Bab ini menguraikan tentang kesimpulan dan saran yang dikutip oleh
penulis selama proses pembangunan aplikasi.
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Sistem Informasi
Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu “sistema” yang berarti kesatuan.
Sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berhubungan yang harus bekerja bersama-sama untuk menghasilkan suatu kesatuan metode, prosedur teknik yang digabungkan dan diatur sedemikian rupa sehingga menjadi satu kesatuan yang berfungsi untuk mencapai tujuan. Informasi merupakan hal yang sangat penting dalam suatu organisasi. Tanpa adanya informasi yang baik dan akurat, maka sistem yang dirancang atau yang digunakan dalam organisasi akan menjadi tidak baik dan mungkin tidak akan bertahan lama.
Pengertian sistem dan informasi menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut:
1. Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lainnya yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. (Tata Sutabri, 2005) .
2.
Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. (Jogiyanto Hartono, 1990).
3. Gordon B. Davis dalam bukunya menyatakan bahwa sistem bisa berupa abstrak atau fisik. Sistem yang abstrak adalah susunan gagasan-gagasan atau konsepsi yang teratur yang saling bergantung. Sedangkan sistem yang bersifat fisik adalah serangkaian unsur yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Norman L. Enger menyatakan bahwa suatu sistem dapat terdiri atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian inventaris atau penjadwalan produksi.
4.
Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Atmosudirdjo menyatakan bahwa suatu sistem terdiri
atas objek-objek atau unsur-unsur atau komponen-komponen yang berkaitan
dan berhubungan satu sama lainnya sedemikian rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan suatu kesatuan pemrosesan atau pengolahan yang tertentu.
Dari pengertian sistem dan informasi tersebut, maka istilah sistem mengandung arti kumpulan dari bagian-bagian, unsur-unsur atau komponen-komponen aliran informasi yang saling berhubungan satu sama lainnya yang tersusun secara teratur dan merupakan satu kesatuan yang saling bergantung untuk mencapai suatu tujuan.
2.2 Pengertian Penjadwalan
Penjadwalan adalah kegiatan pengalokasian sumber - sumber atau mesin - mesin yang ada untuk menjalankan sekumpulan tugas dalam jangka waktu tertentu.
(Baker,1974) Penjadwalan produksi adalah suatu kegiatan memasukkan sejumlah produk yang telah direncanakan ke dalam proses pengerjaannya. (John E Biegel,1992) Penjadwalan adalah proses pengurutan pembuatan produk secara menyeluruh pada beberapa mesin. (Conway,et,al,1967).
Penjadwalan juga didefinisikan sebagai rencana pengaturan urutan kerja
serta pengalokasian sumber, baik waktu maupun fasilitas untuk setiap operasi
yang harus diselesaikan. (Vollman,1998) Dari beberapa definisi yang telah
disebutkan maka dapat ditarik satu definisi “Penjadwalan adalah suatu kegiatan
perancangan berupa pengalokasian sumber daya baik mesin maupun tenaga kerja
untuk menjalankan sekumpulan tugas sesuai prosesnya dalam jangka waktu
tertentu”.
2.3 Komputer
Dalam merancang sebuah sistem informasi, digunakan suatu alat pendukung yaitu computer Bahasa computer berasal dari bahasa asing yaitu To Compute, yang artinya hitung. Dengan demikian komputer diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung. Akan tetapi komputer diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung. Akan tetapi komputer sangat berbeda dengan kalkulator.
Komputer dapat menyimpan data dalam memory atau storage unitnya dan dapat melakukan proses secara kontiniu dan otomatis tanpa banyak campur tangan manusia. Sejalan dengan perkembangan komputer banyak para ahli mendefenisikan pengertian komputer yang pada intinya semuanya hampir sama seperti di bawah ini:
1. Komputer adalah rangkaian pekerjaan elektronika yang bekerja sama dalam melakukan rangkaian – rangkaian pekerjaan secara otomatis melalui instruksi atau program yang diberikan kepadanya.
