• Tidak ada hasil yang ditemukan

Regulasi Tahun 2016

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN 2016 (Halaman 41-0)

Bab III Pembinaan dan Pengelolaan

F. Regulasi Tahun 2016

Untuk Tahun 2015 Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB mengeluarkan Peraturan-Peraturan seperti :

- SK KPN terntang Rotasi staf/ pegawai - SK KPN tentang Penunjukan Tim Akreditasi

- SK KPN tentang Koordinator dan Hakim Pengawas Bidang - SK KPN tentang Administratos Teknologi Informasi Tetap

- SK KPN tentang Koordinator dan Hakim Pengawas Bidang Eksekusi

Pemberitahuan

- SK KPN tentang Penanggungjawab dan pengelola perpustakaan

- SK KPN tentang Hakim Pengawas dan Pengamat Terhadap Putusan Pengadilan yang menjatuhkan Pidana

- SK KPN tentang Penunjukan Petugas Penjaga Sidang dan Petugas Juru Sumpah

- SK KPN tentang SOP

- SK KPN tentang Daftar Hakim Anak

- SK KPN tentang Penempatan dan Penugasan PNS pada Bidang Kesekretariatan

- SK KPN tentang Kawasan Tanpa Rokok

- SK KPN tentang Pembentukan Tim Pembangunan Zona Integritas - SK KPN tentang Kebijakan Mutu

- SK KPN tentang Sasaran Mutu

- SK KPN tentang Penetapan Yel-yel dan Moto

- SK KPN tentang Penunjukan Petugas Arsip Perkara - SK KPN tentang Taman Keindahan

- SK KPN tentang Batas Waktu Peminjaman Berkas Perkara - SK KPN tentang Penunjukan Tim Penanganan Pengaduan - SK KPN tentang Biaya Perolehan Informasi

- SK KPN tentang Penunjukan Admin dan Operator Direktori Putusan - SK KPN tentang Petugas Pelayanan Informasi

- SK KPN tentang Batas Waktu Peminjaman Berkas Perpustakaan - SK KPN tentang Satgas Penyelesaian Percepatan Arsip

- SK KPN tentang Penempatan dan Penugasan Honorer pada Bidang Kepaniteraan

- SK KPN tentang Pembagian Tugas KPN dengan WKPN - SK KPN tentang Penetapan IKU

- SK KPN tentang Pembentukan Tim Penyusun Review Renstra 2015 – 2019

Bab IV Pengawasan

A. Internal

Pengawasan Internal adalah pengawasan dari dalam lingkungan peradilan sendiri yang mencakup dua jenis pengawasan, yaitu pengawasan melekat dan pengawasan fungsional.

Pengawasan melekat adalah serangkaian kegiatan yang bersifat pengendalian secara terus menerus, dilakukan oleh atasan langsung terhadap bawahannya secara preventif dan represif, agar pelaksanaan tugas bawahan tersebut berjalan secara efektif dan efisien sesuai dengan rencana kegiatan dan peraturan perundang-undangan.

Pengawasan fungsional adalah pengawasan yang dilakukan oleh aparat pengawas yang diperuntukkan untuk itu, dalam hal ini adalah Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI. Pada tahun 2016, di Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB telah dilaksanakan pengawasan internal dalam bentuk pengawasan fungsional sekaligus melekat, yaitu dengan pengawasan yang bersifat rutin/reguler baik dari Pengadilan Tinggi Semarang dan Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI maupun Pengawasan dari Hakim Pengawas Bidang Pengadilan Negeri Cilacap.

Pengawasan internal yang bersifat reguler/rutin pada Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB dilakukan dengan maksud untuk:

1. Memperoleh informasi apakah penyelenggaraan teknis peradilan, pengelolaan administrasi peradilan dan pelaksanaan tugas umum peradilan telah dilaksanakan sesuai dengan rencana dan peraturan perundang- undangan.

