• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jenis Komoditas Pertanian Yang Diusahakan

Dalam dokumen 2015 3400 ped Pedoman Pencacahan Konsumsi (Halaman 43-47)

Subblok ini digunakan untuk mencatat jumlah dan jenis komoditas pertanian yang memenuhi BMU pada subsektor terpilih yang diusahakan/dihasilkan dan dijual oleh seluruh anggota rumah tangga dalam referensi waktu survei.

Rincian 1: Isikan jumlah komoditas pertanian yang memenuhi BMU pada subsektor terpilih yang diusahakan dan dijual oleh rumah tangga tersebut selama setahun yang lalu.

Rincian 2: Isikan jenis komoditas pertanian yang memenuhi BMU pada subsektor terpilih yang diusahakan/dihasilkan dan dijual oleh rumah tangga selama setahun yang lalu. Nomor urut 1 adalah jenis komoditas yang mempunyai nilai produksi terbesar atau yang telah ditetapkan sebagai sampel komoditas terpilih.

Rincian ini terdiri 3 kolom yaitu: Kolom (1): nomor urut

Nomor urut sudah tercetak 1 sampai dengan 40. Kolom (2): jenis komoditas pertanian

Isikan jenis komoditas pertanian yang memenuhi BMU pada subsektor terpilih yang diusahakan/dihasilkan dan dijual oleh rumah tangga selama setahun yang lalu.

Kolom (3): kode

Kode untuk setiap jenis komoditas pertanian diisi oleh pengawas berdasarkan master komoditas

Cara pengisian Blok III.C:

Pak Anton mengusahakan 2 jenis komoditas, yaitu: gabah kering dan jagung ontongan, dimana gabah kering merupakan komoditas yang mempunyai nilai produksi terbesar.

Rincian 1 : 2

Rincian 2 kolom (1) baris pertama : 1

Rincian 2 kolom (3) baris pertama : 2101001 (kode diisi pengawas) Rincian 2 kolom (1) baris kedua : 2

Rincian 2 kolom (2) baris kedua : JAGUNG ONTONGAN Rincian 2 kolom (3) baris kedua : 2102001 (kode diisi pengawas)

4.Blok IV: Konsumsi Rumah Tangga Untuk Bahan Makanan, Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Selama Seminggu Yang Lalu Yang Berasal dari Pembelian.

Blok ini digunakan untuk mencatat konsumsi rumah tangga untuk bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau selama seminggu yang lalu yang berasal dari pembelian saja. Konsumsi yang dicatat adalah nilai pengeluaran untuk konsumsi rumah tangga selama seminggu yang lalu yang berasal dari pembelian (tunai/kredit), tidak termasuk yang diproduksi sendiri dan pemberian dari pihak lain. Perlu diperhatikan bahwa ada kemungkinan responden memberikan keterangan tentang apa yang ia beli padahal mungkin tidak seluruhnya dikonsumsi, maka yang dicatat hanya yang benar-benar dikonsumsi oleh rumah tangga selama seminggu yang lalu. Konsumsi makanan/bahan makanan yang diambil dari warung/toko milik rumah tangga yang bersangkutan dan bersumber dari pembelian termasuk dalam pencatatan.

Seminggu yang lalu adalah referensi waktu survei yang digunakan untuk pengumpulan data konsumsi bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau dihitung berdasarkan periode satu minggu yang berakhir sehari sebelum tanggal pencacahan rumah tangga. Misalnya pencacahan dilakukan tanggal 16 April 2015, maka yang dimaksud seminggu yang lalu adalah tanggal 9 s.d 15 April 2015.

Misalnya seorang ibu membeli bahan makanan pokok seperti beras, gula, garam, minyak goreng dan sebagainya untuk keperluan satu bulan, maka dalam hal ini yang harus dicatat hanyalah beras, gula, garam, minyak goreng dan sebagainya yang dikonsumsi selama seminggu yang lalu.

Makanan dan minuman jadi yang diperoleh dengan cara membeli baik yang dimakan di rumah maupun di luar rumah, juga harus dicatat sebagai konsumsi rumah tangga.

