• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dalam penelitian ini, penulis dapat menyimpulkan hasil penelitian mengenai pengaruh kualitas produk dan trend produk terhadap kepuasan konsumen restoran Jepang yang ada di Kota Bandung adalah sebagai berikut:

1. Kualitas produk yang dirasakan oleh responden restoran Jepang yang ada di kota Bandung cenderung menyatakan kesesuaian yang cukup baik. Ber-dasarkan nilai skor yang diperoleh, dimensi rasa mendapatkan skor tertinggi yang artinya rasa masakan sudah sesuai dengan cita rasa responden dimana rasanya sudah enak dan sedap. Dan untuk skor terendah ada pada dimensi kesesuaian terhadap tekstur dan potongan makanan yang disajikan.

2. Trend produk yang dirasakan oleh responden restoran Jepang yang ada di kota Bandung cenderung menyatakan kesesuaian yang cukup baik. Ber-dasarkan nilai skor yang diperoleh, dimensi convenience mendapatkan skor tertinggi yaitu keikutsertaan responden memilih bahan pelengkap makanan di restoran Jepang. Sementara dimensi sajian rendah lemak mendapatkan skor terendah.

3. Secara keseluuhan responden menyatakan ketidakpuasan terhadap kualitas produk dan trend produk Restoran Jepang yang ada di kota Bandung. Hal ini diakibatkan tingkat harapan lebih tinggi dibandingkan kenyataan yang diterima responden.

4. Kualitas produk berpengaruh terhadap kepuasan konsumen restoran Jepang yang ada di kota Bandung. Artinya kualitas produk seperti rasa, kemantapan/ketetapan, susunan/bentuk/potongan, kandungan gizi, penam-pilan, aroma dan temperature dapat mempengaruhi kepuasan konsumen restoran Jepang yang ada di Kota Bandung.

5. Trend produk bepengaruh terhadap kepuasan konsumen restoran Jepang yang ada di kota Bandung. Artinya trend produk seperti convenience, health and wellness, pleasure dan value dapat mempengaruhi kepuasan konsumen restoran Jepang yang ada di kota Bandung.

6. Kualitas produk dan trend produk dapat mempengaruhi kepuasan kon-sumen. Artinya kualitas produk seperti rasa, kemantapan/ketetapan, susunan/bentuk/potongan, kandungan gizi, penampilan, aroma dan tem-perature dan trend produk seperti convenience, health and wellness, pleas-ure dan value dapat mempengaruhi kepuasan konsumen restoran Jepang yang ada di kota Bandung.

5.2 Saran

Nilai kualitas produk dan trend produk yang dirasakan oleh responden penelitian sudah menunjukan kecenderungan terhadap kesesuaian pada setiap aspek dimensinya. Dan untuk mendapatkan kepuasan konsumen maka, aspek tersebut perlu ditingkatkan untuk menunjang keinginan dan kebutuhan baik bagi konsumen maupun pelaku usaha restoran.

1. Untuk kualitas produk hendaknya memperbaiki aspek rasa yang disesuaikan dengan selera konsumen. Aspek konsistensi kemantapan mutu yang perlu ditingkatkan. Tekstur makanan yang perlu disesuaikan dengan tujuan waktu makan. Bentuk dan potongan bahan-bahan yang perlu ditingkatkan. Kandungan gizi yang perlu diperhatikan guna mencukupi kebutuhan konsumen. Penampilan perlu ditingkatkan guna mengundang selera makan konsumen. Aroma yang tetap pada konsistensinya, serta penerapan suhu makanan pada jenis makanan yang seharusnya. Secara umum, kualitas produk mengenai restoran Jepang yang ada di kota Bandung perlu ditingkatkan guna mencapai kepuasan konsumen.

2. Untuk trend produk, penyedia restoran hendaknya memperhatikan fenomena yang terjadi dimasyarakat guna mengetahui apa yang dicari konsumen dan menciptakan kepuasan konsumen dengan apa yang

telah di sediakan. Dalam restoran Jepang peningkatan aspek kemudahan dalam menyajikan makanan diperlukan guna memenuhi keinginan konsumen, aspek kecepatan perlu ditingkatkan melalui sistem ready to eat. Memperhatikan penempatan live cooking agar konsumen merasa lebih nyaman ketika makan dan melihat pertunjukan secara bersama-sama. Penggunaan bahan kandungan rendah lemak guna memenuhi keinginan konsumen, memperhatikan tingkat keamanan pangan baik dari bahan- bahan maupun penyajinya. Menambah bahan makanan organik seiring berubahnya pola hidup masyarakat, peningkatan rasa yang tradisional pada restoran Jepang (khususnya) untuk mendapatkan pengalaman makan yang lebih menarik, peningkatan kesegaran menu baik yang disajikan mentah maupun matang. Menambah menu- menu yang tujuannya mampu menghilangkan kepenatan konsumen serta memperbaiki kualitas restoran guna mendapatkan kepuasan serta loyalitas konsumen.

3. Peneliti menyadari bahwa penelitian ini belum mencapai titik sempurna, maka dari itu diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Misalnya mengenai jumlah responden yang lebih banyak dan beragam serta aspek aspek lain seperti harga, lokasi maupun pelayanan yang disajikan di restoran Jepang yang ada di kota Bandung.

