BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.2. Saran
6.2. Saran
1. Orang yang obesitas memiliki risiko lebih tinggi menderita Obstructive Sleep Apnea (OSA) dan berbagai macam penyakit, sehingga dapat mengurangi usia harapan hidup dan juga kualitas hidup. Oleh karena itu, disarankan bagi pembaca untuk tetap menjaga berat badan yang ideal.
2. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan agar melakukan penelitian dengan metode penelitian yang lebih baik dan melakukan pengukuran gejala Excessive Daytime Sleepiness (EDS) dengan cara pengukuran yang lebih bersifat objektif seperti polysomnography dan Multiple Sleep Latency Test (MSLT).
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, A.R., Ratnawati, and Burhan, E., 2010. Fisiologi Tidur dan Pernapasan. Dalam: Jurnal Respirologi Indonesia. Available from:
[Accessed 7 Mei
2012].
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2010. Laporan Riset Kesehatan Dasar 2010. Departemen Kesehatan RI.
Barrett, K.E., Barman, S.M., Boitano, S., and Brooks, H.L., 2010. Ganong’s Review of Medical Physiology. 23rd ed. New York: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Benbadis, S.R., 2012. Normal Sleep EEG. Dalam: Medscape Drugs Diseases &
Procedures. Available from:
[Accessed 5 Mei
2012].
Czeisler,C.A., Richardson, G.S., and Martin, J.B., 1999. Gangguan Tidur dan Irama Sirkardian. Dalam: Harrison Prinsip-Prinsip Ilmu Penyakit Dalam Volume 1 Edisi 13. Jakarta: EGC.
Deurenberg-Yap, M., Schmidt, G., Staveren, W.A.V., and Deurenberg, P., 2000. The Paradox of Low Body Mass Index and High Body Fat Percentage among Chinese, Malays, and Indians in Singapore. Dalam: International Journal of
Obesity 24(8): 1011-1017. Available from:
[Accessed 4
Mei 2012].
Douglas, N.J., 2008. Obstructive Sleep Apnea. Dalam: Clinical Respiratory Medicine. 3rd ed. Philadelphia: Mosby, Inc.
Downey III, R., 2012. Obstructive Sleep Apnea. Dalam: Medscape Drugs Diseases & Procedures . Available from:
[Accessed 21 April
2012].
Febrina, S., 2011. Hubungan Indeks Massa Tubuh dan Lingkar Leher dengan Mendengkur pada Guru dan Staf Yayasan Pendidikan Harapan 3 Medan Tahun Ajaran 2011-2012. Universitas Sumatera Utara.
Flier, J.S. and Flier, E.M., 2008. Biology of Obesity. Dalam: Harrison’s Principles of Internal Medicine. 17th ed. New Yor k: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Freedman, D.S., Khan, L.K., Serdula, M.K., Galuska, D.A., and Dietz, W.H., 2002. Trends and Correlates of Class 3 Obesity in the United States From 1990 Through 2000. Dalam: The Journal of the American Medical Association 288(14): 1758-1761.
Hamdy, O., 2012. Obesity. Dalam: Medscape Drugs Diseases & Procedures. Available from:
[Accessed 4 Mei
2012].
Hodges, A.E., 2011. Objective Quantification of Daytime Sleepiness. Dalam: Public
Health Theses. Available from:
[Accessed 27 November 2012].
Johns, M.W., 1991. A New Method for Measuring Daytime Sleepiness: The Epworth Sleepiness Scale. Dalam: American Sleep Disorders Association and Sleep Research Society 14(6): 540-545.
Kaplan, H.I., Sadock, B.J., and Grebb, J.A., 2010. Tidur Normal dan Gangguan Tidur. Dalam: Sinapsis Psikiatri Jilid II. Tanggerang: Binarupa Aksara.
Lapinsky, S.E., Goldfarb, D.R., and Grossman, R.F., 1997. Snoring. Dalam: Diagnosis and Treatment of Symptoms of the Respiratory tract. New York: Futura Publishing Company, Inc.
National Sleep Foundation, 2008. Fatigue and Excessive Sleepiness. Available from:
[Accessed 21 April 2012].
