Kesaksian dalam Smart-Chi Therapi
Memang beberapa peserta dapat mengalami ketidaknyamanan selama proses menembus Meridian Tu berlangsung. Peserta akan mengalami kepala pusing dan berat atau tengkuk dan kedua pundak terasa pegal. Jangan berkecil hati sebab teknik terapi tubuh Smart-Chi dengan diawali dari rasa sakit atau pegal adalah efek dari proses penembusan. Setelah itu keadaan kurang nyaman akan berkurang banyak. Dari proses penembusan gerbang ketiga dampak gerakan ayunan badan pada beberapa orang akan menunjukkan kekhasan tubuhnya dengan jelas. Ini utamanya bagi yang mempunyai hambatan atau penyakit tertentu di sekitar kepala dan tengkuk. Maka dari itu dalam beberapa kesempatan pelatihan ada peserta yang mengalami sensasi gerakan luar biasa selama proses Tung Kwan. Semisal tubuh mengayun dengan kuat, gerakan ke depan dan ke belakang, atau ke samping kiri dan kanan secara ajeg.
TESTIMONIAL INDRASAPTAYANA TANGERANG BASIC 1 BATCH 7--- Original Message
---Subject: Re: [smartchi_therapy] SEBERAPA EFEKTIF JIKA KITA TUNG KWAN From: Indra Saptayana <[email protected]>
To: [email protected] Date: Tuesday, July 27, 2010 07:00:03 Salam Sejahtera selalu,
Pada tanggal 17 July 2010, saya mengikuti pelatihan SmartChi ini, pada waktu meditasi pertama kali yaitu di tantien tengah saya sudah langsung merasakan energy naik melewati titik hui yin dan Weili kuan, tetapi saya tetap focus mengisi tantien tengah saja. Waktu tahap ke-2, yaitu mengisi tantien bawah, energy saya sudah naik sampai di Paihui, sehingga timbul banyak sensasi antara lain, seperti berdenyut-denyut, cakra mahkota berkembang dan berputar-putar, kadang2 seperti banyak semut. Pada pelatihan tahap akhir tiba2 timbul sensasi seperti lampu flash camera yang menyala tiba2, berwarna putih metalik, caktra ajna juga langsung berdenyut2 dan berputar-putar, sementara air liur menjadi tambah banyak(ini jadi mengganggu focus saya ketantien bawah, karena kita harus menelan air liur ini dulu). Setelah Tungkwan, saya merasakan tubuh saya sangat segar, fresh, mata menjadi terang, langkah menjadi ringan, serta semangat berkobar-kobar, walaupun telah bermeditasi cukup lama. Saya adalah praktisi Chikung, Yoga Kundalini, Reiki Master dan pernah mengikuti Pelatihan Meditasi di Bali Usaha dengan Bpk Merta Ada, sampai level II, saat ini saya melatih senam kesehatan dan kebugaran di Tangerang.
Sekarang setiap selesai meditasi saya merasakan tubuh menjadi segar, energy berputar-putar. Saya berlatih 2x sehari, pagi dan malam masing2 selama 1 jam. Nanti saya akan mengikuti pelatihan SmarthChi tingkat Advance kalau sudah diadakan. Seperti Pak Deni bilang, sehabis Tung Kwan memang ada perbedaan warna waktu kita buang air (BAB).
Inilah kesaksian saya setelah mengikuti pelatihan SmarthChi, semoga bisa menjadi masukan bagi rekan2 yang akan mengikuti pelatihan ini. Terimakasih untuk Pak Moderator, GBU...
Wassalam, Indrasaptayana, Tangerang
TESTIMONIAL PINANTO IRWANDI PEKAYON BEKASI <[email protected]> To: [email protected]
Sent: Mon, July 26, 2010 6:34:10 PM
Subject: Re: [smartchi_therapy] SEBERAPA EFEKTIF JIKA KITA TUNG KWAN
Saya juga seperti yg lain, saya harus tahu dulu kegunaan dari latihan ini, dan saya tidak hanya mencari di smartchi saja tapi saya juga mencari pelatihan2 yang sejenis (mis dari Zhen-Qi Yun Xing), membaca kesaksian2 dari yang telah ikut pelatihan ini, sebelum memutuskan ikut pelatihan ini dan memang yang terpenting akhirnya adalah membuktikan sendiri.
