• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN

C. Keterbatasan Penelitian

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti mengemukakan beberapa keterbatasan penelitian dan saran yang dapat digunakan atau dikembangkan oleh penelitian berikutnya, yaitu :

1. Pada penelitian ini hanya menggunakan sampel dari perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sehingga tidak dapat digeneralisasi untuk perusahaan lainnya. Untuk peneliti selanjutnya dapat menambahkan obyek penelitian pada seluruh sektor keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

2. Dalam pengungkapan ini pengambilan data hanya diambil dari data laporan keuangan yang belum mencerminkan kondisi sebenarnya, hal ini karena item-item pada perusahaan perbankan tidak diungkapkan secara jelas sehingga perhiungan indeks ERM dalam penelitian masih terbatas. Adanya kemungkinan faktor subyektifitas oleh peneliti sehingga berpengaruh pada perhitungan indeks ERM.

Enterprise Risk Management. Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, 23(2), 89-104.

Altuntas, M., Berry-Stölzle, T. R., & Hoyt, R. E. (2011). Implementation of enterprise risk management: Evidence from the German property-liability insurance industry. The Geneva Papers on Risk and Insurance Issues and Practice, 36(3), 414-439.

Amran, A., Manaf Rosli Bin, A., & Che Haat Mohd Hassan, B. (2008). Risk reporting: An exploratory study on risk management disclosure in Malaysian annual reports. Managerial Auditing Journal, 24(1), 39-57.

Andarini, P., & Januarti, I. (2012). Hubungan Karakteristik Dewan Komisaris Dan Perusahaan Terhadap Keberadaan Komite Manajemen Risiko Pada Perusahaan Go Public Indonesia. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 9(1), 83-99.

Arifin, A. (2005). Peran Akuntan dalam Menegakkan Prinsip Good Coorporate Governance (Tinjauan Perspektif Agency Theory).

Bates, E. William., dan Robert J. Leclerc. 2009. Boards of Directors and Risk Committees. The Corporate Governance Advisor, Vol. 17, No.6.

Beasley, Mark. 1996. An Empirical Analysis of the Relation between the Board of Director Composition and Financial Statement Fraud. The Accounting Review 71: 443 465.

Committee of the Sponsoring Organizations of the Treadway Commission. 2004. Enterprise Risk Management, Integrated Framework (COSO-ERM Report). New York: AICPA.

Dallas, George. “Governance and Risk. Analytical Hand books for Investors,

Managers, Directors and Stakeholders”. p.21. Standard and Poor. Governance

Services, MC. Graw Hill. New York. 2004.

Darmawi, Herman. 2008. “Manajemen Risiko”. Jakarta: Bumi Aksara.

Demsetz, H., dan K. Lehn, 1985, The Structure of Corporate Ownership : Causes and Consequences, Journal of Political Economy, 93, 1155 – 1177

Desender, Kurt. 2007. on The Determinants of Enterprise Risk Management Implementation. Information Resources Management Association Annual Meeting Paper

Eka Putri, E. (2013). Pengaruh Komisaris Independen, Komite Manajemen Risiko, Reputasi Auditor dan Konsentrasi Kepemilikan Terhadap Pengungkapan Enterprise Risk Management (Dimensi COSO Erm Framework)(Studi Empiris pada Perusahaan Nonfinancial yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2009-2011).

Elzahar, H. and Hussainey, K. (2012). Determinants of narrative risk disclosures in UK interim reports. The Journal of Risk Finance, 13(2), 133 – 147

Fama, E. F. dan Jensen, M. C. 1983. “Agency Problems and Residual Claims”.

Journal of Law and Economics 26 (2) : 327 – 349.

Gunarsih, T. (2002). Struktur Corporate Governance dan Kinerja Perusahaan: Pengaruh Struktur Kepemilikan dan Strategi Diversifikasi Terhadap Kinerja Perusahaan. Unpublished Disertasi, UGM, Yogyakarta.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Jatiningrum, Citrawati dan Fauzi. 2012. “Pengaruh Corporate Governance dan Konsentrasi Kepemilikan pada Pengungkapan Enterprise Risk Management

(ERM)”. Jurnal tidak dipublikasikan.

Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory of the firm: Managerial behavior, agency costs and ownership structure. Journal of financial economics, 3(4), 305-360.