Daftar Pustaka

Abercrombie, Nicholas. Hill, Stephen. Turner, Bryan. (2010). Kamus Sosiologi.Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Bagyono.2007.Pariwisata dan Perhotelan. Surakarta : alfabeta

Barnes, G James.2003. Secrets Of Customer Relationship Management. Yogyakarta : Andi

Damanaik, Janainton. Weber, F Helmut. 2006. Perencanaan Ekowisata dari Teori ke Aplikasi. Yogyakarta: andi

Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung (2014). Rekapitulasi dan Daftar Nama Potensi Restoran dan Rumah Makan Berijin di Kota Bandung tahun 2014. Tidak dipublikasikan

Dudung, Aguss DRS. 2012. Merancang Produk. Bandung: Rosda Karya

Goodman, J Raymon jr. 2002. F&B Service Manajemen (second ed.) . Jakarta: Erlangga

Griffin,W Riccky.2004. Manajemen Jilid 1 (seventh ed.) Jakarta: Erlangga Guntur, M Effendi 2010. Transformasi Manajemen Pemasaran. Jakarta: Sagung

Seto

Ito,Saiko. Fujiki,Takanori, Kodama, Yuki. Helmi, Christian. Dwi, Arieza. Samosir, Partogi. Komariah, Nur.2003. Masakan jepang. JICA

Kowtauk, Helen. Kopan O Alice . Food For Today. USA: Bennet Publishing Company

Marsum, WA 2005. Restoran dan Segala Permasalahannya. Yogyakarta: Andi Nazir, Moh.2003. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia

Suwanthoro, Gamal SH.2004.Dasar- Dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi Pendit, S Nyoman. 2002. Ilmu Pariwisata. Jakarta: Pradnya Paramita

PH, Bartono. E.M, Ruffino. 2005. Food Product Management. Yogyakarta : Andi Prasadja, Rio Budi. 2010. Kunci Sukses Memasarkan Jasa Pariwisata.

Sugiyono. 2013. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta

Sugiyono.2012. Metode Penelitian Kuanttitatif dan Kualitatif. Bandung: R&D.Alfabeta

Tjiptono, Fandy. Ph.D .2012. Service Management. Yogyakarta: Andi Tjiptono ,Fandy. Diana, Anastasia. 2003. Total Quality Manajemen.

Yogyakarta: Andi

Tjiptono, fandy. Chandra,Gregorius. Adriana,dadi. 2008. Pemasaran Strategik. Yogyakarta: Andi

Tjiptono, Fandy dan Chandra, Gregorius. 2007. Service, Quality Satisfication (second ed.). Yogyakarta :Andi

Weiner, Marlyn dan Hill .1983..World of Cook. New York: Macmillan Publishing Company

Sumber internet

Beranek, Magda.2003. Understandings Consumer Trends Can Present New Opportunities. Publis of `Agriculture and Rural Development, Ministry of Province Alberta, Canada

Fauziah, Yasinta, 2014. JILBAB SEBAGAI GAYA HIDUP (Studi Fenomenologi

Tentang Alasan Perempuan Memakai Jilbab dan Aktivitas Solo

Hijabers Community). Jurnal Prodi Pendidikan Sosiologi Antropologi FKIP

UNS

Parma, I Putu Gede, 2012. Formulasi Strategi Pengembangan Masakan Lokal sebagai Produk Wisata Kuliner di Kabupaten Buleleng, Tesis Pasca SarjanaProgram Studi Kajian Pariwisata Universitas Udayana Bali

Chaniago, Yasmen. (2011). Undang Undang Republik Indonesia No 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.Tersedia:

http://www.wisatakandi.com/2011/11/undang-undang-ri-no-10-tahun 2009.html

Fitriyanti, Azi. (2014). Japanese Cuisine in Indonesia Focuses on Taste, Menu Food Safety.

Tersedia:http://www.antaranews.com/en/news/92378/japanese cuisine-in-indonesia focuses-on-taste-menus-food-safety

http://www.streetdirectory.com/businessfinder/indonesia/bandung/company/ 2822/Ja`an se_Restaurant/

Dawson, Cristoper. Beckett, Fiona. Watanabe, Sayaka. Wainwraight, Annica.

Four expert "foodies" in London introduce the keys to enjoying

Japanese food in the UK. : http://www.uk.emb

japan.go.jp/en/webjapan/food/food.html

Jumlah kedatangan wisatawan ke indonesia melalui pintu kedatangan.(2014 )http://www.bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=2&tabel=1&daftar=1&id_s byek=16&otab=14

Wikipedia (2015). Kota Bandung.

http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Bandung#Kuliner

Tsm dan Jan. (2014). PAD Kota Bandung Sudah Capai 50 Persen

http://jabar.tribunnews.com/2013/08/13/pad-kota-bandung-sudah-capai-50 persen

Sumber skripsi:

Ahmad, wanda. 2013. pengaruh kualitas jasa terhadap kepuasan konsumen di Verde Resto Bandung. skripsi

Dokumen terkait