2. Komputer sebagai suatu mesin elektronik bertujuan mengolah data yang mampu menerima masukan dan keluaran dalam melaksanakan pekerjaan Arithmatic Logical Unit ( calculating, selecting, moving, soring, comparing dan lain – lain ) dan mengendalikan Control Unit ( peralatan mekanisme, pengolahan data dan lain – lain )
3. Komputer merupakan mesin elektronik yang dapat melakukan serangkaian perintah – perintah dari user dengan bahasa yang dimengerti oleh manusia (bahasa tingkat tinggi) dan bahasa yang dimengerti oleh komputer (bahasa mesin) dalam memproses data.
Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa pengertian komputer adalah
alat pengolah data yang terdiri dari hardware, software dan brainware yang saling
berkaitan erat.Namun demikian harus disadari bahwa meskipun komputer dapat
melakukan pengolahan data, tetaplah benda mati yang bekerja atas dasar perintah
atau instruksi yang diberikan oleh manusia melalui bahasa pemrograman.
Dalam pengolahan data tersebut harus menggunakan alat – alat untuk mempercepat jalannya proses pengolahan data yang tentunya memerlukan suatu prosedur pengolahan beserta orang – orang yang mampu melaksanakan pengolahan data, mulai dari perekaman data, pengumpulan data, pemasukan data, perhitungan – perhitungan sampai kepada pembuatan laporan atau informasi yang diinginkan.
Sistem komputerisasi adalah suatu sistem yang berdiri atas komputer danseluruh komponen-komponen yang menunjang terlaksananya proses pengolahan data dan menjadikan komputer sebagai alat yang berguna. Sistem komputer memiliki beberapa komponen yaitu:
a. Perangkat Keras (hardware), Perangkat keras merupakan perangkat yang secara fisik dapat dilihat dan diraba, yang membentuk suatu kesatuan dapat difungsikan. Berdasarkan kegunaannya, perangkat keras komputer digolongkan ke dalam tiga bagian utama, yaitu:
1. alat input, adalah alat untuk memasukkan program maupun data yang akan diprosesn oleh komputer, seperti keyboard, mouse, scanner.
2. Alat Proses, merupakan alat atau unit terpenting didalam sistem komputer.
Tugas utamanya adalah mengontrol keseluruhan sistem komputer selama pengelolahan data berlangsung, seperti motherboard dan processor.
3. Alat Output, adalah alat untuk menampilkan hasil pengelolahan data yang dilakukan oleh CPU, misalnya monitor dan printer.
b. Perangkat Lunak (software) adalah komponen komputer yang merupakan kumpulan program dan prosedur yang memungkinkan perangkat komputer komputer dapat menjalankan fungsinya sebagai alat pengolahan data, komponen ini tidak nyata secara fisik. Perangkat lunak berfungsi sebagai alat pengolahan data, komponen ini tidak nyata secara fisik. Perangkat lunak berfungsi sebagai perantara bagi komputer dan pengguna komputer dan pengguna komputer (user), sehingga komputer dapat digunakan.
c. Pengguna Komputer adalah manusia yang menangani suatu sistem komputer atau orang yang mampu mengoperasikan komputer. Brainware dapat dikelompokkan dalam beberapa bagian, yaitu:
1. Sistem Analisis, Orang yang bertugas membentuk dan merancang fasilitas
suatu sistem komputer yang akan dibangun.
2. Programmer, Orang yang bertugas menterjemahkan spesifikasi yang telah dirancang oleh sistem analisis ke dalam suatu bahasa pemrograman tertentu.
3. Computer Operator, Orang yang bertugas menangani pengelolahan data secara langsung.
4. Data Entry Operator, Orang yang bertugas melakukan pengurusan terhadap data yang akan diolah, mulai dari pengumpulan data, perekaman data ke dalam media-media penyimpanan hingga pemeriksaan dan pengiriman informasi
2.4 Internet
Internet (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet.
Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internet working ("antar jaringan").
Internet dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Selanjutnya, jaringan komputer tersebut diperbaharui dan dikembangkan, dan sekarang penerusnya menjadi tulang punggung global untuk sumber daya informasi yang disebut dengan internet.
2.4.1 Jaringan Komputer
Jaringan adalah sebuah sistem operasi yang terdiri atas sejumlah komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama atau suatu jaringan kerja yang terdiri dari titik-titik (nodes) yang terhubung satu sama lain dengan atau tanpa kabel. Masing-masing nodes berfungsi sebagai stasiun kerja (workstations). Salah satu nodes sebagai media jasa atau server, yaitu yang mengatur fungsi tertentu dari nodes lainnya.
Pada dasarnya teknologi jaringan komputer itu sendiri merupakan perpaduan antara tenologi komputer dan juga teknologi komunikasi. Dengan network, komputer yang satu dapat menggunakan data di komputer lain, dapat mencetak laporan di printer komputer lain, dapat memberi berita ke komputer lain walaupun berlainan area, Network merupakan cara yang sangat berguna untuk mengintegrasikan sistem informasi dan menyalurkan arus informasi dan menyalurkan arus informasi dari suatu area ke area lainnya.
2.5 Tools Perangkat Lunak
2.5.1 PHP
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dalam HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Karena PHP merupakan server-side scripting maka sintaks dan perintah-perintah PHP akan dieksekusi di server kemudian hasilnya dikirimkan ke browser dalam format HTML. Dengan demikian kode program yang ditulis dalam PHP tidak akan terlihat oleh user sehingga keamanan halaman web lebih terjamin.
Diantara maraknya pemrograman server web saat ini adalah ASP yang
berkembang menjadi ASP.NET, JSP, CFML, dan PHP. Jika dibandingkan
diantara 3 terbesar pemrograman web server diatas, terdapat kelebihan dari PHP
yaitu:
1. PHP dapat berjalan pada web server yang dirilis oleh Microsft, seperti IIS atau PWS juga pada Apache, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.
2. PHP merupakan sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya.
3. Jika dilihat dari segi pemahaman, PHP memiliki referensi yang sangat mudah dipahami.
4. Karena sifatnya yang open source, maka perubahan dan perkembangan interpreter pada PHP lebih cepat dan mudah, karena banyak milis-milis dan developer yang siap membantu pengembangannya.
5. PHP dapat berjalan pada 3 operating sistem, yaitu: Linux, Unix, dan Windows.
Seperti pemrograman aplikasi atau web lainnya, PHP pun memiliki beberapa kelemahan, diantaranya:
1. PHP Tidak mengenal Package.
2. Jika tidak di encoding, maka kode PHP dabat dibaca semua orang & untuk meng encodingnya dibutuhkan tool dari Zend yang mahal sekali biayanya.
3. PHP memiliki kelemahan keamanan. Jadi Programmer harus jeli & berhati- hati dalam melakukan pemrograman & Konfigurasi PHP.
2.5.2 Database
Database biasa disebut Database Management System (DBMS) adalah sebuah aplikasi yang menjembatani user dan data-data di dalam database. Dengan menggunakan DBMS user mampu mengolah data-data didalam database secara mudah dan cepat. DBMS merupakan komponen opsional dalam pembuatan aplikasi web. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan menggunakan databse untuk menyimpan data-data di halaman web:
1. Jenis DBMS yang digunakan adalah yang berbasis client server/database server.
2. Sistem Operasi yang digunakan, banyak DBMS yang dapat mendukung
banyak sistem operasi.
