• Tidak ada hasil yang ditemukan

KERANGKA BERPIKIR

Dalam dokumen makalah PKn (Halaman 31-99)

Upaya peningkatan aktifitas dan hasil belajar melalui model PAIKEM bagi siswa kelas VII D SMP N 1 Karangdadap pada semester 1 tahun 2010/2011.

Hasil yang dicapai masih rendah

Hasil yang dicapai masih rendah.

Guru menggunakan model pembelajaran PAIKEM dg cara EVERYONE IS A TEACHER HERE

Guru menggunakan model pembelajaran PAIKEM

Guru menggunakan model pembelajaran PAIKEM dengan cara Everyone is a teacher here (setiap murid

Dengan memanfaatkan model pembelajaran PAIKEM dg cara Index Card Match (mencari  jodoh kartu Tanya jawab Diduga melalui model pem

belajaran PAIKEM dapat meningkatkan hasil pem-belajaran bagi siswa VII D SMP N 1 Karangdadap Tahun 2010 2011

D. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir seperti uraian di atas, diajukan hipotesis tindakan sebagai berikut :

Melalui PAIKEM dapat meningkatkan minat dan hasil belajar bagi siswa kelas VIID SMP N 1 Karangdadap.

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Setting Penelitian

1. Waktu Penelitian

a. Penelitian dilakukan di SMPN 1 Karangdadap selama 6 bulan yaitu antara bulan  Nopember 2010 sampai dengan bulan April 2011 Penyusunan proposal mulaI bulan  Nopember 2010, bulan Desember menyusun instrument penelitian, bulan Januari 2011 mengumpulkan data dengan melaksanakan tindakan kelas, bulan Pebruari 2011 menganalisa data, bulan Maret 2011 membahas hasil analisa data yang diperoleh dan laporan hasil penelitian disusun pada bulan April 2011.

Tabel 1. Alokasi Waktu Penelitian

No. Uraian Kegiatan Nov Des Jan Peb Mar April

01 02 03 04 05 06 Menyususun proposal PTK Menyusun Instrumen Penelitian Pengumpulan Data dengan melakukan tindakan

a. Siklus 1  b.Siklus 2

Analisis Data

Pembahasan/Diskusi

Menyusun laporan hasil Penelitian

VV VV VV VV VVVV VV VVVV

 b. Pengumpulan data dan tindakan kelas dilakukan pada bulan Januari hal tersebut dsesuaikan dengan program semester yaitu pelaksanaan tatap muka sehingga  pengumpulan data dan tindakan kelas dapat berjalan efektif. Tidak mengganggu  proses pembelajaran

2. Tempat Penelitian.

a. Penelitian dilakukan di SMP N I Karangdadap Kabupaten Pekalongan kelas VII D.  b. Penelitian dilakukan di SMP N I Karangdadap kelas VII D karena berdasarkan

 pengamatan peneliti dan juga teman sejawat kelas tersebut dalam tatap muka  pembelajaran kurang bersemangat dan hasilnya juga rendah.

B. Subyek Penelitian

Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa  – siswi kelas VII D SMP N I Karangdadap yang berjumlah 32.

C. Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah nilai ulangan harian yang hasilnya banyak yang belum mencapai KKM 60% dari 32 siswa atau sekitar 19 siswa. Sumber data yang lain yaitu hasil pengamatan teman sejawat guru bahasa Indonesia dan IPS Terpadu.

D. Tehnik dan Alat Pengumpulan Data 1. Tehnik pengumpulan data

a. Tes tertulis, siswa mengerjakan soal-soal materi SK: Menampilkan sikap positif terhadap perlindungan dan penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) dengan KD :

Mendeskripsikan kasus pelanggaran dan upaya penegakan HAM dan KD : Menghargai upaya perlindungan HAM.

 b. Pengamatan, instrumen pengamatan tentang minat terhadap mapel PKn. 2. Alat pengumpulan data

a. Butir soal terlampir

 b. Lembar wawancara terlampir.

E. Validasi Data

a.1. Observasi Aktifitas Siswa

 No. Aspek yang diamati Observer I Observer II

1 Membawa buku BSE, LKS dan

referen lainnya.

