• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kendali komunikasi (front-end )

Dalam dokumen SPLN D5.002 2008 (Halaman 36-40)

6.8.1 Sistem operasi (operating system)

Sistem operasi yang digunakan minimal harus mendukung operasi pengendali komunikasi sistem 8 bit penuh (full 8-bit ) yang dibuktikan dengan uji aplikasi terendah seperti “text programmer editor ”, atau sistem 16 bit parsial baik untuk sistem operasi Unix, Linux maupun Windows.

6.8.2 Jenis terminal komunikasi

6.8.2.1 Dengan meter

Untuk berkomunikasi dengan meter, front-end harus dilengkapi terminal RS232 / RS422 dengan jumlah minimal 4 buah.

6.8.2.2 Dengan pengumpul data terkendali

Untuk berkomunikasi dengan pengumpul data terkendali, front-end  harus dilengkapi terminal RS232 / RS422, atau RS485 / RG45 / UTP dengan jumlah minimal 4 buah.

6.8.2.3 Dengan perangkat pengolah data dan pengambil data langsung

Untuk berkomunikasi dengan perangkat pengolah data dan pengambil data langsung, front-end harus dilengkapi terminal RS485 / RG45 / UTP / USB dengan jumlah minimal 2 buah.

6.8.3 Jenis protokol

6.8.3.1 Dengan meter dan pengumpul data terkendali

Untuk berkomunikasi dengan meter dan pengumpul data terkendali, protokol yang digunakan adalah Protokol PLN , DLMS atau IP-base LAN / WAN.

6.8.3.2 Dengan perangkat pengolah data dan pengambil data langsung

Untuk berkomunikasi dengan perangkat pengolah data dan pengambil data langsung, protokol yang digunakan adalah IEC 60870.5.103, IP-base LAN / WAN atau sambung langsung melalui USB.

6.8.4 Penyimpanan data

Front-end minimal harus mempunyai kapasitas penyimpanan data (buffer ) untuk 1500 buah meter energi fase tiga secara lengkap termasuk data instan (phasor arus dan tegangan) selama 2 bulan dengan tidak mengganggu unjuk kerja operasi pengambilan data meter sama sekali. Dengan sistem penyimpanan menimpa data terlama (FIFO ).

6.8.5 Pengalian rasio CT-PT

Data besaran listrik yang tersimpan dalam penyimpan data (buffer ) dikalikan dengan rasio CT-PT sesuai penetapan (setting ) untuk masing-masing identitas meter sebelum disimpan dalam direktori ’data ambil’ di front-end. Setting rasio CT-PT di front-end ini hanya dapat diubah dengan password proteksi khusus pada saat dilakukan perubahan data tetap meter sebagaimana dimaksud pada butir 6.1.3.

6.8.6 Kirim – terima data

Format data yang dikirim dan diterima adalah dalam format XML, demikian juga dengan short text message.

6.8.7 Perubahan identitas meter dan pelanggan

Perubahan dapat dilakukan terhadap data tetap meter sebagaimana dimaksud pada butir 6.1.3, jika terjadi penambahan, penggantian dan penghapusan data pelanggan, tanpa dapat mengubah isi data besaran-besaran listrik sesuai butir 6.1.3. Perubahan ini harus melalui password proteksi khusus. Perubahan data ini harus dilakukan pada meter tidak secara remote.

Penggantian dan penghapusan data tetap meter hanya dapat dilakukan dengan memberikan data sebab-musabab, indentitas pengganti/penghapus, identitas pemberi perintah dan tanggal dilaksanakan, dengan semua data lama sebelum diganti tetap disimpan dalam direktori data penggantian di front-end . Data penggantian hanya dapat dihapus oleh pemegang kewenangan tertinggi.

