• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN

Dalam dokumen Pusat Data Denpasar (Halaman 86-90)

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1

Membuka Isolasi Lokpri, Peningkatan Sarpras Peningkatan SDM, dan Ekonomi Perbatasan

Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengembangan SDM

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Pengembangan dan Peningkatan

Produktivitas Pelatihan Tenaga Kerja Jumlah Tenaga Kerja Terlatih 4484

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1 Peningkatan SDM dan Iptek

Pengembangan Inkubator Bisnis berbasis Pertanian dan Kelautan Perikanan

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan Model dan Inkubasi Bisnis Perluasan Kesempatan Kerja

Pengembangan Tenant Inkubasi Bisnis Perluasan Kesempatan Kerja

Jumlah Pengembangan Tenant Inkubasi Bisnis Perluasan Kesempatan Kerja 49 kab

2 Peningkatan SDM dan Iptek Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pelatihan Kerja dan Produktivitas

Peningkatan Sarana dan Prasarana Pelatihan

Jumlah BLK Pemerintah yang ditingkatkan Sarana dan Prasarana

Pelatihannya 10 BLK

3 Peningkatan SDM dan Iptek Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Pengembangan Standardisasi Kompetensi Kerja dan Pelatihan Kerja

Terlaksananya Pelatihan Berbasis Kompetensi

Jumlah Tenaga Kerja yang Mendapat Pelatihan Berbasis Kompetensi 49 kab

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1

Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Sehat"

Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Perlindungan Pekerja Perempuan dan Penghapusan Pekerja Anak

Pembinaan Penerapan Norma Perlindungan Tenaga Kerja Perempuan

Jumlah perusahaan yang menerapkan norma perlindungan tenaga kerja

perempuan 300 perusahaan

2

Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Sehat"

Pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan deteksi dini

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Penerapan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Sosialisasi Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV-AIDS di tempat kerja

Jumlah perusahaan yang menerapkan norma pencegahan dan penanggulangan HIV-AIDS di tempat

kerja 150 perusahaan

3

Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Sehat"

Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Penerapan Norma

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sosialisasi K3 Kesehatan Kerja

Jumlah perusahaan yang menerapkan

norma kesehatan kerja 160 perusahaan

4

Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Sehat"

Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Kualitas dan Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Sosialisasi Penerapan Norma Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)

Jumlah perusahaan yang menerapkan norma Sistem Manajemen Keselamatan

dan Kesehatan Kerja (SMK3) 50 perusahaan

5

Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Sehat"

Riset, penyebarluasan informasi dan edukasi hidup sehat

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Kualitas dan Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Pelatihan (ToT) Penerapan Norma Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)

Jumlah perusahaan yang menerapkan norma Sistem Manajemen Keselamatan

dan Kesehatan Kerja (SMK3) 50 perusahaan

6 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat

Ketersediaan pangan beragam, akses ekonomi, dan pemanfaatan pangan

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Peningkatan Penerapan Jaminan Sosial

Tenaga Kerja Jaminan bagi tenaga kerja

Tenaga kerja yang mendapatkan jaminan sosial tenaga kerja

7 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat

Ketersediaan pangan beragam, akses ekonomi, dan pemanfaatan pangan

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Pembinaan perusahaan untuk menyediakan ruang laktasi

Jumlah perusahaan yang menyediakan ruang laktasi

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Kementerian Ketenagakerjaan

Peningkatan Penerapan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Meningkatnya kualitas penerapan persyaratan ketenagakerjaan di bidang keselamatan dan kesehatan kerja

Jumlah Perusahaan yang Menerapkan Norma Kelembagaan, Keahlian dan Sistem Manajemen Keselamatan dan

Kesehatan Kerja 2.230 perusahaan

2

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Pengelolaan Kelembagaan dan Kerjasama Hubungan Industrial

