• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab ini berisi tentang kesimpulan dari pelaksanaan tugas akhir dan sistem yang dibuat serta saran yang mungkin dapat bermanfaat bagi perbaikan dan perencanaan sistem yang lebih lanjut.

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB II

TINJ AUAN PUSTAKA

2.1. J ual Beli Online

Jual beli online atau disebut dengan E-commerce ialah suatu bentuk pasar elektronik (virtual market) dimana pembeli dan penjual bertemu dan dihubungkan melalui suatu transaksi elektronik (online) yang dapat diakses secara cepat, aman dan dapat dilakukan dari mana saja dan kapan saja (terbebas dari jam kerja suatu tempat). Adapun keuntungan yang didapat adalah :

1. Para pelaku usaha dibantu dalam proses marketing dan promosi produk melalui Business Center Network

2. Menekan biaya marketing dan promosi perusahaan 3. Area Marketing dan Promosi yang lebih luas 4. Waktu pemasaran yang lebih lama (24 jam)

5. Tidak memerlukan Ruang Pamer Usaha (Showroom) Fasilitas yang disediakan adalah:

1. Web Server 2. Customer Service 3. Business Developer

Jual beli online dapat memberikan banyak manfaat kepada berbagai pihak sekaligus, yaitu pihak konsumen dan pihak perusahaan yang menjalankan aplikasi maupun bagi masyarakat.

1. Dapat mengembangkan pemasaran secara nasional dan internasional sehingga perusahaan dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, memilih supplier terbaik, dan menjalin relasi dengan mitra bisnis yang dinilai paling cocok.

2. Mengurangi biaya pembuatan, pemprosesan, pendistribusian, penyimpanan, dan perolehan data yang berbasis informasi (paperbased information). 3. Memberikan kemampuan untuk menciptakan peluang bisnis yang sangat

khusus melalui situs di internet. Contohnya: www.dogtoys.com, www.cattoys.com, www.paketelor.com, dan Iain-lain.

4. Mempercepat perputaran antara pengeluaran modal dan penerimaan barang dan jasa.

5. Menekan biaya telekomunikasi.

6. Dapat mensupport usaha business reengineering. Dengan merubah proses dan peningkatan produktivitas penjualan, pengetahuan karyawan dan administrasi.

7. Manfaat-manfaat lainnya termasuk memperbaiki image, meningkatkan pelayanan konsumen, menemukan mitra bisnis baru, penyederhanaan proses, mengurangi waktu yang digunakan dalam bisnis, mempercepat akses informasi, mengurangi biaya transport dan komunikasi meningkatkan fleksibilitas.

b. Manfaat bagi konsumen :

1. Konsumen dapat memperoleh barang dan jasa dengan biaya yang lebih murah karena mereka dapat berbelanja ataupun melakukan transaksi kapan

saja dan dari mana saja, serta melakukan proses perbandingan dengan lebih cepat.

2. Konsumen dapat langsung menerima informasi yang relevan dan detil dalam waktu yang cepat. Pada kasus tertentu, terutama untuk barang digital, sebuah jual beli online memungkinkan pengantaran barang secara amat cepat.

3. Memungkinkan konsumen untuk dapat saling berhubungan dan saling menukar ide ataupun membandingkan pengalaman.

c. Manfaat bagi masyarakat

1. Memungkinkan lebih banyak orang untuk bekerja di rumah dan melakukan lebih sedikit perjalanan untuk berbelanja, sehingga otomatis akan mengurangi kepadatan di jalan raya dan juga polusi udara.

2. Memungkinkan persaingan harga sehingga masyarakat dapat membeli lebih banyak barang dan dapat meningkatkan taraf kehidupan.

Diambil dari literatur format PDF

“E-MARKET PLACE”

dari Rudy Adipranata, Theresia Lestiowati, Santi Wiryono Teknik Informatika – Fakultas Teknologi Informasi – Universitas Kristen Petra.

2.2. J ar ingan Komputer

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan.

Sum

ber : www.ilmukomputer.com

Setiap komputer, printer atau peripheral yang terhubung dengan jaringan disebut node.

