Pertemuan 5Teknik Giving Questions and Getting Answer (Memberikan Pertanyaan dan Memperoleh Jawaban)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK.
8. Peta Jalur perdagangan 9 Spidol Warna
10. Penggaris
LAMPIRAN II
Islam merupakan salah satu agama yang masuk dan berkembang di Indonesia. Hal ini tentu bukanlah sesuatu yang asing bagi Anda, karena di mass media mungkin Anda sudah sering mendengar atau membaca bahwa Indonesia adalah negara yang memiliki penganut agama Islam terbesar
di dunia.Agama Islam masuk ke Indonesia dimulai dari daerah pesisir pantai, kemudian diteruskan ke daerah pedalaman oleh para ulama atau penyebar ajaran Islam. Mengenai kapan Islam masuk ke Indonesia dan siapa pembawanya terdapat beberapa teori yang mendukungnya.
Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islamdi Indonesia.
Proses masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia menurut Ahmad Mansur Suryanegara dalam bukunya yang berjudul Menemukan Sejarah, terdapat 3 teori yaitu teori Gujarat, teori Makkah dan teori Persia.Ketiga teori tersebut di atas memberikan jawaban tentang permasalah waktu masuknya Islam ke Indonesia, asal negara dan tentang pelaku penyebar atau pembawa agama Islam ke Nusantara. Untuk mengetahui lebih jauh dari teori-teori tersebut, silahkan Anda simak uraian materi
berikut ini. Teori Gujarat
Teori berpendapat bahwa agama Islam masuk ke Indonesia pada abad 13 dan pembawanya berasal dari Gujarat (Cambay), India. Dasar dari teori ini adalah:
a. Kurangnya fakta yang menjelaskan peranan bangsa Arab dalam penyebaran Islam di Indonesia. b. Hubungan dagang Indonesia dengan
India telah lama melalui jalur
Indonesia –Cambay – Timur Tengah – Eropa.
c. Adanya batu nisan Sultan Samudra Pasai yaitu Malik Al Saleh tahun 1297 yang bercorak khas Gujarat.
Pendukung teori Gujarat adalah Snouck Hurgronye, WF Stutterheim dan Bernard H.M. Vlekke. Para ahli yang mendukung teori Gujarat, lebih
memusatkan perhatiannya pada saat timbulnya kekuasaan politik Islam yaitu adanya kerajaan Samudra Pasai. Hal ini juga bersumber dari
keterangan Marcopolo dari Venesia (Italia) yang pernah singgah di Perlak ( Perureula) tahun 1292. Ia
menceritakan bahwa di Perlak sudah banyak penduduk yang memeluk Islam dan banyak pedagang Islam dari India yang menyebarkan ajaran Islam. Demikianlah penjelasan tentang teori Gujarat. Silahkan Anda simak teori berikutnya.
Teori Makkah
Teori ini merupakan teori baru yang muncul sebagai sanggahan terhadap teori lama
yaitu teori Gujarat.
Teori Makkah berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke 7 dan pembawanya berasal dari Arab (Mesir). Dasar teori ini adalah:
a. Pada abad ke 7 yaitu tahun 674 di pantai barat Sumatera sudah terdapat perkampungan Islam (Arab); dengan pertimbangan bahwa pedagang Arab sudah mendirikan perkampungan di Kanton sejak abad ke-4. Hal ini juga sesuai dengan berita Cina.
b. Kerajaan Samudra Pasai menganut aliran mazhab Syafi’i, dimana
pengaruh mazhab Syafi’i terbesar pada waktu itu adalah Mesir dan Mekkah. Sedangkan Gujarat/India adalah penganut mazhab Hanafi. c. Raja-raja Samudra Pasai
menggunakan gelar Al malik, yaitu gelar tersebut berasal dari Mesir. Pendukung teori Makkah ini adalah Hamka, Van Leur dan T.W. Arnold. Para ahli yang mendukung teori ini menyatakan bahwa abad 13 sudah berdiri kekuasaan politik Islam, jadi masuknya ke Indonesia terjadi jauh sebelumnya yaitu abad ke 7 dan yang berperan besar terhadap proses penyebarannya adalah bangsa Arab sendiri.