Kartika, A. (2009). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Audit Delay di Indonesia (Studi Empiris Pada Perusahaan-Perusahaan LQ 45 yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta). Jurnal Bisnis dan Ekonomi, 16(01).

Komite Nasional Kebijakan Governance. 2011. Pedoman Penerapan Manajemen Risiko Berbasis Governance. Jakarta

KPMG (2005), “Strategic Risk Management Survey: A Survey of Contemporary Strategic Risk Management Practices in Australia and New Zealand”, KPMG. Kumalasari, M., Subowo, S., & Anisykurlillah, I. (2014). Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Luas Pengungkapan Manajemen Risiko. Accounting Analysis Journal, 3(1).

Layyinatusy, L. (2013). Determinan Pengungkapan Enterprise Risk Management pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia. Accounting Analysis Journal, 2(3).

La Porta, R. F., Lopez-De-Silanes, A., Shleifer, R.W., Vishny. (2000). Agency Problems and Dividend Policies Around The World. CD-Room, STIE Malangkucecwara, Malang.

Marhaeni, T., & Yanto, H. (2015). Determinan Pengungkapan Enterprise Rik Management (ERM) Pada Perusahaan Manufaktur. Accounting Analysis Journal, 4(4).

Murdoko Sudarmadji, A., & Sularto, L. (2007, August). Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, dan tipe kepemilikan perusahaan terhadap luas voluntary disclosure laporan keuangan tahunan. In Seminar Ilmiah Nasional PESAT 2007. Lembaga Penelitian Universitas Gunadarma.

Nuryaman. “Pengaruh Konsentrasi Kepemilikan, Ukuran Perusahaan, dan Mekanisme Corporate Governance terhadap Manajemen Laba”. SNA XI. Pontianak, 2008.

Önder, Ş., & Ergin, H. (2012). Determiners of enterprise risk management

applications in Turkey: An empirical study with logistic regression model on the companies included in ISE (Istanbul Stock Exchange). Business & Economic Horizons, 7(1), 19-26.

O'Sullivan, N. (1997). Insuring the agents: The role of directors' and officers' insurance in corporate governance. Journal of Risk and Insurance, 545-556.

Nur Probohudono, A., Tower, G., & Rusmin, R. (2013). Risk disclosure during the global financial crisis. Social Responsibility Journal, 9(1), 124-137.

Rini dan Aida. “Pengaruh Kepemilikan Saham Minoritas (Publik) dan

Kepemilikan Saham Mayoritas (Pemilik Saham Terbesar) Terhadap

Kebijakan Dividen”. SN KNA Trisakti. Jakarta, 2006.

Sanjaya, C. K., & Linawati, N. (2015). Pengaruh Penerapan Enterprise Risk Management dan Variabel Kontrol Terhadap Nilai Perusahaan di Sektor Keuangan. Finesta, 3(1), 52-57.

Sanusi, A., 2011, Metodologi Penelitian Bisnis, Malang: Salemba Empat.

Santoso, Singgih. 2001. Mengolah Data Statistik Secara Profesional. PT. Alex Media omputindo. Jakarta

Scott, William R. 1997. Financial Accounting Theory. New Jersey: Prentice Hall.

Seamer, M., Choi, B. B., & Doowon, L. (2015). Determinants of the rigour of enterprise risk management. Strategies: evidence from Australia.

Setyarini, Yudiati I., 2011, Analisis Pengaruh Karakteristik Dewan Komisaris dan Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Risk Management Committee,Skripsi S1. Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, Semarang.

Subramaniam, Nava., L. McManus., dan Jiani Zhang 2009.Corporate Governance, Firm Characteristics, and Risk Management Committee Formation in Australia Companies. Managerial Auditing Journal, Vol. 24, No. 4, pp. 316- 339.

Suwito, E., & Herawaty, A. (2005). Analisis pengaruh karakteristik perusahaan terhadap tindakan perataan laba yang dilakukan oleh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Makalah Simposium Nasional Akuntansi VIII. Solo, 15-16.

Taman, A., & Nugroho, B. A. (2011). Determinan kualitas implementasi corporate governance pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek indonesia (BEI) periode 2004-2008. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia,9 (1).