32 32

2 Duduk dengan tenang

memperhatikan penjelasan guru

30 31

3 Aktif melaksanakan kegiatan sesuai  petunjuk guru

30 30

4 Melakukan kegiatan mencari kartu  pasangan

32 32

5 Mencari jawaban dan mencocokan  pada kartu jawaban

32 32

6 Bertanya pada guru/teman lain  pertanyaan yang kurang dipahami

24 25

7 Memberi tanggapan presentasi

 pasangan lain

10 14

8 Mempresentasikan hasil temuan  pasangan

32 32

9 Mengajukan pertanyaan pada

 pasangan lain

14 15

10 Menjawab pertanyaan teman 9 10

11 Tidak serius dalam presentasi 0 0

12 Melakukan kegiatan lain yang tidak

 berkaitan dengan proses

 pembelajaran

a.2. Wawancara / Angket Siswa

 No Pernyataan Pewancara I Pewancara II

SS S RR TS STS SS S RR TS STS

1 Pembelajaran PKn

dengan model PAIKEM

Index card Match

membuat saya memiliki kemauan tinggi untuk mengikuti pelajaran.

18 8 6 - - 19 9 4 -

-2 Model PAIKEM Index

Card Match sangat

menarik dan tidak

membosankan

18 9 5 - - 19 10 3 -

-3 Model PAIKEM Index

Card Match lebih cepat saya pahami

16 10 6 - - 17 9 6 -

-4 Model PAIKEM Index

Card Match memotivasi saya untuk berprestasi

15 14 3 - - 16 10 6 -

-5 Model PAIKEM Index

Card Match dapat

membantu

menyelesaikan masalah  belajar

17 13 2 - - 18 10 2 -

-6 Model PAIKEM Index

Card Match dapat

meningkatkan penalaran saya dalam mempelajari materi pelajaran

14 10 8 - - 16 11 5 -

-7 Model PAIKEM Index

Card Match dapat

membantu saya lebih kritis

10 9 13 - - 11 10 11 -

-8 Model PAIKEM Index

Card Match membantu

saya berani

mengeluarkan pendapat

17 12 3 - - 18 11 3 -

-9 Model PAIKEM Index

Card Match membuat saya lebih dihargai

dalam mengeluarkan

 pendapat

18 10 4 - - 17 9 6 -

-10 Model PAIKEM Index

Card Match dapat

memenfaatkan waktu

dengan baik

-F. Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis diskriptif kualitatif. Data observasi dan refleksi

a. Kondisi awal dan siklus I

 No Uraian Kondisi awal Siklus I Refleksi

1 Proses

Pembelajaran

Siswa yang pasif 17

Siswa yang pasif 10 Siswa yang

 pasif berkurang dari 17 menjadi 10

Siswa yang aktif 10

Siswa yang aktif 19 Siswa yang

aktif dari 10 menjadi 19 Siswa yang kurang

memperhatikan 5

Siswa yang kurang memperhatikan 3 Siswa yang kurang memperhatikan  berkurang dari 5 menjadi 3

b. Siklus I dan Siklus II

 No Uraian Siklus I Sklus II Refleksi

1 Proses

Pembelajara

Siswa yang pasif 10

Siswa yang pasif 5 Siswa yang pasif  berkurang dari 10

menjadi 5

Siswa yang aktif 19 Siswa yang aktif 27 Siswa yang aktif dari 19 menjadi 27 Siswa yang kurang

memperhatikan 3

Siswa yang kurang memperhatikan 0

Siswa yang kurang memperhatikan  berkurang dari 3

menjadi 0

c. Kondisi awal dan Kondisi akhir

 No Uraian Kondisi awal Kondisi akhir Refleksi

1 Proses

 pembelajaran

Siswa yang pasif 17

Siswa yang pasif 5

Siswa yang pasif  berkurang dari 17

menjadi 5 Siswa yang aktif 10 Siswa yang aktif

27

Siswa yang aktif meningkat dari 10 menjadi 27

Siswa yang kurang memperhatikan 5

Siswa yang

kurang

memperhatikan 0

Siswa yang kurang memperhatikan

menurun dari 5

G. Indikator Kinerja

Dengan penerapan model pembelajaran PAIKEM peneliti berharap kelas VII D  pada semester genap dapat meningkat hasil belajarnya. Dalam pelaksanaan  pembelajaran selama ini guru lebih banyak menggunakan metode konversional yaitu ceramah, sehingga siswa lebih banyak sebagai pendengar kalau di selingi pertanyaan siswa tidak dapat menjawab, kalau di beri kesempatan bertanya hanya sekitar 5 siswa yang bertanya dan lainnya tidak bertanya karena tidak tahu apa yang akan ditanyakan. Ketidak mampuan mengajukan pertanyaan di kelas VII D berdasarkan pengamatan teman sejawat dan juga pertanyaan dari peneliti untuk siswa yang harus di jawab, secara jujur ternyata siswa belum / tidak membaca materi yang akan diberikan dan  juga kalau ada tugas banyak yang mengerjakan di kelas / sekolah, itupun nyontek

temannya yang sudah mengerjakan.