1. Konsep Client-Server

Pada dasarnya, semua transaksi atau perpindahan data di jaringan komputer tidak terlepas dari konsep client-server. Perpindahan data ini berlangsung karena adanya permintaan (request) dari salah satu komputer ke komputer lain yang menyimpan data. Sebagai tanggapan permintaan data ini, maka komputer penyimpan data akan memberikan tanggapan (response).

Tanggapan ini berupa pengiriman data yang ingin diakses oleh komputer yang melakukan permintaan data. Dalam konsep client-server, komputer peminta data dinamakan sebagai client dan komputer pemilik data dinamakan sebagai server. Datanya sendiri dapat berupa antara lain file, web, email dan lain-lain. Implementasi dari konsep client server ini adalah program yang memiliki fungsi seperti dideskripsikan pada konsep tersebut. Contohnya sebuah program web client berfungsi mengajukan request berupa data web, sementara program yang berfungsi sebagai web server berfungsi menunggu permintaan dan mengirimkan data web kepada peminta data web.

Gambar 2.1. Konsep Client-server

Internet adalah kepanjangan dari Interconnection network, merupakan interkoneksi antara komputer-komputer (node) di seluruh dunia yang membentuk sebuah jaringan komputer global. Internet adalah suatu istilah umum yang dipakai untuk menunjuk jaringan (Network) tingkat dunia yang terdiri dari komputer dan layanan atau servis untuk pemakai komputer, dan bermacam-macam sistem informasi termasuk e-mail (surat elektronik), FTP (File Transfer Protocol)dan World Wide Web /www.

Saat ini teknologi internet sudah merambah ke hampir seluruh kalangan masyarakat. Internet digunakan untuk mencari dan menempatkan data dan atau informasi, berkomunikasi dan juga bersosial secara elektronis.

3. Komunikasi Nirkabel(Wireless)

Komunikasi tanpa kabel diawali dengan adanya radio broadcasting tahun 1920, Motorola meluncurkan produk wireless communication yang komersial yaitu berupa pager pada tahun 1974. Layanan seluler pertama adalah teknologi AMPS ( Advanced Mobile Phone Service) pada tahun 1992. Saat ini komunikasi tanpa kabel sudah sangat umum, dengan adanya telepon seluler yang mampu melakukan komunikasi baik suara maupun data. Dengan teknologi GSM, produk layanan komunikasi seluler ini mampu diterima masyarakat luas dengan baik. Namun tingkat kebutuhan komunikasi data menggunakan perangkat nirkabel terus meningkat.(Pr asetyo, 2005). Berikut adalah beberapa teknologi komunikasi tanpa kabel yang telah berkembang.

GSM adalah teknologi seluler digital atau standar komunikasi yang digunakan di seluruh dunia. GSM pertama kali diperkenalkan tahun 1991 dan pada tahun 1997 sudah dipakai secara luas di lebih dari 100 negara, dan telah menjadi suatu standar telekomunikasi seluler bagi Asia dan Eropa. GSM menggunakan frekuensi radio 900 MHz dan 1800 MHz di Eropa, Asia dan Australia. Di Amerika Utara dan Amerika latin, frekuensi yang digunakan adalah 1900 Mhz. Teknologi GSM memungkinkan sampai dengan 8 (delapan) panggilan secara simultan pada frekuensi yang sama dan menggunakan jalur data narrowband Time Division Multiple Access (TDMA). TDMA sendiri adalah teknologi yang digunakan untuk mengelola transmisi digital seperti sinyal bergerak pada mobile phone dan BTS (Base Transceiver System). Dalam TDMA, sebuah pita frekuensi dipecah-pecah menjadi beberapa channel, atau time slot, yang ditumpuk (stack) menjadi beberapa unit waktu yang lebih pendek. Pemecahan ini memungkinkan adanya pembagian sebuah channel dipakai oleh beberapa panggilan (call). b. GPRS (General Packet Radio Service)

GPRS adalah layanan komunikasi berbasis paket, tanpa kabel sebagai media komunikasi. Layanan ini diperuntukkan bagi komputer jinjing (notebook) dan telepon seluler model-model saat ini. Dasar dari GPRS adalah komunikasi GSM (Global System for Mobile Communication). Kecepatan yang ditawarkan mulai dari 56 Kbps sampai dengan 114 Kbps, memungkinkan untuk mengakses Internet dengan lebih cepat. (Maseleno, 2003).