Blok IV terdiri dari 6 kolom, yaitu: Kolom (1) : Jenis barang

Kolom (3) : Satuan standar

Kolom (4) : Kode Komoditas (diisi oleh pengawas). Kolom (5) : Banyaknya barang yang dikonsumsi. Kolom (6) : Nilai barang yang dikonsumsi.

Isikan banyaknya barang yang telah dikonsumsi selama seminggu yang lalu dalam satuan standar, kemudian catatlah nilai barang tersebut dalam rupiah. Apabila satuan yang digunakan masih dalam satuan setempat maka harus dikonversi ke dalam satuan standar. Pada pengisian kolom (6), harap diperhatikan oleh petugas pencacah agar pengisiannya sesuai dengan kaidah penuh tepi kanan.

Untuk mengisi blok IV daftar SPDT15-K, disalin dari daftar SPDT15-LKK. Kolom (2) kualitas/merk disalin dari daftar SPDT15-LKK kolom (2).

Kolom (5) banyaknya disalin dari daftar SPDT15-LKK kolom (18) untuk jenis barang yang sesuai.

Kolom (6) nilai (Rupiah) disalin dari daftar SPDT15-LKK kolom (19) untuk jenis barang yang sesuai.

Daftar SPDT15-LKK (Lembar Kerja Konsumsi):

Sebuah daftar yang digunakan untuk memperoleh keterangan jenis dan kualitas komoditas bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau yang dikonsumsi rumah tangga pertanian selama seminggu yang lalu yang diperoleh dengan cara pembelian. Catatlah pengeluaran rumah tangga selama seminggu yang lalu dengan mencantumkan jenis dan kualitas barang, konsumsi bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sejak hari pertama sampai dengan hari ke tujuh, banyaknya dan nilai (Rp) secara keseluruhan, dengan satuan standar yang terdapat dalam daftar SPDT15-K.

Jika jenis barang sama namun terdiri dari bermacam-macam kualitas, maka hanya satu macam kualitas/merk yang lebih sering dikonsumsi yang dicatat di kuesioner.

SPDT15-LKK wajib diisi oleh petugas untuk keseluruhan konsumsi dalam satu minggu pada hari ke-7

Cara pengisian Daftar SPDT15-LKK

Isikan keterangan tempat sesuai dengan daftar SPDT15-K Blok I Daftar SPDT15-LKK terdiri dari 19 kolom.

Kolom (1): nomor

Isikan nomor urut Kolom (2): jenis dan kualitas barang

Isikan seluruh jenis barang berikut kualitas/merk yang dikonsumsi oleh seluruh anggota rumah tangga selama seminggu yang lalu yang berasal dari pembelian

Kolom (3): satuan

Isikan satuan standar dari komoditas pada kolom (2) sesuai dengan daftar SPDT15-K

Kolom (4), (6), (8), (10), (12), (14), (16): banyaknya

Isikan banyaknya (volume) dari komoditas yang dikonsumsi pada kolom (2) pada hari pertama sampai hari ke tujuh sesuai satuan standar pada kolom (3) Kolom (5), (7), (9), (11), (13), (15), (17): nilai (Rp)

Isikan nilai dari komoditas yang dikonsumsi pada kolom (2) pada hari pertama sampai hari ke tujuh

Kolom (18): banyaknya

Isian kolom ini merupakan penjumlahan dari kolom (4), (6), (8), (10), (12), (14), (16)

Kolom (19): nilai (Rp)

Isian kolom ini merupakan penjumlahan dari kolom (5), (7), (9), (11), (13), (15), (17)

Jenis komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga per harinya dapat terdiri dari beras, lauk pauk (ikan, ayam, telur dan sebagainya), sayur-sayuran, bumbu-bumbuan atau kombinasi dari berbagai macam aneka komoditas makanan tersebut, sesuai jawaban responden. Jenis komoditas yang rutin seperti garam dicatat sesuai jumlah yang dikonsumsi selama satu minggu.

Jika jenis barang tidak memiliki kualitas/merk, maka diisi kondisi dari jenis barang tersebut.

Dalam dokumen 2015 3400 ped Pedoman Pencacahan Konsumsi (Halaman 43-47)

Dokumen terkait