• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Pengumpulan Data

4.2 Teknik Pengolahan Data

4.3.1 Karakteristik Responden

Karakteristik responden perlu disajikan untuk lebih mengetahui latar belakang responden. Karakteristik penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah jenis kelamin, usia dan pekerjaan.

Gambar 4.1 : Jenis Kelamin Responden

P. 2 / FC.1

Dari gambar 4.1 jenis kelamin dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: Dari jumlah sampel 73 orang, diketahui yang berjenis kelamin pria sebanyak 32 responden (47.8%) dan yang berjenis kelamin wanita sebanyak 35 responden (52.2%) Uraian diatas menunjukkan bahwa jumlah wanita yang menggunakan jejaring sosial Path lebih banyak dibandingkan dengan jumlah pria yang menggunakan jejaring sosial Path di Pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan.

Universitas Sumatera Utara Gambar 4.2 : Usia

P.3 / FC. 2

Dari gambar 4.2 usia, dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: Dari jumlah sampel 67 orang, diketahui yang berusia dibawah 25 tahun sebanyak 37 responden (55.2%) dan yang memiliki umur 25-30 tahun sebanyak 30 responden (44.8%) Dari uraian tersebut dapat dinyatakan bahwa orang-orang yang banyak menggunakan jejaring sosial Path dan lebih aktif yaitu kaum muda.

Universitas Sumatera Utara Gambar 4.3 : Pekerjaan

P.4 / FC 3

Dari gambar 4.3 pekerjaan dapat diberikan penjelasan deskriptif sebagai berikut: Dari jumlah sampel 67 orang diketahui yang meiliki profesi sebagai pelajar sebanyak 9 responden (13.4%), responden yang berprofesi sebagai mahasiswa yaitu 28 responden (41.8%) responden yang berprofesi sebagai wiraswasta yaitu sebanyak 18 responden (26.9%) dan responden yang berprofesi lain dari ketiga profesi diatas berjumlah 12 responden (17.8%.) Dari uraian diatas, penggunan Path paling banyak di pasar VI kelurahan Padang bulan Medan adalah mahasiswa. Mahasiswa dinilai memiliki banyak waktu luang untuk mengakses jejaring sosial Path dibandingkan penggunaan lainnya yang sudah bekerja.

Universitas Sumatera Utara 4.3.2 Motif penggunaan

Pada bagian ini data yang disajikan merupakan motif-motif dari penggunaan jejaring sosial Path.

Gambar 4.4 : Mencari Informasi Politik

P.5 / FC.4

Dari gambar 4.4 mencari informasi politik, dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI kelurahan padang bulan Medan, diketahui bahwa responden yang merasa sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi politik di jejaring sosial Path adalah sejumlah 33 orang (49.3%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 18 orang (26.9%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 9 orang (13.4%)dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 7 orang (10.4%).

Data di atas menunjukkan bahwa banyak sekali informasi-informasi yang ada di jejaring sosial Path. Terutama informasi yang sedang hangat dan sedang banyak di perbincangkan. Dalam 3 bulan terakhir informasi politik lah yang banyak menghiasi jejaring sosial Path dan dari tabel diatas dapat dilihat bahwa sejumlah 49.3%

Universitas Sumatera Utara pengguna Path menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai

politik di Path

P.6 / FC.5

Dari gambar 4.5 mencari informasi mengenai film baru dijejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden merasa sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai film-film baru dijejaring sosial Path adalah sejumlah 24 orang (35.8%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 35 orang (52.2%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 6 orang (9.0%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 2 orang (3.0%).

Data diatas menunjukkan bahwa banyak pengguna yang menggunakan jejaring sosial Path salah satunya untuk mencari informasi mengenai film-film baru yang di bagikan oleh teman-teman yang ada di jejaring sosial Path, baik film baru

Universitas Sumatera Utara yang sedang ditayangkan di bioskop, maupun film baru yang tidak masuk daftar putar

di bioskop.