Sedangkan menurut Cisco (www.cisco.com), GPRS dapat diuraiakan sebagai berikut : “GPRS adalah Sebuah teknologi paket terhubung yang menyediakan internet nirkabel dan komunikasi lain pada jaringan GSM. GPRS ditujukan untuk pengiriman dan penerimaan data dalam ukuran kecil. GPRS tidak ada hubungannya dengan GPS (Global Positioning System), sebuah teknologi berdasarkan frekuensi sejenis komunikasi mobile, dikhususkan untuk teknologi yang sensitif terhadap lokasi (LBS/Location Base System & GIS/Geographical Information System). Dengan GPRS, informasi dapat dikirim atau diterima dengan cepat, seolah pengguna dalam kondisi “selalu terhubung”, tidak seperti pada koneksi dial-up modem, yang membutuhkan koneksi terus menerus. Keuntungan dari penggunaan teknologi GPRS antara lain kecepatan transmisi data yang tinggi; kemampuan untuk mobile; persiapan koneksi yang instan; koneksi ke banyak sumber data di dunia; serta kompatibel dengan banyak protokol termasuk IP (Internet Protocol); dan GPRS merupakan langkah awal teknologi menuju layanan 3G. GPRS menyediakan fasilitas download file yang cepat, dan pencarian di internet yang efektif, karena pengguna GPRS hanya dikenai biaya berdasarkan besarnya data yang dikirm atau diterima, bukan berdasarkan lamanya waktu koneksi.”

c. CDMA (Code Division Multiple Access)

CDMA adalah sebuah metode transmisi wireless di mana sinyal-sinyal dirubah menjadi kode menggunakan urutan yang acak, untuk mendefinisikan sebuah channel. CDMA memberikan efisiensi yang lebih baik pada transmisi sinyal analog, karena memungkinkan lebih banyak

penggunaan ulang frekuensi. Karakteristik sistem CDMA antara lain mampu mengurangi putusnya transmisi panggilan (call), lebih hemat energi dan memberikan kemanana yang lebih baik. Teknologi CDMA pada awalnya adalah oleh sebuah teknologi militer yang digunkana pada masa perang dunia ke dua. Karena perusahaan Qualcomm Inc. berhasil menciptakan chip komunikasi CDMA, maka teknologi komunikasi ini menjadi paten dan hak privat perusahaan Qualcomm dan telah dikomersialkan.

Menurut Qualcomm, pengertian CDMA adalah sebgai berikut “CDMA bekerja dengan cara mengkonversi suara menjadi informasi digital, yang kemudian di transmisikan sebagai sinyal radio pada jaringan nirkabel. Dengan menggunakan kode yang unik untuk menutup setiap panggilan yang berbeda. CDMA dapat melayani lebih banyak pengguna untuk berbagi gelombang radio pada saat yang sama tanpa saling ganggu dan kesalahan sambungan komunikasi.” (Cualcomm Inc, 2002)

d. Mobile device

Sebuah perangkat bisa dikatakan sebagai mobile device jika memenuhi kriteria seperti mampu dibawa ke mana (ringkas); bisa menyediakan sumber energi sendiri (dalam jangka waktu tertentu) seperti baterai atau energy cell yang lain. Kriteria berikutnya adalah mampu menjalankan fitur komunikasi dan atau komputasi, seperti komunikasi suara, teks, maupun data. Mobile device yang dimaksud dalam skripsi ini adalah telepon seluler (mobile phone) dan atau Pocket PC atau PDA (personal digital

assistant). Untuk PDA dan Pocket PC, fitur komunikasi data lewat internet sudah merupakan fasilitas standar, di mana semua tipe PDA dan Pocket PC pasti mendukung serta menyertakan mini browser atau mobile browser dalam fitur-fiturnya. Sedangkan untuk telepon seluler, belum semua tipe mampu mendukung fasilitas browsing internet. Umumnya, hanya tipe-tipe dengan kelas menengah ke atas dan atau terbaru yang menyediakan fitur ini.

