• Tidak ada hasil yang ditemukan

F. Manfaat Penelitian

2. Karakter Tanggung Jawab

ekonomi keluarga, pengertian orangtua, dan latar belakang kebudayaan, b)faktor sekolah, antara lain adalah metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, pelajaran dan waktu sekolah, standar pelajaran, keadaan gedung, metode belajar, dan tugas rumah, dan c) faktor masyarakat, diantaranya adalah kegiatan siswa dalam masyarakat, teman bergaul, bentuk kehidupan dalam masyarakat, dan media massa.

Dalam bukunya, Muhibbin Syah (2008: 132) menjelaskan bahwa, selain dua faktor seperti yang disebutkan oleh Sugihartono di atas, terdapat faktor lain yang mempengaruhi proses belajar, faktor tersebut adalah faktor pendekatan belajar. Faktor pendekatan belajar tersebut merupakan jenis upaya belajar siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan siswa untuk melakukan kegiatan mempelajari materi-materi pelajaran.

Dari uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa ada tiga faktor yang mempengaruhi belajar, faktor-faktor tersebut ialah 1) faktor internal, yang meliputi faktor jasmaniah dan faktor psikologis, 2) eksternal, yang meliputi faktor keluarga, faktor sekolah, dan faktor masyarakat, dan 3) faktor pendekatan, yang meliputi strategi dan metode pembelajaran. Faktor-faktor tersebut saling mempengaruhi dalam proses belajar individu sehingga menentukan kualitas hasil belajar yang dicapai.

2. Karakter Tanggung Jawab

Pendidikan tidak hanya mengembangkan aspek kognitif siswa, melainkan juga aspek afektif. Hal tersebut bertujuan agar siswa sebagai

21

generasi penerus, tidak hanya memiliki kemampuan kogitif yang tinggi, melainkan juga dapat menjadi manusia yang memiliki karakter yang kuat. Karakter tersebut dapat dikembangkan melalui kegiatan-kegiatan di sekolah termasuk dalam proses pembelajaran.

Karakter tanggung jawab memiliki peranan yang sangat penting dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan. Karakter tanggung jawab perlu dimiliki oleh siswa dalam kegiatan pembelajaran di sekolah. Dalam kegiatan berkelompok, siswa diharapkan memiliki karakter tanggung jawab dengan membiasakan diri untuk dapat ikut berkontribusi dalam melaksanakan dan menyelesaikan tugas bersama.

Karakter tanggung jawab merupakan salah satu karakter yang dapat dikembangkan melalui dunia pendidikan. Diane Tillman (2004: 141) menyatakan bahwa, tanggung jawab berarti menerima apa yang diwajibkan dan melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan kemampuan. Seseorang yang memiliki sikap tanggung jawab, mereka akan mewujudkannya dengan menerima suatu kewajiban yang diberikan, dan juga melaksanakan kewajiban tersebut dengan baik.

Pendapat lain menurut Zubaedi (2011: 76), tanggung jawab adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dilakukan terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial, dan budaya), negara, dan Tuhan Yang Maha Esa. Tanggung jawab merupakan sikap dan perilaku yang mampu mempertanggungjawabkan

22

serta memiliki perasaan untuk memenuhi tugas dengan dapat dipercaya, mandiri, dan berkomitmen.

Ivonna Indah, dkk (2003: 119) menyatakan bahwa, tanggung jawab adalah kewajiban untuk menanggung segala sesuatu atas tugas dan perbuatannya. Seorang individu dikatakan bertanggung jawab apabila dirinya dengan sadar mengambil suatu keputusan, menjalani keputusan tersebut, dan mau menghadapi serta menerima konsekuesi apa pun adanya.

Karakter tanggung jawab sangat penting untuk dimiliki oleh setiap individu untuk menjalani kehidupannya, sehingga sikap tersebut sangat penting untuk ditanamkan sejak dini pada peserta didik di lingkungan sekolah. Dalam dunia pendidikan khususnya dalam proses kegiatan belajar mengajar, siswa dituntut untuk memiliki karakter tanggung jawab dalam belajar.

