• Tidak ada hasil yang ditemukan

Wilayah Indonesia terletak pada zona tektonik yang sangat aktif sehingga sangat rawan terhadap gempa bumi. Permasalahannya gempa merupakan kejadian alam yang tidak bisa dihindari. Sampai saat ini perhitungan maupun prediksi waktu, tempat, dan magnituda dari kejadian gempa belum bisa dilakukan secara baik. Peran Geoteknik Kegempaan menjadi sangat penting dalam memberikan prediksi parameter pergerakan tanah baik di batuan dasar maupun di permukaan untuk perencanaan infrastruktur tahan gempa.

Perlunya melakukan revisi Peta Gempa SNI 03-1726-2002 menjadi mendesak dengan terjadinya gempa-gempa besar di Indonesia beberapa tahun terakhir, perkembangan teknik analisis yang bisa memodelkan atenuasi perambatan gelombang gempa secara 3-D, maupun adanya informasi seismologi terbaru hasil penelitian terakhir. Peta hazard hasil

penelitian penulis maupun draft revisi peta gempa Indonesia untuk perencanaan struktur tahan gempa yang disusun Tim Revisi Peta Gempa Indonesia SNI 03-1726-2002, dimana penulis diberi kepercayaan sebagai ketua, menunjukkan nilai hazard yang relatif lebih besar daripada peta gempa yang sekarang sedang berlaku terutama pada daerah di sekitar sesar dan daerah sukduksi. Hasil ini apabila diaplikasikan dalam peraturan bisa berimplikasi signifikan, karena: (1) perlu melakukan evaluasi terhadap keamanan bangunan/infrastruktur yang sudah dibangun dan kemungkinan perkuatan yang diperlukan dan (2) adanya potensi peningkatan biaya konstruksi untuk bangunan/infrastruktur baru. Untuk mengatasi permasalahan bersama ini, maka seluruh komponen yang berhubungan dengan pembangunan infrastruktur tahan gempa perlu duduk bersama. Kearifan lokal maupun inovasi-inovasi baru yang sesuai dengan kondisi Indonesia sangat diperlukan untuk mendapatkan perencanaan bangunan/infrastruktur tahan gempa yang lebih optimal.

Mengingat potensi gempa-gempa di masa depan, Pemerintah perlu membuat mikrozonasi untuk kota-kota di Indonesia terutama yang padat penduduknya. Peta mikrozonasi tersebut sangat berguna untuk perencanaan infrastruktur tahan gempa, managemen tata guna lahan, estimasi kerusakan bangunan dan korban jiwa estimasi korban jiwa.

Penulis juga telah mengaplikasikan SSA untuk

konstruksi-konstruksi khusus seperti gedung-gedung tinggi di Jakarta, (Site Specific Analysis)

beberapa PLTU yang tersebar di hampir seluruh Indonesia, jembatan bentang panjang, anjungan lepas pantai, serta beberapa fasilitas pengolahan tambang di Indonesia. Secara umum, hasil hitungan spektra menunjukkan adanya perbedaan yang tidak kecil antara SSA dengan peraturan gempa yang berlaku (SNI 03-1726-2002). Sehingga konstruksi-konstruksi khusus, SSAmemang sangat diperlukan.

Dengan rekam jejak maupun modal dasar yang dipunyai, ITB diharapkan menjadi ujung tombak dalam pengembangan penelitian di masa depan maupun penyelesaian permasalahan-permasalahan bangsa dalam pembangunan infrastruktur tahan gempa.

Pertama-tama kami mengucapkan terima kasih, syukur alhamdullilah kepada ALLAH SWT atas izin, kasih dan sayang, rahmat serta taufik hidayah Nya yang telah membawa penulis kepada jabatan guru besar Institut Teknologi Bandung.

Selanjutnya kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima-kasih kepada pimpinan dan anggota Majelis Guru Besar ITB atas kehormatan yang diberikan sehingga penulis dapat menyampaikan orasi dihadapan hadirin sekalian.

