dan terpasang In*us 3ia Umbilikal

;. Nutrisi diberikan melalui /onde berupa A/I &=6 jam dan Parenteral D (% ((=jam.

(%. Diit +C< A/I 5- &=hari

((. <erdapat suara na*as tambahan berupa ronhi kering

($. <erpasang In*us 3ia Umbilikal sejak tanggal (( /eptember $%(7 pukul (7.%%

(6. <erdengar bising usus (( -=menit (8. >arna kulit merah muda

(&. ,asih terdapat residu ( saat diberikan A/I melalui sonde

terlihat retraksi dada dan terlihat dispneu (7. <erdapat seret pada mulut dengan 4arna

oklat kemerahan

i. Analisa Data  No.

D-Data Problem Etiologi

I D+'

a. Bibir  

,engalami distorsi Palatum terbelah

 b. ,asi

h terdapat residu ( saat diberikan A/I melalui sonde

. <erd

engar bising usus (( -=menit

d. Bayi

terpasang +rogastri <ube ! +C< " pada mulut sejak tanggal (( /eptember $%(7  jam (7.%% D/ ' 0 9esiko Aspirasi Bibir ,engalami distorsi Palatum terbelah II D+ '

a. 9espirasi' 7% -=menit ! tidak teratur"  b. D? ' (88 -=menit !teratur"

. <erdapat suara na*as tambahan berupa ronhi kering terlihat retraksi dada dan terlihat dispneu

d. <erdapat seret pada mulut dengan 4arna oklat kemerahan

D/ ' 0 Bersihan ?alan  Na*as <idak  E*ekti*  Penumpukan /ekret yang  berlebih

III D+ '

a. Antropometri

Berat Badan ' $2%% gram Panjang Badan ' 8& m Lingkar 1epala ' 6$ m Lingkar Dada ' 6( m

 b. Nutrisi diberikan melalui /onde berupa A/I &=6 jam dan masih terdapat residu ( saat diberikan A/I melalui sonde dan Parenteral berupa In*us D (% ((=jam. D/ ' 0 Perubaha n Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh 1etidakmampua n untuk   memasukkan nutrisi oleh karena *ator  *isik I D+ ' a. /uhu ' 657o )

 b. Bayi terpasang +rogastri <ube !+C<"  pada mulut sejak tanggal (( /eptember 

$%(7 jam (7.%%

. <ali pusat ,asih basah tampak layu terdapat $ arteri ( 3ena dan terpasang In*us 3ia Umbilikal

d. Lubang hidung' Ada dan kedua lubang hidung mengalami distorsi

e. <erpasang In*us 3ia Umbilikal sejak  tanggal (( /eptember $%(7 pukul (7.%% *. >arna kulit merah muda

g. <erjadi peningkatan pada komponen darah yaitu leukosit.

9esiko In*eksi

1eaatan dan <indakan In3asi* 

$. DIACN+/A 1EPE9A>A<AN

a. 9esiko Aspirasi berhubungan dengan bibir mengalami distorsi  palatum terbelah

 b. Bersihan jalan na*as tidak e*ekti* berhubungan dengan penumpukan sekret yang berlebih

. Perubahan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan ketidakmampuan untuk memasukkan nutrisi oleh karena *ator *isik d. 1eaatan dan tindakan in3asi* berhubungan dengan resiko in*eksi 6. IN<E9EN/I

Hari=tanggal No. D- Diagnosa Inter3ensi /enin ($

/eptember  $%(7

I 9esiko Aspirasi (.

bserasi  dan monitor

 

$.

k!r esid! dan mas!kkan

sonde

 Na*as <idak  E*ekti* 

Memonitor 

$.

:ak!kan s!ction dengan

tekanan renda'

6.

Monitor 'eadbo;

8.

.!sk!ltasi s!ara nafas

III Perubahan

 Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

(.

/erikan s!s! form!la

sebagai engganti .,I

$.

Motiasi ib! !nt!k

memeras .,I n$a

6.

k!r esid! dan

Dalam dokumen Lp Dan Askep Labiopalatoskisis (Halaman 25-38)

Dokumen terkait