3. Open source atau Closed source.
4. File instalasi yang dipilih, apakah yang versi install (EXE) atau yang versi terkompress (ZIP/RAR).
5. Platform prosesor, apakah berbasis 32 bit atau 64 bit.
2.5.3 MySQL
MySQL pada awalnya diciptakan pada tahun 1979, oleh Michael "Monty"
Widenius, seorang programmer komputer asal Swedia. Monty mengembangkan sebuah sistem database sederhana yang dinamakan UNIREG yang menggunakan koneksi low-level ISAM database engine dengan indexing.
Pada saat itu Monty bekerja pada perusahaan bernama TcX di Swedia.TcX pada tahun 1994 mulai mengembangkan aplikasi berbasis web, dan berencana menggunakan UNIREG sebagai sistem database. Namun sayangnya, UNIREG dianggap tidak cocok untuk database yang dinamis seperti web. TcX kemudian mencoba mencari alternatif sistem database lainnya, salah satunya adalah mSQL (miniSQL). Namun mSQL versi 1 ini juga memiliki kekurangan, yaitu tidak mendukung indexing, sehingga performanya tidak terlalu bagus. Dengan tujuan memperbaiki performa mSQL, Monty mencoba menghubungi David Hughes (programmer yang mengembangkan mSQL) untuk menanyakan apakah ada rencana untuk mengembangkan sebuah konektor di mSQL yang dapat dihubungkan dengan UNIREG ISAM sehingga mendukung indexing. Namun saat itu Hughes menolak, dengan alasan sedang mengembangkan teknologi indexing yang independen untuk mSQL versi 2.
Dengan penolakan tersebut, David Hughes, TcX akhirnya memutuskan untuk merancang dan mengembangkan sendiri konsep sistem database baru.
Sistem ini merupakan gabungan dari UNIREG dan mSQL (dengan source code
dapat bebas digunakan). Sehingga pada May 1995, sebuah RDBMS baru, yang
dinamakan MySQL dirilis. David Axmark dari Detron HB, rekanan TcX
mengusulkan agar MySQL di jual dengan model bisnis baru. Ia mengusulkan
agar MySQL dikembangkan dan dirilis dengan gratis. Pendapatan perusahaan selanjutnya diperoleh dengan menjual jasa “support” untuk perusahaan yang ingin mengimplementasikan MySQL. Konsep bisnis ini sekarang dikenal dengan istilah Open Source.
Pada tahun 1995 itu juga, TcX berubah nama menjadi MySQL AB, dengan Michael Widenius, David Axmark dan Allan Larsson sebagai pendirinya. Titel
“AB” dibelakang MySQL, adalah singkatan dari “Aktiebolag”, istilah PT (Perseroan Terbatas) bagi perusahaan Swedia.
2.5.4 Xampp
XAMPP ialah perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan campuran dari beberapa program. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia di bawah GNU General Public License dan bebas, adalah mudah untuk menggunakan web server yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Terdapat beberapa bagian penting dari XAMPP, yaitu:
1. htdoc adalah folder di mana Anda meletakkan file yang akan dijalankan, seperti file PHP, HTML dan script lainnya.
2. phpMyAdmin adalah bagian untuk mengelola database MySQL yang dikomputer. Untuk membukanya, membuka browser dan ketik alamat http: //
localhost / phpMyAdmin, halaman phpMyAdmin akan muncul.
3. Control Panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service) XAMPP.
2.6 Flowchart
Flowchart merupakan bagan atau gambar yang memperlihatkan hubungan antar
proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol yang mana
tiap-tiap simbol mewakili proses tertentu. Sedangkan hubungan antar-proses
digambarkan dengan garis-garis.
Flowchart merupakan langkah awal pembuatan program. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram menerjemahkannya ke dalam bentuk program menggunakan bahasa pemrograman. Berikut ini adalah simbol-simbol standar pada sebuah flowchart berserta fungsinya.
Tabel 2.1 Simbol Flowchart
NO SIMBOL KETERANGAN
1 Terminal untuk memulai atau
mengakhiri suatu program.