Dari penjelasan di atas, apakah Anda sudah memahami? Kalau sudah paham simak teori berikutnya.
Teori Persia
Teori ini berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia abad 13 dan pembawanya berasal dari Persia (Iran). Dasar teori ini adalah kesamaan budaya Persia dengan budaya masyarakat Islam
Indonesia seperti:
a. Peringatan 10 Muharram atau Asyura atas meninggalnya Hasan dan Husein cucu Nabi Muhammad, yang sangat di junjung oleh orang Syiah/Islam Iran.Di Sumatra Barat peringatan tersebut disebut dengan upacara Tabuik/Tabut.
Sedangkan di pulau Jawa ditandai dengan pembuatan bubur Syuro. b. Kesamaan ajaran Sufi yang dianut
Syaikh Siti Jennar dengan sufi dari Iran yaitu Al – Hallaj.
c. Penggunaan istilah bahasa Iran dalam sistem mengeja huruf Arab untuk tanda- tanda bunyi Harakat d. .Ditemukannya makam Maulana
Malik Ibrahim tahun 1419 di Gresik. e. Adanya perkampungan Leren/Leran
di Giri daerah Gresik. Leren adalah nama salah satu Pendukung teori ini yaitu Umar Amir Husen dan P.A. Hussein Jayadiningrat.
Ketiga teori tersebut, pada dasarnya masing-masing memiliki kebenaran dan kelemahannya. Maka itu berdasarkan teori tersebut dapatlah disimpulkan bahwa Islam masuk ke Indonesia dengan jalan damai pada abad ke – 7 dan mengalami
perkembangannya pada abad 13. Sebagai pemegang peranan dalam penyebaran
Islam adalah bangsa Arab, bangsa Persia dan Gujarat (India).
Proses penyebaran Islam di Indonesia atau proses Islamisasi tidak terlepas dari
peranan para pedagang, mubaliqh/ulama, raja, bangsawan atau para adipati.
Di pulau Jawa, peranan mubaliqh dan ulama tergabung dalam kelompok para wali
yang dikenal dengan sebutan Walisongo atau wali sembilan yang terdiri dari:
1. Maulana Malik Ibrahim dikenal dengan nama Syeikh Maghribi menyebarkan Islam di Jawa Timur. 2. Sunan Ampel dengan nama asli Raden
Rahmat menyebarkan Islam di daerah Ampel Surabaya.
3. Sunan Bonang adalah putra Sunan Ampel memiliki nama asli Maulana Makdum Ibrahim, menyebarkan Islam di Bonang (Tuban).
4. .Sunan Drajat juga putra dari Sunan Ampel nama aslinya adalah
Syarifuddin, menyebarkan Islam di daerah Gresik/Sedayu.
5. Sunan Giri nama aslinya Raden Paku menyebarkan Islam di daerah Bukit Giri (Gresik)
6. Sunan Kudus nama aslinya Syeikh Ja’far Shodik menyebarkan ajaran Islam di daerah Kudus.
7. Sunan Kalijaga nama aslinya Raden Mas Syahid atau R. Setya
menyebarkan ajaran Islam di daerah Demak.
