• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karakteristik Responden

Dalam dokumen PAY) MITIGASI BANJIR DI EKS KARISIDENAN (Halaman 89-95)

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

B. Karakteristik Responden

Penelitian yang berjudul Analisis Kesediaan membayar (willingness to pay) mitigasi banjir di Eks Karisidenan Surakarta dengan mengambil sampel sebanyak 150 responden yang tersebar di 9 kecamatan yakni Masaran, Sidoharjo, kebakkramat, Mojolaban, Tawangsari, Bayat, Gantiwarno, Cawas dan Juwiring. Karakteristik responden diuraikan di bawah ini:

a. Pendapatan

Tabel 4.13 menunjukan jumlah pendapatan yang diperoleh reponden per bulannya. Persentase pendapatan responden yang paling banyak Rp 1.000.000,- sampai dengan kurang dari Rp 2.000.0000,- per bulan 41% sebanyak 62 orang, sisanya kurang dari 500.000,- per bulan sebanyak 9 orang, Rp 500.000,- sampai dengan kurang dari Rp 1.000.0000,- per bulan sebanyak 28 orang, Rp 2.000.000,- sampai dengan kurang dari Rp 3.000.0000,- per bulan sebanyak 17 orang, dan lebih besar dari Rp 5.000.000,- sebanyak 12 orang. Hasil tersebut menunjukan bahwa rata-rata penduduk didaerah rawan banjir adalah masyarakat kurang mampu atau kalangan menengah ke bawah.

commit to user

69

Tabel 4.13 Karakteristik Responden Menurut Pendapatan per Bulan

No. Pendapatan (Rupiah) Jumlah Responden Prosentase (%) 1. 0 - 500.000 9 6 2. 500.000-1.000.000 28 19 3. 1.000.000-2.000.000 62 41 4. 2.000.000-3.000.000 17 11 5. 3.000.000-5.000.000 22 15 6. 5.000.000-10.000.000 12 8 Jumlah 150 100

(Sumber: Data primer diolah, 2012) b. Usia

Berdasarkan data yang telah dikumpulkan, usia responden didaerah rawan banjir yang termuda berumur 34 tahun dan yang tertua berumur 83 tahun. Pada Tabel 4.14 menggambarkan bahwa rata-rata responden di daerah rawan banjir berada pada tingkat kelompok usia 51 – 60 tahun yakni sebanyak 47% dari total 150 responden yang telah diteliti. Hal itu membuktikan bahwa rata-rata responden yang berada di daerah rawan banjir eks Karisidenan Surakarta berada pada fase usia yang tidak produktif.

Tabel 4.14 Karakteristik Responden Menurut Tingkat Usia

No. Tingkat Usia (tahun) Jumlah Responden Prosentase (%)

1. 0 40 14 9 2. 41 – 50 39 26 3. 51 – 60 70 47 4. 61 – 70 24 16 5. 71 83 3 2 Jumlah 150 100

(Sumber: Data primer diolah, 2012)

commit to user

70 Berdasarkan Tabel 4.15 menunjukkan tingkat pendidikan atau lama responden dalam mendapatkan pendidikan formal. Dari 150 responden yang paling dominan berpendidikan sekolah dasar adalah 54%. Tingkat pendidikan dapat mempengaruhi pola pikir responden terhadap tindakan mitigasi responden. Semakin tinggi tingkat pendidikan diharapkan pola pikir responden semakin rasional.

Tabel 4.15 Karakteristik Responden Menurut Tingkat Pendidikan

No. Tingkat Pendidikan Jumlah Responden Prosentase (%)

1. SD 87 58

2. SMP 22 15

3. SMA 34 22

5. Sarjana 7 5

Jumlah 150 100

(Sumber: Data primer diolah, 2012)

Tabel 4.15 menunjukkan bahwa jumlah responden yang berpendidikan SD sebanyak sebanyak 87 responden dengan rincian yang berpendidikan SMP sebanyak 22 responden, SMA sebanyak 34 responden dan Sarjana 7 responden. Rata-rata pendidikan responden hanya lulus SD.

d. Jumlah Anggota Keluarga

Pada Tabel 4.16 menunjukkan jumlah anggota keluarga yang merupakan tanggungan kepala rumah tangga di daerah rawan banjir. Dari 150 responden yang jumlah anggota keluarga yang masih jadi beban tanggungan kepala rumah tangga sebanyak 280 orang anggota keluarga, yang paling besar berada di Kecamatan Sidoharjo 46%, dan yang paling sedikit di Kecamtan Bayat sebesar 3% atau 19 orang.

commit to user

71

Tabel 4.16 Karakteristik Responden Menurut Jumlah Anggota Keluarga per KK

No. Daerah/Kecamatan Jumlah Anggota Keluarga / KK Prosentase (%) 1. Masaran 29 5 2. Sidoharjo 280 46 3. Kebakkramat 85 14 4. Mojolaban 47 8 5. Tawangsari 67 11 6. Cawas 23 4 7. Bayat 19 3 8. Gantiwarno 22 4 9. Juwiring 35 6 Jumlah 607 100

(Sumber: Data primer diolah, 2012)

Jumlah anggota keluarga responden sebagian besar lebih dari satu kepala keluarga (kk) yang tinggal di satu rumah, meski ada beberapa responden yang satu rumah satu kepala keluarga. Jumlah anggota keluarga yang paling sedikit 1 orang, sedangkan yang paling banyak 10 orang.