Terlaksananya Tata Kelola Kelembagaan dan Kerjasama Hubungan Industrial

Jumlah Pengurus dan Anggota SP/SB

Yang Diberdayakan 750 orang

3

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Pengelolaan Kelembagaan dan Kerjasama Hubungan Industrial

Terlaksananya Tata Kelola Kelembagaan dan Kerjasama Hubungan Industrial

Jumlah Pengusaha, Pekerja/ SP/SB Yang Memahami Tata Cara

Pembentukan LKS Bipartit 875 orang

Daerah Tertinggal

Pelayanan Kesehatan

4

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan

Sosial Tenaga Kerja Peningkatan Penerapan Pengupahan

Terwujudnya Sistem Pengupahan Yang Adil

Jumlah Perusahaan Yang Mendapatkan Pelatihan Penyusunan Struktur dan

Skala Upah 500 perusahaan

5

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Konsolidasi Pelaksanaan Peningkatan Intensitas Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial

Diterapkannya Prinsip-Prinsip Hubungan Industrial dalam Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial

Jumlah Pelaku Hubungan Industrial Yang Mendapatkan Pelatihan Pencegahan dan Penyelesaian

Perselisihan Hubungan Industrial 4000 orang

6

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Konsolidasi Pelaksanaan Peningkatan Intensitas Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial

Diterapkannya Prinsip-Prinsip Hubungan Industrial dalam Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial

Jumlah Perjanjian Bersama (PB) Yang dihasilkan Oleh Mediator HI dalam Penyelesaian Perselisihan HI 4410 PB

7

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Pengelolaan Persyaratan Kerja, Kesejahteraan dan Analisis Diskriminasi

Terlaksananya Tata Kelola Persyaratan Kerja, Kesejahteraan dan Analisis Diskriminasi

Jumlah Pelaku Hubungan Industrial Yang Mendapatkan Pemahaman Tentang Peningkatan Kesejahteraan

Pekerja/Buruh 4200 orang

8

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Peningkatan Penerapan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Meningkatnya Program Jaminan Sosial Bagi Pekerja/Buruh

Jumlah Pelaku HI Yang Mendapatkan Pemahaman Mengenai Program

Jaminan Sosial 8000 orang

9

Penciptaan lapangan kerja dengan memperbesar investasi padat karya

Iklim Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Kinerja Program yang Mencakup Norma Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), Norma Kerja Perempuan dan Anak, Norma Kerja dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Pelayanan Pengelolaan K3, serta Pemeriksaan dan Penyidikan

Meningkatnya kepatuhan dalam penerapan norma ketenagakerjaan utama

Jumlah perusahaan yang menerapkan

norma ketenagakerjaan 4800 perusahaan

10

Penciptaan lapangan kerja dengan

memperbesar investasi padat karya Infrastruktur Padat Pekerja

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan

Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan

melalui kegiatan padat karya 74000

11

Penciptaan lapangan kerja dengan

memperbesar investasi padat karya Keahlian Pekerja

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Pengembangan Standardisasi Kompetensi Kerja dan Pelatihan Kerja Binalattas

Meningkatnya Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja untuk Mencetak Tenaga Kerja yang Berdaya Saing

Jumlah tenaga kerja yang mendapat

pelatihan berbasis kompetensi 155.780 orang 12

Penciptaan lapangan kerja dengan

memperbesar investasi padat karya Layanan Informasi Pasar kerja

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Penempatan Tenaga Kerja dalam Negeri

Terwujudnya bursa kerja yang melayani masyarakat

Jumlah pembinaan bursa kerja provinsi

san kabupaten/kota 430 Bursa kerja

13

Penciptaan lapangan kerja dengan

memperbesar investasi padat karya Layanan Informasi Pasar kerja

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Peningkatan Pengembangan Pasar Kerja

