RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
B. Kompetensi Dasar
3.2.Mengidentifikasi penyesuaian diri tumbuhan dengan lingkungan tertentu untuk mempertahankan hidup.
C. Indikator
3.2.1.Menjelaskan cara tumbuhan gurun untuk melindungi diri dari musuhnya. 3.2.2.Menyebutkan tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan.
3.2.3.Menjelaskan cara tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan.
3.2.4.Menyebutkan tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan.
3.2.5.Menjelaskan cara tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan
diri dengan lingkungan.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara tumbuhan gurun untuk melindungi diri dari musuhnya dengan benar.
2. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menyebutkan tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan tepat.
3. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan benar.
4. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menyebutkan tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan benar.
5. Dengan mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan tepat.
E. Materi Ajar :
Penyesuaian Diri Untuk Melindungi Diri Dari Musuhnya
Tidak hanya hewan, tumbuha juga melakukan perlindungan diri. Namun, cara tumbuhan melindungi diri tidak sama dengan yang di lakukan hewan.Beberpa tumbuhan melindungi diri dengan duri, getah, dan bulu halus yang gatal.
a. Tumbuhan melindungi duri
Contoh tumbuhan yang melindungi dirinya adalah bunga mawar, tumbuhan salak, dan jeruk. Duri itu berguna untuk melindungi diri dari gagguan hewan dan manusia.Duri itu sangat tajam sehingga dapat melukai musuh yang hendak mengganggunya.
b. Tumbuhan melindungi diri dengan getah
Buah nangka, sawo, pepaya,dan mangga mempunyai getah sangat liat dan lengket.Getah itu mudah melekat pada kulit hewan yang akan memakannya. Bagian tubuh hewan yang terkena getah menjadi susah digerakkan. Pada beberapa tanaman getah juga dapat menimbulkan penyakit kulit. Getah itu menyebabkan hewan tidak berani memakannya, sehingga buah itu dapat tumbuh sampai besar dan masak.
c. Tumbuhan melindungi diri dengan bulu halus
Tunas bambu mempunyai rambut halus (gelugut) yang menyebabkan
gatal-gatal jika disentuh.Rambut hasil itu melindungi tunas bambu sehinggan dapat menjadi bambu tua. Pada saat masih muda, hampir seluruh batang bambu terbungkus oleh rambut halus. Namun setelah itu,rambut halus itu hilang dengan sendirinya. Setelah rambutnya hilang,bambu siap ditebang dan dapat dimanfaatkan. Itulah bukti kebesaran Tuhan yang melengkapi tumbuhan yang tidak dapat berpindah dan bergerak dengan kemampuan unntuk menyelamatkan diri dari musuh.
d. Tumbuhan melindungi diri dengan racun
Contoh tumbuhan beracun adalah jarak dan kecubung. Racun itu berguna
untuk melindungi diri dari gangguan hewan dan manusia.buah jarak mengandung racun yang mematikan hewan yang memakannya, sedangkan getah tanaman kecubung menyebabkan gatal dikulit.
e. Tumbuhan melindungi diri dengan daun yang tajam
Tanaman nanas berdaun tajam dengan daunnya yang tajam itu, tanaman nanas dapat tumbuh dan berkembang tanpa gangguan dari hewan.
Cara Tumbuhan Menyesuaikan Diri dengan Lingkungannya
Setiap hewan mempunyai kemampuan berbeda-beda dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Penyesuaian diri ini berguna untuk memperoleh makanan. Selain itu juga untuk mempertahankan diri dari musuhnya. Bagaimana bentuk penyesuaian diri pada hewan-hewan tersebut? Marilah kita pelajari dalam uraian materi berikut ini!
2. Penyesuaian Hewan untuk Memperoleh Makanan
A. Cara Tumbuhan Menyesuaikan Diri dengan Lingkungannya
Seperti halnya hewan, tumbuhan juga dapat menyesuaikan diri denganlingkungannya. Tumbuhan mempunyai cara untuk melindungi diri. Selain itu, tumbuhan juga mempunyai ciri khusus sesuai lingkungan hidupnya. Ayo, simak baik-baik materi berikut!