P.7 / FC.6

Dari gambar 4.6 mencari informasi mengenai event-eventyang sedang dibicarakan di jejaring sosial Path, dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI kelurahan padang bulan Medan diketahui bahwa responden yang merasa sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai event-event

yang sedang dibicarakan di jejaring sosial Path adalah sejumlah 29 orang (43.3%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 32 orang (47.8%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 5 orang (7.5%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 1 orang (1.5%).

Dari data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa banyak pengguna jejaring sosial Path yang menggunakan Path untuk mencari informasi mengenai event-event Gambar 4.6 : Mencari Informasi Mengenai Event-Event

Universitas Sumatera Utara yang akan dilangsungkan. Baik untuk mengetahui dimana lokasi event tersebut

hingga informasi mengenai harga tiket ataupun biaya untuk mengikuti event tersebut.

Gambar 4.7 : Mencari Informasi Mengenai Kegiatan Teman-teman di Path

P.8 / FC. 7

Dari gambar 4.7 mencari informasi mengenai kegiatan sehari-hari teman-teman yang ada di jejaring sosial Path,dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI kelurahan padang bulan Medan diketahui bahwa responden yang merasa sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai kegiatan sehari-hari teman-teman yang ada di jejaring sosial Path adalah sejumlah 25 orang (37.3%), responden yang setuju adalah sejumlah 36 orang (53.7%), responden yang kurang setuju adalah sejumlah 5 orang (7.5%) dan responden yang tidak setuju adalah sejumlah 1 orang (1.5%).

Dari data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa pengguna Path merasa dengan menggunakan jejaring sosial Path responden dapaat mengetahui mengenai kegiatan teman-temannya yang di dibagikan ke jejaring sosial Path sehingga

Universitas Sumatera Utara pengguna Path dapat saling memberikan komentar dan hal ini juga dapat mempererat

jalinan pertemanan.

Gambar 4.8 : Mencari Informasi Mengenai Pekerjaan Teman-teman di Path

P.9 / FC. 8

Dari gambar 4.8 mencari informasi mengenai pekerjaan teman-teman yang ada di jejaring sosial Path,dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI kelurahan padang bulan Medan diketahui bahwa responden yang merasa sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mengetahui informasi mengenai pekerjaan teman-teman yang ada di jejaring sosial Path adalah sejumlah 21 orang (31.3%), responden yang setuju adalah sejumlah 31 orang (46.3%), responden yang kurang setuju adalah sejumlah 13 orang (19.4%) dan responden yang tidak setuju adalah sejumlah 2 orang (3.0%).

Universitas Sumatera Utara Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa responden yang

menggunakan jejaring sosial Path memperhatikan kegiatan-kegiatan yang dibagikan di Path yang berhubungan dengan pekerjaan teman-teman di Path, seperti pekerjaan baru, kenaikan jabatan, dll.

Gambar 4.9 : Mencari Informasi Mengenai kegiatan Teman-teman di Path Yang Bersifat Hiburan

P. 10 / FC. 9

Dari gambar 4.9 mencari informasi mengenai kegiatan teman-teman yang ada di jejaring sosial Path yang bersifat hiburan, dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden merasa sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai kegiatan teman-teman di jejaring sosial Path yang bersifat hiburan adalah sejumlah 25 orang (37.3%), responden yang setuju adalah sejumlah 34 orang (50.7%) dengan, responden

Universitas Sumatera Utara yang kurang setuju adalah sejumlah 8 orang (11.9%) dan tidak ada responden (Nol

responden) yang menyatakan tidak setuju.

Dari data diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa kegiatan teman-teman yang bersifat hiburan kerap kali ditampilkan di jejaring sosial Path. Hampir semua pengguna Path membagikan hal-hal seperti ini di Path. Seperti perayan ulang tahun, perayaan hari jadi dengan pacar dan lain-lain. Dengan membagi hal seperti ini di Path, pengguna lain yang melihat dapat memberi ucapan selamat, memberikan

emoticonyang dapat mempererat hubungan satu sama lain.