Seseorang dikatakan tanggung jawab apabila berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Karakter tanggung jawab merupakan sikap yang penting untuk dimiliki siswa sebagai subyek belajar, siswa yang memiliki sikap tanggung jawab akan dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam belajar sesuai dengan peraturan yang berlaku untuk mewujudkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Tanggung jawab belajar siswa dalam kegiatan pembelajaran di sekolah dapat dilihat dari beberapa hal seperti yang dijelaskan oleh ahli berikut ini. Diane Tillman (2004: 138) menyebutkan berbagai sikap dan perilaku yang mencerminkan tanggung jawab yaitu: 1) menyadari kebutuhan

23

sendiri dan melaksanakan tugas-tugas dengan sebaik-baiknya, 2) menerima apa yang diwajibkan dan melaksanakan hal yang menjadi tugasnya, 3) berlaku adil agar setiap orang mendapatkan bagiannya, dan 4) menggunakan seluruh daya untuk perubahan yang positif.

Zubaedi (2011, 320-322) menyebutkan bahwa, ciri-ciri perilaku tanggung jawab antara lain: 1) menunjukkan kemampuan belajar sesuai dengan potensinya, 2) menghargai tugas pekerjaan dan memiliki kemampuan berkarya, 3) memahami hak dan kewajiban diri dalam pergaulan dengan lingkungannya, 4) menunjukkan sikap percaya diri dan mampu menanggung hasil atas perilaku, perbuatan, dan pekerjaan, 5) memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab. Dilain pihak, Nurul Zuriah (2011: 232) menyatakan bahwa, tanggung jawab diwujudkan dengan: 1) menyerahkan tugas dengan tepat waktu, 2) mengerjakan tugas yang diberikan dengan usaha atau hasil karya sendiri, dan 3) mengerjakan tugas sesuai dengan petunjuk.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa karakter tanggung jawab adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagaimana yang seharusnya dilakukan terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan, negara, dan Tuhan Yang Maha Esa dengan dapat dipercaya, mandiri, dan berkomitmen. Tanggung jawab siswa dalam pembelajaran PKn adalah perilaku siswa yang melaksanakan tugas dan kewajiban dalam pembelajaran PKn yang seharusnya dilakukan terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan, negara, dan Tuhan Yang Maha Esa dengan

24

dapat dipercaya, mandiri, dan berkomitmen untuk mencapai tujuan pembelajaran yang optimal.

Berdasarkan simpulan di atas terdapat lima aspek karakter tanggung jawab, yaitu diri sendiri, masyarakat, lingkungan, negara, dan Tuhan. Aspek dalam penelitian ini yaitu diri sendiri, masyarakat kelas, dan lingkungan kelas. Ketiga aspek tersebut diambil karena muncul dalam pembelajaran di kelas sehingga mudah untuk diamati, sedangkan aspek negara belum muncul dalam pembelajaran di kelas dan aspek Tuhan tidak dapat diamati karena berhubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa secara langsung. Adapun indikator karakter tanggung jawab dalam penelitian ini dikonstruksi dari perwujudan sikap dan perilaku tanggung jawab yang dikemukakan oleh pendapat beberapa ahli di atas ke dalam tiga aspek yang telah ditentukan, yaitu: 1) aspek diri sendiri, indikatornya meliputi: a) melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, b) menunjukkan sikap percaya diri; 2) aspek masyarakat kelas, indikatornya meliputi: a) memberikan perlakuan yang sama/seimbang, b) menggunakan seluruh daya untuk perubahan yang positif; dan 3) aspek lingkungan kelas indikatornya yaitu menjaga lingkungan kelas dengan sebaik-baiknya.

Dokumen terkait