Ucapan terimakasih dan penghargaan yang tulus kami sampaikan kepada Prof. Wiranto Arismunandar (ITB), Prof. Hang Tuah Salim (ITB),

²

Prof. Soedarto Notosiswoyo (ITB), Prof. Ofyar Z. Tamin (ITB), Prof. Paulus Rahardjo (UNPAR), dan Prof. Roman D. Hryciw (University of Michigan, USA) yang telah bersedia mempromosikan kami untuk maju ke jenjang guru besar dan selalu memberi semangat kepada kami.

Terimakasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada Prof. Azis Jayaputra atas dukungan, bimbingan, dan kerjasama yang sangat baik sejak kami menjadi mahasiswa ITB dan yang sudah kami anggap sebagai orang tua kami sendiri.

Secara khusus ucapan terimakasih kami sampaikan kepada seluruh staf KK Rekayasa Geoteknik yaitu; Dr. Endra Susila, Dr. FX Toha, Dr. Hasbullah Nawir, Dr. Bigman Hutapea, Dr. Wayan Sengara, Ir. Andi Kartawiria, MT., dan rekan rekan lainnya serta Drs. Asep Achadiat atas kerjasama dan persaudaraan yang sangat baik selama ini. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada seluruh kolega di Jalan Ganesha 15C yaitu; Ir. Arifin Soedarto, Ir. Agus Himawan, Dr. Hendriyawan, Ir. Andri Nugroho MT., Dr. Awal Surono, dll.

Terima kasih dan penghargaan kami tujukan kepada Dekan FTSL, Dr.Ir.Puti Farida Tamin yang telah mendukung kami untuk maju menjadi guru besar, Prof. Widiadnyana Merati yang selalu mendorong kami untuk melakukan penelitian dalam geoteknik kegempaan, dimulai sejak Gempa Folres tahun 1992 dan Riset Unggulan Terpadu tahun 1994, Prof. Bambang Budiono dan Dr. Dradjad Hoedajanto yang selalu memberikan masukan yang sangat bermanfaat, Dr. Mark Petersen dari USGS atas kerjasama dan

supportnya, seluruh anggota

atas kerjasama dan persaudaraannya, dan Prof. Joetata Ha hardaja dan Prof. S.P.R. Wardani atas dukungannya selama ini.

Kontribusi dalam bidang rekayasa geoteknik kegempaan tidaklah terlepas dari sumbangsih para mahasiswa dan mantan mahasiswa dan bimbingan, seperti Ir. M. Asrurifak, MT., Ir. Donny T. Dangkua, MT., Prof. Munirwansyah, Dr. Lalu Makruf, Dr. Luthfi Hasan, Dr. Roesjanto dan yang lainnya yang tidak dapat disebut satu persatu.

Terima kasih juga disampaikan kepada rekan-rekan dari HATTI (Himpunan Ahli Teknik Tanah Indonesia), HAKI (Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia), Tim Jembatan Suramadu, PT. PP, PT. WIKA serta dari dunia industri konstruksi yang tidak bisa kami sebut satu persatu.

Terimakasih yang tak terhingga kami sampaikan kepada orangtua kami yang semasa hidupnya selalu bangun malam mendoakan kami; Kyai Irsyam (alm), Rng. Mukdjidah Irsyam (alm), kepada mertua kami; Samodra Sanyoto (alm) dan juga Sutarlin yang selalu setia mendoakan kami sekeluarga. Terima kasih yang tinggi kami sampaikan kepada kakak kami Ir. Mahsun Irsyam atas segala bantuan yang diberikan semasa kami menyelesaikan kuliah di ITB. Juga kakak kami, Ir. Masrur Irsyam. Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada kakak dan adik dari kedua keluarga, juga kepada tiga keponakan kami, Dwipa, Fira, dan Lala Irsyam, yang setia bersama kami sejak ditinggal bapaknya menghadap Yang Maha Kasih.

Tim Revisi Peta Gempa Indonesia SNI

Secara khusus terimakasih kami sampaikan kepada isteri tercinta: Erni Nusaeni, yang telah mendampingi hidup kami dengan penuh kesabaran, pengertian dan cinta-kasih yang tulus. Juga kepada kedua anak tersayang: Ayu Amalia Irsyam dan Surya Ibrahim Irsyam yang selalu menjadi pelita dalam menerangi dan membimbing kehidupan, memberi kebahagiaan, dan semangat.