Terwujudnya integrasi sistem informasi pasar kerja

Jumlah BKK dan BKS yang terkoneksi dengan informasi pasar tenaga kerja

nasional 100 BKK dan BKS

14

Penciptaan lapangan kerja dengan

memperbesar investasi padat karya Layanan Informasi Pasar kerja

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Peningkatan Pengembangan Pasar Kerja

Terwujudnya integrasi sistem informasi pasar kerja

Jumlah lokasi pelayanan informasi pasar kerja yang memenuhi standar

ISO9001 20 Lokasi

15

Penciptaan lapangan kerja dengan

memperbesar investasi padat karya Layanan Informasi Pasar kerja

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Peningkatan Pengembangan Pasar Kerja

Tersedianya data persediaan dan permintaan per sektor sesuai potensi daerah

Jumlah lokasi pelayanan informasi pasar kerja yang ditingkatkan dengan mengacu pada praktek terbaik

internasional 24 Provinsi

16 Pengembangan kewirausahaan

Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Tenaga Kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru

Jumlah Tenaga Kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru 2000 Orang

17 Pengembangan kewirausahaan

Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Tenaga kerja muda yang diberdayakan melalui kegiatan penciptaan wirausaha muda ( P2B)

jumlah tenaga kerja muda yang diberdayakan melalui kegiatan penciptaan wirausaha muda ( P2B) 18 Pengembangan kewirausahaan

Kewirausahaan dan Keterampilan Usaha

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan

Perluasan Kesempatan Kerja Calon wirausaha yang diberdayakan

Jumlah calon wirausaha yang

diberdayakan 37500 Orang

19

Pengurangan beban penduduk miskin

dan rentan Bantuan Tunai Bersyarat

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Perlindungan Pekerja Perempuan dan Penghapusan Pekerja Anak

Meningkatnya Fasilitas Mitigasi Dampak Pelanggaran Norma Ketenagakerejaan

Jumlah Pekerja Anak yang Ditarik Dari Bentuk Pekerjaan Terburuk Anak

(BPTA) 17000

20

Perkuatan basis perekonomian perdesaan

Keterampilan teknis untuk dapat bekerja

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Pengembangan Standardisasi Kompetensi Kerja dan Pelatihan Kerja Binalattas

Terlaksananya Pelatihan Berbasis Kompetensi

Jumlah Tenaga Kerja yang Mendapat

21

Perkuatan basis perekonomian

perdesaan Kewirausahaan

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Reorientasi BLK menjadi Balai Latihan Kerja Kewirausahaan (BLKK) Quick Wins

Terlaksananya pelatihan kewirausahaan, keterampilan dan keahlian bagi masyarakat kurang mampu

Jumlah masyarakat kurang mampu yang mengikuti pelatihan kewirausahaan, keterampilan dan

keahlian 11000

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1

Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa

Pengembangan pendidikan di desa berbasis ketrampilan dan kewirausahaan

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan

Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan padat karya 74000 orang

2

Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa

Pengembangan pendidikan di desa berbasis ketrampilan dan kewirausahaan

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan

Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru 2000 orang

3

Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa

Pengembangan pendidikan di desa berbasis ketrampilan dan kewirausahaan

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Terlaksananya pendampingan bagi kelompok wirausaha baru

Jumlah tenaga kerja sukarela sebagai pendamping dan Tenaga Kerja Pemuda Mandiri Profesional (TKPMP) 1.660 orang

4

Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa

Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan desa termasuk perempuan, pemuda & penyandang disabilitas

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Penempatan Tenaga Kerja dalam Negeri

Terwujudnya bursa kerja yang melayani masyarakat

Jumlah pembinaan bursa kerja provinsi

san kabupaten/kota 430 bursa kerja

5

Pembangunan SDM, Keberdayaan, dan Modal Sosial Budaya Masyarakat Desa

Peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan desa termasuk perempuan, pemuda & penyandang disabilitas

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Penempatan Tenaga Kerja dalam Negeri

Terpenuhinya kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan layanan penempatan kerja di dalam negeri