Netzer, N.C., Stoohs, R.A., Netzer, C.M., Clark, K., and Strohl, K.P., 1999. Using the Berlin Questionnaire to Identify Patients at Risk for the Sleep Apnea Syndrome. Dalam: Annals of Internal Medicine 131(7): 485-491.
Notoatmodjo, S., 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Pack, A.I., 2008. Changes in the Cardiorespiratory System During Sleep. Dalam: Fishman’s Pulmonary Diseases and Disorders. 4th ed. New York: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Pagel, J.F., 2009. Excessive Daytime Sleepiness. Dalam: American Academy of Family Physicians 79(5):391-396. Available from:
[Accessed 27 November 2012].
Plen, G.W. and Pack, A.I., 2010. Sleep Disordered Breathing. Dalam: Murray and Nadel’s Textbook of Respiratory Medicine. 5th ed. Philadelphia: Saunders, an imprint of Elsevier Inc.
Rodriguez, H.P. and Berggren, D.V.A., 2006. Biology and Treatment of Sleep Apnea. Dalam: Otolaryngology Basic Science and Clinical Review. New York: Thieme Medical Publishers, Inc.
Sastroasmoro, S. and Ismael, S., 2011. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis Edisi IV. Jakarta: CV. Sagung Seto.
Sherwood, L., 2001. Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem Edisi II. Jakarta: EGC.
Sidartawan, S., 2006. Obesitas. Dalam: Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III Edisi IV. Jakarta: Pusat Penerbitan IPD FKUI, 1919-1923.
Stevens, M.S., 2011. Normal Sleep, Sleep Physiology, and Sleep Deprivation. Dalam: Medscape Drugs Diseases & Procedures. Available from:
[Accessed 5 Mei
2012].
Tortora, G.J. and Derrickson, B., 2009. Principles of Anatomy and Physiology. 12th ed. Hoboken: John Wiley & Sons, Inc.
Vgontzas, A.N., Bixler, E.O., Chrousos, G.P., and Pejovic S., 2008. Obesity and Sleep disturbance: Meaningful Sub-typing of Obesity. Dalam: Archives of Physiology and Biochemistry 114(4):224-236.
Victor, L.D., 1999. Obstructive Sleep Apnea. Dalam: American Academy of Family Physicians 60(8):2279-2286. Available from:
[Accessed 13 Mei 2012].
Wahyuni, A.S., 2007. Statistika Kedokteran. Jakarta: Bamboedoea Communication.
WebMD, 2009. Sleep Apnea-Prevention. Available from:
[Accessed
11 Mei 2012].
Welch, K.C. and Goldberg, A.N., 2008. Sleep Disorders. Dalam: Current Diagnosis and Treatment in Otolaryngology Head and Neck Surgery. 2nd ed. New York: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Wiadnyana, P.G.P., Susanto, A.D., Amri, Z., and Antariksa, B., 2010. Prevalensi kemungkinan Obstructive Sleep Apnea dan Faktor-Faktor yang Berhubungan pada Pengemudi Taksi X di Jakarta. Dalam: Jurnal Respirologi Indonesia.
Available from:
[Accessed 21 April 2012].
World Health Organization, 2007. Global Surveillance, Prevention and Control of Chronic Respiratory Diseases. Switzerland: WHO Press.
LAMPIRAN
Lampiran 3: Lembar Penjelasan dan Informed Consent
LEMBAR PENJELASAN
Salam Sejahtera,
Saya, Belliana, mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU), saat ini sedang melakukan penelitian untuk melengkapi Karya Tulis Ilmiah yang menjadi kewajiban saya untuk menyelesaikan pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran USU. Penelitian saya berjudul “ Hubungan antara Obesitas dengan Risiko Menderita Obstructive Sleep Apnea (OSA)”.
