• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data

1) Jenis Kelamin

Tabel V.1

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

No Jenis Kelamin Jumlah

responden Persentase

1 Laki-Laki 13 52%

2 Perempuan 12 48%

TOTAL 25 100%

Sumber: Data Primer yang diolah, September 2017

Berdasarkan tabel V.1 dapat dilihat terdapat 13 responden laki-laki dan 12 responden perempuan. Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden adalah laki-laki.

2) Usia

Tabel V.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

No Range usia Jumlah

responden Persentase 1 < 20 2 8% 2 21 – 29 9 36% 3 30 – 39 10 40% 4 40 – 49 1 4% 5 50 – 60 3 12% TOTAL 25 100%

Berdasarkan tabel V.2 dapat disimpulkan bahwa 10 dari 25 responden berada pada range usia dari umur 30 – 39 tahun dengan persentase 40%. 9 responden dengan persentase 36% berada pada range usia dari umur 21 – 29 tahun. 3 responden dengan persentase 12% adalah responden dengan rangeusia dari 50 – 60 tahun. Kemudian 2 responden dengan range usia dibawah 20 tahun ( < 20 ) memiliki persentase sebesar 8%, lalu yang terakhir dengan persentase 4% responden berjumlah 1 orang berada pada rangeusia antara 40 – 49 tahun.

b. Analisis Deskripsi untuk variabel Kompensasi dan Kinerja

Analisis deskriptif dilakukan untuk mengetahui rata-rata skor jawaban responden untuk setiap variabel kompensasi dan kinerja. Metode pengujian rata-rata skor dilakukan dengan menggunakan bantuan MS. Excel.

1) Hasil dari rata-rata variabel kompensasi yang didapat akan dimasukkan dalam kelompok dimana skor 1,00 – 1,79 termasuk sangat rendah ( SR ) 1,80 – 2,59 termasuk rendah ( R ) 2,60 – 3,39 termasuk tinggi ( T ) 3,40 – 4,19 termasuk cukup tinggi ( CT ) 4,20 – 5,00 termasuk sangat tinggi ( ST )

Tabel V.3

Deskripsi Variabel Kompensasi

Variabel Mean Indikator Mean

Kompensasi 3,86

Gaji yang diterima secara keseluruhan sesuai

dengan usaha yang dikeluarkan. 3,72 Bonus yang diberikan perusahaan sesuai

dengan waktu kerja lembur. 3,44 Perusahaan memperhatikan pemenuhan

kebutuhan dan fasilitas karyawan yang

memadai. 4,16

Perusahaan memberikan jaminan kecelakaan kerja ( asuransi ) yang sesuai kepada karyawan ketika terjadi suatu kecelakaan

kerja.

4,08

Perusahaan memberikan tunjangan yang

sesuai dengan yang diharapkan. 3,88 Sumber: Data Primer yang diolah, September 2017

Berdasarkan tabel V.3 secara umum keseluruhan rata-rata variabel Kompensasi yaitu 3,86. Angka ini menunjukkan bahwa kompensasi menurut penilaian karyawan termasuk dalam kategori tinggi. Hal ini dikarenakan kompensasi yang diterima sudah sesuai dengan yang diharapkan, sehingga akan mendorong kinerja para karyawan yang bekerja di Toko Roti Muntjul Klaten Jawa Tengah menjadi lebih baik.

Skor rata-rata jawaban responden untuk indikator kompensasi yang paling tinggi dengan rata 4,16 adalah item pernyataan nomor 3

Sumber: Data Primer yang diolah, September 2017

Berdasarkan tabel V.4 secara umum keseluruhan rata-rata variabel Kinerja yaitu 3,98 yang termasuk dalam kategori tinggi yang berarti bahwa karyawan dalam bekerja sudah sesuai dengan kualitas, kuantitas, ketepatan waktu, dan tanggung jawab yang diinginkan perusahaan. Jika dilihat dari rata-rata skor indikator yang tertinggi adalah kualitas yang diinginkan perusahaan dalam mengerjakan pekerjaannya dengan rata-rata 4,16 dan yang terendah yaitu ketepatan waktu dengan skor rata-rata 3,84.

B. Pengujian Instrumen 1. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengukur valid tidaknya suatu instrumen. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Pearson Moment. Dalam uji validitas, kriteria suatu nilai dinyatakan valid apabila hasil uji rhitung > rtabel. Dalam penelitian ini, uji validitas dilakukan menggunakan 25 kuesioner yang dibagikan langsung kepada responden.

Diketahui N = 25 dan α = 5%, maka rtabel = 0,3961. Setiap item peryataan dapat dikatakan valid jika rhitung > 0,3961. Berikut adalah hasil uji validitas yang penulis dapatkan:

yaitu Perusahaan memperhatikan pemenuhan kebutuhan dan fasilitas karyawan yang memadai. Dan yang terendah yaitu item pernyataan nomor 2 yaitu bonus yang diberikan perusahaan sesuai dengan waktu kerja lembur dengan rata-rata 3,44.

