• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Membuat laporan bulanan yang terdiri dari :

a. Laporan keadaan Perkara Pidana/Perdata setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

b. Laporan keuangan Perkara Pidana/Perdata setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

c. Laporan jenis Perkara Pidana/Perdata setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

2. Membuat laporan 4 bulanan yang terdiri dari :

a. Laporan Perkara Pidana/Perdata yang dimohonkan Banding setiap bulannya paling lambat:

b. Laporan Perkara Pidana/Perdata yang dimohonkan Kasasi setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

c. Laporan Perkara Pidana/Perdata yang dimohonkan Peninjauan Kembali setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

d. Laporan Perkara Perdata yang dimohonkan Eksekusi setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

e. Laporan Perkara Pidana yang dimohonkan Grasi/Remisi paling lambat stiap bulannya :

Tanggal 10

3. Membuat laporan 6 bulanan yang terdiri dari :

a. Laporan tentang kegiatan Hakim Perkara Pidana setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

b. Laporan tentang kegiatan Hakim Perkara Perdata setiap bulanya paling lambat:

Tanggal 10

4. Laporan Pelaksanaan Tugas Hakim Pengawas dan Pengamat (KIMWASMAT) setiap bulannya paling lambat:

Tanggal 10

5. Membuat statistik Perkara Perdata dan Perkara Pidana setiap awal tahun, diselesaikan paling lambat:

7 hari kerja

6. Menyusun dan menata arsip Perkara yang diterima dari Kepaniteraan Perdata dan Pidana, diselesaikan berdasarkan kebutuhan.

7. Menerima surat - surat pengaduan dan mengagenda dan diselesaikan satu hari kerja. 8. Membuat formulir pengaduan untuk diserahkan kepada Ketua Pengadilan Negeri Klas

IA Mataram / Wakil Ketua Pengadilan Negeri Klas IA Mataram diselesaikan:

3 hari kerja

10. Mencatat dan mendaftar surat – surat masuk dari Notaris dan lain – lain, diselesaikan:

1 hari kerja

D. KEPANITERAAN PENGADILAN HUBUNGAN INDUSTRIAL PENGDILAN NEGERI KLAS IA MATARAM

1. PROSEDUR PENDAFTARAN AKTA PERJANJIAN BERSAMA DAN SURAT KETERANGAN

 Bahwa prosedur pendaftaran Perjanjian Bersama (PB) diselesaikannya dengan dibuatkannnya Akta oleh Panitera Hubungan Industrial Pengadilan Negeri Klas IA Mataram paling lambat :

3 hari kerja

 Bahwa untuk surat keterangan bebas perkara setelah diteliti dalam buku register, maka dibuatkan surat Keterangan oleh Panitera paling lama :

2 hari kerja

2. PROSEDUR PENDAFTARAN GUGATAN :

 Pendaftaran Gugatan yang telah dilengklapi dengan Risalah penyelesaian melalui mediasi atau konsiliasi diselesaika :

1 hari kerja

Setelah biaya perkara ditaksir oleh meja pertama berdasarkan Surat Keputusan Ketua Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Klas IA Mataram, yang dibayar langsung ke Bank yang ditunjuk setelah meja pertama memberikan nomor rekening Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Klas IA Mataram

 Pendaftaran gugatan yang tidak/belum dilengkapi dengan risalah penyelesaian melalui mediasi atau konsiliasi diberitahukan kepada Penggugat agar dilengkapi untuk selanjutnya diproses, bial tidak dapat melengkapi maka pendaftarannya ditolak.  Penyerahan berkas perkara kepada Ketua Pengadilan Hubungan Industrial pada

Pengadilan Negeri Klas IA Mataram melalui Panitera untuk ditetapkan Majelis Hakimnya/Hakim, diselesaikan paling lama :

hari kerja berikutnya

 Ketua Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Klas IA Mataram menetapkan Majelis Hakim/Hakim dan Panitera Pengganti dalam waktu paling lama :

 Setelah berkas diterima, Penetapan Hari Sidang oleh Majelis Hakim/Hakim, ditetapkan hari itu juga

 Untuk tenggat waktu pemanggilan sidangdibutuhkan waktu selama :

7 hari kerja

Kecuali untuk panggilan delegasi disesuaikan dengan wilayah hukum Pengadilan Negeri yang akan dimintakan bentuan delegasi. Dan untuk panggilan delegasi disamping surat delegasi dikirimkan dengan alamat komunikasi tercepat juga dikirimkan via faksimil Pengadilan tertuju.