Obstructive Sleep Apnea (OSA) merupakan suatu keadaan di mana terjadi gangguan pernapasan saat tidur yang melibatkan penghentian atau penurunan yang signifikan dari aliran udara di mana masih bisa ditemukan adanya usaha untuk bernapas
Untuk mendapatkan data penelitian ini, saya memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk diperiksa Indeks Massa Tubuh-nya (IMT) dengan mengukur berat badan dan tinggi badan serta mengisi kuesioner dengan beberapa pertanyaan. Identitas Bapak/ Ibu akan selalu dirahasiakan dan tidak akan dipublikasikan. Data-data yang didapatkan hanya akan digunakan dalam penelitian ini dan tidak akan digunakan untuk tujuan lain.
dan biasanya ditandai dengan adanya gejala mendengkur, episode berhenti napas, tidur tidak nyenyak, rasa lelah dan rasa kantuk yang berlebihan pada siang hari, dan sebagainya. Gejala-gejala ini pada umumnya sering tidak disadari oleh penderitanya. Salah satu gejala yang paling sering menimbulkan masalah pada kehidupan sehari-hari adalah kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan oleh rasa kantuk.
Tidak ada biaya apapun yang akan dikenakan pada penelitian ini. Partisipasi penelitian ini bersifat bebas, tanpa ada paksaan dan Bapak/Ibu berhak untuk menolak berpartisipasi tanpa dikenakan sanksi apapun.
Demikianlah penjelasan ini saya sampaikan. Setelah memahami berbagai hal yang menyangkut penelitian ini, diharapkan Bapak/Ibu untuk mengisi lembar persetujuan setelah penjelasan (PSP) yang telah saya persiapkan. Atas partisipasi dan kesediaan Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Medan, 2012 Peneliti,
Belliana (NIM. 090100152)
LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP)
(INFORMED CONSENT)
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Setelah mendapatkan penjelasan dari peneliti tentang penelitian “Hubungan antara Obesitas dengan Risiko Menderita Obstructive Sleep Apnea (OSA)”, maka dengan ini saya menyatakan bahwa saya memahami penjelasan secara lengkap serta secara sukarela dan tanpa paksaan bersedia ikut serta dalam penelitian tersebut.
Demikianlah surat pernyataan ini untuk dapat dipergunakan seperlunya.
Medan, 2012 Responden,
Lampiran 4: Data Induk Responden
DATA INDUK RESPONDEN
No. Responden : _________
Nama : ______________________
Jenis Kelamin : Laki-laki/Perempuan*
Umur : _________
Berat Badan : _____ kg Tinggi Badan : _____ cm
IMT : _____ kg/m
Riwayat Mengkonsumsi : a.Alkohol : ada/tidak ada*
2
b.Obat tidur : ada/tidak ada* Riwayat Penyakit : a.Sesak napas : ada/tidak ada*
b.Sumbatan di sepanjang saluran pernapasan
(tidak ada/ polip hidung/ amandel/ tumor/...)*
Keterangan: (*) : Coret yang tidak perlu (...) : Isi jika ada jawaban lain
Lampiran 5: Kuesioner Penelitian Hubungan antara Obesitas dengan Risiko Menderita OSA
KUESIONER
Kategori 1
1. Apakah Anda mendengkur? a. Ya
b. Tidak c. Tidak tahu
Jika iya:
2. Dengkuran Anda...
a. Sedikit lebih berisik dibanding bernapas b. Seberisik saat berbicara
c. Lebih berisik dibanding bicara d. Sangat berisik
3. Berapa sering Anda mendengkur? a. Hampir setiap hari
b. 3-4 kali per minggu c. 1-2 kali per minggu d. 1-2 kali per bulan
e. Tidak pernah/hampir tidak pernah
4. Apakah dengkuran Anda mengganggu orang lain? a. Ya
b. Tidak
5. Berapa sering orang lain memperhatikan Anda berhenti napas saat tidur? a. Hampir setiap hari
b. 3-4 kali per minggu c. 1-2 kali per minggu d. 1-2 kali per bulan
Kategori 2
6. Apakah saat bangun tidur anda merasa lelah? a. Hampir setiap hari
b. 3-4 kali per minggu c. 1-2 kali per minggu d. 1-2 kali per bulan
e. Tidak pernah/hampir tidak pernah
7. Apakah Anda merasa lelah di siang hari? a. Hampir setiap hari
b. 3-4 kali per minggu c. 1-2 kali per minggu d. 1-2 kali per bulan
e. Tidak pernah/hampir tidak pernah
8. Pernahkah Anda merasa sangat mengantuk/tertidur saat menyetir? a. Ya
b. Tidak
Jika iya:
9. Berapa sering hal itu terjadi? a. Hampir setiap hari b. 3-4 kali per minggu c. 1-2 kali per minggu d. 1-2 kali per bulan
e. Tidak pernah/hampir tidak pernah
Kategori 3
10.Apakah Anda memiliki IMT >25 kg/m2 a. Ya
:
Lampiran 8: Tabel Frekuensi
Jenis Kelamin Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid laki-laki 25 48.1 48.1 48.1 perempuan 27 51.9 51.9 100.0 Total 52 100.0 100.0 IMT Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid tidak obesitas 26 50.0 50.0 50.0
