• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab ini berisi kesimpulan dari semua pembahasan yang telah di lakukan pada bab-bab sebelumnya dan saran-saran yang berkaitan dengan kerja praktek.

BAB II

TINJAUAN UMUM PT. RUMAH MEDIA INTERAKSI

2.1 Sejarah Perusahaan

Secara historis, Rumah Media Interaksi memulai usaha sebagai perusahaan berstatus sole-proprietary di Singapura. Bermodal kreatifitas, semangat juang dan kepercayaan, perusahaan dengan konsep SOHO ini mulai beroperasi sejak November 2007 dengan fokus usaha di bidang video post-production dan motion graphic. Jalinan kerjasama antara rumah-media dan perusahaan-perusahaan yang lebih besar telah membuahkan pengalaman yang tak ternilai dan daftar klien beragam. Bukan hanya dari Singapura, tetapi juga sekitarnya. Bahkan pekerjaan resmi rumah-media yang pertama datang dari sebuah perusahaan film di London.

Dalam waktu satu tahun, rumah-media telah berkesempatan mengerjakan banyak proyek-proyek sub kontrak dengan klien besar seperti Singapore Sports Council, Singapore Tourism Board, Zouk Club, St. James Entertainment Complex, Media.Corp., BMW Asia dan lain lain.

Pengalaman ini juga diperkaya dengan pekerjaan-pekerjaan yang melibatkan beberapa negara di Asia Tenggara, Asia Selatan, Australia, Korea, China, dll. Baik dari sisi produksi video atau post-produksi ataupun keduanya, pengalaman-pengalaman ini telah memperluas wawasan

rumah-media. Saat ini rumah-media adalah perusahaan Indonesia dibawah bendera PT. Rumah Media Interaksi dan telah memiliki jaringan kerjasama dan klien dari Singapura.

2.2 Profil Perusahaan

Nama : PT. Rumah media Interaksi

Alamat Pusat : Blk 3026, Ubi Road 1, #03-166-Singpore 408719 Alamat Cabang : Jakarta : Pulau Panjang 2 Blok M4 #15, Permata

Buana – Jakarta Barat 11610, Telp:081220278678

Bandung : Jln.Ir.H.Djuanda #369/12. Lantai 2, Dago Atas, Bandung 40135, (022) 2507294 E-mail : contact@rumah-media.com Website : rumah-media.com Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan :

Melihat dari sejarah PT.Rumah Media Interaksi yang sudah berdiri pada tahun 2007 sampai 2012 sekarang. walaupun terbilang masih baru namun sudah memilki bentuk dan badan hukum sendiri, sesuai keputusan yang dikeluarkan oleh Menteri Hukum dan Hak asasi Manusia Republik Indonesia Nomor : AHU-45375.AH.01.01. Tahun 2009 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan, menjadi dasar hukum yang kuat untuk eksistensi PT.Rumah Media Interaksi. Keputusan ini dikeluarkan pada tanggal 14 september 2009.

2.2.1 Visi dan Misi

A.Visi : Menjadikan perusahaan yang berkembang pesat

B.Misi : Menyediakan solusi komunikasi yang siap melayani kebutuhan pemanfaatan media. Bukan hanya kreatif dan unik,tetapi juga hadir untuk memberi solusi yang efektif dan efisien.

2.2.2 Logo Perusahaan

PT.Rumah Media Interaksi itu lah nama resmi dari perusahaan multimedia yang menjadi tempat penulis melakukan Kerja Praktek segala bentuk visi misi maksud dan tujuan telah tecermin dalam sebuah logo, logo perusahaan sebagai berikut:

Gbr II.1 Logo Perusahaan

2.3Layanan Jasa

Dengan sumberdaya dan pengalaman yang dimiliki, Rumah Media dapat menyediakan konsultasi dan solusi untuk hampir semua bidang produksi media.

Diantaranya:

No. Layanan Jasa

1 Photography a. Event Coverage b. Product Pack Shot c. Fashion

d. Beauty Shoot 2. Videography a. Corporate Profile

b. Product Presentation c. Music Video

d. Short Film

e. Pre-wedding and Event dokumentation

f. Television Commercial (TVC)

g. Non-linier video editing service

h. Basic color grading i. Video format conversion j. Audio mixing and

restoration k. DVD Authoring 3. Motion Graphic a. Station ID

b. Program Bumper

c. Special Effect & Comositing d. Info-graphics

e. 3D Animation

4. Interactive a. Interactive Module (CD, online,etc)

b. Web depelopment c. Flash animation 5. Print Media a. Print.ad

b. Silkscreen c. Offset printing d. Large digital printing e. Custom medium f. Company profile Tabel II.1 Layanan jasa

Rumah-Media juga memiliki jaringan yang cukup luas dalam pembuatan berbagai merchandise, fashion, desain interior, teknologi informasi dan bidang-bidang lain yang sering berhubungan langsung dalam pemanfaatan media secara luas.