Kondisi riil yang peneliti temukan di kelas VII D SMP N 1 Karangdadap Kabupaten Pekalongan, setiap kali mengawali pembelajaran dan selama proses pembelajaran siswa yang dapat menjawab pertanyaan materi baru ( Pretest ) dan mengerjakan tugas dengan baik hanya sekitar 5 dari 32 anak atau 15,61%, rendahnya minat baca mengerjakan tugas sangat memprihatinkan dan peneliti menyimpulkan permasalahan tersebut mendesak untuk dientaskan.

Permasalahan yang muncul di kelas VII D yang dapat peneliti lihat dari hasil ulangan harian maupun nilai tugas belum memenuhi KKM baik mata pelajaran PKn maupun mata pelajaran lain seperti IPS terpadu dan Bahasa Indonesia berdasarkan laporan /  pembicaraan guru mapel yang bersangkutan.

Permasalahan lain yang peneliti temukan kelas VII D kedisiplinannya masih sangat kurang, hal ini dapat dilihat dari daftar kehadiran, hampir setiap hari ada saja siswa yang tidak berangkat tanpa alasan / tanpa surat. Kalau ada surat satu atau dua

alasannya masih mengindikasikan kurang disiplin, yaitu di ajak orang tua waktu jam- jam sekolah.

Dilihat dari hasil belajar nilai semester ganjil dapat tuntas karena diadakan remidi dan nilai rata-rata ulangan harian kondisi awal semester genap 54,2 Dengan menggunakan model pembelajaran paikem diharapkan nilai rata-rata dapat mencapai 69.

H. Prosedur Tindakan

Dalam penelitian ini peneliti dalam kondisi awal menerapkan model pembelajaran konvensional yaitu ceramah yang monoton mengganti dengan model pembelajaran  paikem  Index Card Match  (Mencari jodoh kartu tanya jawab) pada siklus pertama  begitu pula pada siklus kedua.

Siklus 1

Tahap perencanaan

Dalam tahapan ini peneliti melihat kembali RPP dan juga hasil evaluasi dan mencari  penyebab mengapa siswa lebih banyak yang pasif dalam mengikuti pelajaran dan hasil  belajar rendah.

Tindakan 1 peneliti membuat RPP dengan SK: Menampilkan sikap positif terhadap  perlindungan dan penegakan HAM. Dan KD : Mendeskripsikan kasus pelanggaran

dan upaya penegakan HAM. Menggunakan model pembelajaran PAIKEM.

Tahap pelaksanaan :

1. Peneliti menyiapkan potongan kertas/kartu sejumlah siswa dalam kelas, kartu dibagi dalam dua kelompok, kelompok 1 berisi pertanyaan dan kelompok 2 berisi  jawaban.

2. Kocok kartu-kartu tersebut sehingga campur antara kartu pertanyaan dan kartu  jawaban.

3. Kertas/kartu dibagikan kepada setiap siswa dan siswa diberitahu kartu berisi 3. Kertas/kartu dibagikan kepada setiap siswa dan siswa diberitahu kartu berisi

 pertanyaan atau jawaban  pertanyaan atau jawaban

4. Siswa diminta mencari pasangan kartunya ( siswa yang pegang kartu pertanyaan 4. Siswa diminta mencari pasangan kartunya ( siswa yang pegang kartu pertanyaan

mencari siswa yang pegang kartu jawaban) mencari siswa yang pegang kartu jawaban)

5. Siswa yang sudah menemukan kartu pasangannya duduk berdekatan/sebangku. 5. Siswa yang sudah menemukan kartu pasangannya duduk berdekatan/sebangku. 6. Setelah semua siswa menemukan kartu pasangannya dan duduk berdekatan, setiap 6. Setelah semua siswa menemukan kartu pasangannya dan duduk berdekatan, setiap

 pasangan siswa bergantian mempresentasikan didepan kelas.  pasangan siswa bergantian mempresentasikan didepan kelas. 7.