2) Hasil dari rata-rata variabel kinerja yang didapat akan dimasukkan dalam kelompok dimana skor 1,00 – 1,79 termasuk sangat rendah ( SR ) 1,80 – 2,59 termasuk rendah ( R ) 2,60 – 3,39 termasuk tinggi ( T ) 3,40 – 4,19 termasuk cukup tinggi ( CT ) 4,20 – 5,00 termasuk sangat tinggi ( ST )

Tabel V.4

Deskripsi Variabel Kinerja

Variabel Mean Indikator Mean

Kinerja 3,98

Saya selalu mengerjakan pekerjaan sesuai dengan kualitas yang

diinginkan perusahaan. 4,16 Saya mampu mencapai target operasi

dalam menyelesaikan pekerjaan yang

diberikan perusahaan. 3,92 Saya mampu menyelesaikan pekerjaan

dengan tepat waktu. 3,84 Saya selalu mengutamakan ketelitian

ketika menyelesaikan pekerjaan. 4,04 Saya selalu bertanggung jawab

terhadap tugas – tugas yang sudah

Tabel V.5

Rangkuman Tes Uji Validitas Variabel Kompensasi Butir

Pernyataan

r (hitung) r (tabel) Keterangan

1 0.778** 0.3961 VALID

2 0.868** 0.3961 VALID

3 0.691** 0.3961 VALID

4 0.755** 0.3961 VALID

5 0.705** 0.3961 VALID

Sumber: Data Primer yang diolah, September 2017

Tabel V.6

Rangkuman Tes Uji Validitas Variabel Kinerja Butir

Pernyataan

r (hitung) r (tabel) Keterangan

1 0.673** 0.3961 VALID

2 0.409** 0.3961 VALID

3 0.753** 0.3961 VALID

4 0.751** 0.3961 VALID

5 0.599** 0.3961 VALID

Berdasarkan tabel V.5 dan tabel V.6 yaitu tabel validasi kompensasi dan tabel validasi kinerja dapat diketahui bahwa seluruh butir pernyataan variabel kompensasi dan kinerja mempunyai nilai rhitung > rtabel , yaitu rhitung lebih besar dari 0.3961 sehingga seluruh butir pernyataan dinyatakan valid atau dengan kata lain semua pernyataan sudah relevan dengan tujuan pengukuran.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik analisis

Cronbach’s Alpha. Dalam penelitian ini peneliti langsung

menggunakan 25 kuesioner yang dibagikan kepada responden. Diketahui N = 25, Cronbach’s Alpha > 0,60. Setiap item peryataan dapat dikatakan reliabel apabila nilai Cronbach’s Alpha > 0,60. Adapun data uji reliabilitas sebagai berikut:

Tabel V.7

Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kompensasi

Sumber: Data SPSS 16.0, September 2017

Berdasarkan tabel V.7 diketahui nilai Cronbach’s Alpha adalah 0,812 dan jumlah item pernyataan adalah 5 dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa kuesioner dinyatakan reliabel karena 0,812 > 0,60.

Tabel V.8

Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kinerja

Sumber: Data SPSS 16.0, September 2017

Berdasarkan tabel V.8 diketahui nilai Cronbach’s Alpha adalah 0,648 dan jumlah item pernyataan adalah 5 dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa kuesioner dinyatakan reliabel karena 0,648 > 0,60.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.812 5

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

Berdasarkan data dari tabel V.7 dan tabel V.8 dapat dilihat bahwa semua variabel bersifat reliabel dan instrumen yang terdapat pada penelitian ini sudah dapat dipercaya sebagai alat pengumpulan data dan mampu mengungkap informasi yang sebenarnya, hal ini ditunjukan dengan nilai semua Cronbach Alpha variabel > 0.60

C. Hasil Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui normal atau tidaknya suatu distribusi data. Normal atau tidaknya distribusi data dilakukan dengan melihat nilai signifikansi pada tabel Kolmogorov-Smirnov. Jika nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 (sign>0,05) berarti data berdistribusi normal. Adapun uji normalitas pada tabel berikut:

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Tabel V.9 Uji Normalitas Unstandardized Residual N 25

Normal Parametersa Mean .0000000 Std. Deviation 1.63767964 Most Extreme Differences Absolute .110 Positive .110 Negative -.068 Kolmogorov-Smirnov Z .549 Asymp. Sig. (2-tailed) .923 a. Test distribution is Normal.

Sumber: Data Primer Diolah, September 2017

Berdasarkan tabel V.9 dapat dilihat nilai Sig. pada bagian

Kolmogorov-Smirnov sebesar 0,923. Sehingga dapat disimpulkan

bahwa distribusi data yang diperoleh penulis normal karena nilai

Kolmogorov-Smirnov lebih besar dari 0,05. Hal ini berarti semua

variabel dalam penelitian ini berdistribusi normal.

Dokumen terkait