URAIAN TEORITIS
3. Transient : Pesan-pesan komunikasi massa umumnya dibuat untuk memenuhi kebutuhan segera, dikonsumsi “sekali pakai” dan bukan untuk tujuan-tujuan yang
2.2 kerangka konsep
Berdasarakan operasional penelitian adapun variable yang digunakan ada dua variable yaitu, sebagai berikut :
1. Variable bebas atau independent variable (X)
Variable bebas merupakan variable yang diduga sebagai penyebab atau pendahulu dari variable lain. Variable bebas (X) dalam penelitian ini adalah motif penggunaan dan kepuasan menggunakan jejaring sosial Path.
2. Variable terikat atau dependent variable (Y)
Variable terikat adalah variable yang diduga sebagai akibat atau yang dipengaruhi oleh variable yang mendahuluinya. Variable terikat dalam penelitian ini adalah Pengguna jejaring sosial Path.
Universitas Sumatera Utara 2.3variable penelitian
Variable bebas (X) Motif penggunaan jejaring sosial Path : 1. Motif informasi 2. Motif identitas pribadi
3. Motif integrasi dan identitas sosial 4. Motif hiburan
Variable terikat (Y) Kepuasan
menggunakan jejaring sosial Path : 1. Kepuasan
informasi
2. Kepuasan identitas pribadi
3. Kepuasan integrasi dan identitas sosial 4.Kepuasan hiburan
Universitas Sumatera Utara 2.4 Variable Operasional
Defenisi konsep operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya untuk mengukur suatu variable. Dengan kata lain, defenisis operasional adalah suatu informasi ilmiah yang amat sanagat membantu peneliti yang ingin menggunakan variable yang sama. (Singarimbun,1995;46).
Variable teoritis Variable operasional
Variable bebas (X) Motif penggunaan
Motif penggunaan 1. motif informasi 2. motif identitas pribadi
3. motif integrasi dan indentitas sosial
4. motif hiburan Variable terikat (Y)
Kepuasan
Kepuasan
1. Kepuasan informasi 2. Kepuasan identitas pribadi 3. Kepuasan integrasi dan identitas
sosial
4. Kepuasan hiburan Karakteristik responden
Masyarakat pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan
1. Jenis kelamin 2. Usia
3. Pekerjaan
4. Frekuensi menggunakan Path 5. Durasi menggunakan Path
Universitas Sumatera Utara a. Defenisi Operasional
Defenisi konsep operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan Motif merupakan suatu pengertian yang melingkupi semua penggerak, alasan–alasan atau dorongan–dorongan dalam diri manusia yang menyebabkan ia berbuat sesuatu. Semua tingkah laku manusia pada hakikatnya mempunyai motif. Motif manusia dapat bekerja secara sadar dan juga secara tidak sadar bagi diri manusia.
Dengan kata lain, defenisi operasional adalah suatu informasi ilmiah yang amat sangat membantu peneliti yang ingin menggunakan variabel yang sama (Singarimbun,1995;46).
Variable bebas (X)
Motif penggunaan
Ada beberapa motif yang menyebabkan suatu individu menggunakan jejaring sosial Path yaitu;
Motif informasi: Motif ini berkaitan dengan mencari informasi-informasi yang dibagikan di jejaring sosial Path. Biasanya informasi-informasi tersebut mengenai hal-hal yang sedang ramai di perbincangkan di masyarakat.
1. Motif informasi
Mencari informasi politik
Mencari informasi mengenai film terbaru
Mencari informasi mengenai kegiatan sehari-hari teman-teman yang ada di jejaring sosial Path
Mencari informasi mengenai pekerjaan teman-teman yang ada di jejaring sosial Path
Mencari informasi mengenai kegiatan teman-teman di jejaring sosial Path yang bersifat hiburan
Universitas Sumatera Utara Mencari informasi mengenai tempat-tempat bersantai (nongkrong) yang
sedang ramai dikunjungi
Mencari informasi mengenai cafe (restoran) yang sedang ramai dikunjungi
Mencari informasi mengenai tempat-tempat kebugaran yang sedang ramai dikunjungi
Mencari informasi mengenai tempat-tempat perawatan kecantikan yang sedang ramai dikunjungi
Mencari informasi mengenai tempat-tempat berbelanja yang sedang ramai dikunjungi
2. Motif identitas pribadi: Motif ini berkaitan dengan menemukan penunjang nilai-nilai pribadi, menemukan model-model perilaku, mengidentifikasi diri dengan nilai-nilai lain (lewat media) dan meningkatkan pemahaman tentang diri sendiri.
