• Tidak ada hasil yang ditemukan

keshogunan pada Zaman Muromachi

Dalam dokumen Muromachi Jidai No Nihon No Seifu Seido (Halaman 31-38)

BAB III SISTEM PEMERINTAHAN DI ZAMAN MUROMACHI

3.2. keshogunan pada Zaman Muromachi

Menurut

adalah istilah bahasa Jepang yang berarti Jenderal. Dalam konteks sejarah Jepang, bila disebut pejabat shogun maka yang dimaksudkan adalah Sei-i Taishogun yang berarti panglima tertinggi pasukan Ekspedisi melawan orang biadab.

Sei-i Taishogun merupakan salahsatu jabatan jenderal yang dibuat diluar sistem Taiho Ritsuryo. Jabatan Sei-i Taishogun dihapus sejak Restorasi Meiji walupun demikian, dalam bahasa Jepang istilah shogun yang berarti jenderal dalam kemiliteran tetap digunakan sampai sekarang.

Negara asing menganggap shogun sebagai ” Raja Jepang ” namun secara resmi shogun diperintah dari luar istana Kaisar dan bukan penguasa yang sesungguhnya.

Kekuasaan tertinggi tetap berada ditangan Kaisar Jepang,

jepang, 2009.

Keshogunan Muromachi adalah pemerintahan militer oleh samurai yang didirikan Ashikaga Takauji sebagai kelanjutan dari Keshogunan Kamakura. Dalam historis Jepang masa keshogunan Muromachi selama kurang dari 240 tahun disebut zaman Muromachi.

Shogun ke 3 Ashikaga Yoshimitsu mendirikan rumah kediaman resmu shogun yang disebut Istana Muromachi (Muromachi Dono) sehingga pemerintahn shogun klan Ashikaga disebut keshogunan Muromachi. Nama populer untuk Istana Muromachi adalah Hana No Gosho (Istana Bunga). Sekarang ini, lokasi bekas Istana Muromachi berada di distrik Kamigyo, Kyoto.

Ashikaga Takauji mengumumkan 17 pasal Kemmu Shikimoku sebagai kebijakan dasar pemerintahan pada bulan november tahun 1336. Peristiwa tersebut menandai berdirinya Keshogunan Muroamchi. Walaupun demikian, pendapat yang berbeda mengatakan bahwa Keshogunan Muromachi dimulai sejak Ashikaga Takauji dilantik sebagai Sei-i Taishogun oleh Kaisar Komyo dari Istana Utara pada tahun 1338.

Menurut Situmorang, Hamzon 1994, bahwa pada zaman Muromachi dipimpin dengan Keshogunan Muromachi atau Keshogunan Ashikaga (1336 --- 1573 ) adalah pemerintahan mliter oleh samurai yang didirikan Ashikaga Takauji sebagai kelanjutan

dari keshogunan Kamakura. Dalam periode historis Jepang, masa pemerintahan Keshogunan Muromachi selama kurang lebih 240 tahun disebut zaman Muromachi.

Keshogunan Muromachi berakhir tahun 1573 setelah Oda Nobunaga mengusir shogun ke 15, Ashikaga Yoshiaki dari Kyoto. Namun secara resmi, prosedur pemecatan Yoshiaki tidak pernah dilakukan, sehinnga kalangan samurai yang menentang Nobunaga masih memperlakukannya sebagai shogun. Dalam direktori pejabat tinggi istana yang disebut Kugyobunin. Yoshiaki menuruti perintah kampaku Toyotomi Hideyoshi agar datang ke istana. Yoshiaki melakukan sumpah setia dihadapan Hideyoshi dan masih diperlakukan seperti layaknya Jusangu ( keluarga kaisar) serta dianggap sebagai shogun hingga 9 februari 1588.

Dari akhir zaman Meiji hinga akhir Perang Dunia II, garis keturunan kaisar yang sah menurut kebijakan resmi pemerintah Jepang adalah garis keturunan Istana Selatan. Periode pemerintahan Istana Selatan disebut zaman Istana Yoshino dan bukan zaman Nanbokucho seperti lazimnya dikenal Semarang.

Sruktur pemerintahan Keshogunan Muromachi secara garis besar mengikuti struktur pemerintahan berikut lembaga-lembaga pemerintah yang didirikan sebelumnya oleh Keshogunan Kamakura. Sebagai landasan hukum dipakai Undang-undang Kemmu ( Kemmu Shikimoku) yang ditetapkan oleh Ashikaga Takauji pada tahun 1336. Kitab Undang-undang Goseibai yang disusun pada zaman Kamakura dipakai dalam praktik

zaherí-hari. Selain itu, bila diperlukan dipakai kitab hukum pelengkap bagi Goseibai Shikimoku yang disebut Iraitsuka.

Sebagai akibatnya, shogun pertama hingga shogun ketiga, Takauji, Yoshiakira dan Yoshimitsu tidak dianggap sebagai shogun karena diangkat sebelum bersatunya Istana Utara dan Istana Selatan.

Pada tahun 1367, estelah kematian ayahnya Yoshiakara, Yoshimitsu menjadi Seii Taishogun. Yoshimitsu membangun tempat tinggalnya di wilayah Muromachi dari ibu kota Kyoto tahun 1378. Dari situ muncul situlah muncul istilah shogun Muromachi dan periode Muromachi yang mengacu lepada Shogun Ashikaga.

