• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B. Pembahasan Hasil Penelitian

4. Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini tidak berhasil mengungkapkan faktor-faktor yang menjadi penyebab kelas tertentu memiliki minat yang lebih rendah pada mata pelajaran IPA dibandingkan kelas lainnya. Hal ini disebabkan karena peneliti hanya mendapatkan kesempatan untuk mengamati kegiatan pembelajaran IPA hanya pada satu sekolah saja.

Pada saat peneliti meminta ijin untuk melakukan pengamatan di SD Kanisius Sorowajan, guru mengatakan bahwa pelajaran telah selesai dan sisa waktu yang ada akan dugunakan untuk melaksanakan ulangan harian. Maka dari itu peneliti tidak bisa mengamati kegiatan belajar dan aktivitas siswa di dalam kelas saat mengikuti pelajaran IPA.

Saat melakukan pengamatan di kelas IVA di SD Kanisius Wirobrajan, materi sudah selesai diajarkan oleh guru dan saat itu kegiatan pembelajaran digunakan untuk mengulang materi yang telah diajarkan dengan melakukan tanya jawab. Para siswa saat itu menjawab setiap pertanyaan guru dengan semangat.

Saat melakukan pengamatan di kelas VA SD Kanisius Wirobrajan, kebetulan pada saat itu kelas juga sedang digunakan untuk penelitian dosen dan saat itu siswa bukan diajar oleh Wali Kelasnya. Siswa terlihat mengikuti pelajaran seperti biasa. Menurut Wali Kelasnya, minat belajar para siswa di kelas ini tergolong tinggi, mereka lebih suka belajar dengan serius dan mengerjakan soal-soal pelajaran daripada belajar dengan diselingi permainan.

BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian eksploratif mengenai minat siswa kelas IV dan V SD Kanisius Sorowajan dan SD Kanisius Wirobrajan pada mata pelajaran IPA dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Minat siswa pada mata pelajaran IPA

Minat siswa pada empat kelas yang diteliti, terbanyak ada dalam kategori minat sedang.

Persentase tertinggi dari kelompok minat tinggi ada di kelas VA SD Kanisius Wirobrajan sebanyak 34,8%, dan persentase terendah dari kelompok minat tinggi ada di kelas VA SD Kanisius Sorowajan sebanyak 18,2%.

Persentase tertinggi dari kelompok minat rendah ada di kelas VA SD Kanisius Sorowajan sebanyak 24,24% dan presentase terendah dari kelompok minat rendah ada di kelas VA SD Kanisius Wirobrajan sebanyak 3,44%. Jadi, dari keempat kelas yang diteliti, yang mempunyai minat paling tinggi pada mata pelajaran IPA adalah kelas VA SD Kanisius Wirobrajan, dan yang mempunyai minat terendah pada mata pelajaran IPA adalah kelas VA SD Kanisius Sorowajan.

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat

Faktor-faktor yang mempengaruhi minat yang didapatkan peneliti dari hasil kuesioner dan wawancara adalah:

a. Cita-cita dan dukungan orang tua.

b. Bahan pelajaran dan cara guru menyampaikan pelajaran. c. Kemauan belajar.

B. SARAN

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengajukan beberapa saran sebagai berikut:

1. Bagi guru

Sebaiknya dapat meningkatkan minat siswa pada pelajaran IPA dengan lebih sering melakukan eksperimen yang menarik sehingga siswa tidak merasa bosan ataupun mengantuk di kelas, dapat membuktikan sendiri materi yang telah diberikan oleh guru di kelas. Dengan demikian siswa akan lebih senang dalam mengikuti pelajaran IPA di kelas.

2. Bagi peneliti selanjutnya

Sebaiknya melakukan koordinasi jadwal penelitian dengan guru kelas terlebih dulu sebelum melakukan penelitian agar hasil penelitian lebih maksimal.

DAFTAR PUSTAKA

Ali, M. 1993. Guru dan Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta

Budiyanti, Yeti. 2011. Minat Belajar Siswa Terhadap Mata Pelajaran Bahasa Indonesia: Studi Kasus di SMA PGRI 56 Ciputat. Skripsi. Jakarta: Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UIN Syarif Hidayatullah

Dewi, Valentina Prasetyawati. 2011. Hubungan minat belajar dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas VB SD Kanisius Sengkan Semester 2 Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi. Yogyakarta: Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sanata Dharma.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Psikologi belajar. Jakarta: Rineka Cipta. Hasan, Fuad. 1989. Kamus Istilah Psikologi. Jakarta. Depdikbud.