1. Badan Standarisasi Nasional, (2002)

. 2. Beca Carter Hollings & Ferner LTD, (1978)

, New Zealand Bilateral Assistance Programme to Indonesia.

3. Boore, D.M., Atkinson, G.M. (2008),

, Earthquake Spectra, Vol. 24, no. 1.

4. Bird, P., (2003)

, Geophysics, Geosystems, v. 4, no. 3, 1027. 5. Biscontin, G, Pestana, J.M., Nadim, F., Anderson, K., (2001)

, Proc. 4th Int. Conf. Recent Advances in Geotech. Eqk. Eng. Soil Dyn., Paper 5.32.

6. Bock, Y., Prawirodirdjo, L., Genrich, J.F., Stevens, C.W., McCaffrey, R., Subarya, C., Puntodewo, S.S.O., Calais, E., (2003)

DAFTAR PUSTAKA

“Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2002”

“Indonesian Earthquake Study”

“Ground-motion Prediction Equations for the Average Horizontal Component of PGA, PGV, and 5%-damped PSA at Spectral Periods between 0.01 s and 10.0 s”

“An Updated Digital Model of Plate Boundaries: Geochemistry”

“Seismic Response of Normally Consolidated Cohesive Soils in Gently Inclined Submerged Slopes”

“Crustal Motion in

Indonesia from Global Positioning System Measurements”,

“Hybrid Empirical Model for Estimating Strong Ground Motion in Regions of Limited Strong-Motion Recordings”

“Ground Motion Model for the Geometric Mean Horizontal Component of PGA, PGV, PGD and 5%-damped Linear Elastic Response Spectra for Periods Ranging from 0.01 to 10.0 s”

“A NGA Model for the Average Horizontal Component of Peak Ground Motion and Response Spectra”,

“Engineering Seismic Risk Analysis”

“Peraturan Perencanaan Tahan Gempa Indonesia untuk Gedung”

“The Basics of Seismic Risk Analysis”

“Microzonation: Developments and Applications”

“Development of Seismic Hazard Map J. Geophys. Res., Vol. 108, no. B8, 2367, doi:10.1029/ 2001JB000324.

7. Campbell, K.W., (2001)

, Proc. OECD/NEA Workshop on the Engineering Characterization of Seismic Input, Brookhaven National Laboratory, Upton, New York, NEA/CSNI/R (2000)2, Vol. 1, Nuclear Energy Agency, Paris: 315–332.

8. Campbell, K.W., Bozorgnia, Y., (2008)

, Earthquake Spectra, Vol. 24, no. 1, 2. 9. Chiou, B., Youngs, R., (2008)

Earthquake Spectra, Vol. 24, no. 1.

10. Cornel, C.A., (1968) , Bulletin of the

Seismological Society of America, Vol 58, No. 5: 1583-1606.

11. Departemen Pekerjaan Umum, Ditjen Cipta Karya, Direktorat Masalah Bangunan, (1983)

.

12. EERI Committee on Seismic Risk, (1989) , Earthquake Spectra, 5(4), 675-702.

13. Finn, W.D.L., Onur, T., Ventura, C.E., (2004)

, In: Ansal, A ed, Recent Advances in Earthquake Geotechnical Engineering and Microzonation, Netherlands: Kluwer Academic Publisher, 3-26.

for Indonesia”

“Mapping Seismic Hazard in the Central and Eastern United States”

“Final Report: Identification of Seismic Source’s Zone and Tsunami Hazard Probability As Considerations in Development Policy of Banda Aceh City, Nanggroe Aceh Darussalam Province (Package-1)”

”Elastic Wave Velocities in Granular Soils”

”Vibrations on Modulus of Normally Consolidated Clays”

“Sumatra Earthquake: Preliminary Geotechnical Assessment Report”

“International Building Code”. “International Building Code”.

“Uniform Building Code”,

“Analisis Seismisitas Untuk Semenanjung Muria”

-- -- -, Prosiding Konferensi Nasional Rekayasa Kegempaan di Indonesia, ITB, Indonesia.

15. Frankel, A., (1995)

, Seismological Research Letters, Vol. 66, no.4, pp. 8-21. 16. Gitamandalaksana Consultant, (2009)

, Banda Aceh. 17. Hardin, B. O., Richart, F. E, Jr., (1963)

, J. Soil Mech. Found. Div., Am. Soc. Civ. Eng. Vol.89, No.SM1, Feb. 1963, pp. 33-65.