Tahir, I. M., & Razali, A. R. (2011). The Relationship between enterprise risk management (ERM) and firm value: Evidence From Malaysian public listed companies. Management, 1(2), 32-41.

http://www.bi.go.id/id/peraturan/perbankan/Documents/c4f2654efc4c42109bfbda 3eee4b7b48pbi_81407.pdf

Lampiran 1

Daftar Perusahaan yang Dijadikan Sampel

No Nama Perusahaan KODE

1 Bank Rakyat Indonesia Agro Niaga Tbk AGRO 2 Bank Artos Indonesia Tbk ARTO 3 Bank MNC Internasional Tbk BABP 4 Bank Capital Indonesia BACA 5 Bank Central Asia Tbk BBCA 6 Bank Mestika Dharma Tbk BBMD 7 Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk BBNI 8 Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk BBRI 9 Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk BBTN 10 Bank Yudha Bhakti Tbk BBYB 11 Bank J Trust Indonesia Tbk BCIC 12 Bank Danamon Indonesia Tbk BDMN 13 Bank Pundi Indonesia Tbk BEKS

14 Bank INA Perdana Tbk BINA

15 Bank Jabar Banten Tbk BJBR 16 Bank QNB Indonesia Tbk BKSW 17 Bank Maspion Indonesia Tbk BMAS 18 Bank Mandiri (Persero) Tbk BMRI

19 Bank Bumi Arta Tbk BNBA

20 Bank CIMB Niaga Tbk BNGA

21 Bank Maybank Indonesia BNII

22 Bank Permata Tbk BNLI

23 Bank Sinarmas Tbk BSIM

24 Bank of India Indonesia Tbk BSWD 25 Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk BTPN 26 Bank Victoria International Tbk BVIC 27 Bank Dinar Indonesia Tbk DNAR 28 Bank Artha Graha International Tbk INPC 29 Bank Windu Kentjana International Tbk MCOR

30 Bank Mega Tbk MEGA

31 Bank OCBC NISP Tbk NISP

32 Bank Pan Indonesia Tbk PNBN 33 Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk SDRA

Data Variabel Dependen dan Independen

Nama Perusahaan KODE Periode ERM KI RA RMC KK UP LEV

Bank Rakyat Indonesia Agro Niaga

Tbk AGRO 2013 0,6389 0,6 1 1 0,80426 29,265 0,83667

2014 0,6389 0,6 1 1 0,80424 29,485 0,86037

2015 0,6389 0,5 1 1 0,87228 29,755 0,83832

Bank Artos Indonesia Tbk ARTO 2013 0,7593 0,66667 0 0 0,4 34,1187 0,68367

2014 0,7593 0,66667 0 0 0,4 34,3642 0,87628

2015 0,7593 0,66667 0 0 0,4 34,2453 0,85621

Bank MNC Internasional Tbk BABP 2013 0,9074 1 1 1 0,699 29,731 0,90645

2014 0,9074 0,66667 1 1 0,5474 29,8749 0,00087

2015 0,9074 0,66667 1 1 0,39206 30 0,00086

Bank Capital Indonesia BACA 2013 0,7315 0,66667 0 0 0,3882 29,5966 0,87304

2014 0,7315 0,66667 0 0 0,46792 29,8559 0,89462

2015 0,7315 0,66667 0 0 0,46521 30,1291 0,91336

Bank Central Asia Tbk BBCA 2013 0,6667 0,6 1 1 0,50826 26,9305 0,8682

2014 0,6667 0,6 1 1 0,50842 27,0376 0,85541

2015 0,6667 0,6 1 1 0,47155 27,1108 0,8445

Bank Mestika Dharma Tbk BBMD 2013 0,8056 0,5 0 0 0,8944 29,6993 0,75593

Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk BBNI 2013 0,75 0,57143 1 1 0,6 33,5886 0,87668

2014 0,75 0,5 1 1 0,6 33,6631 0,81894

2015 0,75 0,5 1 1 0,6 26,9549 0,81151

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk BBRI 2013 0,6204 0,5 1 1 0,5675 34,3181 0,6819

2014 0,6204 0,71429 1 1 0,5675 34,3181 0,87813

2015 0,6204 0,625 1 1 0,5675 27,5014 0,87122

Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk BBTN 2013 0,8981 0,5 1 1 0,6014 32,5075 0,91189

