• Tidak ada hasil yang ditemukan

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, untuk menjawab rumusan masalah yang diidentifikasi maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Gambaran umum mengenai variabel input (modal, bahan baku, bahan penolong, bahan bakar, dan tenaga kerja) dan variabel outputindustri dodol nanas dan industri wajit nanas di Kabupaten Subang yaitu sebagai berikut: (1) modal tetap yang digunakan pada industri dodol nanas dan industri wajit nanas yaitu bangunan, mesin, dan peralatan, (2) bahan baku yang digunakan pada industri dodol nanas dan wajit nanas yaitu buah nanas, (3) bahan penolong yang digunakan untuk industri dodol nanas yaitu tepung ketan, minyak goreng, gula, kelapa dan kemasan sedangkan untuk industri wajit nanas yaitu gula merah, kelapa, dan kemasan, (4) bahan bakar yang digunakan pada industri dodol nanas dan wajit nanas yaitu kayu bakar, (5) tenaga kerja yang digunakan pada industri dodol nanas dan wajit nanas dikelompokkan menjadi dua yaitu tenaga kerja tetap dan tenaga kerja musiman. Selanjutnya gambaran umum mengenai variabel output yaitu hasil produksi industri dodol nanas rata-rata sebesar Rp 17.795.333 dan industri wajit nanas rata-rata sebesar Rp 4.121.833.

2. Penggunaan faktor produksi pada industri dodol nanas dan industri wajit nanas di Kabupaten Subang dengan menggunakan metode Data envelopment analysis (DEA)belum mencapai efisiensi optimum. Hal ini dibuktikan dengan hasil analisis menggunakan metode DEA dengan model CRS rata-rata efisiensi teknik industri dodol nanas sebesar 77.85% dan rata-rata efisiensi teknik industri wajit nanas sebesar 97.09%. Begitu pun hasil analisis dengan model VRS rata-rata efisiensi teknik industri dodol nanas sebesar 94.82% dan rata-rata efisiensi teknik industri wajit nanas 98.24% .

87

Imas Maesyaroh, 2014.

ANALISIS EFISIENSI EKONOMI DALAM PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

3. Skala produksi industri dodol nanas dan wajit nanas di Kabupaten Subang berdasarkan pendekatan frontier non-parametrik dengan metode DEA (Data Envelopment Analysis) berada pada kondisi skala usaha yang menurun (Decreasing Return to Scale). Hal ini dibuktikan dengan tingkat skala relatif industri dodol nanas sebesar 0.8210 dan tingkat skala relatif industri wajit nanas sebesar 0.9883.

5.1 Saran

Berdasarkan kesimpulan sebelumnya, maka saran yang dapat diberikan adalah sebegai berikut:

1. Industri dodol nanas dan wajit nanas di Kabupaten Subang belum seluruhnya efisien. Hal ini dapat disebabkan karena ketidakmampuan pengusaha dalam mengalokasikan input (faktor produksi) dan outputnya dengan baik. Oleh karena itu, perlu ditingkatkan kemampuan para pengusaha dalam mengatur atau mengalokasikan input (faktor produksi) yang ada. Salah satu caranya yaitu melalui pelatihan atau pendidikan non formal mengenai alokasi penggunaan faktor produksi untuk mendapatkan hasil yang optimal. Pelatihan tersebut dapat diselenggarakan oleh pihak- pihak terkait dalam hal ini BP3K Kecamatan Jalan Cagak atau Dinas UMKM Kabupaten Subang.

2. Diperlukan adanya SOP (Standard Operational Procedure) dalam proses produksi dodol nanas dan wajit nanas seperti standar bahan baku dan bahan penolong serta standar proses pembuatan dodol nanas dan wajit nanas yang tepat. Hal ini dilakukan untuk menjaga standarisasi produk dodol nanas dan wajit nanas, dan SOP tersebut perlu ditetapkan bagi seluruh pengusaha dodol nanas dan wajit nanas di Kabupaten Subang. 3. Perhitungan efisiensi menggunakan metode DEA masih memiliki

kekurangan, oleh karena itu penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan metode lain untuk memperkaya ilmu pengetahuan khususnya dalam menghitung efisiensi produksi.