6.8.8 Data historis

Semua informasi status dan kondisi meter serta kejadian lain di lapangan tersusun secara berurut sesuai waktu kejadian dan disimpan dalam direktori data historis selama 12 bulan. Semua isi data historis tidak dapat diubah sama sekali, karena terdapat proteksi langsung dari aplikasi front-end , dan hanya dapat ditampilkan serta dicetak melalui aplikasi yang tersedia, termasuk phasor dari arus dan tegangan, serta faktor daya.

Untuk keperluan operasional dan perencanaan, data historis dapat dikirim dengan perubahan format menjadi ASCII text separator dan atau XML. Perubahan format tersebut dapat dilakukan dengan mengelompokkan data berdasar nama gardu induk, nama penyulang, nomer trafo distribusi, fase, rasio CT-PT, jenis pelanggan, kapasitas pelanggan, dan sebagainya dengan menggunakan fasilitas aplikasi yang tersedia. Khusus untuk data instan (phasor arus dan tegangan, serta data lainnya) harus disediakan applikasi untuk dapat melakukan penggambaran data tersebut jika perubahan format diatas tidak mendukung keberadaannya.

6.8.9 Back-up data

Back-up data dilakukan dengan menggunakan optical drive setiap ada perubahan data identitas meter dan pelanggan sebanyak 100 pelanggan setelah beroperasi selama 1 bulan. Apabila perubahan hanya terjadi kurang dari 100 pelanggan, back-up data dilakukan dengan menggunakan flash memory atau memory card melalui terminal USB.

6.8.10 Referensi waktu GPS

Untuk mensinkronkan seluruh waktu yang ada di meter-meter energi, concentrator dan pusat kendali, front-end mengirimkan signal sinkronisasi setiap waktu tertentu dengan merujuk pada waktu GPS (global navigation satelite system / global positioning system ).

6.9 Perangkat pengolah data (server )

6.9.1 Pengumpulan data

Pengumpulan data merupakan proses pengambilan data secara periodik seluruh ‘data ambil’ dari front-end untuk memperbaharui data harian yang sudah ada, dan selanjutnya disimpan dalam server sebagai ‘data hasil’. Proses pengumpulan data ini tidak menghapus data lama mingguan, bulanan, tahunan atau data historis.

Data tersebut tersimpan dalam format penyimpanan harian, mingguan, bulanan dan tahunan. Kapasitas minimal server harus dapat menyimpan data seluruh meter sesuai dengan jumlah maksimum meter yang dapat dilayani front-end selama paling sedikit 5 tahun.

6.9.2 Pengolahan data

6.9.2.1 Keperluan transaksi pembayaran

Untuk keperluan transaksi pembayaran, data yang diproses adalah data dari direktori ‘data hasil’ yang ada di server dan dikirimkan secara langsung tanpa melalui campur tangan operator kepada aplikasi transaksi pembayaran.

6.9.2.2 Keperluan operasi dan perencanaan

Untuk keperluan operasi dan perencanaan, data yang digunakan adalah copy data penggunaan energi dan informasi lain dari direktori ‘data hasil’ yang dikirim ke direktori ‘data kirim’ dengan format ASCII text separator, XML atau format lain yang mendukung aplikasi perkantoran sesuai kebutuhan melalui operator.

6.9.2.3 Keperluan pelayanan dan web

Untuk keperluan pelayanan dan web, data yang digunakan adalah copy data penggunaan energi dan informasi lain dari direktori ‘data hasil’ yang dikirim ke direktori ‘data web’ secara berkala dengan format XML dinamik sesuai kebutuhan tanpa melalui campur tangan operator.

6.9.2.4 Keperluan komunikasi antar server

Untuk keperluan komunikasi antar server, data yang digunakan adalah copy data penggunaan energi dan informasi lain dari direktori ‘data hasil’ yang dikirim ke terminal komunikasi antar server dengan format XML atau format lain yang mendukung aplikasi perkantoran sesuai kebutuhan melalui operator.

Dalam dokumen SPLN D5.002 2008 (Halaman 36-40)

Dokumen terkait