 Untuk panggilan luar negeri paling lama :

2 Bulan

Disesuaikan melalui Direktur Konsuler/Ditjen Protokoler Departemen Luar Negeri, jika tidak ada kejelasan mengenai relaas penggilan yang belum kembali Panitera Pengganti wajib melaporkan kepada Panitera. Untuk selanjutnya Panitera menanyakan kepada Direktur Konsuler/Ditjen Protokoler Departemen Luar Negeri.

 Jurusita/Jurusita Pengganti yang melakukan panggilan wajib melapor/menyerahkan relaas panggilan paling lama :

1 hari

Setelah dilaksanakan. Kepada Panitera Pengganti Perkara tersebut dan Panitera Pengganti tersebut melaporkan kepada Ketua Majelis Hakim ;

 Panitera Pengganti wajib melaporkan tentang tanggal penundaan sidang beserta alasannya pada hari itu juga kepada Kepaniteraan PHI.

 Pemeriksaan perkara (gugatan, jawaban, replik, duplik, pembuktian, kesimpulan dan Putusan) diselesaikan paling lama :

50 hari kerja

 Panitera Pengganti wajib meminta perincian biaya perkara kepada kasir sebelum putusan diucapkan dan setelah putusan diucapkan wajib melaporkan kepada kasir PHI tentang kehadiran para pihak dan sekaligus meminta materai putusan pada hari itu juga

 Pada saat putusan diucapkan Majelis Hakim membacakan naskah putusan yang telah siap ditandatangani

 Panitera Pengganti wajib melaporkan tanggal dan amar putusan kepada Kepaniteraan PHI pada hari itu juga setelah putusan diucapakan dan disertai perintah untuk

 Kepanitraan PHI mencatat perkembangan persidangan tersebut kedalam buku register yang diperuntukkan untuk itu, pada hari itu juga setelah menerima laporan dari Panitera Pengganti.

 Majelis Hakim dan Panitera Pengganti wajib menyelesaikan minutasi dan pemberkasan perkara, setelah putusan diucapakan paling lama :

14 hari kerja

 Apabila Panitera Pengganti belum menyelesaikan minutasi Panmud PHI harus menanyakan kepada Panitera Pengganti tersebut dan melaporkan keterlambatan tersebut kepada Wakil Panitera

1. Proses Kasasi

 Pernyataan Kasasi dapat diajukan dalam tenggang waktu :

14 hari kerja

Sejak putusan diucapkan atau sejak putusan diberitahukan kepada para pihak yang tidak hadir

 Pemberitahuan pernyataan Kasasi kepada Termohon Kasasi setelah pernyataan Kasasi diterima paling lama :

2 hari kerja

 Pemohon Kasasi wajib menyerahkan memori kasasinya setelah permohonan kasasi diajukan dalam waktu :

14 hari kalender

 Memori Kasasi (salinan) harus diberitahukan/diserahkan kepada Termohon Kasasi, setelah memori diterima dalam waktu :

2 hari kerja

 Kontra memori Kasasi dapat diserahkan kepada Termohon Kasasi, setelah Termohon Kasasi menerima Memori Kasasi dalam waktu:

14 hari kerja

 Bahwa pemohon kasasi yang tidak mengajukan memory kasasidalam tenggang waktu yang ditetapkan yakni : 14 hari kalender maka pemohon kasasi tersebut tidak memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam perma Nomor 1 tahun 2001 yo.SEMA Nomor 11 tahun 2010 sehingga berkas perkara kasasi tidak dikirim ke Mahkamah Agung ;

 Bahwa permohonan kasasi yang tidak memenuhi syarat formal akan dibuatkan surat Keterangan oleh Panitera dan ketua Pengadilan Hubungan industrial akan mengeluarkan Penetapan setelah Membaca Keterangan Panitera Tersebut ;

 Bahwa pencabutan permohonan kasasi oleh pemohon kasasi harus dilakukan dihadapan Panitera dengan suatu Akta dan diketahui oleh ketua pengadilan Hubungan Industrial ;

 Pengirim berkas perkara kasasi ke Mahkamah Agung , sejak pernyataan Kasasi diterima paling lama :

30 hari

 Dalam setiap putusan harus dilampirkan soft copy masing-masing putusan, apabila tidak sertai maka berkas diyantakan tidak lengkap.

 Putusan kasasi diberitahukan kepadapara pihak dalam waktu paling lama;

Dokumen terkait