2.3. Sejar ah Wor ld Wide Web

World Wide Web mendapat perhatian publik yang sangat besar yang tidak dapat disamai oleh aplikasi internet. Pada tahun 1995, www menggantikan FTP sebagai aplikasi internet yang bertanggung jawab atas sebagian besar lalu lintas internet. Web telah menjadi sedemikian terkenalnya sehingga terkadang dicampuradukkan dengan istilah internet itu sendiri meskipun pengertian ”di web” dan ”di internet” sebenarnya tidaklah sama.

Web adalah sistem pengiriman dokumen tersebar yang berjalan di internet. Web dikembangkan di CERN (European center for nuclear research), suatu lembaga bagi penelitian fisika energi tinggi di Geneva, Swiss. Tujuan semula dari lembaga ini adalah untuk membantu para fisikawan di berbagai lokasi yang berbeda dalam bekerja sama dalam berbagi material penelitian. Web dengan cepat berkembang ke luar lingkup masyarakat fisika energi tinggi. Pada tahun 1993, terdapat 130 server web di internet. Setahun kemudian jumlahnya meningkat menjadi 2.738, dan pada bulan juni 1995 terdapat 23.500 server web.

Sekarang ini web telah memiliki pemirsa jumlah yang sangat besar di luar lingkup akademis : kurang lebih 30% dari server web yang tengah beroperasi saat

ini berada di komputer dalam domain komersial, dan di sebagian industri, di mana keberadaan perusahaan web sama pentingnya dengan memiliki telpon atau faks bagi tujuan komunikasi bisnis. Web sekarang telah menjadi media yang sangat penting bagi periklanan dan alamat web sekarang sudah umum dijumpai pada majalah, surat kabar, dan iklan televisi.

2.3.1. Web

Menurut Abdul Kadir (2002) mengemukakan bahwa, World Wide Web (WWW) atau biasa disebut dengan Web, merupakan salah satu sumber daya internet yang berkembang pesat. Informasi Web didistribusikan melalui pendekatan hypertext, yang memungkinkan suatu teks pendek menjadi acuan untuk membuka dokumen yang lain. Dengan pendekatan hypertext ini seseorang dapat memperoleh informasi dengan meloncat dari suatu dokumen ke dokumen yang lain. Dokumen-dokumen yang diaksespun dapat tersebar di berbagai negara.

2.3.2. Aplikasi Web

Pada awalnya aplikasi web dibangun hanya dengan menggunakan bahasa yang disebut HTML (Hypertext Transfer Protokol). Pada perkembangan berikutnya, sejumlah skrip dan objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML. Pada saat ini, banyak skrip seperti itu antara lain yaitu PHP dan ASP, sedangkan contoh yang berupa objek antara lain adalah applet (Java).

Aplikasi web sendiri dapat dibagi menjadi : a) Web statis, dan

Web statis dibentuk dengan menggunakan HTML saja. Kekurangan aplikasi seperti ini terletak pada keharusan untuk memelihara program secara terus-menerus untuk mengikuti setiap perubahan yang terjadi. Kelemahan ini diatasi dengan model aplikasi Web dinamis.

Dengan memperluas kemampuan HTML, yakni dengan menggunakan perangkat lunak tambahan, perubahan informasi dalam halaman-halaman web dapat ditangani melalui perubahan data, bukan melalui perubahan program. Sebagai implementasinya, aplikasi web dapat dikoneksikan ke basis data. Dengan demikian perubahan informasi dapat dilakukan oleh operator atau yang bertanggung jawab terhadap kemutahiran data, dan tidak menjadi tanggung jawab pemrograman atau webmaster.

2.3.4. Ser ver

Web Server adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.