2. Memperoleh umpan balik bagi kebijaksanaan perencanaan dan pelaksanaan tugas-tugas peradilan.

3. Mencegah terjadinya penyimpangan, kekeliruan administrasi dan ketidakefisiensian penyelenggaraan peradilan.

4. Menilai kinerja aparat peradilan.

5. Identifikasi dan inventarisasi kendala dan permasalahan sehingga

Pengawasan rutin/reguler pada Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB dilaksanakan dalam bentuk pengawasan langsung, yaitu dengan cara melakukan pemeriksaan terhadap para pejabat terkait (penanggung jawab kegiatan) baik di bidang kepaniteraan maupun kesekretariatan dengan metode wawancara dan pemeriksaan dokumen, yang meliputi tindakan sebagai berikut:

1. Memeriksa Sasaran Kerja Pegawai (SKP).

2. Menilai dan mengevaluasi hasil kegiatan/pelaksanaan SKP.

3. Memberikan saran-saran untuk perbaikan.

4. Melaporkan kepada Pimpinan Pengadilan Negeri Cilacap.

5. Merekomendasikan kepada Pimpinan Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB atau Pejabat yang berkompeten terhadap temuan-temuan yang memerlukan tindak lanjut.

Pengawasan rutin/reguler bertujuan untuk mengetahui rencana-rencana kegiatan apa saja yang telah dilaksanakan dan mengevaluasi sejauh mana program kerja Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB dapat dilaksanakan serta hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi oleh masing-masing unit kerja.

Pengawasan rutin/reguler pada Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB adalah dengan melakukan pemeriksaan secara komprehensif terhadap seluruh aspek penyelenggaraan peradilan yang meliputi:

1. Pelaksanaan tugas pokok di lingkungan kepaniteraan yang mencangkup:

a. Administrasi perkara b. Administrasi persidangan

2. Pelaksanaan tugas pokok di lingkungan kesekretariatan yang mencakup:

a. Administrasi kepegawaian b. Administrasi keuangan

c. Administrasi umum dan inventaris

3. Evaluasi atas penyelenggaraan manajemen peradilan, kinerja lembaga peradilan dan kualitas pelayanan publik.

4. Kedisiplinan waktu

Jam kerja Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB adalah seperti berikut:

Senin – Kamis 08.00 – 16.30

Istirahat 12.00 – 13.00

Jumat 07.30 – 16.30

Istirahat 11.30 – 13.00

Dalam upaya untuk mewujudkan upaya pengawasan internal di Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB maka Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB telah mengeluarkan Keputusan KPN Nomor W.12- U.7/

2069/KP.04.06/09/2016 yang menetapkan dan menunjuk Hakim Pengawas Bidang sebagai berikut:

1. Suwarno, S.H., MH. sebagai Koordinator Pengawas;

2. Akhmad Budiawan, S.H., M.H. sebagai Pengawas Bidang Perdata;

3. Riya Novita, S.H., M.H. sebagai Pengawas Bidang Pidana;

4. Catur Prasetyo, S.H. sebagai Pengawas Bidang PTIP;

5. Hamdan Saripudin, S.H. sebagai Pengawas Bidang Umum dan Keuangan;

6. M. Ismail Hamid S.H., MH. sebagai Pengawas Kepegawaian Organisasi dan Tata Laksana;

Selain itu Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB mengeluarkan Keputusan Nomor W.12- U.7/ 2084/KP.04.06/09/2016 tentang Koordinator dan Hakim Pengawas Bidang Eksekusi, menetapkan :

1. Suwarno, S.H., M.H. sebagai Koordinator Pengawas Eksekusi 2. Yunius Manoppo, S.H. sebagai Pengawas Eksekusi

3. Vilia Sari,S.H., M.Kn sebagai Pengawas Eksekusi

Pengadilan Negeri Cilacap juga telah melaksanakan pengawasan internal dalam rangka memenuhi persyaratan Akreditasi yaitu Internal Audit, yang pada tahun 2016 telah dijadwalkan pelaksanaannya sebanyak 2 (dua) kali yaitu pada bulan Oktober dan Desember 2016. Internal Audit ini dilaksanakan oleh Hakim Pengawas Bidang secara Acak, terhadap masing-masing bagian untuk melihat kesesuaian dan ketidaksesuaian Standar Operasional Prosedur pada masing-masing bagian.