Furchan, Arief. 2007. Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hurlock, Elizabeth. 1978. Perkembangan Anak.. Diterjemahkan oleh: Tjandarasa, Meitasari. Jakarta: PT Erlangga

Hurlock, E.B. 1993.Psikologi perkembangan (Edisi Lima). Jakarta: PT. Erlangga

http://www.informasiku.com/2010/12/minat-belajar-untuk-meningkatkan.html (diakses tanggal 1-3-2013)

Masidjo, Ign. 1995. Penilaian Hasil Belajar Siswa Di Sekolah. Yogjakarta: Kanisius.

Poerwadarminta. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Rina, Florentina Budi Prastiwi. 2009. Hubungan Antara Minat Belajar Akuntansi,

Kedisiplinan Belajar Siswa, dan Persepsi Siswa Terhadap Profesionalisme Guru Akuntansi dengan Prestasi Belajar Akuntansi: Studi Kasus pada SMA N 1Semin, Gunung Kidul. Skripsi. Yogyakarta: Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

Santy, Cornelia. 2008. Hubungan Bimbingan Guru di Kelas, Minat Belajar, dan Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial: Studi Kasus Siswa Kelas VIII SMP Santa Theresia Pangkalpinang. Skripsi. Yogyakarta: Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

Sevilla, dkk. 1993. Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Indonesia Press.

Slameto, 2003. Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Memengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudarsono, Joko.2003.”Menumbuhkan minat belajar untuk mencapai sukses dalam studi“.Dalam sejarah remaja Gen 2000.No. 4 . Th. II.Tri Wulan IV 2003.

Sudjana, Nana. 1989. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru.

Sukardi, Dewa Ketut . 1983. Bimbingan dan Penyuluhan Belajar di Sekolah.

Surya, Moch. 1985. Psikologi Pendidikan. Penerbit Publikasi Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Fakultas Ilmu Pendidikan IKIP, Bandung.

Suyono dan Haryanto. 2011. Belajar dan Pembelajaran: Teori dan Konsep Dasar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Syah, Muhibbin. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Syaiful Sagala H. 2005. Konsep dan makna pembelajaran untuk membantu

memecahkan problematika belajar dan mengajar. Bandung: CV Alfabeta. Uzer Usman, Moh dkk. 1993. Upaya Optimalisasi Belajar Mengajar. Bandung:

PT Remaja Rosda Karya.

Wahyuni, Epi. 2004. Hubungan antara Aktivitas Belajar di Dalam Kelas, Aktivitas Belajar di Luar Jam Sekolah, dan Minat Belajar dengan Prestasi Belajar Akuntansi: Studi Kasus SMKN 1 Bantul. Skripsi. Yogyakarta: Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

Winkel, W. S. 1984. Psikologi Pendidikan Dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia.

Lampiran 1: Kuesioner Uji Coba Minat Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPA

KUESIONER UJI COBA MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA A. Identitas Nama : ... No : ... Kelas : ... B. Pengantar

Kuesioner ini bersifat rahasia. Jawabanmu pada kuesioner ini tidak akan mempengaruhi nilai akademik. Oleh karena itu, jawablah kuesioner ini sesuai dengan keadaan sebenarnya yang kamu rasakan saat mengikuti pelajaran IPA di kelas.

C. Petunjuk Kerja

Bacalah pernyataan di bawah ini dengan teliti dan lingkarilah jawaban yang sesuai dengan apa yang kamu rasakan saat belajar IPA. Apabila ada pernyataan yang kurang jelas, tanyalah pada pengawas.

D. Pernyataan

1. Pilihlah urutan mata pelajaran berikut ini dari yang paling kamu sukai. a. IPA, matematika, IPS

b. IPS, IPA, matematika c. Matematika, IPS, IPA

2. Sebelum pelajaran IPA dimulai, saya selalu membaca lebih dulu materi yang akan diajarkan oleh guru.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

4. Saat sedang pelajaran IPA, saya serius menyimak apa yang diajarkan oleh guru.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

5. Saya sangat senang saat pelajaran IPA dimulai. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

6. Saya selalu memperhatikan hal-hal di luar kelas saat guru sedang mengajar.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

7. Saat sedang berada di perpustakaan, buku apa yang sering kamu pinjam? a. Ensiklopedia.

b. Buku tentang sejarah. c. Komik.