Saya ingin menceritakan sedikit mengenai pleatihan yang dilakukan tgl 24-25 Juli kemarin, istri saya mengalami gangguan pada tulang belakang, duduk di kursi roda dan bila berjalan harus menggunakan tongkat dengan 4 kaki, bila sedang duduk atau tiduran sulit bagi istri saya untuk
mengangkat kaki kanannya dan harus dibantu diangkat dengan menggunakan tangannya, ketika selesai latihan pada hari pertama, sesudah Tung Kuan tiba2 istri saya yang duduk disamping saya mengatakan bahwa ia bisa mengangkat kaki kanannya tanpa menggunakan tangan. Hari kedua latihan istri saya sudah dapat mengangkat kaki kanannya dengan mudah dan cukup tinggi tanpa bantuan tangan atau bantuan apapun.
Mungkin dengan pengalaman yang terjadi pada istri saya ini bisa menjadi masukan bagi yang lain, tetapi harus diingat bahwa pada prinsipnya tidak semua memberikan hasil yang benar2 sama, ada yang malah lebih baik, ada juga yang tidak lebih baik. tapi untuk istri saya dan saya pelatihan amat sangat berguna sekali.
Salam, Pinanto
>Dari: Pinanto Irwandy <[email protected]> Kepada: [email protected]
Tanggal: Senin, 26 Juli, 2010, 11:14 AM Shifu Yth,
Saya ucapkan terima kasih, karena dengan pelatihan yang dibimbing oleh Shifu, istri saya kaki kanannya yang sulit diangkat, yang biasanya harus dibantu dengan tangan, selesai latihan hari pertama saja kaki kanannya sudah dapat diangkat tanpa bantuan tangan, selasi latihan hari kedua menjadi bertambah baik lagi. Hanya waktu tidur pinggangnya terasa sangat pegal dan sakit, mungkin akibat duduk lama waktu meditasi.
Pak untuk pelatihan di Bekasi seperti yang Bapak usulkan, tadi siang teman saya (Dr. Taufik) sudah confirm untuk ikut pelatihan tanggal 31 Juli-1 Agustus di rumah saya, teman saya satu lagi juga tertarik dan saya masih menunggu konfirmasi dari teman saya itu. Tapi apakah tgl 31 Juli-1 Agsutus ini Shifu available ?. Salam, Pinanto
TESTIMONIAL TUNG KWAN
Date: Tue, 27 Jul 2010 08:51:01 +0700 From: Iswardeni <[email protected]>
Reply-To: [email protected] Dear friends,
Buat rekan-rekan yang sudah ikut Pelatihan mohon memberikan TESTIMONIAL, meski saya menerima laporan adalah tidak INDAH kalau saya yang mengulas.
Jadi TESTIMONIAL TUNG KWAN ini harap bisa menjadi ajang teman-teman membantu MASYARAKAT LEBIH SEHAT DALAM 2 HARI PELATIHAN SAJA.
Saya tahu bagaimana TEKAN DARAH, GULA DARAH, DIABETES, LIVER, GINJAL terbantu. Juga bagaimana PENINGKATAN ENERGI YANG DIDAPAT SETELAH TUNG KWAN oleh praktisi REIKI, TENAGA DALAM, BELA DIRI. Jadi saya berharap keterbukaan rekan-rekan untuk mengungkapkan ini. Semata-mata demi membantu rekan-rekan lain mendapat kesempatan yang sama untuk lebih SEHAT.
Saya harap dengan munculnya Testimoni dari pak Pinanto dan pak Indra, yang lain segera menyusul.
Salam Sehat dan Sukses Selalu, ISWARDENI
SMART CHI THERAPHY SBG ALTERNATIF PENGOBATAN PENYAKIT KANKER Date: Wed, 4 Aug 2010 09:41:51 +0800 (SGT)
From: Pandu Usodo <[email protected]>
SMART CHI THERAPI SBG ALTERNATIF PENGOBATAN PENYAKIT KANKER
Penyakit Kanker adalah suatu penyakit dimana terjadi pertumbuhan yang berlebihan atau perkembangan yang tidak terkontrol dari sel-sel (jaringan) di dalam tubuh.
Berdasarkan tingkatan penyebab kematian yang paling tinggi adalah penyakit kanker paru-paru, disusul dengan kanker rahim (kista, miom), kanker hati, kanker usus, dan kanker payudara.