2014 0,8981 0,5 1 1 0,6013 32,6048 0,91557

2015 0,8981 0,6 1 1 0,51155 25,8696 0,91933

Bank Yudha Bhakti Tbk BBYB 2013 0,7685 0,5 0 1 0,58034 28,4659 0,88825

2014 0,7685 0,5 0 1 0,61104 28,6213 0,89881

2015 0,7685 0,5 0 1 0,41888 35,7678 0,89307

Bank J Trust Indonesia Tbk BCIC 2013 0,7963 0,33333 0 1 0,99996 30 0,00161

2014 0,7963 0,5 0 1 0,99996 30,1712 1,04093

2015 0,7963 0,75 0 1 0,98997 30,21 0,92429

Bank Danamon Indonesia Tbk BDMN 2013 0,6296 0,5 1 1 0,6737 32,8472 0,06614

2014 0,6296 0,41667 1 1 0,6737 33 0,83129

2015 0,6296 0,66667 1 1 0,67374 32,8678 0,81806

Bank Pundi Indonesia Tbk BEKS 2013 0,7407 0,66667 0 1 0,6785 32,8678 0,92026

2014 0,7407 0,5 0 1 0,6785 29,8331 1

2015 0,7407 0,5 0 1 0,67846 29,4173 0,94794

Bank INA Perdana Tbk BINA 2013 0,7685 0,66667 1 1 0,80203 27,969 0,87858

Bank Jabar Banten Tbk BJBR 2013 0,787 0,8 1 1 0,3826 31,8931 0,85821 2014 0,787 0,66667 1 1 0,5102 31,9596 0,8424 2015 0,787 0,5 1 1 0,3826 32,1163 0,86371 Bank QNB Indonesia Tbk BKSW 2013 0,7315 0,5 1 1 0,6959 30,0332 0,8641 2014 0,7315 0,5 1 1 0,8259 30,8798 0,72111 2015 0,7315 0,5 1 1 0,82592 30,8798 0,90588