Selain penunjukan Pengawas Bidang, diperlukan pula Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) pada Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB guna memberikan informasi ke dalam maupun ke luar yang hubungannya

penyampaian informasi yang dapat dipertanggungjawabkan secara transparan dan akuntabel. Bidang Humas ini telah ditetapkan dengan Keputusan Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB dengan menunjuk Catur Prasetyo, S.H., M.H. sebagai Humas.

Untuk memenuhi Bidang Pelayanan Informasi dan Dokumentasi sesuai Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor 1-144/

KMA/SK/I/2011 tanggal 5 Januari 2011 tentang Pedoman Pelayanan Informasi di Pengadilan dan Keputusan Direktur Jenderal Badan peradilan Umum MA RI Nomor 1586/DJU/SK/PS01/9/2015 tentang pedoman standar pelayanan pemberian informasi publik untuk masyarakat pencari keadilan dan standar meja informasi di Pengadilan, maka Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB mengeluarkan Keputusan Nomor W12-U7/2541/KP.07.01/SK/9/2016 tanggal 1 September 2016 yang menetapkan sebagai berikut:

1. Purnawan Narsongko, SH Jabatan Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB sebagai atasan Pejabat Pengelola Pelayanan Informasi dan Dokumentasi ( PPID );

2. Joko Sutrisno, S.H., M.H., Jabatan Panitera Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB, sebagai Pejabat Pengelola Pelayanan Informasi dan Dokumentasi (PPID);

3. Budi Priyanto, S.H., M.H., Jabatan Wakil Panitera Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB sebagai Penanggung Jawab Informasi Bidang Kepaniteraan ;

4. Yuni Widiyanti, S.H., Jabatan Sekretaris Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB sebagai Penanggung Jawab Informasi Bidang Kesekretariatan;

5. Suyatmi, S.H., M.H. Jabatan Panitera Muda Hukum Selaku Petugas Informasi;

6. Zaepur Asmawi, Jabatan Kasubbag PTIP selaku Penanggung jawab Entry Data Website;

7. Yuli Purwati Jabatan Staf Kepaniteraan Hukum Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB, selaku Admin Direktori Putusan;

Entry Data Website.

B. Evaluasi

Seluruh hasil dan temuan dan pemeriksaan dan pengawasan yang telah dilakukan oleh para Hakim Pengawas pada Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB baik dengan pelaksanaan tugas pokok di lingkungan kepaniteraan maupun kesekretariatan serta evaluasi atas penyelenggaraan manajemen peradilan, kinerja lembaga peradilan, dan kualitas pelayanan publik, dituangkan dalam bentuk laporan tertulis atau berita acara pemeriksaan dengan susunan dan format yang sistematis, untuk selanjutnya dilaporkan kepada Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB.

Terhadap temuan-temuan atau hasil pengawasan yang memerlukan tindak lanjut para Hakim Pengawas merekomendasikan kepada Ketua Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB atau para pejabat yang berkompeten untuk segera menindaklanjuti hasil temuan tersebut, sehingga pada tahun-tahun berikutnya dapat disusun program kerja secara cermat dan tepat serta kendala-kendala yang ada dapat segera diantisipasi dan diselesaikan, sehingga tidak muncul lagi pada pelaksanaan tugas tahun anggaran berikutnya.

Bab V

Kesimpulan dan Rekomendasi

A. Kesimpulan

1. Secara umum bahwa Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB telah melaksanakan pengelolaan Administrasi Perkara dan Administrasi Umum dengan baik sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku, namun demikian masih terdapat beberapa kekurangan yang perlu dibenahi dan ditingkatkan lagi.

2. Pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi untuk menerima, memeriksa dan menyelesaikan perkara telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan sesuai dengan Standar Operasional Prosuder (SOP) yang ada.

3. Pengelolaan Adminsitrasi Perkara telah memakai Aplikasi SIPP/CTS versi terbaru

4. Pengelolaan Administrasi Umum telah berjalan dengan baik dan lancar dengan menggunakan Aplikasi SPM, SAI, RKA-KL, SIMAK-BMN, Aplikasi Persediaan dan Aplikasi Bappenas (PP 39 Tahun 2006) dalam memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan anggaran APBN Tahun 2016.

