Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.7 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian

Berdasarkan teori yang telah diuraikan sebelumnya maka peneliti mencoba membuat suatu kerangka konseptual mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan upaya pengendalian pencemaran pestisida kimia di lingkungan. Kerangka konseptual ini berdasarkan teori L.W.Green tentang determinan perilaku, yaitu variabel karakteristik, pengetahuan, dan sikap merupakan faktor predisposisi yang berhubungan dengan terbentuknya perilaku penggunaan pestisida yang mengarah pada upaya pencegahan pencemaran lingkungan dan diteliti sebagai variabel bebas.

Variabel bebas lainnya adalah faktor pendukung dan faktor penguat yang berhubungan dengan upaya pengendalian pencemaran pestisida kimia di lingkungan. Faktor pendukungnya yaitu meliputi sarana pertanian dan media promosi, namun hal ini tidak diteliti. Dinas Pertanian Kabupaten Jember dan Asosiasi Petani Cabai di Kecamatan Wuluhan sebagai faktor penguat yang berhubungan dengan terbentuknya perilaku penggunaan pestisida yang mengarah pada upaya pencegahan pencemaran lingkungan.

Pengetahuan berhubungan dengan pemahaman responden terkait penggunaan pestisida yang mengarah pada upaya pencegahan pencemaran lingkungan, sedangkan sikap yang dimaksud yaitu reaksi yang masih tertutup dari responden tentang kewaspadaan responden terhadap bahaya pencemaran lingkungan akibat penggunaan pestisida yang tidak benar. Reaksi dinyatakan dengan suatu pernyataan setuju atau tidak setuju. Perilaku yang mengarah pada upaya pencegahan pencemaran lingkungan dalam konteks ini merupakan respon dari responden dalam bentuk tindakan (practice) yang dilakukan sebagai perwujudan dari pengetahuan dan sikap yang dimiliki oleh responden tersebut.

Perubahan perilaku seseorang merupakan suatu penerimaan perilaku baru dalam kehidupannya melalui tiga tahap, yaitu pengukuran pengetahuan, sikap dan tindakan seseorang. Berdasarkan teori yang dikemukakan L.W.Green, perubahan

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

(knowledge) akan membentuk sikap (attitude) kemudian akan terwujud dalam bentuk praktek (practice). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah perilaku penggunaan pestisida sebagai upaya pencegahan pencemaran lingkungan.

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

: :

Determinan Perilaku

Variabel Bebas Variabel Terikat

Predisposing factor:

1. Karakteristik Petani Cabai a. Umur

b. Luas lahan (Ha) c. Tingkat Pendidikan d. Pekerjaan 4. Kepercayaan 5. Keyakinan 6. Nilai-nilai Enabling factor: 1. Sarana Pertanian 2. Media Promosi Reinforcing factor:

2. Peran Asosiasi Petani Cabai di Kec. Wuluhan 1. Peran Dinas Pertanian Kabupaten Jember

3. Keluarga

Perilaku penggunaan pestisida sebagai upaya pencegahan

pencemaran lingkungan 2. Pengetahuan petani cabai terkait penggunaan

pestisida dan pencegahan pencemaran lingkungan. 3. Sikap petani cabai terkait penggunaan pestisida dan

pencegahan pencemaran lingkungan.

1. Penggunaan pestisida sintetis (6 kriteria tepat)

Variabel yang diteliti Variabel yang tidak diteliti Keterangan :

2. Penggunaan pestisida nabati

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

2.7.2 Hipotesis Penelitian

Hipotesis adalah pernyataan yang diterima secara sementara sebagai suatu kebenaran, sebagaimana adanya pada saat fenomena dikenal dan merupakan dasar kerja serta panduan dalam verifikasi (Nazir, 2005). Berdasarkan kerangka konseptual penelitian, maka hipotesis yang diujikan dalam penelitian ini adalah:

a. Ada hubungan antara pengetahuan petani cabai dengan perilaku penggunaan pestisida sebagai upaya pencegahan pencemaran lingkungan.

b. Ada hubungan antara sikap petani cabai dengan perilaku penggunaan pestisida sebagai upaya pencegahan pencemaran lingkungan.

c. Ada hubungan peran Dinas Pertanian Kabupaten Jember dengan perilaku penggunaan pestisida sebagai upaya pencegahan pencemaran lingkungan.

d. Ada hubungan peran Asosiasi Petani Cabai di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember dengan perilaku penggunaan pestisida sebagai upaya pencegahan pencemaran lingkungan.

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

Dalam dokumen FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENGGUNAAN PESTISIDA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Studi Pada Petani Cabai di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember) (Halaman 68-72)