Bank Maspion Indonesia Tbk BMAS 2013 0,6389 0,66667 1 1 0,6769 35,9668 0,84725

2014 0,6389 0,66667 1 1 0,6769 36,1133 0,86619

2015 0,6389 0,66667 1 1 0,67694 29,307 0,84131

Bank Mandiri (Persero) Tbk BMRI 2013 0,7315 0,57143 1 1 0,6 27,3205 0,81399

2014 0,7315 0,57143 1 1 0,6 34,4445 0,81519

2015 0,7315 0,6 1 1 0,6 34,4445 0,80895

Bank Bumi Arta Tbk BNBA 2013 0,9074 0,66667 1 1 0,4545 29,0287 0,86049

2014 0,9074 0,66667 1 1 0,4545 29,2711 0,8832

2015 0,9074 0,33333 1 1 0,45455 29,5131 0,81212

Bank CIMB Niaga Tbk BNGA 2013 0,6389 0,4 1 1 0,9692 33,0195 0,88172

2014 0,6389 0,33333 1 1 0,9692 33,0828 0,87799

2015 0,6389 0,5 1 1 0,96923 26,1991 0,87993

Bank Maybank Indonesia BNII 2013 0,7593 0,5 1 1 0,5433 33 0,75495

2014 0,7593 0,5 1 1 0,9999 32,5961 0,89408

2015 0,7593 0,5 1 1 0,45021 32,6912 0,81633

Bank Permata Tbk BNLI 2013 0,9074 0,5 1 1 0,4456 32,742 0,91481

Bank Sinarmas Tbk BSIM 2013 0,6389 0,66667 0 1 0,5717 30,4902 0,84214

2014 0,6389 0,66667 0 1 0,5341 30,6878 0,8471

2015 0,6389 0,66667 0 1 0,5298 30,9585 0,86832

Bank of India Indonesia Tbk BSWD 2013 0,7593 0,6 0 1 0,76 28,9123 0,8737

2014 0,7593 0,66667 0 1 0,76 29,2795 0,89218

2015 0,7593 0,66667 0 1 0,76 29,4373 0,76199

Bank Tabungan Pensiunan Nasional

Tbk BTPN 2013 0,7315 0,75 1 1 0,41 31,9487 0,79656

2014 0,7315 0,5 1 1 0,4 31,9487 0,83922

2015 0,7315 0,5 1 1 0,4 32,026 0,82818

Bank Victoria International Tbk BVIC 2013 0,6389 0,75 0 1 0,3472 30,5844 0,91421

2014 0,6389 0,75 1 1 0,3937 30,6928 0,86285

2015 0,6389 0,5 1 1 0,3937 30,7774 0,86155

Bank Dinar Indonesia Tbk DNAR 2013 0,9074 0,66667 0 1 0,4392 27,4741 0,67994

2014 0,9074 0,66667 0 1 0,3416 28,1266 0,74473

2015 0,9074 0,66667 0 1 0,3416 28,3603 0,79135

Bank Artha Graha International Tbk INPC 2013 0,7222 0,6 0 1 0,4883 30,6845 0,87673

2014 0,7222 0,6 0 1 0,8455 30,786 0,88406

2015 0,7222 0,5 0 1 0,4883 30,8547 0,88989

Bank Windu Kentjana International

Tbk MCOR 2013 0,6759 0,66667 1 1 0,6674 29,7001 0,86036

2014 0,6759 0,66667 1 1 0,6673 29,9103 0,87511

2014 0,7685 0,66667 1 1 0,5782 31,8304 0,89562

2015 0,7685 0,5 1 1 0,5782 31,8538 0,83119

Bank OCBC NISP Tbk NISP 2013 0,6574 0,5 1 1 0,8508 32,2111 0,86161

2014 0,6574 0,5 1 1 0,8508 32,2669 0,85544

2015 0,6574 0,5 1 1 0,8508 32,4225 0,86378

Bank Pan Indonesia Tbk PNBN 2013 0,8056 0,5 1 1 0,4604 32,7312 0,87834

2014 0,8056 0,6 1 1 0,4604 32,7819 0,8654

2015 0,8056 0,66667 1 1 0,5149 32,8412 0,16823

Bank Woori Saudara Indonesia 1906

Tbk SDRA 2013 0,6204 0,66667 1 1 0,6258 29,7389 0,9298

2014 0,6204 0,75 1 1 0,7402 30,4303 0,76241

Lampiran 3

Indeks Pengungkapan ERM

Dimensi ERM

A Internal Environment

1. Is there a charter of the board?

2. Information on the code of conduct/ethics?

3. Information on how compensation policies align interest of managers with shareholders?

4. Information on individual performance targets?

5. Information on procedures for hiring and firing of board member and management?

6. Information on remuneration policy of board members and management?

7. Information on training, coaching and educational programs? 8. Information on training in ethical values?

9. Information on board responsibility?

10. Information on audit committee responsibility? 11 Information on CEO responsibilities?

12 Information on senior executive responsible for risk management?

13 Information on supervisory and managerial oversight? B Objective Setting

14 Information on company’s mission? 15 Information on company’s strategy?

16 Information on company’s business objectives?

17 Information on adopted benchmarks to evaluate results? 18 Information on approval of the strategy by the board? 19 Information on the link between strategy, objectives, and

shareholder value?

C Event Identification Financial Risk 20 Information on the extent of liquidity? 21 Information on the interest rate?

22 Information on the foreign exchange rate? 23 Information on the cost of capital?

24 Information on the access to the capital market? 25 Information on long-term debt instruments? 26 Information on default risk?

28 Information on equity price risk? 29 Information on commodity risk?

Compliance Risk

30 Information on litigation issues?

31 Information on compliance with regulation? 32 Information on compliance with industry codes? 33 Information on compliance with voluntary codes?

34 Information on compliance with recommendation of Corporate Governance? Technology Risk

35 Information on data management? 36 Information on computer systems?

37 Information on the privacy of information held on customers? 38 Information on software security?

Economical Risk

39 Information on the nature of competition?

40 Information on the macro-economic events that could affect the company?

Reputational Risk

41 Information on environmental issues? 42 Information on ethical issues?

43 Information on health and safety issues?

44 Information on lower/higher stock or credit rating? D Risk Assessment

45 Risk assessment of the extent of liquidity? 46 Risk assessment of the interest rate?

47 Risk assessment of the foreign exchange rate? 48 Risk assessment of the cost of capital?

49 Risk assessment of the access to the capital market? 50 Risk assessment of long-term debt instruments? 51 Risk assessment of default risk?