18. Hardin, B. O., Black, W. L., (1968)

, J. Soil Mech. Found. Div., Am. Soc. Civ. Eng. 94(SM-2), 353-369.

19. HATTI-ITB-PSG-P2K-UNPAR-USGS-EERI, (2009)

, Open File Report, December.

20. International Code Council, Inc., (2000) 21. International Code Council, Inc., (2009)

22. International Conference of Building Officials, (1997) Volume 2.

23. Irsyam. M., Subki, B., Himawan A., Suntoko, H., (1999)

, Prosiding Konferensi Nasional Rekayasa Gempa, Pemanfaatan Perkembangan Rekayasa Kegempaan dalam Rangka Penyempurnaan Peraturan dan Peningkatan Kepeduli an Masyarakat Terhadap Bencana Gempa di Indonesia, hal VI 9 VI 20.

24. Irsyam, M., Jayaputra, A.A., Soegondo, T., Hassan, L., (1998)

, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, University Research for Graduate Education (URGE) Project, Hibah Tim Perguruan Tinggi Batch III Tahun 1996 – 1998.

25. Irsyam, M., Jayaputra, A.A., Munirwansyah, (2000)

, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, University Research for Graduate Education (URGE) Project, Hibah Tim Perguruan Tinggi Batch IV Tahun 1998 – 2000.

26. Irsyam, M., Jayaputra, A.A., Munirwansyah, (2003)

, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 2003, Hibah Bersaing Tahun 2001 – 2003.

27. Irsyam, M., Dangkua, D.T., Kertapati, E., Budiono, B., Kusumastuti,

D., (2005) , Research

Report Submitted to Consortium of Indonesian Contractor, December. 28. Irsyam, M., Hendriyawan, Dangkua, D.T., Kertapati, E.K., Hoedajanto, D., Hutapea, B.M., Boen, T., Petersen, M.D., (2007)

Prosiding Kolokium Hasil Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, Puslitbang Air, Bandung.

29. Irsyam, M, Dangkua, D.T., Hendriyawan, Hoedajanto, D., Hutapea, B.M., Kertapati, E.K., Boen, T., Petersen, M.D., (2008a)

”Studi Analisis dan Eksperimental Skala Penuh Untuk Stabilisasi Lereng In-Situ Dengan Menggunakan Sistem Geosintetik Diangkur”

“Development of Earthquake Microzonation and Site Specific Response Spectra to Obtain More Accurate Seismic Base Shear Coefficient”

“Penentuan Perilaku Dinamik Pasir Berlempung Dengan Kolom Resonansi Untuk Analisis Kegempaan dan Pondasi di Indonesia”

“Seismic Design Criteria for Suramadu Bridge”

“Usulan Revisi Peta Bencana Kegempaan Wilayah Indonesia Untuk Pulau Jawa“,

“Proposed Seismic Hazard Maps of Sumatra and Java Islands and Microzonation Study

of Jakarta City, Indonesia”

“Usulan Ground Motion Untuk Batuan Dasar Kota Jakarta Dengan Periode Ulang Gempa 500 Tahun Untuk Analisis Site Specific Response Spectra“

“Development of Spectral Hazard Map for Indonesia Using Probabilistic Method by Considering Difference Values of Mmax for Shallow Background Sources”

“Seismic Hazard Map of Indonesia and Geotechnical and Tsunami Hazard Assessment for Banda Aceh”

“Introduction Role of Geotechnics in Earthquake Engineering”

"Shear Modulus of Sands Under Cyclic Torsional Shear Loading",

“Geotechnical Earthquake Engineering“ , Journal of Earth System Science.

30. Irsyam, M., Hendriyawan, Dangkua, D.T., Kertapati, E.K., Hutapea, B.M., Sukamta, D., (2008b)

, Prosiding Konferensi HAKI, Jakarta 19-20 Agustus.

31. Irsyam, M., Asrurifak, M., Budiono, B., Triyoso, W., Merati, W., Sengara, I., Firmanti, A., (2009)

, The 1 International Conference on Sustainable Infrastructure and Built Environment in Developing Countries, November 2-3, Institut Teknologi Bandung, Bandung, Indonesia.