Gambar 4.10 : Mencari Informasi Mengenai Tempat-Tempat Bersantai (Nongkrong)

P.11 / FC. 10

Dari gambar 4.10 mencari informasi mengenai tempat-tempat bersantai (nongkrong) yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam halmenggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai tempat-tempat bersantai (nongkrong) yang sedang ramai dikunjungi adalah sejumlah 32 orang (47.8%), responden yang setuju adalah sejumlah 29 orang (43.3%) %,

Universitas Sumatera Utara responden yang kurang setuju adalah sejumlah 6 orang (9.0%) dan tidak ada

responden (Nol responden) yang menyatakan tidak setuju.

Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan yaitu dengan adanya postingan mengenai tempat-tempat nongkrong yang di bagikan di jejaring sosial Path, pengguna Path dapat menambah referensi mengenai tempat-tempat bersantai (nongkrong) yang akan dikunjungi. Baik tempat nongkrong yang baru, unik, dan yang sedang ramai dikunjungi.

Tabel 4.11: Mencari Informasi Mengenai Cafe (Restoran)

P.12 / FC. 11

Dari gambar 4.11 mencari informasi mengenai cafe (restoran) yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path, dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai cafe (restoran) yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path adalah sejumlah 33 orang (49.3%), responden

Universitas Sumatera Utara yang merasa setuju adalah sejumlah 28 orang (41.8%), responden yang merasa

kurang setuju adalah sejumlah 5 orang (7.5%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah 1 orang (1.5%)

Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan yaitu Pengguna jejaring sosial Path yang menggunakan Path untuk mencari informasi mengenai cafe atau restoran yang sedang ramai dbicarakan adalah sejumlah 49.3%. Biasanya pengguna Path yang menggunakan aplikasi Check-in untuk menandakan bahwa dia sedang mengunjungi suatu tempat. Dan tempat yang umumnya di kunjungi yaitu cafe (restoran). Pengguna Path yang melihat postingan tersebut tentunya akan mendapatkan informasi bahwa sedang banyak orang yang berkunjung ke suatu cafe (restoran) dan mungkin akan tertarik juga untuk mengunjungi tempat tersebut.

Gambar 4.12 : Mencari Informasi Mengenai Tempat Kebugaran

P.13/FC.12

Dari gambar 4.12 mencari informasi mengenai tempat kebugaran yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan

Universitas Sumatera Utara jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai tempat kebugaran yang sedang

ramai dikunjungi di jejaring sosial Path adalah sejumlah 21 orang (31.3%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 28 orang (41.8%), responden yang kurang setuju adalah sejumlah 11 orang (16.4%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 7 orang (10.4).

Dari data diatas dapat diketahui bahwa mayoritas pengguna Path mengetahui informasi mengenai tempat-tempat kebugaran melalui postingan teman-teman yang ada di jejaring sosial Path. Baik tempat kebugaran yang baru dibuka, tempat kebugaran yang sedang ada promo, dsb.

Tabel 4.13 : Mencari Informasi Mengenai Tempat Perawatan Kecantikan

P.14/FC.13

Dari gambar 4.13 mencari informasi mengenai tempat perawatan kecantikan yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai tempat perawatan kecantikan yang sedang ramai dikunjungi adalah sejumlah 21

Universitas Sumatera Utara orang (31.3%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 26 orang (38.8%),

responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 13 orang (19.4%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 7 orang (10.4%).

Dari data di atas dapat diketahui bahwa mayoritas pengguna Path mengetahui informasi mengenai tempat-tempat perawatan kecantikan melalui posting teman-teman yang ada di jejaring sosial Path. Baik tempat perawatan kecantikan yang baru dibuka, tempat perawatan kecantikan yang sedang ada promo, dsb.

Tabel 4.14 : Mencari Informasi Mengenai Tempat Berbelanja

P.15/FC.14

Dari gambar 4.14 mencari informasi mengenai tempat-tempat berbelanja yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mencari informasi mengenai tempat-tempat berbelanja yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path adalah sejumlah 24 orang (35.8%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 32 orang (47.8%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 6 orang (9.0%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 5 orang (7.5%).

Universitas Sumatera Utara Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa 47.8% pengguna Path

mendapatkan informasi mengenai tempat berbelanja yang sedang ramai dikunjungi melalui postingan teman-teman di jejaring sosial Path. Secara tidak langsung, postingan tersebut memberikan informasi kepada pengguna Path lainnya yang akan berbelanja.

