• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teams Achievement Division (STAD)

D. Keterbatasan penelitian

Terdapat beberapa keterbatasan penelitian dalam penelitian ini yang dapat mempengaruhi jalannya pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini yaitu:

a. Waktu penelitian hanya 4 pertemuan. Sehingga penelitian kekurangan waktu.

b. Dalam melaksanakan penelitian ini, peneliti cukup sulit dalam menentukan kriteria observasi Hasil Belajar Ranah Afektif Sikap siswa dan Hasil Belajar Ranah Psikomotor siswa.

c. Jam pelajaran akuntansi tidak konsisten karena kadang-kadang diselangi pelajaran ekonomi oleh guru.

137 A. Kesimpulan

1. Hasil Belajar Akuntansi

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan serta pembehasan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) mampu meningkatkan Hasil Belajar Akuntansi siswa pada kompetensi dasar membukukan jurnal umum. Hal ini dapat dilihat dari ketiga ranah hasil belajar yaitu berikut:

a. Hasil Belajar Ranah Kognitif

Hasil dari pelaksanaan tindakan siklus I dan siklus II menunjukkan adanya peningkatan pada Hasil Belajar ranah kognitif siswa. Hal tersebut terlihat dari rata-rata nilai siswa dalam satu kelas pada siklus I sebesar 72,25 dengan jumlah siswa yang mencapai ketuntasan sebanyak 11 siswa atau sebesar 55%. Kemudian pada siklus II rata-rata siswa meningkat menjadi 87,82 dengan jumlah siswa yang mencapai nilai ketuntasan minimal sebanyak 19 siswa atau sebesar 95% dari jumlah siswa dalam satu kelas. Selain itu peningkatan rata-rata nilai siswa dari pre test ke post test pada siklus I sebesar 14,28% mengalami kenaikan di mana pada siklus II peningkatan rata-rata nilai siswa dari pre test ke post test adalah sebesar 14,12%. Selain terjadi peningkatan kenaikan nilai rata-rata kelas dari pre test ke post test di mana pada siklus I, nilai

rata-rata siswa di kelas dari pre test ke post test mengalami peningkatan sebesar 14,28% sedangkan pada siklus II sebesar 14,12%.

b. Hasil Belajar Ranah Afektif

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) terbukti dapat meningkatkan Hasil Belajar ranah afektif siswa,. Pada siklus I Hasil Belajar ranah afektif yang berkaitan dengan sikap siswa yang mendapatkan kategori sangat baik dan atau baik sudah mencapai 65%, dari jumlah siswa di kelas mendapatkan katagori sangat baik dan atau baik. Kemudian pada siklus II ranah afektif baik sikap dan minat telah mencapai 100% siswa di kelas yang memperoleh katagori sangat baik dan atau baik. Hasil Belajar Ranah Afektif Minat siswa dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 35%. Kemudian untuk Hasil Belajar ranah afektif yang berkaitan dengan minat siswa yang mendapatkan kategori sangat baik dan atau baik sudah mencapai 85%, dari jumlah siswa di kelas mendapatkan katagori sangat baik dan atau baik. Kemudian pada siklus II ranah afektif baik sikap dan minat telah mencapai 100% siswa di kelas yang memperoleh katagori sangat baik dan atau baik. Hasil Belajar Ranah Afektif Minat siswa dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 15%

c. Hasil Belajar Psikomotorik

Hasil tindakan menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan Hasil Belajar Akuntansi siswa pada ranah psikomotor siswa antara siklus I

dan siklus II. Pada siklus I siswa yang memperoleh kriteria baik dan atau sangat baik sebanyak 18 siswa atau 90%. Kemudian siklus II guru berusaha untuk memaksimalkan kemampuan psikomotor siswa dan berhasil dengan ketercapaian 100% siswa mendapatkan nilai dengan kategori baik dan sangat baik.

2. Respon Siswa terhadap Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dalam Pembelajaran Akuntansi

Setelah dilakukan penelitian sebanyak dua siklus, maka perlu diketahui bagai mana respon siswa terhadap Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dalam proses pembelajaran akuntansi. Peneliti memberikan angket respon kepada siswa setelah siklus II selesai. Hasil yang diperoleh adalah sebanyak 15 siswa atau 75% siswa mempunyai respon yang sangat baik, 3 siswa atau sebesar 15% memberikan respon yang baik, dan 1 siswa atau 5% siswa memberikan respon yang negatif dan 1 siswa atau 5% memberikan respon sangat negatif. Dari hasil tersebut terlihat bahwa jumlah siswa yang memberikan respon yang sangat postif dan positif atau mencapai kriteria A dan atau B pada skor angketnya sebanyak 18 siswa atau 90% dari jumlah siswa di kelas.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) pada pembelajaran akuntansi mendapat respon yang positif dari siswa. Hal tersebut diartikan bahwa siswa merasa nyaman, merasa senang dan

bergairah dengan diterapkannya Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dalam proses pembelajaran akuntansi.

B. Saran

Saran adalah masukan-masukan yang diberikan oleh peneliti, untuk pelaksanaan proses pembelajaran yang selanjutnya agar lebih baik, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran. Saran yang diberikan oleh peneliti adalah sebagai berikut:

1. Saran untuk Guru

a. Sebelum guru melaksanakan proses pembelajaran dengan menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD), harus sudah membuat perencanaan dengan matang, agar hasil yang dicapai maksimal sehingga tujuan dapat tercapai.

b. Guru harus benar-benar memahami langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD), agar pelaksanaannya bisa sesuai dengan perencanaan yang telah disusun sebelumnya.

c. Guru harus mampu menumbuhkan kerja sama siswa dengan kelompok agar lebih baik lagi, karena akan menentukan keberhasilan yang dicapai oleh kelompok.

d. Guru harus berkeliling kelas pada saat penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dilaksanakan untuk memantau apakah siswa mampu

menjawab soal latihan, dan melihat apakah siswa mampu mencapai kompetensi atau tidak.

2. Bagi Siswa

a. Siswa diharapkan dapat mengikuti setiap tahap dalam pembelajaran dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) karena hal ini sangat mempengaruhi hasil pemahaman siswa, karena tahap demi tahap ini akan sangat mempengaruhi hasil pemikiran siswa yang dapat dicerminkan dari hasil belajar siswa.

b. Untuk siswa yang pandai dan sudah menguasai materi, diharap untuk lebih bisa bekerjasama dengan teman sekelompok. Bersedia membantu memberikan penjelasan apabila ada teman sesama anggota kelompok yang belum memahami, karena keberhasilan tiap individu akan sangat mempengaruhi keberhasilan kelompok.