A. KESIMPULAN
Dari pembahasan yang penulis telah uraikan dalam setiap bab tentang Strategi India menghadapi ekspansi ekonomi Tiongkok di kawasan Asia Selatan maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan semakin massive nya pengaruh Tiongkok di berbagai negara di kawasan Asia Selatan utamanya dalam bidang ekonomi mengancam posisi India sebagi partner ekonomi utama negara di kawasan ini. Dan meskipun saat ini Tiongkok masih berstatus sebagai partner ekonomi yang penting untuk negara-negara di kawasan Asia Selatan namun, dengan laju pertumbuhan jumlah perdagangan dan investasi Tiongkok di kawasan yang sangat cepat maka bukanlah suatu hal yang mustahil jika Tiongkok suatu hari nanti akan mampu melampaui India dan menjadi partner ekonomi utama negara-negara di kawasan ini.
2. Meluasnya pengaruh india di kawasan Asia Selatan telah memicu India untuk semakin memperkuat hubungannya dengan negara-negara tetangganya dengan cara dikeluarkannya berbagai macam kebijakan luar negeri oleh pemerintah India terhadap negara-negara kawsan Asia Selatan lainnya khusunya yang menyangkut ekonomi seperti perdagangan dan investasi sebagai bentuk reaksi India terhadap meluasnya pengaruh Tiongkok di kawasan Asia Selatan demi melindungi kepentingannya di kawasan Asia selatan.
77 B. SARAN
1. India sebagai major power di kawasan Asia Selatan kemudian perlu untuk mengamankan kawasan Asia Selatan dari serbuan pengaruh Tiongkok utamanya karena India memiliki agenda lain yang lebih besar yaitu untuk menjadi salah satu pemain utama dalam lingkungan internasional utamanya Asia. Keinginan India ini hanya bisa dicapai apabila India memiliki hubungan yang harmonis dengan negara-negara tetangganya. Karena tidaklah cukup jika India hanya menganggap dirinya sebagai pemimpin secara natural kawasan Asia Selatan. Sangat penting untuk negara-negara di kawasan ini untuk ikut mengakui posisi India di kawasan ini. Oleh karena itu India perlu untuk lebih fokus dan memberikan perhatian yang lebih terhadap negara-negara tetangganya di kawasan Asia Selatan.
2. India perlu untuk bersikap lebih rendah hati dan tidak lagi bersikap layaknya seorang Big Brother kepada negara-negara di kawasa ini karena hal ini justru memicu munculnya ketidaknyamanan mereka terhadap India. 3. India perlu untuk semakin memaksimalkan peranannya sebagai negara major power di kawasan Asia selatan slaah satunya dengan melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan kerjasama ekonomi kawasan Asia Selatan.
78 DAFTAR PUSTAKA
Direction in Hydro power . (2009). world bank group.
English rendering of Prime Minister's Statement at the General Debate of the 69th. (2014, september 27). Retrieved mei 23, 2017, from
https://mea.gov.in/Portal/CountryNews/3096_PM_s_speech_at_69th_UN GA_session_English.pdf
affairs, I. m. (2012, agustus). India-Bhutan relation. Retrieved april 15, 2017, from Indian external affairs portal web:
https://www.mea.gov.in/Portal/ForeignRelation/afghanistan-aug-2012.pdf affairs, t. m. (2014, july). India-Bangladesh relation. Retrieved maret 23, 2017,
from Indian government:
https://www.mea.gov.in/Portal/ForeignRelation/Bangladesh_July_2014_.p df
Ahmad, D. M. (2015). India and South Asian Regionalism: Study into India's beahvior towards eliminination of trade barriersin south asia. IPRI Journal XV, no. 2 (Summer 2015): 70-94, 7.
Amztuts, M. R. (1995). International Conflict and Cooperation : An Introduction to World Politics. Dubuque: Brown & Benchmark.
Anand, R. (1991). South Asia: In Search of a Regional Identity. New delhi: Banyan Publication.
Anggara, H. P. (2015). STRATEGI INDIA MENGHADAPI HEGEMONI TIONGKOK DI KAWASAN ASIA SELATAN 2005-2014. JOM FISIP Volume 2 No. 2 Oktober 2015, 2.
Anggarwal, M. (2016). India's relationship with her neighbours. Retrieved april 28, 2017, from History discussion:
http://www.historydiscussion.net/history-of-india/indias-relationship-with-her-neighbors/1685
bearu, p. i. (2014, november 26). Speech by the Prime Minister at the SAARC Summit. Retrieved mei 12, 2017, from press information bearu india government:
http://www.pib.nic.in/NEWSITE/PrintRelease.aspx?relid=111876 Brunjes, E. (2013). China’s Increased Trade and Investmen in south Asia. Prepared for the U.S. Government Office of South Asia Policy, 3.
79 Chowdhury, D. R. (2016). China Scores as Nepal Plays Hardball with India.
South China Morning Post (Hongkong).
Christopher Snedden, P. (2016). Shifting Geo-politics in the Greater South Asia Region. Daniel K. Inouye Asia-Pacific Center for Security Studies, 8. Deyshappriya, N. R. (2017). Sri Lanka - China Economic Relations in
Comparative Perspective. sri lanka: Lakshman Kadirgamar Institute of International Relations and Strategic Studies (LKI).
Dr. Aftab Hussain Gillani, M. M. (2015). determinant of china's freign policy. Pakistan annual research vol.51 2015, 2.
Fayyaz, F. (2014). Developing the Human Resource Potential of South Asia. Asia Pasific Centre for Security Studies , 2.