8. Sunan Muria adalah putra Sunan Kalijaga nama aslinya Raden Umar Syaid menyebarkan islamnya di daerah Gunung Muria
9. Sunan Gunung Jati nama aslinya Syarif Hidayatullah, menyebarkan Islam di Jawa Barat (Cirebon) Demikian sembilan wali yang sangat terkenal di pulau Jawa, Masyarakat Jawa
Saluran Penyebaran Agama Islam di Indonesia Proses masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia berlangsung secara bertahap dan dialakukan secara damai melalui beberapa saluran berikut: Saluran perdagangan, proses penyebaran agama Islam dilakukan oleh para pedagang muslim yang menetap di kota- kota pelabuhan untuk membentuk
perkampungan muslim, misalnya Pekojan. Saluran ini merupakan saluran yang dipilih sejak awal sejarah masuknya Islam ke Indonesia. Saluran perkawinan, proses penyebaran agama Islam dilakukan dengan cara seseorang yang telah menganut Islam menikah dengan seorang yang belum menganut Islam sehingga akhirnya pasangaannya itu ikut menganut Islam. Saluran dakwah, proses penyebaran Islam yang dilakukan dengan cara memberi penerangan tentang agama Islam seperti yanbg dilakukan Wali Songo dan para ulama lainnya. Saluran pendidikan, proses ini dilakukan dengan mendirikan pesantren guna memperdalam ajaran- ajaran Islam yang kemudian menyebarkannya. Saluran seni budaya, proses penyebaran Islam menggunakan media-media seni budaya seperti pergelaran wayang kulit yang dilakukan Sunan Kalijaga, upacara sekaten, dan seni sastra. Proses tasawuf, penyebaran Islam dilakukan dengan menyesuaikan pola pikir masyarakat yang masih berorientasi pada ajaran agama Hindu dan Budha. Alasan Agama Islam Mudah
Diterima Masyarakat Indonesia Proses penyebaran Islam di Indonesia berjalan dengan cepat karena didukung faktor- faktor berikut : Syarat masuk Islam sangat mudah karena seseorang dianggap telah masuk Islam jika ia telah mengucapkan kalimah syahadat. Pelaksanaan ibadah sederhana dan biayanya murah. Agama Islam tidak mengenal pembagian kasta sehingga banyak kelompok masyarakat yang masuk Islam karena ingin memperoleh derajat yang sama. Aturan-aturan dalam Islam bersifat fleksibel dan tidak memaksa. Agama Islam yang masuk dari Gujarat, India mendapat pengaruh Hindu dan tasawuf sehingga mudah dipahami. Penyebaran agama Islam di Indonesia dilakukan secara damai tanpa kekerasan dan disesuaikan dengan kondisi sosial budaya yang ada. Runtuhnya kerajaan Majapahit pada akhir abad ke 15 yang memudahkan penyebaran Islam tanpa ada pembatasan dari otoritas kerajaaHindu- Budha.
Sumber: http://kisahasalusul.blogspot.com/2015/10/sejarah-masuknya-islam-ke- indonesia.html
LAMPIRAN III
PENILAIAN ASPEK PENGETAHUAN Instrumen penilaian
a.Kisi,Kisi Soal JenisSekolah Mata Pelajaran Kurikulum Alokasi waktu Jumlah Soal : SMP N 1 Delanggu : IPS : K-13 : 30 Menit : 10 , : Pilihan Ganda : 2017/2018
No KOMPETENSI
DASAR Materi Indikator Level
Kom peten si No Soa l 3.3Memahami berpikir kronologi, perubahan dan kesinambungan dalam kehidupa nbangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya, geografis, dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu-Buddha, dan Islam
Kehidupan Masyarakat pada Masa Islam
siswa dapat menjelaskan Letak indonesia yang strategis merupakan pendorong masuknya agama Islam
C1 1
siswa dapat menganalisis Segi politik pendorong masuknya agama Islam ke Indonesia
C3 2
siswa dapat menyebutkan pembawa
agama Islam ke Indonesia C2 3 siswa dapat menunjukkan bukti adanya
peninggalan islam di Jawa timur pada abad 7
C3 4
siswa dapat mendiskripsikan saluran -
saluran Islamisasi di Indonesia C3 5 siswa dapat menyebutkan tokoh wali 9 C1 6 siswa dapat menyebutka tokoh
penyebar islam di luar jawa C2 7 siswa dapat menjelaskan pembawa
islam menurut Marcopolo C2 8
siswa dapat menganalisis Masyarakat yang lebih dulu menerima Islam di Indonesia
C3 9
siswa dapat menyebutkan Tokoh yang menyebarkan agama Islam melalui kesenian khususnya wayang
C2 10
siswa dapat menjelaskan Karya sastra hasil akulturasi budaya Islam - Indonesia yang berisi tentang ramalan
C2 11
siswa dapat mendiskripsikan Agama Islam dapat berkembang pesat di Indonesia
C2 12
siswa dapat menyebutkan Kerajaan yang bercorak Islam pertama di Indonesia
C1 13
siswa dapat menyebutkan Pendiri sekaligus raja pertama kerajaan Samudra Pasai
C1 14
siswa dapat menjelaskan Kerajaan Aceh mengalami kejayaan pada masa pemerintahan
C2 15
SOAL
PETUNJUK :
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dari soal-soal berikut! 1. Letak indonesia yang strategis