88

[Type text]

Imas Maesyaroh, 2014.

ANALISIS EFISIENSI EKONOMI DALAM PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Ahman, Eeng & Rohmana, Yana. (2007). Pengantar Teori Ekonomi Mikro. Laboratorium Ekonomi dan Koperasi. Bandung.

Arikunto,S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Assauri, Sofyan. (1993). Manajemen Produksi. Jakarta: Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Azwar, Saifuddin. (2012). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bruce R. Beattie , dkk.(1994). Ekonomi Produksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Hanafie, Rita. (2010). Pengantar Ekonomi Pertanian. Yogyakarta: C. V Andi Offset.

Indriantoro, Nur. (2002). Metodelogi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen Edisi 2. Yogyakarta: Penerbit BPEF.

Mubyarto. (1998). Pengantar Eknomi Pertanian Edisi Ketiga. LP3ES: Jakarta. Mulyadi. (2005). Akuntansi Biaya Edisi Kelima. Yogyakarta: Aditia Media. Nazir, Moh. (1988). Metode Penelitian. Jakarta: GHalia Indonesia.

Neti Budiawati dan Lizza Suzanti. (2007). Manajemen Keuangan Koperasi.

Bandung: Laboratorium Koperasi (Universitas Pendidikan Indonesia). Noor. H. F. (2007). Ekonomi Manajerial. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Rosyidi, Suherman. (2006). Pengantar Teori Ekonomi. Pendekatan Kepada Teori

Mikro dan Makro. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Rusydiana, Aam Slamet, dkk. (2013). Mengukur Tingkat Efisiensi Dengan Data Envelopment Analysis (DEA): Teori dan Aplikasi. Bogor: SMART Publishing.

Samuelson & Nordhaus. (2003). Ilmu Ekonomi Mikro Ekonomi Edisi Tujuh Belas.

Jakarta: Media Global Edukasi.

Soekartawi. (1994). Teori Ekonomi Produksi dengan Pokok Bahasan Analisis Fungsi Cobb Douglas. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

89

[Type text]

Imas Maesyaroh, 2014.

ANALISIS EFISIENSI EKONOMI DALAM PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Sugiyono. (2012). Metode penelitian pendidikan : pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta

Sufi S.Y. (2010). Jajanan & Kue Basah Tradisional Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Sukirno, Sadono. (2005). Mikro Ekonomi Teori Pengantar Edisi Ketiga. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Sukirno, Sadono. (2003). Pengantar Teori Mikroekonomi. Bima Grafika : Jakarta. Tati S. Joesron dan M. Fathorrozi. (2003). Teori Ekonomi Mikro. Jakarta:

Salemba Empat.

T, Sunaryo. (2001). Ekonomi Manajerial : Aplikasi Teori Ekonomi Mikro. Jakarta: Erlangga.

SKRIPSI, TESIS & JURNAL

Alviya, Iis. (2007). Analisis dan Produktivitas Industri Kayu Olahan Indonesia Periode 2004-2007 dengan Pendekatan Non Parametrik Data Envelopment Analysis. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan Vol. 8 No. 2 Juni 2011, hal 122-138

Amir Machmud. (2010). Analisis Efisiensi Bank Umum Syariah di Indonesia dengan metode Data Envelopment Analysis (DEA) dan pengaruhya terhadap profitabilitas tahun 2007- 2009.

Anggraita. (2012). Evaluasi Efisiensi Kereta Api Penumpang di Pulau Jawa dengan Metode Data Envelopment Analysis (DEA) Tahun 2008-2010.Tesis FE UI tidak Diterbitkan

Dani Ramdani. (2010). Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor-faktor Produksi Pada Industri Senapan Angin (Suatu kasus pada sentra produski senapan angin Cikeruh Kabupaten Sumedang). Skripsi FPEB UPI Tidak Diterbitkan. Dwi Purnama, Dhanang. (2006). Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor-faktor

Produksi Industri Tahu. (Kasus di Desa Sragen Wetan, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah). Program Studi Ekonomi

90

[Type text]

Imas Maesyaroh, 2014.

