Peraturan Perundang-Undangan
4.4. KEPUTUSAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika adalah peraturan yang lebih bersifat teknis tentang penetapan suatu kebijakan terkait bidang sumber daya dan perangkat pos dan informatika. Sampai dengan semester 1-2013 hanya diterbitkan 2 Keputusan Menteri yang terkait bidang sumber daya dan perangkat pos dan informatika. Jumlah ini lebih sedikit daripada Keputusan Menteri yang diterbitkan pada semester 1-2012 yang sudah diterbitkan lima Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika terkait bidang sumber daya dan perangkat pos dan informatika. Keputusan Menteri yang diterbitkan
Tabel 4.2. Peraturan Menteri Kominfo yang diterbitkan semester 1-2013
No Peraturan Menteri Bidang
1 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 4 Tahun 2013 Tentang Persyaratan Teknis Perangkat Telekomunikasi Video Conference
Standardisasi PPI
2 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2013 Tentang Kelompok Alat dan Perangkat Telekomunikasi
Standardisasi PPI
3 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 8 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kominfo Nomor
23/PER/M.KOMINFO/11/2011 tentang Rencana Induk (Masterplan) Frekuensi Radio untuk Keperluan Televisi Siaran Digital Terestrial pada Pita Frekuensi Radio 478-694 Mhz.
Penataan Sumber Daya
4 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Persyaratan Teknis Alat dan PerangkatTelekomunikasi Call Session Control Function
Standardisasi PPI
5 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 13 Tahun 2013 Tentang Persyaratan Teknis Alat dan Perangkat TelekomunikasiMedia Resource Function
Standardisasi PPI
6 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 14 Tahun 2013 Tentang Persyaratan Teknis Alat dan PerangkatTelekomunikasi Session Border Controller
Standardisasi PPI
7 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 15 Tahun 2013 Tentang Standar Kualitas Pelayanan Jasa Teleponi Dasar pada Jaringan Tetap Lokal
Standardisasi PPI
8 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 16 Tahun 2013 Tentang Standar Kualitas Pelayanan Jasa Teleponi Dasarpada Jaringan Bergerak Seluler
Standardisasi PPI
9 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 17 Tahun 2013 Tentang Penggunaan Pita Spektrum Frekuensi Radio UHFpada Zona Layanan I dan Zona Layanan XIV Untuk Keperluan Transisi Televisi Siaran Digital Teresterial
Penataan Sumber Daya
10 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 19 Tahun 2013 Tentang Mekanisme dan Tahapan Pemindahan Alokasi Pita Frekuensi Radio pada Penataan Menyeluruh Pita Frekuensi Radio 2,1 Ghz
pada bidang operasi sumber daya adalah terkait dengan perhitungan biaya hak penggunaan frekuensi. Sementara Keputusan Menteri pada bidang penataan sumber daya adalah terkait dengan penggunaan kanal frekuensi. Secara lengkap Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika dalam bidang sumber daya dan perangkat pos dan informatika yang diterbitkan sampai dengan semester 1 - 2013 ditunjukkan pada tabel 4.3.
Selain melalui Peraturan Menteri dan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika, pengaturan terkait dengan bidang sumber daya dan perangkat
pos dan informatika dilakukan melalui Surat Edaran Menteri Komunikasi dan
Informatika. Peraturan Direktur Jenderal hanya digunakan untuk pengaturan yang bersifat internal. Sampai semester 1-2013 sudah dikeluarkan tiga
Surat Edaran Menteri dalam bidang sumber daya dan perangkat pos dan informatika. Satu Surat Edaran dalam terkait bidang Standarisasi Perangkat
Pos dan Informatika, satu pada bidang Pengendalian Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika dan satu pada bidang Operasi Sumber Daya.
Secara lengkap Surat Edaran Menteri Komunikasi dan Informatika dalam
bidang sumber daya dan perangkat pos dan informatika yang diterbitkan sampai dengan semester 1 - 2013 ditunjukkan pada tabel 4.4.
No Keputusan Menteri Bidang
1. Keputusan Menteri Kominfo Nomor 25 Tahun 2013 Tentang Penetapan Bank Indonesia Rate Rata-Rata Sederhana Untuk Perhitungan Biaya Hak Penggunaan Pita Spektrum Frekuensi Radio 2.1 Ghz Untuk Penyelenggaraan Jaringan Bergerak SelulerTahun 2013
Operasi Sumber Daya
2. Keputusan Menteri Kominfo Nomor 290 Tahun 2013 Tentang Penggunaan Kanal Cadangan Untuk Penyiaran Televisi Siaran Digital Teresterial Penerimaan Tetap Tidak Berbayar (Free To Air) Pada Zona Layanan IV, Zona Layanan VI dan Zona Layanan VII
Penataan Sumber Daya
Tabel 4.3. Keputusan Menkominfo
yang diterbitkan pada semester 1-2013
No Surat Edaran Menteri Bidang
1. Surat Edaran Menteri Kominfo Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Pedoman Adaptor Daya dan Charger Universal
Standardisasi PPI
2. Surat Edaran Menteri Kominfo Nomor 4 Tahun 2013 Tentang Pelaksanaan Penegakan Hukum Terhadap Penyelenggaraan Penyiaran Tanpa Izin Serta Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio Tanpa Izin untuk Keperluan Penyiaran
Pengendalian SDPPI
3. Surat Edaran Menteri Kominfo Nomor 260 Tahun 2013 tentang Jangka Waktu Pengajuan Permohonan Penghentian Izin Stasiun Radio
Operasi Sumber Daya
Tabel 4.4.