Mengetahui karakter seseorang melalui status yang ditampilkan
Menampilkan identitas diri melalui foto-foto yang diunggah
Menampilkan identitas diri melalui video-video yang diunggah
Menunjukkan eksistensi diri melalui tempat-tempat yang dikunjungi 3. Motif integrasi dan identitas sosial: Motif ini berkaitan dengan memperoleh
pengetahuan tentang keadaan orang lain melalui empati sosial, mengidentifikasikan diri dengan orang lain, dan meningkatkan rasa ingin memiliki, menemukan bahan percakapan dan interaksi sosial
Memperoleh bahan perbincangan dengan orang lain
Berbagi informasi mengenai promo/diskon yang ditampilkan di jejaring sosial Path
Berbagi informasi mengenai film-film baru yang ditampilkan di jejaring sosial Path
Berbagi informasi mengenai tempat-tempat yang sedang ramai dikunjungi di jejaring sosial Path
Berbagi informasi mengenai acara-acara hiburan yang ditampilkan di jejaring sosial Path
Universitas Sumatera Utara Berinteraksi dengan orang-orang baru
4. Motif hiburan: Motif ini berkaitan dengan melepaskan diri atau terpisah dari permasalahan, bersantai, memperoleh kenikmatan jiwa dan estetis, mengisi waktu dan penyaluran emosi.
Menyalurkan emosi melalui status
Menyalurkan emosi melalui lagu yang didengarkan
Menyalurkan emosi melalui film yang ditonton
Mengisi waktu luang dan bersantai
Memperoleh hiburan dan kesenangan
Variable terikat (Y) Kepuasan
Kepuasan merupakan efek dari penggunaan media atau sumber-sumber lain yaitu berupa pemenuhan kebutuhan, baik berupa informasi, hiburan, ketenangan, hubungan sosial dan lain-lain.
Kepuasan dalam penelitian ini yaitu terpenuhinya beberapa faktor –faktor menggunakan jejaring sosial Path yaitu :
1. Kepuasan informasi: Kepuasan individu yang berkenaan dengan kebutuhan akan informasi
Tingkat kepuasan dalam mendapatakan informasi di jejaring sosial Path
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan berupa informasi mengenai kegiatan-kegiatan orang terdekat individu
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan berupa informasi mengenain tenpat-tempat yang sedang ramai dikunjungi oleh orang-orang
2. Kepuasan identitas pribadi: Kepuasan yang didapat setelah menggunakan isi media untuk memperkuat atau menonjolkan sesuatu yang penting dalam kehidupan khalayak.
Universitas Sumatera Utara Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan untuk
menemukan dan mengidentifikasi nilai-nilai yang berkaitan dengan pribadi seseorang
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan dalam hal menambah kepercayaan diri
3. Kepuasan integrasi dan identitas pribadi: Kepuasan yang berkaitan dengan kelangsungan hubungan individu dengan orang lain.
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan dalam hal mendapatkan bahan perbincangan dengan orang lain
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan dalam hal menambah dan memperluas jaringan pertemanan
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan dalam hal saling berbagi informasi
4. Kepuasan hiburan: Kepuasan yang berkaitan dengan kebutuhan akan melepaskan ketegangan dan kebutuhan akan hiburan.
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan udalam hal menyalurkan emosi melalui status, lagu yang didengarkan,film yang ditonton serta tempat yang dikunjungi.
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan untuk mengisi waktu luang dan bersantai
Menggunakan jejaring sosial Path untuk memperoleh kepuasan dalam hal hiburan dna kesenangan
Karakteristik Responden
Karakteristik responden dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Jenis kelamin: Secara umum jenis kelamin dibagi menjadi 2 yaitu : laki-laki dan perempuan yang akan menjadi responden dalam penelitian ini.
2. Usia: Yakni usia responden yang mengisi kuesioner yaitu dari dibawah 25 tahun – diatas 40 tahun
Universitas Sumatera Utara 3. Pekerjaan: Merupakan jenis pekerjaan responden pada penelitian ini. Jenis
perkerjaan responden dibagi menjadi 4 yaitu pelajar, mahasiswa, wiraswasta dan lainnya (pekerjaan selain 3 jenis pekerjaan tersebut)
4. Frekuensi penggunaan Path: Frekuensi responden dalam menggunakan jejaring sosial Path selama 1 minggu penuh
5. Durasi menggunakan Path: merupakan lama waktu yang dihabiskan oleh responden ketika menggunakan jejaring sosial Path.
1.6 Hipotesis
Secara etimologis, hipotesis dibentuk dari 2 kata yaitu hypo dan thesis. Hypo berarti kurang dan thesis berarti pendapat. Jadi, hipotesis merupakan kesimpulan yang belum sempurna sehingga disempurnakan dengan membuktikan kebenaran hipotesis, yaitu dengan menguji hipotesis dengan data di lapangan (Bungin,2001;90). Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ;
Ho : Terdapat hubungan antara motif penggunaan dan kepuasan menggunakan jejaring sosial Path dikalangan masyarakat pasar VI kelurahan Padang Bulan Medan Ha : Tidak terdapat hubungan antara motif penggunaan dan kepuasan menggunakan jejaring sosial Path dikalangan masyarakat pasar VI kelurahan Padang Bulan Medan
Universitas Sumatera Utara BAB III