7. Peneliti melakukan kesimpulan, kPeneliti melakukan kesimpulan, klarifikasi dan tindak lanjut/penilaian.larifikasi dan tindak lanjut/penilaian.

Tahap Pengamatan Tahap Pengamatan

Dalam tahap pengamatan peneliti berkolaborasi dengan teman sejawat yaitu guru IPS Dalam tahap pengamatan peneliti berkolaborasi dengan teman sejawat yaitu guru IPS terpadu dan guru B.Indonesia.

terpadu dan guru B.Indonesia.

Tahap Refleksi Tahap Refleksi Dalam tahap

Dalam tahap ini peneliti ini peneliti dengan dengan teman sejawat mengteman sejawat mengamati dan amati dan membandingkanmembandingkan keaktifan siswa sebelum dan sesudah diadakan tindakan 1 maupun tindakan 2. Serta keaktifan siswa sebelum dan sesudah diadakan tindakan 1 maupun tindakan 2. Serta membandingkan

membandingkan hasil nilai hasil nilai rata-rata kondisi rata-rata kondisi awal dan awal dan setelah diadakan setelah diadakan tindakantindakan siklus 1.

siklus 1.

Siklus II Siklus II Tahap

Tahap perencanaperencanaanan

Membuat RPP dengan SK:Menampilkan sikap positif terhadap perlindungan dan Membuat RPP dengan SK:Menampilkan sikap positif terhadap perlindungan dan  penegakan HAM dengan KD : Menghargai upaya perlindungan HAM.

 penegakan HAM dengan KD : Menghargai upaya perlindungan HAM. Melalui modelMelalui model  pembelajaran

 pembelajaran PAIKEM.PAIKEM.  Index Card Match  Index Card Match  ( mencari jodoh kartu tanya jawab )  ( mencari jodoh kartu tanya jawab ) Dengan angkah-langkah sebagai berikut ;

Dengan angkah-langkah sebagai berikut ;

1. Peneliti menyiapkan potongan kertas/kartu sejumlah siswa dalam kelas yang sudah 1. Peneliti menyiapkan potongan kertas/kartu sejumlah siswa dalam kelas yang sudah

 berisi pertanyaan dan jawaban  berisi pertanyaan dan jawaban 2.

2. Kartu Kartu dikocok dikocok secara acak.secara acak.

3. Siswa dibagi dalam 2 kelompok, kelompok 1 absen 1 s/d 16 dan kelompok 2 absen 3. Siswa dibagi dalam 2 kelompok, kelompok 1 absen 1 s/d 16 dan kelompok 2 absen

17 s/d 32 17 s/d 32 4. Kelompok

4. Kelompok 1 diminta mencari kartu pertany1 diminta mencari kartu pertanyaan dan kelompok aan dan kelompok 2 2 mencari kartumencari kartu  jawaban dari KD. Menghargai up

5

5 Setelah semua Setelah semua mendapat kartu mendapat kartu kemudian dkemudian diminta untuk iminta untuk mencari pasangan mencari pasangan kartunya.kartunya. 6. Siswa yang sudah menemukan kartu pasangannya diminta duduk berdekatan 6. Siswa yang sudah menemukan kartu pasangannya diminta duduk berdekatan

(sebangku) (sebangku)

7. Setelah semua siswa menemukan pasangannya dan duduk berdekatan, setiap 7. Setelah semua siswa menemukan pasangannya dan duduk berdekatan, setiap

 pasangan

 pasangan secara secara bergantian bergantian mempresentasikan mempresentasikan pertanyaan pertanyaan dan dan jawaban jawaban didepandidepan kelas.

kelas. 8.

8. Peneliti mengakhiri dengan Peneliti mengakhiri dengan klarifikasi dan kesimpulan serta tindak klarifikasi dan kesimpulan serta tindak lanjut.lanjut. Pengamatan

Pengamatan

Dalam pengamatan siswa kelas VII D guru berkolaborasi dengan teman sejawat guru Dalam pengamatan siswa kelas VII D guru berkolaborasi dengan teman sejawat guru IPS Terpadu dan guru B. Indonesia mengamati keaktifan siswa dan juga hasil belajar IPS Terpadu dan guru B. Indonesia mengamati keaktifan siswa dan juga hasil belajar  pada bulan Januari dan Pebruari 2011

 pada bulan Januari dan Pebruari 2011..