Web server juga bisa disebut sebagai sebuah software yang berjalan pada komputer server dan bertindak sebagai tempat penyimpanan file-file dokumen web sehingga dapat diakses oleh internet user (browser). Untuk membuat sebuah pemrograman web dinamis diperlukan web server. Ada banyak web server yang berkembang dan sering digunakan dalam membangun aplikasi berbasis web seperti Qitami dan Apache. Yang paling popular diantara keduanya adalah Apache, dan berikut beberapa kelebihan Apache antara lain adalah:

1. Free of Charge, berarti tidak harus membayar lisensi kepada pembuat untuk menggunakannya.

2. Waktu pemrosesan lebih cepat dan tangguh dengan konfigurasi yang benar. Dll

Dengan berbagai keunggulan tersebut, Apache sangat bagus jika dikombinasikan dengan aplikasi lainnya.

2.4 HTML

Sebelum kita mengenal apa itu HTML ada baiknya kita mengetahui dulu apa itu HTTP (hypertext transfer protokol). HTTP merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data atau dokumen antara web server ke web browser (Internet Explorer, dll). Dan protokol ini waktu melakukan transfer, dokumen atau data webnya ditulis atau dengan menggunakan format HTML.

HTML sendiri adalah singkatan dari "hypertext markup language". Disebut dengan markup language karena HTML berfungsi untuk memperindah file tulisan (text) biasa sehingga bisa menunjukkan interface dan informasi yang cukup menarik sehingga dapat dilihat pada web browser yang ada. Bisa juga disebut sebagai sistem "penandaan" (Markup) pada sebuah dokumen yang digunakan untuk membangun suatu halaman web (Homepage).

Dokumen HTML biasanya berekstensi .HTM atau .HTML. Dan dokumen HTML bisa diolah dengan menggunakan HTML editor seperti wordpad, notepad, dll. Biasanya dalam web browser kita bisa melihat tulisan-tulisan yang miring, tebal, table, dan sebagainya, yang semua ini merupakan tugas dari tag HTML. Tag adalah kumpulan beberapa karakter yang diawali dengan simbol lebih-kecil (<) dan di akhir dengan simbol lebih-besar (>), serta semua tag mempunyai tag penutup

sendiri-sendiri dengan ditandai garis miring (/). Sebagai contoh adalah <HTML>….</HTML> dan yang lain misalnya <TITLE>. Secara umum halaman web mempunyai struktur dasar sebagai berikut:

<HTML> Sebagai tanda awal dokumen HTML.

<HEAD> Sebagai informasi page header. Di dalam tag ini kita bisa meletakkan tag-tag TITLE, BASE, ISINDEX, LINK, SCRIPT, STYLE & META. <TITLE> Sebagai titel atau judul halaman. Kalimat yang terletak di dalam tag ini

akan muncul pada bagian paling atas browser Anda (pada title bar). <BODY> Di dalam tag ini bisa diletakkan berbagai page attribute seperti warna

latar belakang, warna teks, warna link, warna visited link, warna active link dan lain-lain.

Namun pada sebuah dokumen HTML terdapat dua bagian utama yaitu bagian-head dan bagian-body. Setiap masing-masing bagian mempunyai tag tersendiri, bagian-head menggunakan tag <head> ... </head> dan bagian-body menggunakan tag <body> ... </body>.

Berikut ini merupakan contoh sederhana dari dokumen HTML :

<html> <head>

<title>Coba Headings </title> </head> <body text="#FF0000"> <H1>Ini adalah H1</H1> <H2>Ini adalah H2</H2> </body> </html>

Dokumen diatas merupakan kumpulan dari perintah-perintah dasar pada HTML, seperti <body text….> untuk warna dasar teks dan <H1> yang digunakan untuk ukuran dasar teks.

Menurut Abdul Kadir (2002) Konsep kerja HTML di awali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser. Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator) atau dikenal dengan sebutan alamat internet, browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server selanjutnya, web server akan mencarikan berkas yang diminta dan kan isinya ke browser. Browser yang mendapatkan isinya segera melakukan proses penerjemahan kode HTML dan menampilkannya ke layar pemakai.

Gambar 2.2 skema HTML 2.5 PHP

Menurut Abdul Kadir (2002) mengemukakan, PHP Hypertext preposessor. Ia merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server. Hasilnyalah yang dikirim ke klien, tempat pemakai menggunakan browser. Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya semua sintak yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server. Sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja sehingga ia dapat membentuk permintaan terkini.

