B. Penggunaan Huruf
2.3. Pengertian Internet
2.4.2. Jenis-jenis website
Website terbagi menjadi 2 kategori, yaitu:
1. Berdasarkan teknologi
Jenis-jenis website yang terbagi berdasarkan teknologi terbagi menjadi 2,
yaitu:
Website static
Sebuah website static, adalah salah satu bentuk website yang isi
didalam website tersebut tidak dimaksudkan untuk diupdate secara
berkala, dan biasanya di maintain secara manual oleh beberapa orang
yang mengguanakan software editor. Ada 3 tipe kategori software editor
yang biasa dipakai untuk tujuan maintaining ini, mereka adalah:
- Elemen 1 text editor. Contohnya adalah notepad atau textedit,
dimana HTML diubah didalam program editor tersebut.
- Elemen WYSIWYG editor. Contohnya Microsoft frontpage dan
macromedia dreamweaver, dimana situs di edit menggunakan GUI
(Graphical User Interface) dan format HTML ini secara otomatis
di generate oleh editor ini.
- Elemen 3 editor yang sudah memiliki template, contohnya
Rapidweaver dan iWeb, dimana editor ini membolehkan user
untuk membuat dan meng-update websitenya langsung ke web
43
HTML. Mereka dapat memilih template yang sesuai dengan
keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya
dengan tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat
website tanpa harus melihat sama sekali kode-kode HTML.
Website dinamik
Sebuah website dinamik adalah website yang secara berkala,
informasi didalamnya berubah, atau website ini bisa berhubungan
dengan user dengan berbagai macam cara atau metode (HTTP cookies
atau Variabel Database, sejarah kunjungan, variabel sesi dan lain-lain).
Ketika web server menerima permintaan dari user untuk memberikan
halaman tertentu, maka halaman tersebut akan secara otomatis diambil
dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta
oleh user. Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang
berlangsung diantara dua user, memantau perubahan situasi, atau
menyediakan informasi yang berkaitan dengan sang user. Ada banyak
jenis system software yang dipakai untuk meng-generate Dynamic Web
System dan Situs Dynamic. Situs juga bisa termasuk di dalamnya berisi
informasi yang diambil dari satu atau lebih database atau bisa juga
menggunakan teknologi berbasis XML, contohnya adalah RSS. Isi situs
yang statis juga secara periodik di generate atau apabila ada keadaan
dimana dia butuh untuk dikembalikan kepada keadaan semula, maka dia
akan di generate, hal ini untuk menghindari kinerjanya supaya tetap
44
kemampuan dari web server, dimana plugin ini dipakai untuk membuka
content yang biasanya berupa cuplikan dari gambar bergerak (active content) contohnya adalah Flash, Shockwave atau applets yang ditulis
dalam bahasa JAVA. Dynamic HTML juga menyediakan untuk user
supaya dia bisa secara interactive dan realtime, meng-update di web
page tersebut (catatan: halaman yang dirubah, tak perlu di load atau di reloaded agar perubahannya dapat dilihat), biasanya perubahan yang
dilakukan mereka memakai Javascript yang sudah tersedia pada semua
web browser sekarang ini. Seperti yang tertulis di atas, di luar sana ada
beberapa perbedaan dalam penulisan terminology website. Walaupun “website” sudah secara umum dipakai, namun untuk Associated Press
Stylebook, Reuters, Microsoft, academia, dan kamus-kamus yang ada,
penulisan yang mereka pakai adalah dengan menggunakan 2 kata yaitu
web site, hal ini karena “web” bukanlah terminology umum, namun ia
adalah kependekan dari World Wide Web.
2. Berdasarkan Tujuan
Jenis website yang terbagi berdasarkan tujuan terbagi menjadi delapan jenis,
yaitu55:
55
Asep Herman Suryanto, Step by Step Web Design Theory and Practices, (Yogyakarta: Andi, 2007), hlm 5 -11
45
Alat pemasaran
Situs web menawarkan banyak keuntungan bagi berbagai macam
golongan pemakai, serta menawarkan berbagai macam manfaat. Sebuah
situs web tidak hanya menghemat waktu dan tempat, tapi juga biaya.