Refleksi Refleksi

Dalam tahap ini peneliti membandingkan kondisi awal keaktifan siswa dan hasi Dalam tahap ini peneliti membandingkan kondisi awal keaktifan siswa dan hasi  belajar dengan kondisi setelah diadakan tindakan siklus 2.

BAB IV BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A.

A. Deskripsi Kondisi AwalDeskripsi Kondisi Awal 1.

1. Deskripsi hasil belajarDeskripsi hasil belajar Hasil

Hasil belajar kelas VII belajar kelas VII D semester genap D semester genap th 2010/2th 2010/2011 dari 011 dari siswa 32 siswa 32 yangyang mencapai KKM hanya 14 atau 43%.

mencapai KKM hanya 14 atau 43%. 2.

2. Deskripsi proses pembelajaran.Deskripsi proses pembelajaran.

Dalam awal proses pembelajaran siswa pasif kurang berminat hal itu ditandai Dalam awal proses pembelajaran siswa pasif kurang berminat hal itu ditandai dengan pertanyaan yang diajukan siswa yang dapat menjawab hanya 15 dari 32 dengan pertanyaan yang diajukan siswa yang dapat menjawab hanya 15 dari 32 siswa dan hasil quisioner tentang minat 38% dari jumlah sis

siswa dan hasil quisioner tentang minat 38% dari jumlah sis wa 32 yaitu 12 siswa.wa 32 yaitu 12 siswa.

B.

B. Deskripsi Hasil Sklus 1Deskripsi Hasil Sklus 1 1. Perencanaan Tindakan 1. Perencanaan Tindakan

RPP dibuat dengan model pembelajaran PAIKEM dengan tujuan siswa aktif dan RPP dibuat dengan model pembelajaran PAIKEM dengan tujuan siswa aktif dan tertarik sehingga minat meningkat. Dalam model PAIKEM sikles 1 peneliti tertarik sehingga minat meningkat. Dalam model PAIKEM sikles 1 peneliti memilih

memilih Index Card Match Index Card Match (mencari jodoh kartu tanya jawab)(mencari jodoh kartu tanya jawab) 2.

2. Pelaksanaan Pelaksanaan Tindakan.Tindakan.

Dalam pelaksanaan tindakan langkahkah-langkah penerapannya sebagai berikut: Dalam pelaksanaan tindakan langkahkah-langkah penerapannya sebagai berikut:

1.Guru menyiapkan kartu/kertas sejumlah siswa yang sudah berisi pertanyaan dan 1.Guru menyiapkan kartu/kertas sejumlah siswa yang sudah berisi pertanyaan dan

 jawaban.  jawaban.

2.Guru membagi kertas/kartu kepada setiap siswa yang sudah berisi pertanyaan 2.Guru membagi kertas/kartu kepada setiap siswa yang sudah berisi pertanyaan

dan yang lain

dan yang lain berisi jawaban berisi jawaban yang berhubuyang berhubungan dengan ngan dengan kompetensi dasar.kompetensi dasar. 3. Siswa disuruh membaca mempelajari pertanyaan-pertanyaan tersebut dan 3. Siswa disuruh membaca mempelajari pertanyaan-pertanyaan tersebut dan

diminta

4.Siswa yang sudah menemukan pasangan kartu duduk berdampingan. 5.Setelah semua siswa menemukan pasangan kartunya secara bergiliran

mempresentasikan didepan kelas.

6.Siswa lain mendengarkan dan meberi tanggapan hasil temuan yang dipresentasikan

7. Guru melakukan kesimpulan, klarifikasi dan tindak lanjut.

3. Hasil Pengamatan a. Hasil belajar 

Dengan menggunakan model pembelajaran PAIKEM (Index Card Match) hasil  pembelajaran terjadi peningkatan dari kondisi awal yang mencapai KKM 10 siswa

atau 31% menjadi 20 siswa atau 62%.

Nilai Ulangan Harian Akhir Siklus 1

 No Uraian UH 1

1 Nilai terendah 46

2 Nilai tertinggi 84

3 Nilai rata – rata 64,48

 b. Proses Pembelajaran.