32. Irsyam, M., Asrurifak, M., Hendriyawan, Latif, H., Razali, N., Firmanti, A., (2010)

, International Conference on Geotechnics/Earthquake Geotechnics Towards Global Sustainability, Januari 12-14, Kyoto Sustainability Initiative, Kyoto University, Kyoto, Japan.

33. Ishihara, K., (2004)

, Recent Advances in Earthquake Geotechnical Engineering and Microzonation, Geotechnical, Geological, and Earthquake Engineering, Kluwer Academic Publishers.

34. Iwasaki, T., Tatsuoka, F., Takagi, Y., (1978)

Soils and Foundations, JSSMFE, Vol. 18, No. 1, Mar, pp. 39-56.

35. Kramer, S.L., (1996) , New Jersey:

st

Prentice-Hall.

36. Kramer, S.L., Stewart, J.P., (2004)

, In: Bozorgnia and Bertero ed. Earthquake Engineering: From Engineering Seismology to Performance-Based Engineering, United States: CRC Press.

37. Kokusho, T., (1980)

, Soils and Foundations, JSSMFE, Vol. 20, No. 2, June, pp. 45-60.

38. Kokusho, T., Yoshida, Y., Esashi, Y., (1982)

, Soil and Foundation, 22, 1-18. 39. Makruf, L.L., (2009)

, Disertasi Doktor, Institut Teknologi Bandung. 40. Marcuson, W. F. III, Wahls, H. E., (1972)

, J. Geotechn. Eng. Div., Proc. ASCE, Vol. 98, No. SM12, pp. 1359-1373.

41. McGuire, R.K., (2001)

, Risk Engineering Inc.: Publication Paper.

42. McGuire, R.K., (2004) , Oakland,

California: EERI.

43. McGuire, R.K., (2005) Risk Engineering

Inc.

44. Merati, W., Surahman, A., Sidi, I.J., Irsyam, M., (1996)

, Riset Unggulan Terpadu Tahun 1994-1996.

“Geotechnical Aspects of Seismic Hazards“

"Cyclic Triaxial Test of Dynamic Soil Properties for Wide Strain Range"

“Dynamic Properties of Soft Clay for Wide Strain Range”

“Pengembangan Peta Deagregasi Hazard untuk Indonesia Melalui Pembuatan Software Dengan Pemodelan Sumber Gempa 3-Dimensi”

"Time Effects on Dynamic Shear Modulus of Clays"

”Deterministic vs. Probabilistic Earthquake Hazards and Risk“

“Seismic Hazard and Risk Analysis”

“EZ Frisk Version 7 Manual”,

”Identifikasi dan Evaluasi Parameter Gempabumi Serta Mitigasinya Melalui Pembuatan Perarturan Perencanaan Bangunan Tahan Gempa di Indonesia”

45. Milsom, J., Masson, D., Nichols, G., Sikumbang, N., Dwiyanto, B., Parson, L., Kallagher, H., (1992)

, Tectonics, 11, 145– 153. 46. Munirwansyah, (2002)

, Disertasi Program Doktor, ITB.

47. Petersen, M.D., Dewey, J., Hartzell, S., Mueller, C., Harmsen, S., Frankel, A.D., Rukstakels, (2004)

, Tectonophys. 390 141–158.

48. Petersen and others, (2007)

, in press. 49. Pitilakis, K., (2004)

, Netherlands: Kluwer Academic Publisher. 3-26.

50. Ramberg, W., Osgood, W.R., (1943)

, Tech. Note 906, Nat. Advisory Commitee for Aeronautics, Washington DC.

51. Salvati, L. A., Lok, M.-H., Pestana, J.M., (2001)

, Proc. 4th Int. Conf. Recent Advances in Geotech. Eqk. Eng. Soil Dyn., Paper 3.30.

52. SEAOC Vision 2000 Committee, (1977)

, Structural Engineers Association of California, California.