8. Jika kamu mendapat tugas mengamati pertumbuhan kacang hijau selama 1 minggu, apakah yang akan kamu lakukan?

a. Langsung menyiapkan media untuk menanam biji kacang hijau di rumah.

b. Mencari hasil pengamatan dari internet. c. Pinjam jawaban teman sebelum dikumpulkan. 9. Tugas mengamati makhluk hidup itu membosankan.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

10. Saat ada PR matematika, IPS, dan IPA untuk dikumpulkan minggu depan, PR manakah yang akan kamu kerjakan dahulu?

a. IPA.

b. Matematika. c. IPS.

11. Saat mendapat tugas membawa bahan untuk praktikum IPA minggu depan, apa yang akan kamu lakukan?

a. Langsung membeli, menyiapkan perlengkapan yang dibutuhkan sepulang sekolah.

b. Minta tolong teman untuk membelikan perlengkapan yang dibutuhkan.

c. Baru menyiapkan perlengkapan malam hari sebelumnya. 12. Bila guru memberi PR IPA, saya akan ...

a. Langsung mencoba mengerjakan sendiri di rumah. b. Mengajak teman untuk menyelesaikan bersama. c. Menunggu jawaban milik teman.

13. Saya tidak suka jika guru memberi PR IPA. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

14. Saat sedang senggang di rumah, saya biasanya ... a. Membaca-baca buku tentang pengetahuan alam. b. Mencoba eksperimen IPA sendiri.

c. Nonton film kartun.

15. Minggu depan akan diadakan ulangan IPA, saya akan belajar ... a. Sepulang dari sekolah langsung belajar.

16. Pada saat pelajaran IPA, saya dapat menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru dengan benar.

a. Sering. b. Jarang. c. Tidak pernah.

17. Jika di sekolah ada kegiatan ekstra kurikuler pilihan basket, menggambar,dan sains. Manakah yang akan kamu pilih?

a. Sains.

b. Menggambar. c. Basket.

18. Saya merasa takut ketika diminta maju oleh guru untuk mengerjakan soal IPA.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

19. Saya tidak malu untuk bertanya pada guru jika saya mengalami kesulitan dalam belajar.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

20. Saya dan teman-teman ingin memiliki kelompok eksperimen untuk mencoba hal-hal yang baru di bidang sains.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

21. Belajar bersama teman membuat saya lebih mudah memahami apa yang sedang dipelajari.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

22. Saya malu pada teman ketika saya mengalami kesulitan dalam belajar IPA.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

23. Saya selalu optimis pada pelajaran IPA. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

24. Nilai ulangan IPA saya selalu jelek. a. Ya.

b. Jarang. c. Tidak pernah.

25. Saya menjadi tidak semangat belajar saat mendapat nilai jelek. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

26. Apabila penjelasan guru tentang materi IPA ada yang keliru, saya akan memberikan koreksi.

a. Ya. b. Jarang. c. Tidak pernah.

27. Saya selalu membuat ringkasan metri tentang hal-hal penting dalam pelajaran IPA.

a. Ya. b. Jarang. c. Tidak pernah.

29. Saya termotivasi untuk mendapatkan nilai yang baik pada pelajaran IPA. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

30. Saya mencontek jawaban teman saat ulangan. a. Ya.

b. Jarang. c. Tidak pernah.

31. Nilai baik pada pelajaran IPA tidak penting untuk masa depan saya. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

32. Saya mempunyai cita-cita yang tinggi di bidang sains. a. Ya.

b. Ragu-ragu. c. Tidak.

33. Orang tua yang menentukan cita-cita saya. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

34. Saya sadar bahwa belajar itu penting bagi masa depan. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

35. Dengan belajar giat, saya yakin dapat mewujudkan cita-cita saya. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

36. Cara guru menyampaikan pelajaran IPA cukup menyenangkan. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

37. Guru menggunakan media yang menarik saat mengajar IPA. a. Sangat setuju.

b. Setuju. c. Tidak setuju.

38. Guru sering mengajak bereksperimen saat pelajaran IPA. a. Ya.

b. Jarang. c. Tidak pernah.

39. Guru selalu menjawab pertanyaan siswa yang merasa kurang jelas. a. Ya.

b. Jarang. c. Tidak pernah.

40. Cara mengajar guru selama ini membuat saya mudah memahami pelajaran yang diberikan.

a. Sangat setuju. b. Setuju. c. Tidak setuju.

Lampiran 2: Tabel Hasil Analisis Uji Validitas Kuesioner Minat Siswa pada

Dokumen terkait