2 Proses, simbol ini menunjukkan
setiap pengolahan yang dilakukan oleh komputer.
3 Input-Output, untuk memasukkan
data atau menunjukkann hasil keluaran dari suatu proses.
4 Decision, suatu kondisi yang
menghasilkan beberapa
kemungkinan jawaban atau pilihan
5 Untuk menyatakan sekumpulkan
langkah proses yang ditulis sebagai procedur
6 Connector, suatu prosedur akan
masuk atau keluar melalui simbol ini
dalam lembaran yang sama
7 Off-Line Connector, simbol masuk atau keluarnya suatu prosedur pada lembaran kertas lainnya.
8 Arus/Flow dari prosedur yang dapat
silakukan dariatas ke bawah,kiri ke kanan atau sebaliknya.
9 Document, merupakan simbol
daridata yang berbentuk kertas maupun informasi.
10 Database, menyediakan tempat
pengolahan data serta penyimpanan dalam storage
11 Simbol untuk output, yang
ditunjukkan ke suatu device, seperti primer, plotters, dll.
2.7 Data Flow Diagram
Data Flow Diagram (DFD) merupakan model dari sistem untuk menggambarkan
pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan
menggunakan diagram alir data adalah memudahkan pemakai yang kurang
menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. Pada
tahap analisa, penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah
menggambarkan arus data dalam perancangan sistem sangat membantu dalam
komunikasi dengan pemakaian sistem menggunakan notasi–notasi untuk
menggambarkan arus dari data sistem.
Disamping itu DFD adalah salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi–fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem. DFD juga merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program.
Tabel 2.2 Simbol-Simbol Data Flow Diagram
NO Simbol Fungsi
1
Eksternal Entity merupakan kesatuan di luar lingkaran system yang dapat berupa seseorang, organisasi yang dapat mengirimkan data atau menerima data dari sistem.
2
Arus data merupakan tempat mengalirnya informasi menunjukkan arus data berupa sistem.
3
Proses merupakan pengolahan data atau
aliran data masuk menjadi data aliran
keluar.
4
Penyimpanan data merupakan tempat penyimpanan data yang ada di dalam sistem.
2.8 Entity Relationship Diagram
Menurut salah satu para ahli, Brady dan Loonam (2010), Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembangan system. Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga memberikan dasar untuk desain database relasional yang mendasari sistem informasi yang dikembangkan.
ERD bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model data yang
pada gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk database. Atau pengertian
sempitnya adalah sebuah konsep yang mendeskripFsikan hubungan antara
penyimpanan (database) dan didasarkan pada persepsi dari sebuah dunia nyata
yang terdiri dari sekumpulan objek yaitu disebut sebagai entity dan hubungan atau
relasi antar objek- objek tersebut.
BAB 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem adalah fungsi pemberian pelayanan. Sistem informasi untuk pemakai (user) guna melaksanakan fungsi mereka. Kebutuhan informasi bagi para pemakai sistem inilah yang menjadi salah satu alasan terpenting adanya fungsi analisis sistem. Oleh karena itu, keterlibatan para pemakai sistem merupakan hal yang terpenting dalam fungsi analisis sistem. Analisis merupakan proses awal untuk mempelajari masalah-masalah yang timbul dari suatu sistem yang sedang berjalan, kemudian mencari dan memberikan solusi untuk menyelesaikan masalah yang timbul tersebut. Sistem adalah seperangkat elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan bersama.Jadi, analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. (Jogianto, 1999).
3.1.1 Analisis Sistem Berjalan
Menganalisis sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebihjelas
bagaimana cara kerja sistem dan masalah yang akan dihadapi sistem untukdijalankan
landasan usulan perancangan sistem. Berdasarkan pengamatan danwawancara yang
penulis lakukan, kegiatan jadwal mata kuliah jurusan TeknikInformatika dan Sistem
Informasi dilakukan secara manual karena belum adanyasistem yang mengatur
kegiatan ini.