ANALISIS EFISIENSI EKONOMI DALAM PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Pertanian dan Sumber daya Fakultas Pertanian, Skripsi IPB Tidak Diterbitkan.

Hadinata, I. dan Manurung, A. H. 2007. Penerapan Data Envelopment Analysis (DEA) untuk mengukur Efisiensi Kinerja Reksa Dana Saham.

Himawan Arif. (2009). Data Envelopment Analysis (DEA). Artikel STIE Bank BPD Jateng tidak diterbitkan.

Indah Susilowati, Edi Yusuf dan Muh Ikhwan. (2004). Modul Perkuliahan: Pengukuran Efisiensi Melalui Data Envelopment Analysis (DEA).

Semarang: Universitas Diponogoro.

Irya Dini, Lisnawati. (2010). Analisis Faktor Produksi Industri Kecil Kerupuk Kabupaten Kendal. Skripsi FE Undip Tidak Diterbitkan.

Maflachatun. (2010). Analisis Efisiensi Teknik Perbankan Syariah di Indonesia dengan Metode Data Envelopment Analysis (DEA)( Studi Pada 11 Bank Syyariah Tahun 2005-2008 ). Skripsi FE Universitas Dipenogoro tidak diterbitkan.

Nazmil Umri, dkk. (2009). Kinerja Efisiensi Biaya Dengan Metode Data Envelopment Analysis. Jurnal Teknik Industri, Jurusan Teknik Industri Undip. ISSN: 1411-6340.

Ngatindriatun & Ikasari, Hertiana. (2011). Effisiensi Produksi Industri Skala Kecil Batik Semarang: Pendekatan Fungsi Produksi Frontier Stokastik.Jurnal Manajemen Teori dan Terapan Tahun 4, No. 1, April 2011.

Risan Dewi, Tri. (2013) “Analisis Efisiensi Produksi Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung (Studi kasus di kecamatan Candiroto)” Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah Vol. 11 No.1-Juni 2013.

Rori, Handri. (2013). Analisis Penerapan Tax Palnning atas Pajak Penghasilan Badan. Jurnal EMBA Vol. 1 No. 3 Juni 2013, Hal 410-418 ISSN 2303- 1174.

Syarkir, Ahmad. (2006). “Model Pengukuran Kinerja dan Efisiensi Sektor Publik

Metode Free Disposable Hull (FDH)”. Jurnal Ekonomi Pembangunan.Vol. 11, No. 2. Hal 1-20.

91

[Type text]

Imas Maesyaroh, 2014.

ANALISIS EFISIENSI EKONOMI DALAM PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI DENGAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Tresnawati, Dhanang. (2010). Analisis Pengembangan Agroindustri Dodol Nanas di Kabupaten Subang. Skripsi Fakultas Pertanian UNS Surakarta Tidak Diterbitkan.

Wibowo, A. (2004). "Pengukuran Efisiensi Relatif Dengan Data Envelopment Analysis (DEA) dan Analysis Efisiensi Pada Kantor-Kantor Cabang BNI

Unit Syariah: Studi Longitudinal Data.” Skripsi Tidak Dipublikasikan. FE Undip Semarang.

Wijantri Kusumadati & Gusti Irya Ichriani. (2012). “Peningkatan Nilai Produk

Buah Nanas Melalui Pengolahan dan Pengemasan Buah Nanas” Media Sains, Vol. 4 No. 1, hal 104. April 2012. ISSN 2085-3548.

Yulianto, Armenzano. (2005). “Analisis Tingkat Efisiensi Pada Industri Tekstil

dan Produksi Tekstil di Indonesia Kuun Waktu 1999-2001”. Tesis Dipublikasikan, Universitas Indonesia.

Artikel  Jawa Barat Dalam Angka Tahun 2006-2009  Laporan Kementrian Riset Teknologi Tahun 2000

 Laporan Dinas Perindagkop Kabupaten Subang Tahun 2008  Laporan Dinas UMKM Kabupaten Subang 2014

 Laporan BP3K Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang 2014  Subang Dalam Angka 2009

Dokumen terkait