Jumlah Peningkatan Pemberdayaan

Pengantar Kerja / Petugas Antar Kerja 250

6

Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Desa

Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan

Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan padat karya 74.000 orang

7

Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Desa

Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Terwujudnya peningkatan perluasan kesempatan kerja melalui padat karya dan kewiraushaan

Jumlah tenaga kerja yang diberdayakan melalui kegiatan wirausaha baru 2.000 orang

8

Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Desa

Pembinaan, pendampingan dalam pengembangan usaha dan kewirausahaan terutama UMKM

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Pengembangan dan Peningkatan Produktivitas

Tersedianya 177 unit sarana pelatihan keliling (MTU)

Jumlah sarana pelatihan keliling (MTU)

yang disediakan 35

9

Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Desa

Peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam pemanfaatan & pengembangan Teknologi Tepat Guna

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja

Pelaku usaha produktif yang menerapkan TTG

jumlah pelaku usaha produktif yang

menerapkan TTG 2.500 orang

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1 Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri

Peningkatan Perlindungan WNI/BHI di Luar Negeri

Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Pembinaan Penempatan dan Perlindungan Tki Luar Negeri

atase yang memberi perlindungan pekerja migran

Jumlah atase yang memberi

perlindungan pekerja migran 13 Lokasi

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1 Hubungan Industrial yang Bersahabat

Peningkatan Kualitas Hubungan Industri dengan Buruh

Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan

Peningkatan Kinerja Program yang Mencakup Norma Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), Norma Kerja Perempuan dan Anak, Norma Kerja dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Pelayanan Pengelolaan K3, serta Pemeriksaan dan Penyidikan

Meningkatnya kepatuhan dalam penerapan norma ketenagakerjaan utama

Desa dan Kawasan Pedesaan

Konsolidasi Demokrasi dan Efektivitas Diplomasi

2 Kebijakan Industri Nasional Kebijakan Ketenagakerjaan

Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

Penyempurnaan Peraturan Ketenagakerjaan

Tersusunnya 8 regulasi yang mengatur

hubungan industrial di KEK Jumlah regulasi hubungan industrial 8 regulasi 3

SDM Industri yang Kompeten dan

Disiplin Peningkatan Kapasitas Tenaga Kerja

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pelatihan Kerja dan Produktivitas

Meningkatnya sarana dan prasarana pelatihan tenaga kerja

Jumlah BLK yang

dibangun/ditingkatkan 9

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1 SDM Pariwisata dan Kelembagaan

Pelatihan dan Sertifikasi SDM Pariwisata

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Pengembangan dan Peningkatan Produktivitas

Meningkatnya Produktivitas Tenaga Kerja dan Perusahaan/Lembaga

Jumlah SDM Pariwisata yang mendapatkan pelatihan 2 SDM Pariwisata dan Kelembagaan

Penyusunan NSPK SDM dan Kelembagaan

Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas

Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja

dan Produktivitas Penyusunan NSPK SDM Pariwisata Jumlah NSPK yang disusun

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1 Meningkatkan Aksesibilitas

Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik

Program Pengelolaan Pembiayaan dan

Risiko Pengelolaan Pinjaman

Terpenuhinya Pengadaan Pinjaman Program sesuai kebutuhan pembiayaan

Persentase Pengadaan Pinjaman Program sesuai kebutuhan pembiayaan

(%) 100

2 Meningkatkan Aksesibilitas

Peningkatan transmisi dan distribusi tenaga listrik

Program Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko

Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur

Tercapainya Persentase Pemenuhan Dukungan Pemerintah Proyek KPS Infrastruktur Prioritas

Persentase Pemenuhan Dukungan Pemerintah Proyek KPS Infrastruktur

Prioritas (%) 0,8

3

Meningkatkan Cadangan Penyangga dan Operasional Energi

Pembangunan dan Upgrading Kilang Minyak

Program Pengelolaan Kekayaan Negara, Penyelesaian Pengurusan Piutang Negara dan Pelayanan Lelang