Untuk mengobati penyakit kanker tsb, tindakan medis yang sering diberikan oleh dokter adalah : a.Tindakan Operasi (Pembedahan): Pada kanker yang masih usia dini, tindakan operasi (pembedahan) adalah tindakan yang tepat. Dokter akan mengangkat benjolan serta area kecil di sekitarnya dan menggantikannya dengan jaringan otot lain (lumpectomy). Beberapa kasus tindakan ini cukup tepat dalam menghentikan menjangkitnya kanker, akan tetapi ada juga kasus yang justru meyebabkan pertumbuhan kanker semakin aktif dan menyebar.
b.Tindakan RadioTherapi (Penyinaran): Yaitu proses penyinaran pada daerah yang terserang kanker dengan sinar x, dan sinar gamma yang bertujuan untuk membunuh sel kanker yang tersisa pasca operasi. Tindakan ini mempunyai efek kurang baik, seperti tubuh menjadi lemah, nafsu makan berkurang, tubuh menjadi lemas, serta Hb dan leukosit cenderung menurun akibat dari radiasi .
c.Tindakan ChemoTherapi: Yaitu proses pemberian obat-obatan anti kanker dalam bentuk pil cair, kapsul atau melalui cairan infus yang bertujuan untuk membunuh sel kanker. Tindakan ini dilakukan jika kanker sudah mulai myebar dan diharapkan bisa terbunuh oleh obat anti kanker ini. Dampak dari tindakan ini adalah pasien mual, muntah dan rambut rontok.
Oleh karena menimbulkan dampak atau efek samping penyakit lainnya pada sistem pengobatan medis sekarang, para penderita / pasien sering mencari alternatif pengobatan lainnya, seperti pengobatan herbal, therapi jus, teknik akupungtur, dll
Pengobatan Alternatif Smart Chi Therapi terbukti telah berhasil mengurangi, bahkan menyembuhkan penyebaran penyakit kanker, berdasarkan penelitian Dr. Li Shao Bo sendiri, ahli dokter TCM China, seorang yang berlatih Zhen Qi / smart chi akan otomatis tercipta zat anti kanker dalam tubuhnya, yang disebut "interferon", jika interferon ini diproduksi oleh tubuh secara terus menerus, maka akan menghambat penyebaran penyakit kanker.
Jadi pasien memang dituntut untuk berlatih pernapasan sendiri sesuai dengan teori teknik yang diajarkan oleh instruktur, selanjutnya melatihnya setiap hari sebagai pengganti obat.
Berdasarkan testimoni penderita kanker payudara stadium 4, dimana kankernya sdh menjalar ke kaki kanannya, pada hari pertama pelatihan kaki tsb sudah bisa digerakkan tanpa menderita sakit sama sekali, suatu hal yang dimimpikannya satu tahun yang lalu, di saat tubuhnya terbaring di tempat tidur tidak bisa jalan sama sekali, hanya mengandalkan duduk di kursi roda
Smart Chi Therapi terus menerus mengadakan pelatihan untuk pengobatan diri sendiri, pengobatan yang berhasil disembuhkan antara lain: kanker, osteoporosis, darah tinggi, mag, jantung, dll.
NORMAN AZWIN BASIC 1 BATCH 9, TGL 7-8 Agustus 2010 JAKARTA Norman Aswin August 10 at 9:48am
syusyah di omonginnya krn reaksi <sensasi> tiap orang ber-beda2. Di angkatan 9 ada bebr orang yg blm tungkwan, Karena umur saya >67thn dgn > 10 penyakit, diantaranya blm dpt di sembuhkan, alhamdulillah. Tadinya sepulangnya dari pelatihan<hr ke-2> saya juga tdk yakin akan kemampuan saya, krn perubahannya terasa sedikit .
Umumnya <tiap orang> air liurnya "berlimpah". Tpi sehari ssudahnya berulah saya menyadarinya perubahannya; a.l. tulang belakang diatas pantat yg trasa kopong kadang terasa sakit wkt naik tangga, skg pulih, biasanya sy naik spd motor spt or sakit, skg sdh suegar, kewajiban suami isteri tadi mlm spt. pengantin baru lagi <ups. sorry>, rasa2nya indra ke-6 saya juga mulai, pengennya sih bisa waskita spt. teman2 yg laen.
Mungkin dgn med.yg teratur, lama2 akan teratasi <malas sih ! >
NB.: Sakit Tulang belakang menurut foto rongent sdh keropos di daerah dibawah pinggang dan tulang leher no.4,5, dan 6 sdn sompak krn kseringan di terapi <1x terapi di RS @ 10 x di trekking> sdh ke shinse ---> dipanasi pake lampu ultra term dan akupuntur, sdh "dipegan" bung Martin, Bung Jaya <?> ada baikan dikit. Jadi selama ini kalo saya jalan spt aki2 <memang sih> penuh kewaspadaan takut jatuh.