obesitas 26 50.0 50.0 100.0
Total 52 100.0 100.0
Gejala Mendengkur Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid negatif 14 26.9 26.9 26.9
positif 38 73.1 73.1 100.0
Total 52 100.0 100.0
Gejala Mendengkur Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid negatif 14 26.9 26.9 26.9
positif 38 73.1 73.1 100.0
Risiko Menderita Obstructive Sleep Apnea (OSA) Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid risiko rendah 31 59.6 59.6 59.6
risiko tinggi 21 40.4 40.4 100.0
Lampiran 9: Crosstabs
Jenis Kelamin * IMT IMT
Total tidak obesitas obesitas
Jenis Kelamin laki-laki 11 14 25
Perempuan 15 12 27
Total 26 26 52
Case Processing Summary Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
IMT *
Risiko Menderita OSA
52 100.0% 0 .0% 52 100.0%
IMT * Risiko Menderita OSA Crosstabulation Risiko Menderita OSA
Total Risiko Rendah Risiko Tinggi
IMT Tidak Obesitas 23 3 26
Obesitas 8 18 26
Chi-Square Tests Value Df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided) Pearson Chi-Square 17.972a 1 .000 Continuity Correctionb 15.656 1 .000 Likelihood Ratio 19.459 1 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear Association
17.627 1 .000
N of Valid Cases 52
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 10,50. b. Computed only for a 2x2 table
Case Processing Summary Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
IMT *
Gejala Mendengkur
52 100.0% 0 .0% 52 100.0%
IMT * Gejala Mendengkur Crosstabulation Gejala Mendengkur
Total negatif Positif
IMT Tidak Obesitas 14 12 26
Obesitas 0 26 26
Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided) Pearson Chi-Square 19.158a 1 .000 Continuity Correctionb 16.519 1 .000 Likelihood Ratio 24.690 1 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear Association
18.789 1 .000
N of Valid Cases 52
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 7,00. b. Computed only for a 2x2 table
Case Processing Summary Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
IMT * Gejala EDS 52 100.0% 0 .0% 52 100.0%
IMT * Gejala EDS Crosstabulation Gejala EDS
Total negatif positif
IMT tidak obesitas 22 4 26
obesitas 18 8 26
Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided) Pearson Chi-Square 1.733a 1 .188 Continuity Correctionb .975 1 .323 Likelihood Ratio 1.760 1 .185
Fisher's Exact Test .324 .162
Linear-by-Linear Association
1.700 1 .192
N of Valid Cases 52
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6,00. b. Computed only for a 2x2 table
Case Processing Summary Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
Gejala Mendengkur * Risiko Menderita OSA
52 100.0% 0 .0% 52 100.0%
Gejala Mendengkur * Risiko Menderita OSA Crosstabulation
Risiko Menderita OSA
Total risiko rendah risiko tinggi
Gejala Mendengkur
negatif 14 0 14
positif 17 21 38
Chi-Square Tests Value df Asymp. Sig. (2-sided) Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided) Pearson Chi-Square 12.978a 1 .000 Continuity Correctionb 10.784 1 .001 Likelihood Ratio 17.895 1 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear Association
12.728 1 .000
N of Valid Cases 52
a. 0 cells (,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5,65. b. Computed only for a 2x2 table
Lampiran 10: Surat Izin Penelitian
(kg) (cm) Kategori
1 A01 16 Pr 55 158 22.0 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 negatif negatif risiko rendah
2 A02 29 Pr 66 155 27.4 Obese 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko rendah
3 A03 27 Pr 54 155 22.4 Nonobese 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 positif negatif risiko rendah
4 A04 26 Pr 48 154 20.2 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
5 A05 46 Pr 82 159 32.4 Obese 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
6 A06 48 Pr 60 150 26.6 Obese 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 positif negatif risiko rendah
7 A07 21 Pr 45 160 17.5 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 negatif negatif risiko rendah
8 A08 49 Pr 65 164 24.1 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 negatif negatif risiko rendah
9 A09 17 Pr 70 172 23.6 Nonobese 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 positif positif risiko tinggi