Perumasan Kebijakan, Standardisasi, Bimbingan Teknis, Perencanaan, dan Evaluasi Atas Pelaksanaan Pengurusan Piutang Negara dan Pengelolaan Kekayaan Negara Lain-lain

Kejelasan Status lahan pembangunan kilang

Dokumen (persetujuan/ penolakan atas permohonan pengelolaan KNL untuk penyediaan lahan pembangun kilang dari aset negara yang ditindaklanjuti

(%) 1

4

Meningkatkan Cadangan Penyangga dan Operasional Energi

Pembentukan Cadangan Penyangga Energi

Program Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko

Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur

Terwujudnya dukungan pemerintah untuk percepatan penyediaan infrastruktur

persentase pemenuhan dukungan pemerintah proyek KPS infrastruktur

prioritas (%) 80

5

Meningkatkan Pengelolaan Subsidi Energi yang Lebih Transparan dan Tepat Sasaran

Perumusan Dan Evaluasi Formulasi Harga Dan Besaran Subsidi Bahan Bakar

Program Perumusan Kebijakan Fiskal

dan Sektor Keuangan Perumusan Kebijakan APBN Penerimaan APBN yang Optimal

Persentase perumusan dan evaluasi formulasi harga dan besaran subsidi

bahan bakar (%) 100 persen

6 Meningkatkan Produksi Energi Primer Peningkatan Tata Kelola Migas

Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Cukai

Pembinaan Penyelenggaraan Kepabeanan dan Cukai Utama

Optimalisasi penerimaan kepabeanan dan cukai dari niaga migas

Persentase jumlah penerimaan

kepabeanan dan cukai (%) 100

7 Meningkatkan Produksi Energi Primer Peningkatan Tata Kelola Migas

Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Cukai

Pembinaan Penyelenggaraan Kepabeanan dan Cukai Utama

Optimalisasi penyelesaian proses kepabeanan niaga migas

Waktu penyelesaian proses kepabeanan (customs clearance time)

(hari) 1,3

8 Meningkatkan Produksi Energi Primer Peningkatan Tata Kelola Migas

Program Pengawasan, Pelayanan, dan Penerimaan di Bidang Kepabeanan dan Cukai

Pembinaan Penyelenggaraan Kepabeanan dan Cukai Utama

Optimalisasi tindak lanjut atas temuan pelanggaran di bidang kepabeanan dan cukai dalam niaga migas

Persentase tindak lanjut atas temuan pelanggaran di bidang kepabeanan dan

cukai dalam niaga migas (%) 80

9 Meningkatkan Produksi Energi Primer Peningkatan Tata Kelola Migas

Program Perumusan Kebijakan Fiskal dan Sektor Keuangan

Perumusan Kebijakan Pajak, Kepabeanan, Cukai dan PNBP

Tersedianya Rekomendasi dan Rumusan Kebijakan Pendapatan Negara yang Mendukung Terwujudnya Kebijakan Fiskal

Persentase rekomendasi kebijakan yang ditetapkan dan/atau diterima Menteri

Keuangan 85

No Program Prioritas Kegiatan Prioritas (Kegiatan

Pendukung) PROGRAM K/L KEGIATAN K/L SASARAN K/L INDIKATOR K/L TARGET

1 Reformasi Birokrasi Pemerintahan

Promosi Layanan Elektronik menuju E- budgeting dan E-reporting, Complaint

Center Program Pengelolaan Anggaran Negara Pengembangan Sistem Penganggaran

Terlaksananya penyusunan APBN berbasis elektronik (e-budgeting) secara online

Jumlah sistem e-budgeting secara

online 1 paket sistem

Pembangunan Pariwisata

Dalam dokumen Pusat Data Denpasar (Halaman 86-90)