Web Server Kode HTML Browser permintaan http (sesuatu.php) tanggapan http

Kode PHP juga bisa berkomunikasi dengan database dan melakukan perhitungan-perhitungan yang kompleks sambil jalan. Pada saat ini, PHP cukup popular sebagai peranti pemrograman Web, terutama di lingkungan linux. Walaupun demikian, PHP sebenarnya juga dapat berfungsi pada server-server yang berbasis UNIX, Windows NT, dan Macintosh. Bahkan versi untuk Windows 95/98 pun tersedia.

PHP bersifat bebas pakai, kita tidak perlu membayar apapun untuk menggunakan perangkat lunak ini. Salah satu kelebihan dari PHP adalah mampu berkomunikasi dengan berbagai database yang terkenal. Dengan demikian, menampilkan data yang bersifat dinamis, yang diambil dari database merupakan hal yang mudah untuk mengimplementasikan. Itulah sebabnya sering dikatakan bahwa PHP sangat cocok untuk membangun halaman- halaman web dinamis.

Sebagai sebuah bahasa pemrograman server-side, PHP juga memiliki keunggulan seperti:

1. Source program atau skrip tidak dapat dilihat menggunakan fasilitas view HTML source, yang ada pada web browser.

2. Skrip tersebut dapat memanfaatkan sumber-sumber aplikasi yang dimiliki oleh server, seperti misalnya untuk keperluan database connection. Saat ini PHP sudah mampu melakukan koneksi dengan berbagai database seperti InterBase, Microsoft Access, MSQL, Oracle, Posgtre SQL, Sybase dan lain-lain.

3. Pada aplikasi yang dibuat dengan PHP, saat dijalankan server akan mengerjakan skrip dan hasilnya dikirim ke web browser. Hal itu menyebabkan aplikasi tidak memerlukan kompatibilitas web browser

atau harus menggunakan web browser tertentu dan pasti dikenal oleh web browser apapun.

Konsep kerja PHP, prinsipnya serupa dengan kode HTML. Hanya saja ketika berkas PHP yang diminta didapatkan oleh web server, isinya segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilah yang memproses dan kan hasilnya (berupa kode HTML) ke web server. Selanjutnya web server menyampaikan ke klien. Berikut ini merupakan gambar dari skema PHP.

Gambar 2.3 skema PHP

2.5.1 Script PHP

Skrip PHP berkedudukan sebagai tag dalam bahasa HTML. Sebagaimana diketahui, HTML (Hypertext Markup Language) adalah bahasa standar untuk membuat halaman-halaman web. (Fir daus, 2007). Sebagai contoh, berikut kode PHP yang berada di dalam kode HTML :

<ht ml> <head>

<title> Latihan Pertama </title> </head> <body> Selamat Belajar PHP. <BR> <?php Web Server Browser Kode HTML Skrip PHP Mesin PHP permintaan http (sesuatu.php) tanggapan http

pri

ntf (“Tgl Sekarang : %s “, Date (“d F Y”));

?>

</body> </html>

Kode di atas disimpan dengan ekstensi .php Perhatikan kode berikut :

<?p hp

printf(“Tgl. Sekarang: %s “, Date (“d F Y”));

?>

Kode PHP di awali dengan <?php dan di akhiri ?>. pasangan kedua kode inilah yang berfungsi sebagai tag kode PHP. Berdasarkan tag inilah, pihak server dapat memahami kode PHP dan kemudian memprosesnya. Hasilnya dikirim ke browser. Dengan demikian pihak klien tidak dapat melihat kode PHP yang sesungguhnya. Maka apabila kode tersebut dijalankan akan membentuk tampilan seperti berikut:

Gambar 2.4 Tampilan Hasil PHP 2.6 MySQL

Menurut Fir daus (2007) mengemukakan bahwa MySQL merupakan database server di mana pemrosesan data terjadi di server, dan client hanya

mengirim data serta meminta data. Oleh karena pemrosesan terjadi di server

Dokumen terkait