merupakan pendorong masuknya agama Islam dari segi…
a. Politik b. Ekonomi
c. Sosial d. Budaya
2. Segi politik pendorong masuknya agama Islam ke Indonesia adalah….
b. runtuhnya pemerintahan di Indonesia c. jatuhnya dinasti Abassiyah
d. berakhirnya perang Salib
3. Agama Islam dibawa masuk ke Indonesia oleh parapedagang dari….
a. Arab, Persia,Madagaskar b. Persia,Gujarat,Madagaskar c. Persia, Benggala,Gujarat d. Arab,Persia,Gujarat
4. Agama Islam masuk ke Indonesia pada abad VII. Pendapat ini didasarkan….. a. makam Sultan Malik al Saleh b. makam Fatimah binti maimun c. berita Cina (dinasti Tang) d. catatan Marcopollo
5. Pada awalnya agama Islam masuk ke Indonesia melalui ….
a. saluran perdagangan b. saluran politik c. saluran pendidikan d. saluran perkawinan
11. Tokoh berikut merupakan anggota wali songo ,kecuali….
a. Sunan Ampel b. Sunan Kalijaga c. Sunan Drajat d. Sunan Pakubuwono
12. Datuk ri Bandang merupakan penyebar agama Islam di daerah….
a. Sumatra b. Kalimantan c. Maluku d. Gresik
13.Menurut Marcopollo pembawa masuk agama Islam ke Indonesia adalah para pedagang..
a. Persia b. Gujarat c. Arab
d. Madagaskar
14.Masyarakat yang lebih dulu menerima Islam di Indonesia adalah….
a. golongan petani b. golongan bangsawan c. golongan rakyat jelata d. penduduk sekitar pesisir
15. Tokoh yang menyebarkan agama Islam melalui kesenian khususnya wayang adalah….
a. Sunan Ampel b. Sunan Giri c. Sunan Muria d. Sunan Kalijaga
16. Karya sastra hasil akulturasi budaya Islam -Indonesia yang berisi tentang ramalan- ramalan disebut….
a. Syair b. Babad c. Suluk d. Hikayat
17. Agama Islam dapat berkembang pesat di Indonesia disebabkan oleh hal berikut ini kecuali….
a. agama Islam bersifat terbuka bagi setiap orang
b. dalam Islam setiap orang sama kedudukannya
c. penyebarannya dilakukan dengan cara damai
d. kemunduran kerajaan Hindu-Budha 18. Kerajaan yang bercorak Islam pertama di
Indonesia adalah…. a. Samudra Pasai b. Demak
c. Mataram d. Makasar
19. Pendiri sekaligus raja pertama kerajaan Samudra Pasai adalah…. a. Sultan Malik al Saleh
b. Sultan Iskandar Muda c. Sultan Zainal Abidin d. Sultan Malik al Tahir
20. Kerajaan Aceh mengalami kejayaan pada masa pemerintahan …..
a. Sultan Ali Mughayat Syah b. Sultan Ali Riayat Syah c. Sultan Iskandar Muda d. Sultan Zainal Abidin
KUNCI JAWABAN 1. B 2. A 3. D 4. B 5. A 6. D 7. A 8. B 9. D 10. D 11. C 12. D 13. A 14. A 15. C LAMPIRAN IV
PENILAIAN ASPEK KETRAMPILAN JENIS : PROYEK