A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa penerapan Collaborative Ranking Tasks (CRT) berbantuan e-Learning pada perkuliahan IPBA dapat lebih signifikan meningkatkan penguasaan konsep, keterampilan generik sains, dan keterampilan berpikir kritis mahasiswa. Hal tersebut merupakan kontribusi CRT yang ditunjang e-Learning sebagai media mendapatkan sumber referensi yang lebih terbuka. Adapun secara rinci kesimpulan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Rata-rata <g> penguasaan konsep mahasiswa setelah perkuliahan dengan model CRT berbantuan e-Learning berada pada kriteria sedang. Kelompok konsep yang mengalami peningkatan paling tinggi terjadi pada kelompok konsep gerhana Matahari dan Bulan. Sedangkan kelompok konsep gravitasi dan variabel gravitasi merupakan kelompok konsep yang memperoleh capaian peningkatan penguasaan konsep paling rendah. Peningkatan ini berbeda lebih signifikan daripada peningkatan penguasaan konsep mahasiswa yang mengikuti perkuliahan tradisional.
2. Peningkatan KGS mahasiswa setelah mendapatkan perkuliahan CRT berbantuan e-Learning yang tertinggi dicapai mahasiswa adalah keterampilan Bahasa Simbolik. Sedangkan keterampilan yang memperoleh peningkatan paling rendah dicapai mahasiswa, adalah membangun konsep. KGS mahasiswa setelah mendapatkan perkuliahan dengan model CRT berbantuan
3. Tingkat KBK paling tinggi dicapai oleh mahasiswa yang mendapatkan perkuliahan dengan model CRT berbantuan e-Learning adalah keterampilan mengidentifikasi asumsi. Sedangkan tingkat capaian KBK paling rendah terjadi pada keterampilan menilai kredibilitas suatu sumber atau kriteria. KBK mahasiswa setelah mendapatkan perkuliahan dengan model CRT berbantuan e-Learning mengalami peningkatan lebih signifikan dibandingkan KGS mahasiswa yang mengikuti perkuliahan tradisional.
4. Mahasiswa dan dosen memberikan respon yang positif terhadap penerapan CRT berbantuan e-Learning.
B. SARAN
Terdapat beberapa hal yang dapat disaran untuk menjadi catatan dari hasil penelitian ini, khususnya menyangkut penerapan CRT berbantuan e-learning dalam perkuliahan IPBA di pendidikan tinggi. Beberapa saran tersebut antara lain: 1. Dalam menentukan komposisi instrumen penggalian data hendaknya dapat lebih diperhatikan sisi proporsi variabel yang mewakili, sehingga dapat mengurangi resiko anasisis data yang bias.
2. Pada penerapan CRT di kelas dengan porsi siswa melakukan kegiatan melakukan eksplorasi media ajar yang lebih banyak dengan arahan pengajar yang proporsional telah terbukti dapat meningkatkan aspek belajar mereka, dengan demikian arah penelitian ini ke depan dapat ditujukan pada pengembangan kelas virtual yang juga memiliki karakteristik seperti kondisi tadi.
3. Karakteristik KGS yang dapat mempengaruhi tingkat KBK seseorang dapat menjadi celah bagi para pengajar untuk menjadi acuan pengembangan arah
pengajarannya di kelas, karena dengan mengembangkan KGS peserta didik, juga dapat membekalinya untuk mencapai keterampilan-keterampilan lainnya dalam proses belajar mereka.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S., Prof. Dr. (2005). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (edisi revisi cet.5). Jakarta: Bumi Aksara
Australian National Training Authority. (2004). Generic skills in vocational education and training. Adelaide: National Centre for Vocational Education Research Ltd
Awang H. & Ramli I. (2008). ”Creative Thinking Skill Approach Through Problem-Based Learning: Pedagogy and Practice in the Engineering Classroom”. International Journal of Social Sciences. 3, (1), 18–23.
Badan Penellitian dan Pengembangan Pusat Penilaian Pendidikan. (2005). Panduan Materi Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2004/2005. Puspendik Webpage [Online], Tersedia: http://puspendik.com/ [6 September 2008] Brogt, E. et. al. (2007). Analysis of the Astronomy Diagnostic Test. Dalam
Astronomy Education Review [Online], Volume 6 (1), 17 halaman. Tersedia: http://aer.noao.edu/ [17 April 2008]
Brotosiswoyo, B. S. (2000). Hakikat Pembelajaran MIPA di Perguruan Tinggi. Jakarta: PAU-PPAI-UT.