53. Seed, H.B., Murarka, R., Lysmer, J., Idriss, I.M., (1976a)

“The Manokwari Trough and The Western End of The New Guinea Trench”

“Penentuan Modulus Geser Pasir-Berlempung untuk Kondisi Regangan Kecil dengan Uji Kolom Resonansi”

“Probabilistic Seismic Hazard Analysis for Sumatra, Indonesia and Across the Malaysian Peninsula”

“Preliminary Documentation for The 2007 Update of The United States National Seismic Hazard Maps”

“Site Effects. In: Ansal, A ed. Recent Advances in Earthquake Geotechnical Engineering and Microzonation“

“Description of Stress-Strain Cutves by Three Parameters”

“Seismic Response of Deep Stiff Granular Soil Deposits”

“Performance Based Seismic Engineering”

“Relationships between Maximum Acceleration, Maximum Velocity, Distance from Source

and Local Site Conditions for Moderately Strong Earthquakes“

“Site-Dependent Spectra for Earthquake-Resistant Design”

“Implications of Site Effects in the Mexico City Earthquake of Sept. 19, 1985 for Earthquake-Resistance Design Criteria in the San francisco Bay Area of California”

“Pengembangan Peta Zonasi Gempa Indonesia dan Rekomendasi Parameter Desain Sesimik Dengan Analisis Bahaya Gempa Probabilistik Terintegrasi (Pula Sumatra, Jawa, dan Nusa Tenggara)”

"Stress Strain Characteristic of Sands Under Cyclic Loading"

“Sensitivity of Seismic Hazard Evaluation to Uncertainties Determined from Seismic Source Characterization”

“Rapat dan Diskusi Teknis”

“Cyclic Threshold Shear Strain in Soils”

, Bulletin of the Seismological Society of America. Vol. 66: 1323-1342.

54. Seed, H.B., Ugas, C., Lysmer, J., (1976b)

, Bulletin of the Seismological Society of America, Vol. 66: 221-243.

55. Seed, H.B., Sun, J.I., (1989)

, Earthquake Engineering research Center, Report No. UCB/EERC-89/03, March 1989, University of California at Berkeley.

56. Sengara, I.W., Merati, W., Irsyam, M., Natawidjaja, D.N., Kertapati, E., Widiyantoro, S., Triyoso, W., Meilano, I., (2009)

, Workshop: Peta Zonasi Gempa Indonesia Terpadu Dalam Membangun Kesiapsiagaan Masyarakat, 21 Juli, Jakarta.

57. Shibata, T., Soelarno, D. S., (1975)

, Proc. Japanese Society of Civ. Eng., 239, pp. 57-65.

58. Tavakoli, B., (2002)

, J. Seismology, 6 525-545.

59. Tim Revisi Peta Gempa SNI 03-1726-2002, (2010) , Februari.

60. Vucetic, M., (1994) , Journal of

Alamat Kantor : KK Rekayasa Geoteknik, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132 Telp. 022-2515767.

masyhur.irsyam@yahoo.co.id Kelompok Keahlian : Rekayasa Geoteknik

CURRICULUM VITAE

Nama : Prof. Ir. MASYHUR IRSYAM,

MSE., PhD

Tempat, tgl lahir : Salatiga, 29 september 1959

NIP : 131414791

Istri dan anak : Erni Nusaenie

Ayu Amalia Irsyam Surya Ibrahim Irsyam 61. Wang, Z. L., (1990)

, Ph.D. thesis, University of California, Davis. 62. Yifan, Y., (2008)

, Journal of earthquake Engineering and Engineering Vibration, October.

63. Yu, P., Richart, F.E., Jr., (1984)

J. Geotechn. Eng., ASCE, Vol. 110, No. 3, March, pp. 331-345.

64. Zen, K., Umehara, Y., Hamada, K., (1978)

Proc. of the 5th Japanese Earthquake Engineering Symposium, pp. 721-728.