Jumlah anggota keluarga menunjukkan kepadatan penduduk di daerah rawan banjir eks Karisidenan Surakarta. Diharapkan jumlah anggota keluarga dapat mempengaruhi responden terhadap tindakan mitigasi responden. Semakin banyak jumlah anggota keluarga yang berada dirumah diharapkan dapat mempengaruhi responden terhadap tindakan mitigasi responden.

e. Persepsi Dampak Kerusakan

Persepsi dampak kerusakan dalam penelitian ini di jelaskan dengan tingkatan ringan, sedang dan berat yang ditimbulkan oleh resiko bencana banjir di antara resiko-resiko yang mengancam kehidupan pada umumnya.

Tabel 4.17 Karakteristik Responden menurut Persepsi Dampak Kerusakan

commit to user

72 No. Tingkat kerusakan Jumlah Responden Prosentase (%)

1. Ringan 26 17

2. Sedang 92 62

3. Berat 32 21

Jumlah 150 100

(Sumber: Data primer diolah, 2012)

Pada Tabel 4.17 menjelaskan bahwa rata-rata dampak kerusakan responden akibat banjir adalah kategori yang sedang sebanyak 92 responden (62%) dan untuk kategori dampak kerusakan yang ringan sebesar 17% sedangkan untuk kategori dampak kerusakan berat sebesar 32%.

Semakin tinggi dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat banjir diharapkan dapat mempengaruhi responden terhadap mitigasi banjir.

f. Jarak

Jarak yang digunakan dalam penelitian ini dijelaskan dalam satuan meter (m). Jauh dekatnya sawah responden dengan Sungai Bengawa Solo berpengaruh pada tindakan responden dalam willingness to pay (WTP) untuk mitigasi banjir terutama mengurangi resiko gagal panen.

Semakin dekat jarak sawah responden dengan sungai Bengawan Solo semakin tinggi resiko terkena banjir dari sungai Bengawan Solo.

Tabel 4.18 Karakteristik Responden Menurut Jarak

No. Jarak (m) Jumlah Responden Prosentase (%)

1. 0 - 50 9 6 2. 50 -100 18 12 3. 100-300 35 23 4. 300-500 30 20 5. 500-1000 45 30 6. 1000-5000 13 9 Jumlah 150 100 (Sumber: Data primer diolah, 2012)

commit to user

73 Pada Tabel 4.18 menjelaskan bahwa rata-rata jarak sawah responden dengan sungai Bengawan Solo adalah 501-1000 m yang artinya mayoritas responden berada pada jarak ini. Jarak sawah terdekat 1 m sedangkan jarak sawah terjauh 5000 m dengan sungai Bengawan Solo.

g. Tinggi Genangan

Tinggi genangan yang digunakan dalam penelitian ini dijelaskan dalam satuan centi meter (cm). Pendek tingginya genangan air yang menggenangi sawah responden akibat banjir dari Sungai Bengawa Solo berpengaruh pada tindakan responden dalam willingness to pay (WTP) mitigasi banjir untuk mengurangi resiko gagal panen akibat banjir.

Semakin tinggi genangan air di sawah responden akibat banjir dari sungai Bengawan Solo semakin tinggi resiko gagal panen.

Tabel 4.19 Karakteristik Responden Menurut Tinggi Genangan

No. Tinggi Genangan

(cm) Jumlah Responden Prosentase (%)

1. 0 - 50 5 3

2. 51 -100 66 44

3. 101-200 76 51

4. 200-300 3 2

Jumlah 150 100

(Sumber: Data primer diolah, 2012)

Pada Tabel 4.19 menjelaskan bahwa rata-rata tinggi genangan sawah responden antara 101-200 cm yang artinya mayoritas responden

commit to user

74 berada pada ketinggian ini. Ketinggian banjir yang paling dangkal adalah 50 cm, sedangkan yang paling tinggi genangan di sawah 300 cm.

h. Intensitas Banjir

Intensitas banjir yang digunakan dalam penelitian ini adalah berapa kali terjadi banjir besar di sawah responden itu per tahunnya. Sedikit atau banyak terjadi banjir berpengaruh pada mitigasi banjir oleh responden.

Tabel 4.20 Karakteristik Responden menurut Intensitas banjir

No. Intensitas banjir (tahun)

Jumlah Responden Prosentase (%)

1. 1 kali 67 44

2. 2 kali 28 18

3. 3 kali 55 38

Jumlah 150 100

(Sumber: Data primer diolah, 2012)

Pada Tabel 4.20 menjelaskan bahwa rata-rata banjir menggenangi sawah responden sebanyak 1 kali per tahun, 67 responden (44%). Intensitas banjir yang 2 kali per tahunya sebesar 18% sedangkan yang 3 kali per tahun sebesar 38%. Tingkat intensitas banjir dapat mempengaruhi responden dalam mitigasi banjir untuk mengurangi resiko yang ditimbulkan.

Dalam dokumen PAY) MITIGASI BANJIR DI EKS KARISIDENAN (Halaman 89-95)

Dokumen terkait