Mahasiswa Admin Dosen
Start
Mengisi KRS
Form KRS yang telah diisi
Form KRS
Mengolah Data
Jadwal Perkulihan
Jadwal Kuliah
Jadwal Kuliah
Mencetak Jadwal
Gambar 3.1 Sistem Penjadwalan mata kuliah yang sedang berjalan
3.1.2 Analisis Sistem yang Diusulkan
Berdasarkan hasil analisis sistem yang berjalan berikut adalah hasil dari sistem yang diusulkan :
Gambar 3.2 dari Sistem Penjadwalan Mata Kuliah yang diusulkan
3.2 Perancangan Sistem
Membangun sebuah aplikasi pada umumnya akan di awali oleh perancangan sistem terlebih dahulu. Dimana perancangan sistem adalah sebuah proses yang secara garis besar meliputi langkah-langkah operasi dalam proses pengolahan data dan prosedur untuk mendukung operasi sistem.Tujuan dari sebuah perancangan yaitu untuk memenuhi kebutuhan pemakaian sistem (user), untuk memberikan gambaran yang jelas dan menghasilkan rancangan bangun yang lengkap kepada pemograman komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat dalam pengembangan atau pembuatan sistem
3.2.1 Flowchart Login User
Berikut adalah alur flowchart Login User untuk Website yang dibangun :
Mulai
Input Username
& Passowrd
Login
Validasi Mahasiswa
Validasi Dosen Index
Dosen Index Mahasiswa
Tidak
Ya
Ya
A
B
Keluar Tidak
Tidak
Selesai Ya
Gambar 3.3 Flowchart Login User
3.2.2 Flowchart Mahasiswa
Berikut adalah alur flowchart Mahasiswa untuk aplikasi yang dibangun :
A
Jadwal Dosen Mata Kuliah Ruang KRS
Output Data Jadwal
Output Data Dosen
Output Data Mata Kuliah
Output Data
Ruang Ambil KRS
Input KRS
Pengolahan Data KRS
Output KRS
Cetak KRS
Output KRS Cetak Data Jadwal
Kuliah Cetak Data Dosen Cetak Data Mata Kuliah Cetak Data Ruang
Output Data Jadwal Kuliah
Output Data Dosen
Output Data Mata Kuliah
Output Data Ruang
Logout
Ya Tidak
Selesai
Gambar 3.4 Flowchart Mahasiswa
Ya
Tidak
3.2.3 Flowchart Dosen
Berikut adalah alur flowchart Dosen untuk aplikasi yang dibangun :
B
Jadwal Dosen Mata Kuliah Ruang
Output Data Jadwal
Output Data Ruang Output Data
Mata Kuliah Output Data
Dosen
Cetak Data Jadwal
Kuliah Cetak Data Mata Output Data Ruang
Kuliah Cetak Data Dosen
Output Cetak Jadwal Mata Kuliah
Output Cetak Data Ruang Output Cetak Data
Mata Kuliah Output Cetak Dosen
Logout
Selesai Ya Tidak
Gambar 3.5 Flowchart Dosen
3.2.4 Flowchart Admin
Berikut adalah alur flowchart Admin untuk aplikasi yang dibangun :
Mulai
3.2.5Diagram Konteks Sistem
Berikut adalah diagram konteks dari sistem informasi penjadwalan mata kuliah. Diagram konteks ini hanya menampilkan entitas yang terdapat dalam sistem informasi penjadwalan tersebut yakni admin, dosen, mahasiswa
0 SI PENJADWALAN MATA KULIAH D3 TI ADMIN
DOSEN
MAHASISWA Data_Login
Info_Login Data_Dosen
Data_Mhs
Data_Login
Info_Login Info_Mhs Info_Jadwal_Ruang
Info_Login Info_Mhs Info_Jadwal_Ruang