Surat Edaran Menkominfo yang dikeluarkan pada semester 1-2013
Sejak dibentuknya Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika sampai dengan semester 1-2013, secara total telah diterbitkan 88 peraturan. Dari jumlah tersebut, peraturan yang paling tinggi masih pada Peraturan Presiden namun hanya 1 peraturan yang diterbitkan. Dari sisi jenis peraturannya, peraturan yang paling banyak diterbitkan adalah untuk jenis Peraturan Menteri dengan proporsi sebesar 48,9%, diikuti Keputusan Menteri dengan proporsi 31,8%. Pada semester 1-2013 ini juga lebih banyak Peraturan Menteri di bidang SDPPI yang diterbitkan sehingga proporsinya lebih besar daripada Keputusan Menteri. Sementara peraturan dalam bentuk Peraturan Direktur Jenderal berjumlah 14 buah
dan Surat Edaran Menteri baru berjumlah 3 buah. Sehingga proporsi untuk
kedua peraturan tersebut adalah 14,8% untuk Peraturan Dirjen dan 3,4%
untuk Surat Edaran Menteri.
*) Sejak 2013 Peraturan Dirjen tidak lagi dimasukkan dalam penghitungan dan diganti dengan Surat Edaran Menteri
Dari sisi bidang yang terkait, peraturan terkait bidang sumber daya dan perangkat pos dan informatika yang telah diterbitkan sampai dengan semester 1-2013, paling banyak adalah peraturan terkait bidang standardisasi alat dan perangkat telekomunikasi dan peraturan yang terkait bidang penataan sumber daya spektrum frekuensi radio. Proporsi peraturan yang sudah diterbitkan pada kedua bidang tersebut mencapai 42% untuk peraturan terkait bidang standarisasi perangkat pos dan informatika dan 39,8% untuk peraturan terkait bidang penataan sumber daya. Sementara proporsi peraturan yang terkait dengan bidang operasi sumber daya hanya 8% dari total regulasi yang telah diterbitkan sejak terbentuknya kelembagaan Direktorat Jenderal SDPPI. Peningkatan jumlah peraturan pada bidang standardisasi perangkat pos dan informatika dalam setahun terakhir menyebabkan proporsinya meningkat.
Jenis Peraturan Penataan Sumber Daya Operasi Sumber Daya Pengenda- lian SDPPI Standari- sasi PPI Lain-lain JUMLAH Undang-Undang 0 0 0 0 0 0 Peraturan Pemerintah 0 0 0 0 0 0 Peraturan Presiden 0 0 0 0 1 1 Peraturan Menkominfo 10 2 1 28 2 43 Keputusan Menkominfo 25 2 0 0 1 28
Peraturan Dirjen SDPPI*) 0 2 0 8 3 13
Surat Edaran Menteri 0 1 1 1 0 3
JUMLAH 35 7 2 37 7 88
Tabel 4.5 Jumlah Regulasi menurut bidang dan jenis terkait SDPPI 2011 s.d. semester 1-2013
Undang- Undang Peraturan Pemerintah Peraturan Presiden Peraturan Menkominfo Keputusan Menkominfo Peraturan Dirjen SDPPI* Surat Edaran Menteri
Penataan Sumber Daya 0 0 0 10 25 0 0
Operasi Sumber Daya 0 0 0 2 2 2 1
Pengenda-lian SDPPI 0 0 0 1 0 0 1 Standari-sasi PPI 0 0 0 28 0 8 1 Lain-lain 0 0 1 2 1 3 0 0 5 10 15 20 25 30 Gambar 4.3. Jumlah produk regulasi yang diterbitkan sejak dibentuknya Ditjen SDPPI
5
BAB
S
pektrum frekuensi radio dan orbit satelit merupakan sumber daya alam terbatas (scarce resources).Sumber daya alam tersebut perlu dikelola dan diatur penggunaannya agar diperoleh manfaat yang optimal dengan memperhatikan kaidah hukum nasional maupun internasional seperti konstitusi dan konvensiInternational Telecommunication Union serta Radio Regulation.
Penggunaan spektrum frekuensi radio (frekuensi) harus sesuai dengan peruntukannya serta tidak saling mengganggu, mengingat sifat spektrum frekuensi radio dapat merambat ke segala arah tanpa mengenal batas
wilayah geograis maupun politis (batas kabupaten/kota, batas provinsi,
bahkan batas negara). Dengan semakin berkembangnya teknologi, pemanfaatan sumberdaya spektrum frekuensi radio yang tersedia menunjukkan minat penggunaan yang semakin tinggi dan pemanfaatan yang semakin beragam. Penggunaan spektrum frekuensi radio digunakan hampir pada semua bidang seperti telekomunikasi, penyiaran, kebutuhan pendukung industri, pelayaran, pertahanan, transportasi udara atau laut. Penggunaan frekuensi untuk telekomunikasi dan komunikasi data paling cepat perkembangannya terutama untuk telekomunikasi nirkabel dan internet, karena penggunaannya yang semakin meluas oleh seluruh lapisan masyarakat. Pasar pengguna telekomunikasi seluler dan internet