52 Risk assessment of solvency risk? 53 Risk assessment of equity price risk? 54 Risk assessment of commodity risk? 55 Risk assessment of litigation issues?

56 Risk assessment of compliance with regulation? 57 Risk assessment of compliance with industry codes? 58 Risk assessment of compliance with voluntary codes? 59 Risk assessment of compliance with recommendation of

Corporate Governance?

61 Risk assessment of computer systems?

62 Risk assessment of the privacy of information held on customers? 63 Risk assessment of on software security?

64 Risk assessment of the nature of competition? 65 Risk assessment of environmental issues? 66 Risk assessment of environmental issues? 67 Risk assessment of ethical issues?

68 Risk assessment of health and safety issues?

69 Risk assessment of lower/higher stock or credit rating?

70 Information on techniques used to assess the potential impact of events combining?

E Risk Response

70 General description of processes for determining how risk should be managed?

71 Information on written guidelines about how risk should be managed?

72 Response to the liquidity risk? 73 Response to the interest rate risk?

74 Response to the foreign exchange rate risk? 75 Response to the risk related to cost of capital? 76 Response to the access to the capital market? 77 Response to long-term debt instruments? 78 Response to litigation risk?

79 Response to default risk? 80 Response to n solvency risk? 81 Response to equity price risk? 82 Response to commodity risk?

83 Response to compliance with regulation? 84 Response to compliance with industry codes? 85 Response to compliance with voluntary codes?

86 Response to compliance with recommendation of Corporate Governance?

87 Response to data risk?

88 Response to computer systems risk?

89 Response to the privacy of information held on customers? 90 Response to risk of software security?

91 Response to the risk of competition? 92 Response to environmental risk? 93 Response to ethical risk?

95 Response to risk of lower/higher stock or credit rating? F Control Activities

96 Information on sales control?

97 Information on review of the functioning and effectiveness of controls?

98 Information on authorization issues?

99 Information on documents and record as control? 100 Information on independent verification procedures? 101 Information on physical controls?

102 Information on process control? G Information and Communications

103 Information on verification of completeness, accuracy and validity of information?

104 Information on channels of communication to report suspected breaches of laws, regulations or other improprieties?

105 Information on channels of communication with customers, vendors and other external parties?

H Monitoring

106 Information on how processes are monitored? 107 Information about Internal audit?

Lampiran 4

Hasil Pengolahan Data Statistik 1. Statistik Deskriptrif

1.1Pengungkaan Enterprise Risk Management (ERM) Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean

Std. Deviation ERM 95 ,6204 ,9074 ,735971 ,0852431 KI 95 ,3333 ,8000 ,583546 ,1034354 KK 95 ,3416 1,0000 ,609593 ,1844032 UP 95 25,8696 36,1133 30,959250 2,2918591 LEV 95 ,0009 1,0409 ,803684 ,2036045 Valid N (listwise) 95 1.2Reputasi Auditor Reputasi Auditor RA Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 0 31 32,6 32,6 32,6 1 64 67,4 67,4 100,0 Total 95 100,0 100,0

1.3Risk Management Committee (RMC)

Risk Management Committee (RMC)

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 0 9 9,5 9,5 9,5 1 86 90,5 90,5 100,0 Total 95 100,0 100,0

1.4 Rata-rata Dimensi Pengungkapan ERM

Dimensi Luas

Pengungkapan (%) A Lingkungan Internal (Internal

Environment)

97,34% B Penetapan Tujuan (Objective Setting) 100% C Identifikasi Kejadian (Even

Identification)

53,26% D Penilaian Risiko (Risk Assessment ) 83,33% E Respon atas Risiko (Risk Response) 66,35% F Kegiatan Pengawasan (Control Activities) 65,81%

G Informasi dan Komunikasi (Information

and Communication) 68,59%

H Pemantauan (Monitoring) 88,21%

2. Uji Asumsi Klasik 2.1Uji Multikolinieritas Coefficientsa Model Variabel Independen Collinearity Statistics Kesimpulan Tolerance VIF 1 (Constant) KI 0,8533 1,1720 Non Multikolinieritas RA 0,7394 1,3524 Non Multikolinieritas RMC 0,7651 1,3070 Non Multikolinieritas KK 0,8505 1,1758 Non Multikolinieritas UP 0,9422 1,0613 Non Multikolinieritas LEV 0,9823 1,0180 Non Multikolinieritas a Dependent Variable: ERM