10 A10 17 Lk 98 167 35.1 Obese 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
11 A11 49 Pr 47 154 19.8 Nonobese 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 positif negatif risiko rendah
12 A12 48 Pr 49 158 19.6 Nonobese 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 positif negatif risiko rendah
13 A13 28 Pr 48 154 20.2 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
14 A14 17 Lk 59 168 20.9 Nonobese 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 positif positif risiko tinggi
15 A15 23 Lk 68 170 23.5 Nonobese 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 positif negatif risiko rendah
16 A16 27 Pr 69 152 29.8 Obese 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko rendah
17 A17 17 Lk 61 163 22.9 Nonobese 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 positif negatif risiko rendah
18 A18 16 Lk 61 163 22.9 Nonobese 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 positif negatif risiko rendah
19 A19 25 Pr 75 158 30.0 Obese 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
(kg) (cm) Kategori
21 A21 50 Lk 77 157 31.2 Obese 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
22 A22 51 Lk 83 173 27.7 Obese 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
23 A23 47 Pr 73 160 28.5 Obese 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko rendah
24 A24 42 Pr 92 163 34.6 Obese 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko rendah
25 A25 52 Lk 62 168 21.9 Nonobese 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 positif positif risiko tinggi
26 A26 45 Lk 76 170 26.2 Obese 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 positif negatif risiko rendah
27 A27 50 Lk 56 156 23.0 Nonobese 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 positif negatif risiko rendah
28 A28 32 Lk 61 167 21.8 Nonobese 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 positif negatif risiko rendah
29 A29 28 Lk 70 170 24.2 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif positif risiko rendah
30 A30 25 Lk 65 170 22.4 Nonobese 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 positif negatif risiko rendah
31 A31 30 Lk 70 160 27.3 Obese 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 positif positif risiko tinggi
32 A32 40 Lk 89 172 30.1 Obese 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 positif negatif risiko tinggi
33 A33 23 Pr 42 158 16.8 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
34 A34 52 Lk 90 168 31.8 Obese 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 positif positif risiko tinggi
35 A35 47 Lk 81 175 26.3 Obese 1 1 1 1 2 0 0 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
36 A36 45 Pr 73 160 28.5 Obese 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko rendah
37 A37 23 Lk 102 183 30.4 Obese 1 1 1 1 2 1 1 0 0 1 positif positif risiko tinggi
38 A38 25 Lk 81 174 26.7 Obese 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 positif positif risiko tinggi
39 A39 56 Pr 75 172 25.3 Obese 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 positif negatif risiko tinggi
40 A40 25 Pr 40 155 16.6 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
41 A41 50 Lk 86 170 29.7 Obese 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
44 A44 27 Lk 85 186 24.5 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
45 A45 40 Pr 45 157 18.2 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
46 A46 56 Lk 90 168 31.8 Obese 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 positif positif risiko tinggi
47 A47 55 Pr 75 160 29.2 Obese 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 positif negatif risiko tinggi
48 A48 35 Pr 45 160 17.5 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
49 A49 28 Pr 41 154 17.2 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
50 A50 42 Pr 47 162 17.9 Nonobese 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 negatif negatif risiko rendah
51 A51 52 Pr 100 162 38.1 Obese 1 1 1 1 2 1 1 1 0 1 positif positif risiko tinggi
52 A52 39 Lk 49 165 17.9 Nonobese 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 negatif positif risiko rendah
Keterangan:
JK : Jenis Kelamin BB : Berat Badan TB : Tinggi Badan
IMT : Indeks Massa Tubuh
Gejala EDS : Gejala Excessive Daytime Sleepiness P1- P10 : Pertanyaan 1 - Pertanyaan 10