• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan dari hasil seluruh variabel pada penelitian dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Hasil pengujian hipotesis pada variabel pertama yaitu promosi Instagram (X1) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian oleh followers instagram Bakpia Tugu Jogja (Y) yang dibuktikan berdasarkan hasil dari hasil uji t hitung sebesar 5,943 dan nilai sifnifikan 0,000 (0,000 < 0,05). Kedua variabel tersebut berpengaruh secara positif dan signifikan yang memiliki nilai koefisien determinasi sebesar 37,5% yang dapat diartikab bahwa varibel promosi Instagram dapat mempengaruhi keputusan pembelian yang dilakukan oleh followers sebesar 37,5% sedangkan sisanya sebesar 62,5%

dipengaruhi oleh faktor lainnya. Pada hasil uji selanjutnya menunjukkan bahwa hubungan antara variabel promosi di Instagram (X1) terhadap keputusan pembelian oleh followers Instagram bakpia tugu jogja (Y) memiliki nilai positif dan berkolerasi kuat sebesar 0,612. Berdasarkan penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa tingkat hubungan antara variabel promosi di Instagram dengan variabel keputusan pembelian mempunyai tingkat hubungan yang kuat dengan nilai positif yang dapat diartikan bahwa semakin sering promosi yang dilakukan melalui Instagram maka semakin tinggi tingkat keputusan pembelian yang dilakukan oleh followers. Dari keseluruhan hasil uji hipotesi yang telah dijelaskan bahwa hasil yang didapat mendukung teori yang digunakan pada penelitian yang menunjukkan bahwa pengaruh yang ditimbulkan dari promosi Instagram dapat mendorong perubahan sikap konsumen terhadap produk. Memiliki nilai positif oleh konsumen dapat mempengaruhi perilaku konsumen dalam melalukan keputusan pembelian dan dapat membentuk sikap loyalitas konsumen terhadap produk. Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa hipotesis pada variabel pertama dalam penelitian ini diterima dan mendukung teori yang digunakan pada penelitian.

2. Hasil pengujian hipotesis pada variabel kedua yaitu Brand Image (X2) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian oleh followers instagram Bakpia Tugu Jogja (Y) yang dibuktikan

berdasarkan hasil dari hasil uji t hitung sebesar 2.188 dan nilai sifnifikan 0,031 (0,031 < 0,05). Pada variabel brand image memiliki pengaruh secara positif dan signifikan terhadapt variabel keputusan pembelian yang memiliki nilai koefisien determinasi sebesar 31,8% yang berarti varibel brand image dapat mempengaruhi keputusan pembelian yang dilakukan oleh followers sebesar 31,8% sedangkan sisanya sebesar 68,2% dipengaruhi oleh faktor lainnya. Sedangkan hasil uji yang dilakukan selanjutnya menunjukkan bahwa hubungan antara variabel brand image (X1) terhadap keputusan pembelian oleh followers Instagram bakpia tugu jogja (Y) memiliki nilai positif dan berkolerasi sedang sebesar 0,564. Berdasarkan penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa tingkat hubungan antara variabel brand image dengan variabel keputusan pembelian mempunyai tingkat hubungan cukup erat dengan nilai positif yang diartikan bahwa semakin baik brand image dibentuk maka semakin meningkatkan keputusan pembelian yang dilakukan oleh followers. Berdasarkan keseluruhan hasil uji hipetosis pada variabel kedua dapat diketahui bahwa brand image yang tertanam dalam benak konsumen memiliki nilai positif sehingga menimbulkan sikap kepercayaan konsumen terhadap produk bakpia kukus tugu jogja yang menjadi produk oleh-oleh inovasi khas kota Jogja.

Hal ini dapat disimpulkan bahwa hipotesis pada variabel kedua diterima dan mendukung teori Kotler mengenai brand image serta mendukung kobsep teori brand image yang digunakan pada penelitian terdahulu seperti citra merek wall’s magnum dan roti kecik di kota Solo.

3. Hasil pengujian hipotesis pada variabel selanjutnya yaitu kualitas produk (X3) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian oleh followers instagram Bakpia Tugu Jogja (Y) yang dibuktikan berdasarkan hasil dari hasil uji t hitung sebesar 2.483 dan nilai sifnifikan 0,015 (0,015 < 0,05). Pada variabel kualitas produk memiliki pengaruh secara positif dan signifikan terhadap variabel keputusan pembelian yang memiliki nilai koefisien determinasi yang dilihat pada R square sebesar 30,5% yang berarti varibel kualitas produk dapat mempengaruhi keputusan pembelian yang dilakukan oleh followers sebesar 30,5% dan sisanya sebesar 69,5% dipengaruhi oleh faktor lainnya. Menurut penjelasan yang sudah dipaparkan dapat diketahui bahwa tingkat hubungan antara kedua variabel memiliki tingkat hubungan korelasi sedang yaitu sebesar 0,552 dengan nilai positif yang dapat diartikan

124 tingkat keputusan pembelian yang dilakukan oleh followers. Berdasarkan keseluruhan hasil uji hipetosis pada variabel kualitas produk terhadap keputusan pembelian dapat diketahui bahwa kualitas produk yang diberikan dapat memuaskan konsumen akan menciptakan nilai positif di dalam benak konsumen sehingga dapat mendorong pada perilaku konsumen untuk melakukan keputusan pembelian. Maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis pada variabel terakhir pada penelitian ini diterima dan mendukung teori Kotler yang menjelaskan mengenai kualitas produk.

4. Hasil pengujian hipotesis pada varibel terakhir yaitu menguji antara variabel independent terhadap variabel dependen. Dari hasil yang didapat dapat diketahui bahwa variabel promosi di instagaram (X1), variabel brand image (X2) dan variabel kualitas produk (X3) secara stimultan terhadap keputusan pembelian oleh followers bakpia tugu Jogja (Y) memiliki pengaruh positif dan signifikan. Hal ini dibuktikan berdasarkan hasil dari nilai f hitung yang didapat sebesar 36.890 dengan nilai signifikan 0,000 (0,000 < 0,05). Sedangkan besar pengaruh yang hasilkan oleh variabel promosi di instgaram, brand image dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian oleh followers bakpia tugu jogja sebesar 0,535 atau sebesar 53,5% yang dapat dilihat pada kolom R Square, sementara sisanya sebesar 46,5% lainnya dipengaruhi oleh faktor lainnya. Dari hasil yang didapat dapat disimpulkan bahwa variabel promosi di Instagram, brand image dan kualitas produk secara bersamaan dapat mempengaruhi keputusan pembelian seorang konsumen. berdasarkan hasil keseluruhan menunjukkan bahwa dalam mengambil keputusan followers Instagram bakpia tugu jogja melewati tahapan teori AISAS seperti mencari informasi melalui internet hingga timbul ketertarikan pada produk kemudian melalakuan pembelian kemudian melalukan review atau membagikan informasi mengenai produk yang dibelinya. Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa hasil keseluruhan data yang didapat mendukung teori AISAS dan hipotesis keempat diterima sehingga terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel promosi di Instagram, brand image dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian yang dilakukan oleh followers bakpia tugu jogja.