2.2Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 ,498(a) ,248 ,197 ,0763771 1,307 a Predictors: (Constant), LEV, UP, KI, RMC, KK, RA

b Dependent Variable: ERM

2.2 Uji Heteroskedastisitas Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Sig.

B Std. Error Beta VIF

1 (Constant) 0,1849 0,0776 0,0193 KI 0,0108 0,0457 0,0260 0,8130 RA 0,0012 0,0108 0,0132 0,9113 RMC 0,0222 0,0169 0,1518 0,1938 KK -0,0380 0,0257 -0,1627 0,1426 UP -0,0039 0,0020 -0,2063 0,0514 LEV -0,0115 0,0216 -0,0546 0,5951 a Dependent Variable: ABS_RES3

2.3Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual N 95 Normal Parameters(a,b) Mean ,0000000 Std. Deviation ,07389933 Most Extreme Differences Absolute ,092 Positive ,092 Negative -,051 Kolmogorov-Smirnov Z ,897

Asymp. Sig. (2-tailed) ,397

a Test distribution is Normal. b Calculated from data. 3. Hasil Penelitian (Uji Hipotesis)

3.1Uji Koefisien Determinasi (Adj R2)

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 ,498(a) ,248 ,197 ,0763771 1,307 a Predictors: (Constant), LEV, KI, RMC, UP, KK, RA

b Dependent Variable: ERM 3.2Uji Nilai F ANOVAb Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression ,170 6 ,028 4,848 ,000(a) Residual ,513 88 ,006 Total ,683 94

a Predictors: (Constant), LEV, KK, RMC, UP, KI, RA b Dependent Variable: ERM

3.3Uji Nilai t

Hasil Regresi Linier Berganda Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 1,2485 0,1400 8,9184 0,000 KI -0,2175 0,0824 -0,2639 -2,6375 0,010 RA -0,0379 0,0194 -0,2098 -1,9521 0,054 RMC -0,0062 0,0306 -0,0215 -0,2039 0.839 KK -0,1855 0,0463 -0,4014 -4,0051 0,000 UP -0,0055 0,0035 -0,1475 -1,5488 0,125 LEV -0,0890 0,0390 -0,2126 -2,2801 0,025 a Dependent Variable: ERM

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENGUNGKAPAN ENTERPRISE RISK MANAGEMENT (ERM)

(STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2013-2015)

NUR ASRIANI

Email : nurasriani02@gmail.com

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

ABSTRACT

This study aims to analyze the influence of the independent commissioners, auditor reputation, existence of risk management committee, concentrated ownership, firm size and leverage toward enterprise risk management (ERM) disclosure. The populations of this research are all banking companies listed in the Indonesia Stock Exchange as long as 2013-2015. The sampling selection technique used method was purposive sampling. During observation of years there are 33 companies qualified as samples. Multiple regression analysis was employed to analyses data.

The results showed that independent commissioner, concentrated ownership and leverage has negative effects on ERM disclosure. Auditor reputation, existence of risk management committee and firm size does not effects on ERM disclosure.

Keywords: independent commissioners, auditor reputation, existence of risk management committee, concentrated ownership, firm size, leverage, enterprise risk management (ERM) disclosure.

I. PENDAHULUAN

Setiap perusahaan pasti dihadapkan pada risiko dan ketidakpastian dalam mencapai visi dan misi perusahaan. Salah satu risiko tersebut dapat berupa keuangan maupun nonkeuangan. Bank Indonesia menjelaskan bahwa fungsi utama perbankan Indonesia adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana masyarakat serta bertujuan untuk menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pemerataan pembangunan dan hasil- hasilnya, pertumbuhan ekonomi dan stabilitas nasional, kearah peningkatan taraf hidup rakyat banyak. Namun kepercayaan Bank Indonesia terhadap perbankan di Indonesia tidak selalu dipatuhi sehingga muncul beberapa kasus manipulasi laporan keuangan yang dilakukan oleh bank seperti contoh kasus yang terjadi pada PT Lippo Bank Tbk dan kasus PT Bank Century.