Yoshimitsu menyatukan Istana Utara dan Istana Selatan tahun 1392, tahun 1394, Yoshimitsu pensión dan digantikan oleh anaknya yang menjadi shogun ke 4 yang bernama Ashikaga Yoshimitsu. Akan tetapi Yoshimitsu masih memegang kekuasaan atas pemerintahan shogun sampai wafatnya pada tahun 1408. Villa peristirahatannya menjadi Kinkaku-ji, Kuil Paviliun Emas.

Zaman Edo (1603- 1867) adalah salah satu pembagian periode dalam sejarah Jepang yang dimulai Sejas shogun petama Tokugawa Leyasu mendirikan Keshogunan tokugawa di Edo yang berakhir dengan pemulihan kekuasaan kaisar dari tangan shogun terakhir Tokugawa Yoshimitsu sekaligus mengakhiri kekuasaaan Keshogunan Tokugawa yang berlangsung selama 264 tahun. Zaman Edo juga disebut sebagai awal zaman

modren Jepang. Dan salah satu perpolitikan di zaman Muromachi menghiasi zaman Edo sebagai pintu zaman modern.

Dalam periodisasi sejarah Jepang, zaman Muromachi berlangsung dari tahun 1136 hingga 1673 ketika kekuasaan pemerintah berada di tangan keshogunan Ashikaga yang juga disebut Keshogunan Muromachi. Pendiri Keshogunan Ashikaga adalah Ashikaga Takauji yang merebut kekuasaan poltik dari kaisar Godaigo dan sekaligus mengakhiri Restorasi Kemmu. Zaman Muromachi berakhir pada tahun 1573 ketikashogun ke 15 sekaligus shugon Muromachi terakhir. Ashikaga Yoshiaki diusir dari ibu kota Kyoto oleh Oda Nobunaga.

Tahun –tahun awal zaman Muromachi juga disebut zaman Nanbokucho atau zaman Istana Utara-Istana Selatan ketika keshogunan istana terbelah dua menjadi Istana Utara dan Istana Selatan. Sejas tahun 1467 hingga berakhirnya zaman Muromachi disebut sebagai zaman Sengoku terjadi perang saudara perebutan kekuasaan antar provinsi. Pada masa ini pula terjadi kontak pertama Jepang danzan orang – orang Barat yang disebut Perdagangan dengan Nanban ketika pedagang-pedagang Portugis tiba di Jepang.

Keshogunan Muromachi atau keshogunan Ashikaga (1336-1573) adalah pemerintah militer oleh samurai yang didirikan Ashikaga Takauji sebagai kelanjutan dari keshogunan Kamakura. Dalam periode historis Jepang masa pemerintahan Keshogunan Muromachi selama kurang 240 tahun disebut zaman Muromachi.

Shogun ke 3 Ashikaga Yoshimitsu mendirikan rumah kediaman resma shogun yang disebut Istana Muromachi ( Muromachi – Dono) sehingga pemerintahan shogun klan Ashikaga disebut Keshogunan Muroamchi. Nama popular untuk Istana Muromachi adalah Hana no Gosho. Sekarang ini,lokasi bekas Istana Muromachi berada di distrik Kamigyo, Kyoto

Adapun daftar shogun yang menduduki adalah seperti table yang ada dibawah ini:

Urutan Nama Masa jabatan

1 Ashikaga Takauji 1338- 1358 2 Ashikaga Yoshiakira 1358- 1367

3 Ashikaga Yoshimitsu 1368- 1394

4 Ashikaga Yoshimochi 1394- 1423

6 Ashikaga Yoshinori 1429- 1441 7 Ashikaga Yoshikatsu 1442- 1443 8 Ashikaga Yoshimasa 1449- 1473 9 Ashikaga Yoshihisa 1473- 1489 10 Ashikaga Yoshitane 1490- 1494 11 Ashikaga Yoshizumi 11494- 1508 10 (terpilih kembali) Ashikaga Yoshitane 1508- 1521 12 Ashikaga Yoshiharu 1521- 1546 13 Ashikaga Yoshiteru 1546- 1565

14 Ashikaga Yoshihide Bulan 2 – bulan 9 1568

Orang Portugis di Jepang pada abad ke 17 di antaranya terdapat Misionaris Francis Xavier. Sebuah kapal Portugis yang berlayar ke china terkena badai dan merapat disebuah pulau Jepang bernama Tanegashima. Senjata api yang diperkenalkan orang Portugis membawa kemajuan teknologi militer dalam periode sengoku dan berpuncak pada pertempuran nagashino yang melibatkan pasukan samurai yang dipersenjatai 3000 pucuk arquebus. Selama perdagangan dengan nanbang, para pedagang dari Negara-negara lainnya Belanda, Inggris, Spanyol juga ikut berdatangan. Kedatangan para pedagang juga membawa penyebar agama kriste, Serikat Yesuit, Ordo Dominiko dan misionaris Fransiskan.

Dalam dokumen Muromachi Jidai No Nihon No Seifu Seido (Halaman 31-38)

Dokumen terkait