Dearborn, G. (2002). Tides. Dalam Multimedia uploads [Online]. Tersedia: http://www.biology.ualberta.ca/facilities/multimedia/uploads/testing/tides.s wf [12 Februari 2009]
Ennis, R. H. (2000). An Outline of Goals for a Critical Thinking Curriculum and Its Assessment. Dalam critical thinking.net [Online]. Tersedia: http://www.criticalthinking.net/goals.html [2 Juni 2009]
Espenak (2003). Lunar and Solar Eclipse. Dalam MSNBC Nasa [Online]. Tersedia: http://msnbc.com/news/wld/graphics/lunar_eclipse_dw.swf [12 Februari 2009]
Facione, P. A. (2007). Critical Thinking: What It Is and Why It Counts. [Online]. Tersedia: http://www.insightassessment.com/pdf_files/what&why2006.pdf. [18 Desember 2008]
Hake, R. R. (2002). Relationship of Individual Student Normalized Learning Gains in Mechanics with Gender, High-School Physics, and Pretest Scores on Mathematics and Spatial Visualization. Dalam the Physics Education
Research Conference [Online]. Tersedia: http://www.physics.indiana.edu/
~hake/PERC2002h-Hake.pdf [30 Juni 2009]
Hester (2007). Keplers Laws. Dalam W. W. Norton Company [Online]. Tersedia: http://www.wwnorton.com/college/astronomy/astro21/demo
Hudgins, D. W. et. al. (2007). Effectiveness of Collaborative Ranking Tasks on Student Understanding of Key Astronomy Concepts. Dalam Astronomy Education Review [Online], Volume 5 (1), 22 halaman. Tersedia: http://aer.noao.edu/ [8 Februari 2008]
LoPresto, M. C. (2007). Astronomy Diagnostic Test Results Reflect Course Goals and Show Room for Improvement. Dalam The Astronomy Education Review, Volume 5 (2), 5 halaman. Tersedia: http://aer.noao.edu/ [11 Februari 2008]
MacKnight C. B. (2000). Teaching Critical Thinking through Online Discussions. Dalam Educause Quarterly [Online], Number 4, 4 halaman. Tersedia: http://net.educause.edu/ir/library/pdf/EQM0048.pdf [18 Desember 2008] Maloney, D. P. & Friedel, A. W. (1996). Ranking Task revisited. Dalam Journal
of College Science Teaching[Online], Volume 25, 6 halaman. Tersedia: http://proquest.umi.com [12 Mei 2008]
Matlin, M. W. (2003). Cognition (Fifth Edition). New York: John Wiley&Sons, Inc.
Oakley, L. (2004). Cognitive Development. New York: Routledge.
O'Brien, T. (2008). Sun, Moon and Earth Orbits. [Online]. Tersedia: http://www.childrensuniversity.manchester.ac.uk/interactives/science/eartha ndbeyond/earthandbeyond_d.swf [12 Februari 2009]
Paul, R. and Elder L. (2005). Critical Thinking Competency Standards. www.criticalthinking.org
Pers Depdiknas, (2008, 20 Agustus). Presiden SBY Membuka Olimpiade Astronomi dan Astrofisika Internasional ke-2. Depdiknas Webpage [Online], Tersedia: http://www.depdiknas.go.id/content.php?content= file_detailberita&KD=462 [4 September 2008]
Popescu A. & Morgan J. (2007). Teaching Information Evaluation and Critical Thinking Skills in Physics Classes. Dalam The Physics Teacher [Onine], Volume 45, 4 halaman. Tersedia: http://www.physics.emory.edu/~weeks/ journal/popescu-tpt07.pdf [29 Januari 2009]
Reichenbach, B. R., (2001). Introduction to Critical Thinking. New York: Mc Graw- Hill
Soekartawi, (2003). E-Learning di Indonesia dan Prospeknya di Masa Mendatang, Makalah pada seminar nasional ‘E-Learning Perlu E-Library’
Sopian, Y. R. (2008). Learning Management System Using Moodle (E-Learning) Teacher Manual. e-Leaning UPI [Online], Tersedia: http://lms.upi.edu/ [22 Januari 2009]
Tn (2000). Earth. [Online]. Tersedia: http://www.shsu.edu/~chm_tgc/sounds/ flashfiles/earth.swf [12 Februari 2009]
Tn (2003). Gravity Advanced. [Online]. Tersedia:
http://starsmasher.allegheny.edu/output-starsmasher/images/gravityAdvanced.swf [12 Februari 2009]
Tn (2004). season on Earth. [Online]. Tersedia: http://www.sciencecourseware.org/eec/GlobalWarming/Tutorials/Seasons/S easons.swf [12 Februari 2009]
Tn (2007). Lunar Phases Simulations. Open Source Media. Dalam Nebraska Astronomy Applet Project [Online]. Tersedia: http://astro.unl.edu/naap/lps/animations/lps.swf [12 Februari 2009]
Tn (2008). Kepler. Open Source Media. Dalam Nebraska Astronomy Applet Project [Online]. Tersedia: http://astro.unl.edu/naap/pos/animations/ kepler.swf [12 Februari 2009]
Von Glaserfeld, E. (1974). Piaget and the radical constructivist epistemology. In C. D. Smock & E. von Glaserfeld (Eds.), Epistemology and education. Athens, GA: Follow Through Publication.
Wagon, Y. (2000). Kepler's laws of planetary Motion. Open Source Media. Dalam lecciones interactivas fisica [Online]. http://iesalcalde.serveftp.org/ fisicayquimica/lecciones_interactivas_fisica/2-1Gravitacion/Flash/
KEPLERS.swf [12 Februari 2009]
Wahyudin (2007). Dasar-Dasar Statistika. Ciamis: Program Pascasarjana Universitas Galuh
Yeager, R. (1991). The constructivist learning model: Toward real reform in science education. Dalam The Science Teacher [Online]. Volume 58 (6), 7 halaman. Tersedia: http://proquest.umi.com [25 April 2008]