Pada awalnya siswa belum kelihatan adanya peningkatan atau ketertarikan tapai setelah dibagikan kertas/kartu siswa mulai tertarik begitu selanjutnya setelah mendapat tugas untuk menulis pertanyaan dan kartu dibagikan dan mencari jawaban dari  pertanyaan yang didapat kemudian siswa yang sudah menemukan jawaban berlomba tunjuk jari untuk memberikan jawaban dan yang belum menemukan jawaban terlihat aktif mencari jawaban. Dari kegiatan pembelajaran dengan model paikem everyone is a teacher here siswa yang aktif mencapai 22 atau 62% dibandingkan dengan kondisi awal terjadi peningkatan 8 siswa atau 22%.

Proses Pembelajaran

 No Uraian Kondisi Awal Siklus 1

1 Tindakan Dalam Pembelajaran PKn

menggunakan ceramah yang monoton. Dalam Pembelajaran PKn menggunakan model pembelajaran PAIKEM dengan Index

Card Match (mencari  jodoh kartu tanya jawab)

4. Refleksi

Dalam refleksi peneliti dan teman sejawat menyimpulkan hasil pengamatannya selama kegiatan belajar mengajar siswa terjadi peningkatan aktifitas dan hasil belajar dibandingkan dengan kondisi awal.

Refleksi Basil Belajar

No Uraian Kondisi Awal Siklus 1 Refleksi

1 Hasil Belajar Ulangan Harian  pada kondisi awal Nilai terendah 25 Nilai tertinggi 80  Nilai rerata 54,2 Ulangan Harian  pada Siklus 1  Nilai terendah 46  Nilai tertinggi 84  Nilai rerata 64,7

ilai terendah meningkat se  besar 84 % dari 25 mjd 46 ilai tertinggi naik sebesar 4 % dari 80 menjadi 84 ilai rerata meningkat se  besar .34 % dari 54,2

menjadi 64,7 Dengan model

 pembelajaran PAIKEM  Index Card Match siswa

lebih tertarik dan minat meningkat dan

hasilnyapun terjadi  peningkatan pula. Pada

siklus 2 direncanakan menggunakan model  paikem yang sama  pengelolaan kelas yang  berbeda.

Refleksi Proses Pembelajaran

No Uraian Kondisi Awal Siklus I Refleksi

2 Proses

Pembelajaran

Siswa yang pasif 17 Siswa yang pasif 10 Siswa yang pasf  berkurang dari 17

menjadi 10 Siswa yang aktif 10 Siswa yang aktif 19 Siswa yang aktif

meningkat dari 10 menjadi 19

Siswa yang kurang memperhatikan 5

Siswa yang kurang memperhatikan 3

Siswa yang kurang memperhatikan  berkurang dari 5

menjadi 3

c. Deskripsi Hasil Siklus II

1. Perencanaan Tindakan

Dalam perencanaan tindakan siklus 2 ini peneliti dalam pembuatan RPP menggunakan model pembelajaran PAIKEM yang lain yaitu  Index Card Match (Mencari jodoh kartu tanya jawab )

2. Pelaksanaan Tindakan

Guru masuk kelas mengucapkan salam mengabsen anak menanyakan kesehatan siswa dan juga tentang kebersihan. Kemudian menyampakain SK, KD, Indikator serta tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dapat dicapai melalui model paikem index card match dengan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Guru menyiapkan kartu sejumlah siswa yang sudah berisi pertanyaan dan  jawaban yang berhubungan dengan tujuan pembelajaran.

3. Siswa diberitahu kartu yang didapat ada yang berujud pertanyaan ada yang  jawaban.

4. Siswa disuruh mencari pasangan (pertanyaan dengan jawabannya), setelah menemukan pasangan mereka disuruh duduk berdekatan

5. Setelah siswa semua menemukan pasangannya disuruh membacakannya secara  bergantian pertanyaan dan jawaban sampai pasangan terakhir.

6. Akhir proses diklarifikasi dan disimpulkan dan tindak lanjut.

3. Hasil pengamatan

a. Hasil belajar.

Hasil belajar siklus 2 terjadi peningkatan dari siklus 1, dalam siklus 1 siswa yang mendapat nilai mencapai KKM ada 20 atau 57% dan dalam siklus 2 yang mendapat nilai diatas KKM mencapai 31 atau 88%.

Nilai Ulangan Harian Akhir Siklus 2

 No Uraian Ulangan

harian 2

1 Nilai terendah 50

2 Nilai tertinggi 85

3 Nilai rerata 66,2

 b. Proses pembelajaran.