2.4 Daftar Klien

Berikut adalah sebagian perusahaan yang sudah berhubungan secara langsung dengan Rumah-Media :

- PT. HM Sampoerna Tbk.

- STAR TV Regional (SEA) Pte. Ltd. - Art Glass Solutions Pte. Ltd.

- PT. Asia Tembakau - IDP Media Pte. Ltd. - Teliwave Pte. Ltd. - LAPENKOP / DEKOPIN - Universitas Padjadjaran - Institute Pertanian Bogor - Fokus Advertising

- NOH PHROFILE Entertainment - PT. Medco E&P Indonesia - PT. Multi Bintang Indonesia Tbk - PT. Starcom Solusindo

Dengan keahlian dan pengalaman kami, rumah-media berharap dapat menjalin kerjasama yang baik, profesional dan saling menguntungkan dengan perusahaan dan/atau instansi anda. Bukan hanya sebagai vendor, namun sebagai partner yang mampu memberikan solusi atas kebutuhan anda akan pemanfaatan media.

2.5 Stuktur Organisasi PT.Rumah Media Interaksi

BAB III

LAPORAN KERJA PRAKTEK

3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan

Didalam perusahaan yang sudah terdaftar sebagai PT (perseroan terbatas) tentunya perorganisasian di dalam perusahaan sudah terbagi menjadi beberapa pembagian kerja di setiap masing-masing karyawan. Dalam proses Praktikan Kerja Praktek penulis memposisikan diri di perusahaan sebagai perancang Desain Album Wedding yang bertugas untuk membuat tata letak/template album.

3.3.1 Pengertian Album

Istilah Album sudah demikian populer dan di pergunakan oleh kebanyakan orang ,album digunakan sebagai alat untuk pengumpulan gambar-gambar berupa poto-poto yang memiliki nilai-nilai visual yang indah, moment penting,estetika yang kemudian disajikan dalam kemasan yang menarik. Album juga bisa di jadikan sebagai buku memori hidup dimana orang mampu membuka kembali kenangan-kenangan lewat sebuah poto-poto yang di sajikan disebuah album.

3.3.2 Pengertian Wedding

Wedding adalah sebuah kosakata di dalam bahasa inggris, kata wedding ini termasuk kedalam kelompok kata benda atau noun di dalam tata bahasa inggris. Kata ini juga mempunyai beberapa makna atau arti, dimana tiap-tiap artinya dapat disimpulkan dari bentuk kalimat yang digunakan ( Anne Ahira :mengupas arti kata wedding (2003:4)

Wedding merupakan acara dari sebuah pernikahan yang dimana seorang laki-laki dan perempuan mengikrarkan sebuah janji suci untuk menjalankan kehidupan bersama. Dalam pelaksanaannya wedding dilakukan bisa dengan cara adat istiadat yang tradisional ataupun bisa dengan cara yang modern.

3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek Di Perusahaan

Dalam pelaksanaan Praktikan Kerja Praktek pertama yang dilakukan adalah pengumpulan data. Data yang dibutuhkan sebagian besar telah di sediakan oleh pihak PT.Rumah Media Interaksi. Namun data tersebut tidak bisa didapat dengan sembarangan. Penulis baru bisa mendapatkan data jika yang sedang dikerjakan memang membutuhkan data tersebut. Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk pengawasan dari Pembimbing Lapangan terhadap mahasiswa yang dibimbingnya.

Data yang di berikan oleh pihak perusahaan berupa mentahan photo-poto hasil pemotretan pada pernikahan klien,penulis mendapatkan data untuk di jadikan bahan project yaitu dari Photo Division manager,data tersebut kemudian diolah sedemikian rupa dan ditampilkan sebagai Album

Wedding yang menarik. Penulis yang memposisikan sebagai perancang

Album Wedding setelah mendapatkan data photo-photo kemudian

mendapatkan arahan dari Pembimbing Perusahaan untuk membuat tata letak/Layout sesuai dengan konsep khas perusahaan yang di padupadankan dengan keinginan klien.