“Bounding Surface Hypoplasticity Model for Granular Soils and Its Applications”

“General Introduction of Engineering Damage of Wenchuan Ms. 8.0”

"Stress Ratio Effects on Shear Modulus of Dry Sands",

"Laboratory Tests and In Situ Seismic Survey on Vibratory Shear Modulus of Clayey Soils with Various Plasticities",

JENJANG PENDIDIKAN

NO. PERGURUAN TINGGI TAHUN

LULUS BIDANG 1983 1984 1988 1991 1992 I. RIWAYAT PENDIDIKAN: I T B I T B Univ of Michigan, Ann Arbor, USA

Univ of Michigan, Ann Arbor, USA

Univ of Michigan, Ann Arbor, USA S-1 Pasca Sarjana S-2 S-3 Post Doctoral 1 2 3 4 5 Teknik Sipil Jalan Raya Civil and Enviromental Engineering Civil and Enviromental Engineering Civil and Enviromental Engineering

1. CPNS Penata Muda III/a 01-03-1984

2. PNS Penata Muda III/a 01-06-1985

3. Penata Muda Tk I III/b 01-04-1986

4. Penata III/c 01-04-1993

5. Penata Tk.I III/d 01-04-1996

6. Pembina IV/a 01-10-2003

7. Pembina Tk.I IV/b 01-04-2006

RIWAYAT KEPANGKATAN:

PANGKAT

NO. GOLONGAN TMT

1. Asisten Ahli Madya 01-06-1985

2. Asisten Ahli 01-04-1986 3. Lektor Muda 01-03-1993 4. Lektor Madya 01-12-1995 5. Lektor 01-01-2001 6. Lektor Kepala 01-06-2003 7. Guru Besar 01-10-2009

RIWAYAT JABATAN FUNGSIONAL:

NAMA JABATAN

NO. TMT

IV. JABATAN STRUKTURAL di ITB:

NAMA JABATAN NAMA JABATAN NO. NO. TAHUN TAHUN 1. 4. 2. 5. 3. 6. 7.

Kepala Laboratorium Mekanika Tanah Departemen Teknik Sipil ITB.

Ketua Kelompok Keilmuan Rekayasa Geoteknik FTSL ITB.

Koordinator Sub Jurusan Rekayasa Geoteknik Jurusan Teknik Sipil ITB.

Sekretaris Senat FTSL ITB.

Ketua Kelompok Keilmuan Rekayasa Geoteknik FTSL ITB.

Koordinator Program Pengabdian Kepada Masyarakat FTSL ITB.

Anggota Senat Akademik.

1995 - 1998 2008 – sekarang 1998 - 2001 2007 - 2010 2005 - 2007 2006 - 2010 2010 - sekarang PENGHARGAAN AFILIASI PROFESI

1. Penghargaan dari Menteri Pekerjaan Umum RI atas Partisipasi dan

Dedikasi dalam Mendukung Pembangunan Jembatan Suramadu, 011/Piagam/M/2009, 17 Agustus 2009.

2. Satyalancana Karya Satya 10 tahun Presiden RI Keppres RI No.

088/TK/Tahun 2003.

3. Satyalancana Karya Satya 20 tahun Presiden RI Keppres RI No.

051/TK/Tahun 2007.

1. Anggota dan Pengurus Himpunan Ahli Teknik Tanah Indonesia

(HATTI).

2. Anggota the International Society of Soil Mechanics and Geotechnical Engineering (ISSME).

3. Anggota TC-39 Geotechnical Engineering for Coastal Disaster

Mitigation and Rehabilitation of the International Society of Soil Mechanics and Geotechnical Engineering.

SERTIFIKAT PROFESI

KERJASAMA INSTITUSI (mulai 2006)

PENELITIAN YANG PERNAH DILAKUKAN (SUMBER DANA RISET UNGGULAN TERPADU, HIBAH TIM, HIBAH BERSAING)

Irsyam, M

Hibah Bersaing Irsyam, M

1. Sertifikat G2 (Ahli Geoteknik Kualifikasi Utama Himpunan Ahli

Teknik Tanah Indonesia – LPJK), 2003 – Sekarang.

2. Pelaku Teknis Bangunan Bidang: Geoteknik Gol: A Provinsi DKI Kota

Jakarta.

1. Ketua Tim Revisi Peta Gempa Indonesia SNI 03-1726-2002,

Departemen Pekerjaan Umum (2009-2010)

2. Tim Pakar Geoteknik pada Pembangunan Jembatan

Surabaya-Madura, Departemen pekerjaan Umum (2004-2009)

3. Tim Ahli Geoteknik pada Pembangunan Jembatan Cable Stayed Dr. Ir.

Soekarno, Manado, Departemen Pekerjaan Umum (2006-2009)

4. Tim Ahli Geoteknik pada Pembangunan Jembatan Mahakam Ulu

Samarinda, Departemen Pekerjaan Umum (2008)

5. Tim Pakar Geoteknik pada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional I

Medan, Departemen Pekerjaan Umum (2007)

1. ., Jayaputra, A.A., Munirwansyah,

, Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Dirjen Dikti, Departemen

Pen-didikan dan Kebudayaan, 2003, Tahun 2001 – 2003.