Gambar 4.15 : Mengetahui Karakter Seseorang Melalui Status di Path

P.16/FC.15

Dari gambar 4.15 mengetahui karakter seseorang melalui status yang ditampilkan di jejaring sosial Path, dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk mengetahi karakter seseorang melalui status yang ditampilkan di jejaring sosial Path adalah sejumlah 36 orang (53.7%), responden yang setuju adalah sejumlah 23 orang (34.3%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 7 orang (10.4%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 1 orang (1.5%).

Universitas Sumatera Utara Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa 53.7% pengguna Path dapat

mengetahui karakter seseorang melalui status yang ditampilkan di Path. Status yang ditampilkan di jejaring sosial Path tentunya akan dibaca, diberikan komentar, dan diberikan emoticon oleh pengguna lainnya. Melalui status yang ditampilkan di Path, kepribadian seseorang seakan juga ikut ditampilkan. Apabila seorang pengguna Path menampilkan status kasar dan emosional, pengguna Path lainnya tentu dapat menarik kesimpulan bahwa orang tersebut bertempramen tinggi. Karakter orang tersebut pun dapat ditebak dari status yang ditampilkan di Path.

Gambar 4.16 : Menampilkan Identitas Diri Melalui Foto-foto Yang Diunggah

P.17/FC.16

Dari gambar 4.16 menampilkan identitas diri melalui foto-foto yang diunggah di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk menampilkan identitas diri melalui foto-foto yang diunggah di jejaring sosial Path adalah sejumlah 29 orang (43.3%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 27 orang (40.3%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 8

Universitas Sumatera Utara orang (11.9%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 3 orang

(4.5%).

Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas responden menggunakan jejaring sosial Path untuk menampilkan identitas diri melalui foto-foto yang diunggah. Rata-rata pengguna jejaring sosial path kerapa membagikan foto-foto baik selfie, ataupun foto bersama teman-teman di timeline (lini masa) Path. Hal ini juga menjadi ajang untuk menambah eksistensi diri pengguna Path tersebut karena foto-foto tersebut dapat langsung dilihat oleh pengguna Path lainnya.

Gambar 4.17: Menampilkan Identitas Diri Melalui Video-Video yang diunggah

P.18/FC.17

Dari gambar 4.17 menampilkan identitas diri melalui video-video yang diunggah di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk menampilkan identitas diri melalui video-video yang diunggah di jejaring sosial Path adalah sejumlah 25 orang (37.3%), responden yang

Universitas Sumatera Utara merasa setuju adalah sejumlah 24 orang (35.8%), responden yang merasa kurang

setuju adalah sejumlah 14 orang (20.9%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 4 orang (6.0%).

Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden menggunakan jejaring sosial Path untuk menampilkan identitas diri melalui video-video yang diunggah. Baik video-video lucu maupun video mengenai suatu tayanganhingga video-video lain yang dapat meanarik perhatian pengguna-penggun Path.

Gambar 4.18 : Menunjukkan Eksistensi Diri Melalui Tempat-tempat Yang Dikunjungi

P.19/FC.18

Dari gambar 4.18 menunjukkan eksistensi diri melalui tempat-tempat yang dikunjungi dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang merasa sangat setuju menggunakan jejaring sosial Path untuk menunjukkann eksistensi diri melalui tempat-tempat yang dikunjungi adalah sejumlah 29 orang (43.3%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 25 orang (37.3%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 9 orang (13.4%), dan

Universitas Sumatera Utara responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 4 orang (6.5%). Dari data di

atas dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas responden menggunakan jejaring sosial path untuk menunjukkan eksistensi diri melalui tempat-tempat yang dikunjungi. Hal ini dapat dilihat ketika pengguna Path tersebut menggunakan aplikasi

check-in yang menunjukkan tempat-tempat yang sedang dikunjunginya. Seperti di sebuah konser musik, nonton film baru di bioskop, mengunjungi restoran yang ramai dikunjungi orang-orang, dsb.

