HASIL DAN PEMBAHASAN
5. Iterative Detailed User Interface Design Sesuai dengan tujuan usability, yaitu easy to
learn maka fokus pengujian hanya pada pengguna baru. Pengujian ini dirancang sesuai dengan tujuan kuantitatif yang direncanakan, yaitu mengukur tujuan kuantitatif tersebut. Adapun tujuan kualitatif diukur berdasarkan pertanyaan - pertanyaan yang akan diberikan kepada penguji.
Penguji dalam tahap pengujian ini adalah pengguna yang mempunyai karakteristik seperti persona (Lampiran 2). Penguji diberikan task yang harus dilakukan (Lampiran 7). Kemudian penguji dihadapkan pada halaman awal situs
faro’idh dan melakukan task.
Setiap pengujian dilakukan, situs diperbaiki sesuai dengan keluhan penguji. Setelah perbaikan dilakukan, kemudian dilakukan pengujian kembali. Ini dilakukan berulang- ulang sebanyak lima kali. Perbaikan yang dilakukan hanya pada perbaikan sistem pada halaman faro’idh. Perbaikan ini dilakukan karena kebanyakan dari pengguna memberikan saran agar sistem ini dapat menghitung perolehan semua ahli waris dari berbagai kasus. Ada beberapa kritik dan saran yang tidak diimplementasikan melihat dari terbatasnya kemampuan yang dimiliki.
Tabel 5 merupakan tabel yang berisi laporan hasil pengujian, yaitu waktu pengerjaan dan banyaknya kesalahan yang dilakukan oleh penguji. Dari tabel tersebut dihasilkan dua grafik, yaitu grafik waktu pengerjaan task (Gambar 15) dan grafik banyaknya kesalahan sewaktu pengerjaan (Gambar 16).
Tabel 5 Waktu dan kesalahan dalam pengerjaan task
Pengguna 1 Pengguna 2 Pengguna 3 Pengguna 4 Pengguna 5 Pengguna 6 Waktu (detik) Ke- salah- an Waktu (detik) Ke- salah- an Waktu (detik) Ke- salah- an Waktu (detik) Ke- salah- an Waktu (detik) Ke- salah- an Waktu (detik) Ke- salah- an Penggunaan I 752 8 583 2 374 0 403 2 414 2 345 1 Penggunaan II 580 6 499 4 160 0 232 1 273 6 161 1 Penggunaan III 495 2 480 2 165 0 186 3 230 4 156 3 Penggunaan IV 448 4 457 1 158 0 162 1 201 3 150 1 Penggunaan V 511 5 449 6 170 1 184 0 224 1 149 0
Pada Gambar 15 dapat dilihat bahwa pada penggunaan pertama dan kedua terjadi perbedaan waktu yang cukup signifikan. Hal tersebut terjadi karena pada penggunaan kedua, penguji sudah dapat mengingat dan mempelajari cara kerja dan urutan pada situs.
Pada Gambar tersebut juga terdapat dua kelompok yang berjauhan. Kelompok atas merupakan penguji yang tidak pernah menggunakan Internet sebelumnya sehingga penguji tersebut membutuhkan waktu yang lebih lama dari pada kelompok bawah yang pernah menggunakan Internet.
Adapun pada kesalahan yang dilakukan penguji tidak tergantung dari pengalaman penguji dalam menggunakan situs faro’idh. Kriteria kesalahan-kesalahan yang dihitung adalah kesalahan mengetik dan kesalahan menekan tombol. Hal tersebut dapat dilihat pada Gambar 16 yang menggambarkan banyaknya kesalahan yang dilakukan penguji.
Gambar 16 Grafik banyaknya kesalahan. Hal yang dapat menyebabkan penguji melakukan kesalahan adalah konsentrasi penguji, kemampuan komputer dan Internet dari penguji. Faktor luar pun dapat berpengaruh pada konsentrasi penguji,
seperti grogi karena dilihat oleh teman dan sebagainya.
Tabel 6 adalah hasil pengukuran tujuan kuantitatif. Rata-rata waktu yang dibutuhkan pengguna baru untuk menyelesaikan tugas didapat dari total keseluruhan waktu pengguna baru dibagi total penggunaan semua pengguna. Untuk rata-rata jumlah kesalahan didapat dari total keseluruhan kesalahan dibagi total penggunaan semua pengguna.
Tabel 6 Hasil pengukuran tujuan kuantitatif
Tujuan kuantitatif Rata - rata
waktu pengguna baru untuk menyelesaikan
tugas 325.07 detik
jumlah kesalahan pengguna baru untuk
menyelesaikan tugas 2.33 waktu pengguna baru
untuk belajar 161.17 detik waktu pengguna baru
untuk mencoba 478.67 detik tingkat kepuasan
pengguna baru untuk kemudahan dalam belajar
Nilai 7 = 50% Nilai 9 = 50%
Rata – rata waktu pengguna untuk belajar didapat dari total selisih penggunaan pertama dan penggunaan kedua dibagi banyaknya pengguna. Untuk rata – rata waktu pengguna mencoba adalah total waktu pada penggunaan pertama dibagi banyaknya pengguna.