5. Sumber daya manusia yang ada masih sangat minim, masih terdapat pegawai yang melaksanakan tugas secara rangkap pada bagian Teknis Yudicial (Kepaniteraan) dan bagian Non Teknis Yudicial (Kesekretariatan), sehingga masih diperlukan adanya penambahan pegawai serta masih perlu diikutkan dalam program-program pelatihan dan pendidikan teknis dan non teknis dalam Lingkungan Mahkamah Agung RI.

6. Dari pagu Rp6.911.175.000 dialokasikan untuk belanja pegawai sejumlah Rp5.658.507.000 dan belanja barang sejumlah Rp689.668.000 serta belanja modal sejumlah Rp563.000.000. Sampai dengan 20 Desember 2016, belanja pegawai yang terserap sejumlah Rp5.480.561.630 (96,85

%), Adapun untuk belanja barang, sampai dengan 20 Desember 2016 sudah terserap sejumlah Rp674.086.210 (97.74%) dan untuk belanja

552.285.100 (98,09%)

7. Dari pagu Rp111.845.000, kesemuanya dialokasikan untuk belanja barang yang secara garis besar digunakan untuk penyelesaian administrasi perkara (yang sederhana dan tepat waktu), penyelesaian perkara kurang dari 5 bulan, dan pelaksanaan pembebasan biaya perkara perdata. Sampai dengan 20 Desember 2016, belanja barang yang terserap sejumlah Rp96.672.980 (86,43 %)

8. Pemanfaatan dari Realisasi Anggaran dalam mendukung Pelaksana Tugas Teknis dan Non Teknis Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB dapat dikatakan cukup baik, dilihat dari pemenuhan kebutuhan ATK, Pemeliharaan Sarana/Fasilitas Perkantoran yang mendukung pelaksanaan Tugas Pokok.

9. Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB merupakan Pengadilan Negeri Kelas IB yang telah mengajukan rencana usulan perubahan status menjadi Pengadilan Negeri Kelas IA dan secara administratif telah dilakukan penilaian oleh Mahkamah Agung RI. Sebagai bentuk upaya untuk mendukung hal tersebut, Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB secara bertahap telah melakukan perbaikan dan peningkatan dalam mengelola administrasi perkara maupun administrasi umum.

10. Dalam rangka menunjang tercapainya hasil yang maksimal dalam pelaksanaan pekerjaan sesuai tugas dan fungsi masing-masing mulai dari pimpinan, hakim, pejabat struktural/fungsional serta staf diperlukan sarana pendukung yang memadai. Untuk itu mohon Sekretaris Mahkamah Agung RI berkenan mengabulkan permohonan/usulan sebagaimana tertuang dalam usulan RKA-K/L yang telah disesuaikan dengan kebutuhan yang sifatnya mendesak mohon dipenuhi sehingga tuntutan pekerjaan yang harus terlaksana dengan cepat, tepat, dan benar dapat tercapai dan pelayanan terhadap masyarakat pencari keadilan terpenuhi.

11. Terkait dengan akan dilaksanakannya penilaian akreditasi oleh Badan Peradilan Umum, Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB telah siap untuk

B. Rekomendasi

1. Mahkamah Agung RI pada tahun yang akan datang diharapkan lebih memperbanyak bimbingan teknis dan pelatihan untuk pegawai bidang teknis seperti Hakim, Panitera Pengganti maupun Jurusita/Jurusita Pengganti dan nonteknis seperti Kuasa Pengguna Anggaran/Pengguna Barang, pejabat kesekretariatan atau pengelola keuangan, dan operator-operatornya.

2. Mahkamah Agung RI diharapkan dapat mengupayakan dan memprioritaskan Peningkatan Kelas Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB menjadi Kelas IA.

3. Mahkamah Agung RI dapat mengalokasikan anggaran guna memenuhi sarana pendukung yang dibutuhkan dan mendesak sebagaimana tertuang dalam RKA-K/L yang telah diusulkan Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB.

4. Pengadilan Negeri Cilacap Kelas IB sudah layak dan patut untuk mendapatkan Akreditasi A oleh Badan Peradilan Umum yang akan melakukan penilaian pada tahun 2017.

Dalam dokumen LAPORAN TAHUNAN 2016 (Halaman 41-0)

Dokumen terkait