Dalam proses pembelajaran siklus 2 penerapan model paikem index card match terjadi peningkatan lagi keaktifan siswa dari 22 atau 62% menjadi 32 atau 91%.

4. Refleksi

Peneliti dengan teman sejawat dalam pengamatan siklus 2 menyimpulkan terjadi

 peningkatan baik keaktifan siswa maupun hasil belajar hal tersebut dalam tabel berikut ini

TINDAKAN

No Uraian Sklus 1 Siklus 2

01 Tindakan Dalam pembelajaran PKn

menggunakan model

PAIKEM  Index Card Match ( mencari jodoh kartu tanya  jawab)

Dalam pembelajaran PKn menggunakan model PAIKEM  Index Card Match ( mencari  jodoh kartu tanya jawab)

PROSES PEMBELAJARAN

No Uraian Siklus I Siklus II Refleksi

2 Proses

 pembelajaran

Siswa yang pasif ada 10 Siswa yang pasif 5 Siswa yang pasif menurun dari 10 menjadi 5

Siswa yang aktif 19 Siswa yang aktif 27

Siswa yang aktif meningkat dari 19 menjadi 27

Siswa yang kurang meperhatikan 3

Siswa yang kurang memperhatikan 0

Siswa yang kurang memperhatikan menurun dari 3 menjadi 0

HASIL PEMBELAJARAN

 N0 Uraian Siklus 1 Siklus 2 Refleksi

03 Hasil Belajar Ulangan harian Pada siklus 1 nilai terendah 46 dan nalai tertinggi 84  Nilai rerata 64,48 Ulangan harian  pada siklus 2 nilai terendah 50 Nilai tertinggi 85Nilai rerata 66,2

ilai terendah turn se  besar 8,7 % dari 46

menjadi 50

 Nilai tertinggi mening kat sebesar 1,2% dari 84 .menjadi 85

 Nilai rata-rata naik sebesar 1 % dari 64,48 menjadi 66,20

E. Pembahasan / diskusi

1.Tindakan

No Kondisi awal Siklus 1 Siklus2/ Kondisi

akhir 01 Dalam  pembelajaran guru masih menggunakan cara konvensional yaitu ceramah Dalam pembelajaran PKn guru menerapkan model pembelajaran

PAIKEM  Index Card  Match

Dalam pembelajaran PKn guru menerapkan model pembelajaran PAIEKEM Index Card   Match (Mencri jodoh

2.Proses Pembelajaran No Kondisi

awal

Siklus 1 Siklus 2/kondisi

akhir Refleksi kondisi awal ke kondisi akhir 02 Siswa yang  pasif 17 Siswa yang aktif 10 Siswa yang ku rang memper-hatikan 5

Siswa yang pasif 10

Siswa yang aktif 19 Siswa yang kurang memperhatikan 3

Siswa yang pasif 5

Siswa yang aktif 27

Siswa yang kurang

memperhatikan 0

Siswa yang pasif  berkurang dari 17

menjadi 5

Siswa yang aktif meningkat dari 10 menjadi 27

Siswa yang kurang memperhatikan menurun dari 5 menjadi 0

3.HasilBelajar

 No Kondisi awal Siklus 1 Siklus 2 Refleksi dari kondisi

awal ke kondisi akhir 02 Ulangan harian  pada kondisi awal  Nilai terendah 25  Nilai tertinggi 80  Nilai rerata 54,2 Ulangan harian pada siklus 1 nilai terendah 46  Nilai tertinggi 84  Nilai rerata 64,7  Nilai ulangan

harian pada siklus 2 nilai terendah 50

 Nilai tertinggi 85  Nilai rerata 66,20

Dari kondisi awal

kekondisi akhir

terdapat peningkatan hasil belajar dari

rata-rata 54,2 menjadi 66,20 meningkat sebesar 22 % F. Hasil Tindakan 1. Hasil Belajar

Melalui model pembelajaran PAIKEM INDEX CARD MATCH  (Mencari jodoh kartu tanya jawab) dapat meningkatkan dari kondisi awal ke kondisi akhir terdapat peningkatan hasi belajar dari rata-rata 54,2 menjadi 66,2 meningkat sebesar 22.%

2. Proses Pembelajaran.

Dari kondisi awal ke ke kondisi akhir terdapat peningkatan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran PKN dari 15 menjadi 29 atau 43 %

Dalam dokumen makalah PKn (Halaman 31-99)

Dokumen terkait