Dalam pelaksanaannya Kerja Praktek dilakukan tidak hanya di perusahaan namun juga perkerjaan Album Wedding dibawa dan dikerjakan di rumah ,hal ini dilakukan untuk mempercepat pekerjaan yang harus segera diselesaikan dan diserahkan kepada pembimbing perusahaan untuk direvisi. Setelah selesai penulis diberikan project baru dengan materi yang sama yaitu membuat album wedding kembali dengan kurun waktu dua minggu /project ,penulis selama kerja praktek telah mengerjakan empat album wedding dengan pernikahan yang berbeda klien.

3.3 Metode Kerja Praktikan

Penulis mendapatkan data-data photo-photo yang akan diolah menjadi Album Wedding metode pemberian datanya sebagai berikut:

(Project Officer)

Gbr III.3 Metode kerja praktek

3.4 Perancangan Desain Album Wedding PT.Rumah Media Interaksi Dalam perancangannya, penulis menggunakan software yang disediakan oleh pihak PT. Rumah Media Interaksi yaitu software yang berlisensikan dari Adobe, software yang gunakan software Photoshop CS4 di peruntukan sebagai tata letak/Layout adapun software tambahan berupa Adobe Photoshop Lighroom 3.3 untuk mengatur photo-photo supaya terlihat warna lebih hidup dan Noiseware Personal 4.1.1. untuk memperindah warna kulit objek atau tampilan keseluruhan.

klien Photo Division

Photograf Photo

Photo Warna dan

pemilihan photo

Photo Layout Templete

Revisi /

3.4.1 Konsep Peran Tahap pertama dengan membuat ske yang digunakan untuk dan dituangkan seca mungkin. Konsep nya kecil, namun semua te ini supaya konsume monoton.sketsa konse

ncangan

a dari konsep perancangan Album Weddin ketsa desain (Design Sketching),yaitu sua uk mengembangkan ide-ide yang ada di dala

cara spontan pada media kertas dengan a bersifat flexibel tata letak bisa berubah-ub tetap mengacu pada garis besar yaitu grid s

en saat membuka setiap halaman alb sep album wedding sebagai berikut:

Gbr III.4 Konsep perancangan

ing adalah atu desain lam pikiran an secepat bah, besar sistem, hal lbum tidak

3.4.2 Teknis Perancangan

Selanjutnya adalah tahapan-tahapan teknis perancangan Album

Wedding sebagai berikut:

setelah mendapatkan mentahan photo-photo dari pembimbing, yang dilakukan yaitu memilih photo-photo dari segi urutan moment nya berdasarkan adat istiadat pernikahan dari klien kemudian memilah photo-photo dari segi kualitas yang pokus,tidak shake,tidak blur, under atau over light.

Photo-photo sebelum di layout terlebih dahulu diproses di software

Lighroom supaya warna-warna nya lebih bagus,hal ini bisa di setting dari

segi Tone Control nya menambahkan atau mengurangi Exposure, Recovery, Fill Light, Black, Brightness, Contrast, Clarity, dan Vibrance.

Membuat grid sistem di software photosop CS3 untuk mempermudah pengerjaan tata letak/Layout. Ukuran yang di pakai 80 cm x 30 cm.

80 cm

30 cm

Gbr III.7 Layout halaman

Grid sistem untuk cover hampir sama dengan grid sistem Layout halaman

namun cara penempatan photo nya saja yang berbeda

Menata Layout photo disesuaikan dengan moment nya acara pernikahan yang berurutan, setiap satu halaman yaitu satu moment. Sebelum melayout tentukan dulu jenis huruf yang akan digunakan di cover Penulis menggunakan jenis huruf Scrif AL Sandra karena disesuaikan dengan tema wedding.jenis huruf nya bisa dilihat di gambar berikut:

Gbr III.9 Cover Gbr III.10 Pengajian

Gbr III.11 Sungkem

Dalam moment siraman ini menjadi photo utamanya adalah pengantin wanita jadi daam layout nya Photo pengantin wanita menonjol lebih besar.

Layout dalam moment melakukan make up ini di tata sesuai dengan tahapan menggunakan make up.

Gbr III.13 Make up wanita

Gbr III.15 Seserahan

Dalam pernikahan moment yang sangat penting dan sakral yaitu acara pengucapan ijab kobul maka dalam Layout nya adegan sedang berjabat tangan lebih di tonjolkan.

Begitupun dalam acara pembacaan janji nikah photo pengantin pria lebih di utamakan karena dalam moment ini pria menjadi peran utama dalam layout nya.

Gbr III.17 Janji nikah

Acara sungkeman dalam pernikahan dilakukan dua kali saat wanita sesudah siraman dan melakukan ijab kobul, dalam layout ini lebih mengutamakan posisi objek dengan ekspresi terharu.