Duduk meditasi simple, cuma duduk diam di kursiempuk <kbetulan>
2 or. peserta wanita <umumnya> sensasi lebih cepat, satunya sdh bisa melayang "out of body", ttp sblm tahap 2 dilarang / di tegur shifu, takut gak kembali ke dunia . . . muksho <?>
TESTIMONIAL NORMAN ASWIN/ AZNAN BASIC 1 BATCH 9, 14-15 AGST 2010 Dear friends,
Ini versi resmi dari Testimonial pak Norman yang umur 67 tahun, buat teman-teman yang terima versi tidak resmi tentu akan lebih termehek-mehek lagi.
Dan pasti ingin cepat-cepat nyicipin TUNG KWAN versi SMARTCHI yang cuman 2 hari tapi oke punya..
Kemarin Shifu Pandu juga up-load TOP REKOR 1 JAM TUNG KWAN, jadi bersiaplah untuk lebih sehat.
Kita harap saja rekan-rekan bisa datang untuk preview besok. Sampai ketemu yach, forward ke rekan 2 di luar millist agar mereka bisa datang besok ke Gedung Mulia.
Salam Sehat dan Sukses Selalu, ISWARDENI
Subject: TESTIMONIAL NORMAN ASWIN/ AZNAN BASIC 1 BATCH 9, 14-15 AGST 2010 Date: Fri, 27 Aug 2010 08:58:39 +0700
From: norman aswin <[email protected]> Reply-To: [email protected] Assl.wr.wb.,
Ma'af baru kali ini menyurati ke milis karena selama ini saya cuma menikmati dulu proses penyembuhan penyakitnya.
Minggu pertama setelah pelatihan Batch ke - 9 terasa BAB saya agak berminyak, menurut Pak Iswardeni itu detoksifikasi penyakit .
Penyakit, yang saya rasakan dan paling saya harapkan kesembuhannya adalah tulang belakang saya arah ke pinggul <sewaktu-waktu> terasa sakit, sehingga tidak fit dibawa berjalan , apalagi mengendarai sepeda motor .
Dari hasil foto rontgen bulan Januari tahun ini ketahuan bahwa tulang punggung sebelah bawah sudah keropos, a.l. dikatakan : - Alignment tak baik, - Tulang-tulang porotik, - Spur pada L1 s.d. 5, Th12, - Pnyempitan discus dan foramen L5 – S1 ;
Kesan : - Spondyloarthrosis lumbal, Listhesis L4 – 5 grade 1, - Penyempitan discus dan foramn L5 – S1
Kerusakan ini ditambah lagi tulang leher no. 3, 4, dan 5 sudah patah <sompak> karena keseringan di trekking .
(Memang sejak tahun ’70an tulang leher saya sudah belasan kali di terapi di berbagai rumah sakit karena pengapuran. Sekali terapi di trekking sebanyak 10 x / hari; karena sudah berumur, tahun '90 an tulang leher itu akhirnya mengalah <patah> terhadap kapur yang terjadi )
Untuk mengobatinya, saya sudah datang ke Dokter Spesialis, cuma di suruh terapi <kembali> dan diberi salep gosok penghilang rasa sakit,
Sudah ke Shinse diobati dengan cara tusuk jarum + di sinar serta <pinggangnya> di kompres handuk panas .
Sudah di "tangani" beberapa teman dari RT; terasa ada perubahan namun belum total , karena kadang terasa sakit kembali. Rasanya seperti hilang tenaga , rasanya tulang pantatnya sebelah bawah kosong <?>
Sehari setelah pelatihan SmartChi Therapi saya merasakan sepertinya ada yang "gak beras" : ternyata penyakit yang hampir saya bawa ke tukang urut Cimande sudah pulih seperti saat masih muda. Udah bisa berlari naik turun tangga di rumah .
Sekarang jalan sudah normal walau masih bungkuk karena usia <67thn+>, sebelumnya di-gagah2in, naik motor gak terasa lagi ada polisi tidur .
Saya sangat yakin yang menyembuhkan adalah Allah SWT, tapi dengan sebab mengikuti Smartchi Terapi , penyakit saya jadi sembuh , leher sudah tidak sakit lagi kalo menunduk . Memang dokter melarang dalam melakukan olah raga agar lehernya tidak manggut2; walau masih terasa sedikit berat .
Ini juga menambah semangat saya untuk mengisi energi ke tantien bawah menjadi ± ¼ jam, yang selama ini cuma 5mnt saja . Semoga nanti bisa menjadi setengah jam sebagaimana yang dianjurkan .
Atas bantuannya, dengan ini saya ucapkan terima kasih kepada Shifu Pandu Usodo dan Iswardeni .