Ghimire, Y. (2014). Becoming best friends. The Indian Express. Retrieved 05 17, 2017, from indianexpress.com:
http://indianexpress.com/article/opinion/column/columns/becoming-best-friends/#sthash.sP8IDVq1.dpuf
Goldstein, J. S. (2002). International Relations Brief Edition. Amerika Serikat: Longman.
government, I. (2016, desember). India Malidves. Retrieved 4 23, 2017, from Embassy of India in Male Malidves:
http://www.eoi.gov.in/male/?1185?005
Jemadu, A. (2008). Politik Global dalam teori dan Praktek, ed 1. Yogyakarta: Graha pena.
Kusuma, A. S. (2014). RIVALITAS STRATEGI MARITIM CHINA DAN INDIA. jurnal INSIGNA Vol 1, No 1, November 2014.
Listya, A. K. (2012). Peran India dalam Konteks Sistem Politik dan Keamanan Internasional sebagai Regional Hegemony di Asia Selatan. UAS Politik Asia Selatan, 7.
Mittra, G. P. (2016). Water, Ecosystems and Energy in South Asia: Making Cross-Border Collaboration Work. London: Chatham House Report, London: Royal Institute of International Affairs.
Muhammad Naveed Iftikhar, F. N. (2015). Sustainable Energy for All in South Asia: Potential,Challenges, and Solutions. Sustainable Development Policy Institute, 13.
80 Narayan, R. (2015, juni 9). “India, Bangladesh Business Set to Grow through
Ports, Waterways. Retrieved mei rabu, 2017, from Economic Times (India).
Nisha Taneja, S. P. (2013). India’s Role in Facilitating Trade under SAFTA. India: INDIAN COUNCIL FOR RESEARCH ON INTERNATIONAL ECONOMIC RELATIONS.
Nordiansyah, E. (2014). dampak bergabungnya afrika selatan ke brics terhadap pertumbuhan ekonomi Afrika selatan. 27.
OECDC. (2017). OECD Economic Surveys India. India: OECDC.
Paputungan, D. J. (2013). PERANAN UNI EROPA DALAM PENYELESAIAN KONFLIK RUSIA DAN GEORGIA. 7.
Raghav. (2012). Economic Activity of South Asia: Agriculture, Mineral and Energy Resources. Retrieved mei 26, 2017, from
http://www.geographynotes.com:
http://www.geographynotes.com/essay/economic-activity-of-south-asia-agriculture-mineral-and-energy-resources/400
S, N. (2010). Regionalisme dalam Studi Hubungan Internasional. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sobhan, F. (2012). Rise of India and China: Perspective of Bangladesh. Retrieved mei 12, 2017, from
http://ndc.gov.bd/lib_mgmt/webroot/earticle/1293/Rise_of_India_and_Chi na-Perspective_of_Bangladesh.pdf.
Syed Waqas Haider Bukhari, P. D. (2013). China’s Economic Diplomacy towards South Asia. ISSN (Online): 2319 – 7722, ISSN (Print): 2319 – 7714, 1. the ministry of external affair. (2014, july). India-Nepal relation. Retrieved maret
25, 2017, from Indian forein affairs portal:
https://www.mea.gov.in/Portal/ForeignRelation/Nepal_July_2014_.pdf the ministry of external affairs. (2014, july). India-Sri lanka relation. Retrieved
april 13, 2017, from indian foreign affairs portal: http://mea.gov.in/portal/foreignrelation/sri_lanka.pdf
Timo Behr, J. J. (2011). Regionalism & Global Governance : The emerging agenda. Notre Europe, 4.
81 uscc. (2016). CHAPTER 3 : China and the world section 1: china -South Asia
relation. Retrieved mei 18, 2017, from www.uscc.gov:
https://www.uscc.gov/sites/default/files/Annual_Report/Chapters/Chapter
%203%2C%20Section%201%20-%20China%20and%20South%20Asia.pdf
Wangke, H. (2015). PENGUATAN PENGARUH TIONGKOK DI KAWASAN ASIA PASIFIK MELALUI PEMBENTUKAN AIIB . Vol. VII, No. 07/I/P3DI/April/2015, 7.
warsito, t. (1998). teori-teori politik luar negeri : relevansi dan keterbatasannya. yogyakarta: bigraf publishing.
worldbank. (2007). worl Integrate trade solution. Retrieved maret 01, 2017, from worldbank:
http://wits.worldbank.org/CountryProfile/en/Country/BGD/Year/2006/Tra deFlow/Import
worldbank. (2017). globalization backlash. worldbank.
Yani, A. A. (2005). Pengantar Ilmu HUbungan Internasional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Yani, A. A. (2006). Pengantar Ilmu Hubungan Internasional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Yelery, A. (2014, desember). China's going out policy : Sub-National economic trajectories. Retrieved mei 14, 2017, from INSTITUTE OF CHINESE STUDIES, DELHI :
http://www.icsin.org/uploads/2015/04/12/e50f1e532774c4c354b24885fcb 327c5.pdf
Modi, Narendra. Full text of Narendra Modi’s sppech at the 18th SAARC summit. Press Information
Bureau. 2014. http://pib.nic.in/newsite/pmreleases.aspx?mincode=3 (accessed 2017 йил
25-April).
Trade Map, 2016, International Trade Statistic diakses dari
http://www.trademap.org/tradestat/Bilateral_TS.aspx?nvpm=1|360||156||TOTAL||| 2|1|1|1|2|1|1|1| (accesed 26 Mei 2017)
The Hindu. 2015. http://www.thehindu.com/news/resources/text-of-modis-speech-toafghan-
82 BBC News. Pathankot: Gunmen attack India air force base.
2016.http://www.bbc.com/news/