2. ., Jayaputra, A.A., Munirwansyah,

“Penentuan Perilaku Dinamik Pasir Berpelempung Dengan Kolom Resonansi Untuk Analisis Kegempaan dan Pondasi di Indonesia”

“Development of

Earthquake Microzonation and Site Specific Response Spectra to Obtain More Accurate Seismic Base Shear Coefficient”,

”Studi Analisis dan Eksperimental Skala Penuh Untuk Stabilisasi Lereng In-Situ Dengan Menggunakan Sistem Geosintetik Diangkur”

”Stabilisasi Lereng Insitu Dengan Menggunakan Sistem Geosintetik Diangkur”

”Identifikasi dan Evaluasi Parameter Gempabumi Serta Mitigasinya Melalui Pembuatan Perarturan Perencanaan Bangunan Tahan Gempa di Indonesia”

”Dinamika Tanah dan Fondasi Mesin”

Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Dirjen Dikti, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, University Research for Graduate Education (URGE) Project,

Tahun 1998 – 2000.

3. Jayaputra, A.A., Soegondo, T., Hasan, L.,

, Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Dirjen Dikti, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, University Research for Graduate Education (URGE) Project,

Tahun 1996 – 1998.

4. , Jayaputra, A.A., Hasan, L.,

Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Dirjen Dikti,

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Tahun

1995 – 1997.

5. Merati, W., Surahman, A., Sidi, I.J.,

, Tahun 1994-1996.

1. ., Sahadewa, A., Darjanto, H.,

ISBN 978-979-1344-24-1, Penerbit ITB.

Hibah Tim Perguruan Tinggi Batch IV

Irsyam, M.,

Hibah Tim Perguruan Tinggi Batch III Irsyam, M. Hibah Bersaing IV Irsyam, M., Riset Unggulan Terpadu PUBLIKASI ILMIAH Penulisan Buku Teks

Jurnal Internasional Irsyam, M. Irsyam, M., Irsyam, M., Irsyam, M. Irsyam, M Irsyam, M. Irsyam, M.,

1. , Asrurifak, M, Hendriyawan, Budiono, M., Triyoso, W.,

and Firmanti, A., (2009)

, Geomechanic and Geoengineering An International Journal, accepted for publication.

2. Dangkua, D.T., Hendriyawan, Hoedayanto, D., Hutapea,

B.M., Kertapati, E., Boen, T., Petersen, M.D. (2008)

, Journal of Earth System Science, 117, S2, November.

3. Adnan, A., Hendriyawan, (2002)

, Jurnal Kejurutaraan Awam, Jurnal of Civil Engineering Faculty of Civil Engineering University Teknologi Malaysia. Vol.14.

4. and Hryciw, R.D., (1993)

, Journal of Japanese Society of Soil Mechanics and Foundations Engineering, Vol.33, No.3.

5. Hryciw, R.D. and ., (1992)

The Journal of the Geotechnical Engineering Division of ASCE, Vol.118, No.6, Juni.

6. and Hryciw, R.D., (1991)

, Geotechnique Journal, The Institution of Civil Engineers, London, Vol.41, No.3.

7. Hryciw, R.D. and (1990)

ASTM Geotechnical Testing Journal, Vol.12, No.1

“Development of Spectral Hazard Maps for Proposed Revision of Indonesia Seismic Building Code”

"Proposed Hazard Seismic Maps of Sumatera and Java Islands and Microzonation Study of Jakarta City, Indonesia”

“The Effect of The Latest Sumatera Earthquake to Malaysian Peninsular”

”Behavior of Sand Particles Around Rigid Ribbed Inclusions During Shear”

“Pullout Stiffness of Elastic Anchors in Slope Stabilization System”,

”Friction and Passive Resistance in Soil Reinforced by Plane Ribbed Inclusions”

Dokumen terkait