Think Aloud Evaluation
Setelah melakukan pengujian terhadap pengguna pemula, situs faro’idh diujikan kepada lima evaluator ahli untuk mengevaluasi rancangan antarmuka situs faro’idh. Setiap
evaluator mengunjungi situs faro’idh di
alamat website
www.ilkom.fmipa.ac.id/~research/faro’idh
untuk mencoba menggunakan situs faro’idh dan memberikan masukan terhadap antarmuka yang dinilai tidak sesuai dengan prinsip-prinsip perancangan umum antarmuka.
Setiap masukan yang diberikan oleh evaluator, tidak semuanya dilakukan perbaikan. Hal ini dilakukan karena masukan yang diberikan tidak sesuai dengan prinsip perancangan umum antarmuka. Gambar 17 merupakan tampilan halaman faro’idh setelah dilakukan perbaikan.
Setelah perbaikan, pengujian dilakukan lagi terhadap sistem. Pada pengujian, diperoleh waktu yang dibutuhkan penguji untuk menyelesaikan tugas selama 265 detik dengan tidak melakukan kesalahan.
C. Installation User Feedback
Setelah diinstal, timbal balik didapat dengan memberikan kuisioner kepada pengguna. Adapun kuisioner yang diberikan kepada pengguna sudah termasuk dalam task pada Lampiran 7.
Dari task tersebut didapatkan 100% penguji mengatakan bahwa situs faro’idh telah memenuhi kebutuhan penghitungan warisan mereka. Pada Tabel 6, dari selang angka antara satu sampai sembilan, 50% atau separuh dari penguji memberikan nilai 9 terhadap kepuasan dalam menggunakan situs ini dan sisanya yaitu 50% lagi memberikan nilai 7 untuk angka kepuasan menggunakan situs ini. Walaupun situs ini telah memuaskan, akan tetapi 66,7% memberikan kritik dan saran yang cukup membangun. Adapun kritik dan saran dari penguji dapat dilihat pada Lampiran 8. Terdapatnya kritik dan saran ini menunjukkan bahwa masih dibutuhkan perbaikan terhadap situs faro’idh.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Situs faro’idh (pembagian waris) telah berhasil dibuat. Dari grafik waktu pengerjaan tugas terlihat bahwa situs ini dapat dikatakan mudah untuk dipelajari dan telah sesuai dengan tujuan, yaitu easy to learn. Hal ini terlihat dari perubahan yang signifikan antara penggunaan pertama dan kedua. Jadi, hanya dengan sekali percobaan, pengguna dapat mengingat dan mempelajari urutan – urutan pada situs faro’idh.
Pemenuhan kebutuhan dan kepuasan terhadap situs faro’idh pun mendapat presentase sebesar 100% dan mendapat nilai 7 serta 9 dari selang 1 – 9.
Saran
Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan situs faro’idh yang lebih canggih dengan menyediakan fasilitas- fasilitas yang lain, seperti penghitungan tarikah yang lebih rinci, dan memperlihatkan
hasil penghitungan yang dapat membuat pengguna menggunakan sekaligus belajar.
Saran yang lain adalah agar penelitian selanjutnya membahas prinsip-prinsip perancangan yang lain yang lebih luas, seperti link, paging, dan sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
Al-‟Utsaimin M. 2003. Panduan Praktis Hukum Waris menurut Al-Quran dan As- Sunnah yang Shahih. Bogor : Pustaka Ibnu Katsir.
At-Tuwaijiri M. 2007. Ensiklopedi Islam Al- Kamil. Jakarta: Darus Sunnah Press.
Arhami M. 2005. Konsep Dasar Sistem Pakar. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Cooper A. 1999. Develop Personas. www.usability.gov/ANALYZE/personas.htm l [22 Jan 2009].
Galitz WO. 2002. The Essential Guide to User Interface Design: An Introduction to GUI Design Principles and Techniques, Second Edition. John Wiley & Sons, Inc. : Canada. Mayhew DJ. 1999. The Usability Engineering
Lifecycle : a practitioner’s handbook for user interface design. San Francisco : Morgan Kaufmann Publishers.
Nielsen J, Loranger H. 2006. Prioritizing Web Usability. Berkeley : New Riders.
Schaffer E. 2004. Institutionalization of Usability: A Step-by-Step Guide. Addison Wesley.
Turban E, Jay EA. 2001. Decision Support System and Intelligent System, six edition. New Jersey : Prentice Hall International, Inc.
Lampiran 2 Nama dan Karakteristik Pengguna Persona