Akibat dari adanya fenomena tersebut menimbulkan banyaknya permintaan publik kepada perusahaan untuk memperluas praktik pengungkapan dalam laporan tahunan agar tidak terjadi kekurangan informasi, salah satunya adalah pengungkapan risiko. Permintaan publik tersebut sejalan dengan Peraturan Bank Indonesia No. 11/25/PBI/2009 tanggal 1 Juli 2009 tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum serta Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/23/DPNP tanggal 25 Oktober 2011

perihal Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum. Manajemen Risiko adalah bagian yang mutlak harus terdapat dalam perbankan di Indonesia dalam peningkatan risk awareness. Penerapan manajemen risiko dalam perbankan berkaitan dengan meningkatnya risiko yang harus ditanggung oleh bank.

Di Indonesia perkembangan Enterprise Risk Management (ERM) sudah mulai meningkat, terutama setelah dikeluarkannya Peraturan Bank Indonesia No.8/4/PBI/2006 tentang Penerapan Good Corporeate Governance bagi Bank Umum dengan pembentukan Komite Pemantau Risiko. Pembentukan Komite Pemantau Risiko merupakan salah satu prasyarat yang harus dilengkapi oleh Bank Umum. Komite Pemantau Risiko harus dibentuk paling lambat pada akhir 2007. Bank Indonesia akan memberi sanksi apabila ada bank yang belum membentuk komite pemantau risiko (Sanjaya dan Linawati, 2015).

Enterprise Risk Management (ERM) adalah proses pengelolaan risiko yang meliputi identifikasi, evaluasi dan pengendalian risiko yang dapat menjadi ancaman kelangsungan hidup dan aktivitas perusahaan. Enterprise Risk Management (ERM) dirancang untuk meningkatkan kemampuan dewan dan manajemen senior untuk mengawasi keseluruhan risiko portofolio yang ada di perusahaan (Beasley et.al, dalam Meizaroh, 2011). Terdapat banyak risiko yang dihadapi oleh perusahaan yaitu risiko keuangan, seperti risiko kredit dan risiko likuiditas dan risiko non-keuangan, seperti risiko pasar, risiko kepatuhan, risiko strategis, risiko hukum, risiko operasional dan risiko reputasi.

Enterprise Risk Management (ERM) berawal ketika Securities & Exchange Commission (SEC) Amerika mengajukan usulan agar perusahaan melakukan pengungkapan informasi yang lebih lengkap terkait dengan praktik pengawasan manajemen risiko. ERM merupakan suatu strategi yang digunakan untuk menangani dan mengelola semua risiko perusahaan. Sari (2013) dalam penelitiannya menjelaskan bahwa ERM mampu mengelola risiko dengan terintegrasi, proaktif, berkesinambungan, penambahan nilai, dan proses pengendali dalam kegiatan manajemen. Penerapan ERM yang formal dan terstruktur merupakan suatu keharusan bagi perusahaan. Jika ERM dilaksanakan secara efektif, maka akan memberikan kekuatan bagi pelaksanaan Good Corporate Governance (Beasley et al., 2005 dalam Meizaroh, 2011).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh beberapa faktor terhadap pengungkapan ERM. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi bagi akademis dan praktis. Bagi akademis mampu menyumbang dan menambah wawasan untuk mengetahui faktor- faktor yang memengaruhi pengungkapan ERM pada perusahaan perbankan di Indonesia. Bagi praktis, dapat menjadi bahan informasi kepada investor, kreditor serta pengguna laporan keuangan lainnya dalam berinvestasi maupun bentuk kegiatan lainnya pada perusahaan yang memiliki pelaporan pengungkapan manajemen risiko.

II. METODE PENELITIAN 2.1 Obyek/Subyek Penelitian

Populasi yaitu seluruh kumpulan elemen yang menunjukkan ciri-ciri tertentu yang dapat digunakan untuk membuat kesimpulan (Sanusi, 2011). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015, yang bertujuan untuk memperoleh data yang baru.

2.2 Jenis Data

Jenis data yang digunakan adalah data sekunder berupa annual report perusahaan perbankan yang sudah diaudit yang terdaftar di BEI periode 2013- 2015. Annual report diperoleh dari berbagai sumber diantaranya dari Pojok BEI Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, website resmi BEI http://www.idx.co.id, dan website resmi perusahaan.

Dokumen terkait