• Tidak ada hasil yang ditemukan

DOSIS STATIN

KESIMPULAN DAN SARAN

V.1. KESIMPULAN

Berdasarkan analisa data yang diperoleh pada peneltian ini disimpulkan bahwa :

1. Tidak terdapat perbedaan yang bermakna terhadap rerata kadar lipid plasma sewaktu belum mendapatkan perlakuan atau ketika masuk Rumah Sakit.

2. Terdapat penurunan yang bermakna terhadap rerata kadar Total kolesterol dan Trigliserida pada penggunaan Simvastatin 10 mg, Simvastatin 20 mg dan Atorvastatin 20 mg selama 28 hari.

3. Tidak terdapat perubahan yang bermakna terhadap rerata kadar HDL kolesterol pada penggunaan Simvastatin 10 mg, Simvastatin 20 mg dan Atorvastatin 20 mg selama 28 hari.

4. Hanya terdapat penurunan yang bermakna terhadap rerata kadar LDL kolesterol pada penggunaan Atorvastatin 20 mg baik selama 14 hari maupun setelah 28 hari.

5. Hanya terdapat perbedaan yang bermakna terhadap rerata kadar Total kolesterol setelah hari ke-28 di antara ketiga kelompok perlakuan.

6. Hanya pada penggunaan Atorvastatin 20 mg terdapat perubahan yang bermakna terhadap outcome fungsional dengan kedua pengukuran yaitu NIHSS dan mRS.

V.2. SARAN

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan sampel yang lebih banyak untuk lebih mendukung dan menguatkan kesimpulan penelitian ini serta untuk mengetahui ada tidaknya hubungan langsung antara kadar lipid plasma yang rendah dengan outcome fungsional yang baik.

Lampiran-1

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN

Selamat Pagi Bapak/Ibu Yth,

Perkenalkan nama saya Dr. Franz Julius H, saat ini saya sedang menjalani pendidikan spesialis saraf di FK USU dan saat ini saya sedang melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Dosis Statin Terhadap Kadar Lipid Plasma dan Outcome Fungsional Pada Pasien stroke Iskemik”.

Stroke sampai saat ini masih menjadi salah satu masalah kesehatan yang utama serta merupakan penyebab kematian yang ketiga terbanyak di negara-negara maju, setelah penyakit jantung dan kanker dimana setiap tahunnya, lebih kurang 795.000 orang mengalami serangan stroke baru maupun berulang. Diperkirakan 610.000 merupakan serangan pertama dan 185.000 merupakan serangan berulang.

Penelitian berskala cukup besar dilakukan oleh ASNA (Asean Neurologic Association) di 28 Rumah Sakit di seluruh Indonesia. Penelitian ini dilakukan pada penderita stroke akut (stroke yang kejadiannya kurang dari 1 minggu) yang dirawat di Rumah Sakit (hospital based study) dan dilakukan survei mengenai faktor-faktor resiko, lama perawatan dan mortalitas (angka kematian) serta morbiditasnya (angka keasakitan). Hasilnya menunjukkan bahwa penderita laki-laki lebih banyak dari perempuan dengan usia di bawah 45 tahun cukup banyak yaitu 11,8%, usia 45-64 tahun berjumlah 54,7% dan di atas usia 65 tahun 33,5%.

Kolesterol yang tinggi merupakan faktor resiko yang kuat untuk stroke iskemik (stroke akibat bekurangnya asupan darah ke otak) sehingga

pemberian penurun kolesterol pada pasien dengan resiko tinggi sangat bermanfaat karena dapat menurunkan kejadian stroke dan kardiovaskular. Pengobatan dengan statin (salah satu obat penurun kolesterol) adalah efektif untuk pencegahan terjadinya stroke dan mungkin juga memiliki efek neuroprotektif (kemampuan untuk melindungi sel-sel otak).

Sebuah penelitian menggunakan statin kurang dari atau selama 4 minggu akan dapat meningkatkan hasil pengobatan dari stroke iskemik akut dalam waktu sekitar 90 hari.

Jumlah pasien yang menggunakan statin ketika pertama kali masuk rumah sakit dengan stroke sangat meningkat dengan cepat. Dan penggunaan statin pada awal pengobatan memberikan hasil yang lebih baik ketika pasien keluar dari rumah sakit.

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh dosis statin terhadap kadar lipid plasma dan penilaian hasil akhir terhadap pengobatan pada pasien stroke iskemik.

Adapun manfaatnya bagi bapak/ibu atau keluarga yang mengalami stroke iskemik masih akut dengan kadar lipid plasma di atas normal adalah untuk mendapatkan penatalaksanaan pemberian statin dengan dosis yang tepat terhadap pengendalian kadar lipid plasmanya sehingga dapat membuat keadaan pasien menjadi lebih baik.

Bapak/Ibu ataupun keluarga akan dijadikan dalam penelitian ini. Untuk lebih jelasnya, prosedur penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Pada hari 1 (saat masuk rumah sakit), Bapak/Ibu/Keluarga Bapak/Ibu akan menjalani pemeriksaan klinis dan CT Sken Kepala untuk menentukan jenis stroke yang diderita. Kemudian akan dilakukan pemeriksaan darah rutin, foto toraks, elektrokardiografi.

Setelah tegak diagnosanya Bapak/Ibu/Keluarga Bapak/Ibu dipuasakan untuk pemeriksaan kadar lipid plasma yang ke-1 dan diambil darahnya keesokan harinya sebanyak ± 5 cc dan darah tersebut akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa.

2. Jika hasil pemeriksaan menyatakan bahwa kadar kolesterol LDL ≥ 100 mg/dL, maka akan diberikan obat golongan statin

3. Setelah mengkonsumsi statin selama 14 hari, Bapak/Ibu/Keluarga Bapak/Ibu dipuasakan untuk pemeriksaan kadar lipid plasma yang ke-2 dan diambil darahnya keesokan harinya sebanyak ± 5 cc dan darah tersebut akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa.

4. Setelah mengkonsumsi statin selama 28 hari, Bapak/Ibu/Keluarga Bapak/Ibu dipuasakan untuk pemeriksaan kadar lipid plasma yang ke-3 dan diambil darahnya keesokan harinya sebanyak ± 5 cc dan darah tersebut akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa.

Pada lazimnya, penelitian ini tidak akan menimbulkan hal-hal yang berbahaya bapak/ibu sekalian. Dan efek samping yang mungkin muncul adalah seperti, pegal-pegal pada otot, reaksi alergi pada sebahagian kecil orang. Dan bila hal tersebut muncul, bapak/ibu cukup dengan menghentikan obat. Namun, bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama penelitian berlangsung, atau ada hal yang kurang jelas yang ingin ditanyakan, Bapak/Ibu dapat menghubungi saya Dr. Franz Julius H. (HP. 085261000710).

Pada penelitian ini, Bapak/Ibu tidak dikenakan biaya apapun, karena biaya sepenuhnya ditanggung oleh peneliti. Peneliti menjamin kerahasiaan data Bapak/Ibu dalam penelitian ini.

Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak/Ibu yang telah ikut berpartisipasi pada penelitian ini.

Setelah memahami berbagai hal yang menyangkut penelitian ini, diharapkan Bapak/Ibu bersedia mengisi lembar persetujuan turut serta terhadap Bapak/Ibu/Keluarga Bapak/Ibu dalam penelitian yang telah disiapkan.

Lampiran-2

SURAT PERSETUJUAN IKUT DALAM PENELITIAN

Dokumen terkait