Internet merupakan jaringan global dan sebuah situs web dapat menjadi
media promosi yang sangat efektif serta alat bantu pemasaran yang
tangguh. Pengguna internet dapat melihat apa yang ditawarkan perusahaan
lain yang ada di Indonesia atau di negara lain di seluruh Indonesia dalam
waktu yang bersamaan selama 24 jam sehari. Website merupakan identitas
perusahaan di internet semacam “kartu nama” elektronik interaktif yang
dapat dengan mudah diperbarui isi maupun tampilannya.
Adakalanya website menjadi tempat calon pelanmggan pertama kali
mengetahui tentang suatu perusahaan atau produk. Melakukan bisnis saat
ini sulit beerkembang tanpa memanfaatkan fasilitas internet, seperti
website atau email. Melalui internet, biaya-biaya seperti promosi dan
komunikasi akan dapat ditekan secara efektif.
Nilai tambah
Sebuah halaman web pada awalnya disusun sebagai sarana promosi,
karena media promosi di web lebih murah dan efektif dibandingkan media
promosi konvensional seperti brosur, majalah atau koran. Walaupun
demikian kebijakan perusahaan seringkali menempatkan web hanya
46
Sebuah situs web sering dibuat hanya sebagai nilai tambah. Mungkin
sebenarnya perusahaan tidak terlalu membutuhkan situs web ini, tetapi
menggunakannya hanya sekedar untuk mengikuti tren sehingga
perusahaan tampak lebih modern.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merancang situs web
dengan tujuan nilai tambah, secara garis besar sama seperti marketing tool,
tetapi lebih sederhana. Karena hanya sebagai nilai tambah, umunya konten
situs web itu berupa referensi atau informasi tambahan dari apa yang sudah
diberikan secara offline. Penggunaan halaman web itu harus disusun
semudah mungkin.
Katalog
Sebuah situs yang digunakan sebagai katalog elektronik yang
menampilkan produk-produk yang dijual oleh perusahaan. Dengan
menggunakan situs web, apalagi jika produk yang tersedia sangat banyak,
peng-update-an dapat dilakukan dengan mudah, efisien dan lebih
ekonomis.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merancang situs web
untuk katalog adalah bahwa tujuan dari marketing tool disini sudah
tercapai. Informasi yang ditampilkan sudah jelas dan lengkap. Meskipun
semua produk atau jasa ditampilkan pada situs ini, pengunjung tidak dapat
membeli dan membayar produk atau jasa secara online melalui situs ini.
47
E-commerce
E-commerce atau bisa disebut Perdagangan elektronik atau e-dagang
adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa
melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan
komputer lainnya. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik,
pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan
sistem pengumpulan data otomatis.56
Bila halaman web yang akan disusun adalah halaman web yang
berorientasi bisnis, tujuan yang harus dicapai halaman web ini adalah
meningkatkan order penjualan dari pelanggan yang sudah ada,
menciptakan order penjualan baru dari pelanggan-pelanggan baru dan
menekan keseluruhan biaya pengeluaran. Untuk mencapai ketiga tujuan
tersebut bukanlah hal yang mudah, tetapi bila halaman web itu mampu
mencapai ketiganya maka keuntungan perusahaan pasti akan meningkat
tajam.
Dalam membuat situs E-Commerce, tugas desainer web adalah
memahami hubungan antara brand dan customer-nya. Desainer web harus
membawa aspek positif brand dan mengatur tempat dimana barang atau
jasa dipajang untuk dijual. Intinya, brand harus ditampilkan dalam apa
yang disebut sebagai look and feel keseluruhan situs.
56
48
Secara umum transaksi yang dilakukan dengan E-Commerce adalah
sebagai berikut:
1. Find it, mencari produk atau jasa yang akan dibeli.
2. Explore it, mempelajari produk atau jasa yang akan dibeli.
3. Select it, memilih dan menyimpan dalam shopping chart.
4. Buy it, memproses transaksi pembayaran.
5. Ship it, mengakhiri proses transaksi atau transaksi sudah berhasil
dan kemudian dilakukan proses pengiriman barang.
Pada umumnya metode pembayaran yang dipilih ada tiga, yaitu:
1. Online Processing Credit Card. Biasanya untuk produk yang
bersifat retail di mana pasarnya adalah seluruh dunia.
2. Money Transfer. Cara ini lebih aman. Namun konsumen dikenai
biaya tambahan untuk penyedia jasa money transfer, terutama bil
harus mengirim uang ke Negara lain.