Gambar 4.19 : Memperoleh Bahan Perbincangan Dengan Orang Lain

P.20/FC.19

Dari gambar 4.19 mempeoleh bahan perbincangan dengan orang lain melalui jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam halmenggunakan jejaring sosial path untuk memperoleh bahan perbincangan dengan orang lain adalah sejumlah 42 orang (62.7%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 23 orang (34.3%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 2 orang (3.0%) dengan dan tidak ada responden (Nol esponden) yang merasa tidak setuju.

Universitas Sumatera Utara Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan yaitu mayoritas responden

menggunakan jejaring sosial path untuk memperoleh bahan perbincangan dengan orang lain. Isi timeline(linimasa) Path anatara satu orang dengan orang lainnya pasti berbeda. Banyak hal-hal atau informasi yang bisa di bagikan di jejaring sosial path. Mulai dari meme (gambar lucu), status, komentar, emoticon, foto-foto, film, dsb. Hal ini tentunya dapat dijadikan bahan perbincangan atau informasi yang dapat disampaikan kepada orang lain

Gambar 4.20 : Berbagi Informasi Mengenai Promo

P.21/FC.20

Dari gambar 4.20 berbagi informasi mengenai promo/diskon yang ditampilkan di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: Dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk berbagi informasi mengenai promo/diskon yang ditampilkan di jejaring sosial Path adalah sejumlah 17 orang (25.4%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 38 orang (56.7%), responden yang merasa

Universitas Sumatera Utara kurang setuju adalah sejumlah 9 orang (13.4%) dan responden yang merasa tidak

setuju adalah sejumlah 3 orang (4.5%).

Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas responden menggunakan jejaring sosial Path untuk saling berbagi informasi mengenai promo/diskon yang dibagikan di jejaring sosial Path kepada pengguna Path yang lain. Hal ini tentunya dapat dijadikan bahan perbincangan dengan orang lain dan dapat saling berbagi informasi.

Gambar 4.21 : Berbagi Informasi Mengenai Film-Film Baru

P.22/FC.21

Dari gambar 4.21 berbagi informasi mengenai film-film baru yang ditampilkan di jejaring sosial Path’ dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan jejaring sosial Path untuk berbagi informasi mengenai film-film baru yang ditampilkan di jejaring sosial Path adalah sejumlah 19 orang (28.4%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 37 orang (55.2%), responden yang merasa

Universitas Sumatera Utara kurang setuju adalah sejumlah 10 orang (14.9%) dan responden yang merasa tidak

stuju adalah sejumlah 1 orang (1.5%).

Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas responden menggunakan jejaring sosial Path untuk berbagi informasi mengenai film-film baru yang ditampilkan di jejaring sosial Path. Informasi mengenai film baru dapat di bagikan di Path. Baik informasi mengenai film yang baru tayang di bisokop maupun film yang tidak masuk daftar putar di bioskop. Hal ini tentunya dapat dijadikan bahan perbincangan dengan orang lain dan dapat saling berbagi informasi.

Gambar 4.22 : Berbagi Informasi Mengenai Tempat yang sedang Ramai Dikunjungi

P.23/FC.22

Dari gambar 4.22 berbagi informasi mengenai tempat-tempat yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut yaitu: dari jumlah sampel 67 orang responden di pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan diketahui bahwa responden yang sangat setuju dalam hal menggunakan

Universitas Sumatera Utara jejaring sosial Path untuk berbagi informasi mengenai tempat-tempat yang sedang

ramai dikunjungi adalah sejumlah 25 orang (37.3%), responden yang merasa setuju adalah sejumlah 29% (43.3%), responden yang merasa kurang setuju adalah sejumlah 11 orang (16.4%) dan responden yang merasa tidak setuju adalah sejumlah 2 orang (30%).

Dari data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas responden menggunakan jejaring sosial Path untuk berbagi informasi mengenai tempat-tempat yang sedang ramai dikunjungi. Biasanya tempat-tempat yang sedang ramai dikunjungi akan terlihat dari postingan yang dibagi oleh pengguna Path lainnya. Hal ini tentunya dapat dijadikan bahan perbincangan dengan orang lain dan dapat saling

Dokumen terkait