Gbr III.19 Sungkem

Di Album Wedding tidak hanya Layout moment dalam perayaan nya saja namun juga ada halaman pengantin secara khusus untuk berpose dengan romantis.

Gbr III.21 Pose1

Gbr III.23 Pose 3

Setiap perayaan yang di gelar tentunya tidak mau sedikitpun moment

yang terlewatkan, maka dalam halaman ini dibuat Layout untuk para tamu,hiburan dan atraksi.

Gbr III.25 Acara hiburan siang

Keluarga dalam acara pernikahan adalah prioritas utama, begitupun dengan tata letak Album Wedding ini dibuat secara khusus yang dimana di bedakan dengan layout yang lain. layout halaman keluarga dengan konsep tiga- sembilan. karena untuk grup 1 di khususkan untuk keluarga utama pengantin pria dan wanita.sedangkan untuk grup 2 untuk keluarga dekat lainya.

Gbr III.27 Photo keluarga 1

Sedangkan untuk halaman Album keluarga yang lainnya dibuat Layout

sembilan-sembilan,supaya terlihat tertata rapih dan tidak hanya itu untuk menyesuaikan dengan pose-pose orang yang sedang berdiri.

Gbr III.29 Photo keluarga 3

Selesai melayout photo- photo kemudian menggunakan software Noiseware untuk tampilan lebih bagus, halus, lembut, manis terutama pada objek nya.

Kemudian setelah selesai semuanya maka Album Wedding siap untuk di cetak,penulis dalam pembuatan Album Wedding ini hanya sampai tahap perancangannya saja. untuk ukuran album 80 cm x 30 cm yang di dalam nya terdapat 10 halaman harga yang di tawarkan oleh perusahaan pada klien sekitar Rp.5.000.000,-

1 BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Setelah meninjau pelaksanaan Kerja Praktek selama (2) dua bulan pada perancangan Album wedding,praktikan dapat menyimpulkan beberapa hal sebagi berikut:

1. Menambah pengetahuan dalam mengelola suatu pelaksanaan

project.

2. Memperoleh pengetahuan serta pengalaman yang tidak didapatkan di bangku perkuliahan baik secara teori maupun praktik.

3. Mendapat pengetahuan tentang pelaksanaan tahapan pekerjaan

dalam suatu project Album Wedding.

4. Mengetahui pelaksanaan pekerjaan project yang baik,hal ini

dikaitkan dengan segi mutu,waktu dan biaya.

5. Pada project ini diadakan nya konsultasi antara Desainer dengan

klein supaya hasil dari perancangan memilki kualitas dan

kuantitas,hal ini untuk dapat memecahkan masalah yang timbul.

6. Kurang ketelitian dalam pembuatan grid sistem,sehingga

terjadinya ketidak samaan antara photo satu dan lainnya yang akhirnya harus di perbaharui kembali yang dimana akan mengundur waktu penyelesaian.

4.2 Saran untuk perusahaan

Setelah melihat dan mempelajari secara langsung tentang metode kerja di lapangan tempat penulis melaksanakan Kerja Praktek yaitu di PT.Rumah Media Interaksi,dengan ini penulis mempunyai saran-saran yang mungkin bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan dimasa yang akan datang. Adapun saran-saran diantaranya sebagi berikut:

2

1. Perlunya penataan tempat yang lebih rapih dan sehat supaya

saat melakukan pekerjaan lebih nyaman.

2. Mengefektifkan jam kerja yang beraturan.

3. Lebih terorganisasi masing-masing karyawan dalam hal

pengelolaan pekerjaannya.

4. Penambahan perangkat komputer atau alat-alat yang

pendukung perusahaan.

5. Dalam pelaksanaan project harus terjalin koordinasi dan

kerjasama yang baik antara produsen dan klein sehingga

project bisa terlaksana dengan baik.

6. Penilaian terhadap mahasiswa yang melakukan kerja praktek

agar di ukur sesuai dengan kemampuannya, jika memang kemampuannya baik maka beri penilaian yang sesuai.

4.3 Saran Untuk Jurusan Desain Komunikasi Visual dan Seni

1. Mahasiswa yang akan melaksanakan Kerja Praktik Industri diberi kemudahan untuk melaksanakannya sesuai dengan kurikulum. Persyaratan dan segala sesuatu yang harus dipenuhi.

2. Ada tidak sesuaian dengan apa yang di pelajari kampus dengan pekerjaan yang di laksanakan di Kerja Praktek disarankan pihak

kampus menambah pembelajaran kepada

Dokumen terkait