1. Penyesuaian Tumbuhan untuk Melindungi Diri dari Musuhnya
Tumbuhan memiliki bagian tubuh yang berguna untuk melindungi diri. Bagian tubuhsetiap tumbuhan tersebut berbeda-beda. Sekarang, simak cara beberapa tumbuhan melindungi diri dari musuhnya!
a. Bambu
Pernahkah kamu menyentuh bambu? Saat menyentuhnya, tanganmu akanterasa gatal. Hal ini karena bambu mempunyai rambut-rambut halus. Rambut-rambut halus tersebut dapat menyebabkan gatal-gatal di kulit.
b. Salak, Bunga Mawar, dan Putri Malu
Tanaman salak, bunga mawar, dan putri malu mempunyai duri. Duri ini untukmelindungi diri dari musuhnya. Duri tersebut dapat melukai hewan yang mencoba mengganggunya.
c. Pohon Nangka, Pohon Karet, dan Bunga Kamboja
Jenis-jenis tumbuhan tersebut mampu mengeluarkan getah. Getah dapatmenempel ke tubuh hewan yang mengganggunya. Getah yang menempel menyebabkan hewan sulit bergerak. Dengan demikian, tumbuhan tersebut terhindar dari gangguan hewan.
d. Buah Durian
Kulit buah durian memiliki duri yang sangat tajam.Duri ini sebagai alat pertahanan diri dari musuhnya. Adanya kulit berduri ini membuat biji yang berada di dalam buah terlindung. Biji pada buah durian dapat digunakan sebagai alat perkembangbiakan.
e. Buah Belimbing
Buah belimbing saat masih muda terasa pahit danCsepat. Oleh karena itu, tidak ada hewan yang memakan buahnya. Dengan demikian, biji di dalam buah belimbing terlindungi. Biji ini digunakan sebagai alat perkembangbiakan.
2. Ciri Khusus Tumbuhan Berdasarkan Tempat Hidupnya
Tumbuhan menyesuaikan diri untuk mempertahankan hidupnya. Tumbuhan adayang hidup di air ataupun di tempat kering. Bagaimana cara tumbuhan tersebut menyesuaikan diri?
a. Tumbuhan Air
Teratai, eceng gondok, dan kangkung adalah jenistumbuhan yang hidup di air. Tumbuh-tumbuhan tersebutmenyesuaikan diri dengan lingkungannya dengan cara berbeda-beda. Teratai akarnya berada di dasar perairan dan batangnya berada di dalam air. Sementara itu, daunnya menyembul di permukaan. Daun tumbuhan teratai lebar dan tipis. Bentuk daunnya yang seperti ini dapat memudahkan terjadinya penguapan. Tumbuhan eceng gondok akarnya tidak menancap di dasar perairan. Akar tumbuhan ini sangat lebat dan berguna untuk menjaga keseimbangan agar tidak terbalik. Tumbuhan eceng gondok dapat mengapung di air karena diseluruh batangnya terdapat rongga udara.
b. Tumbuhan di Daerah Kering
Tumbuhan yang hidup di daerah kering harusberhemat dalam menggunakan air. Ada berbagai cara menghemat air salah satunya dengan mengurangi penguapan. Dengan demikian, air yang keluar dari tumbuhan melalui daun bisa berkurang. Beberapa tumbuhan mempunyai cara tersendiri dalam mengurangi penguapan. Ada yang menggugurkan daunnya pada musim kemarau. Misalnya pohon jati dan pohon mahoni. Sementara itu, kaktus menyesuaikan diri dengan lingkungannya melalui dua cara. Pertama, mengubah bentuk daunnya menjadi duri. Kedua, batangnya berdaging dan berkulit tebal. Batang yang seperti iniuntuk menyimpan air. Dengan demikian, kaktus dapat mengurangi penguapan dan tidak kekeringan. Pada saat musim hujan, kaktus menyerap air sebanyak-banyaknya. Air tersebut disimpan di dalam batang. Cadangan air ini digunakan ketika musim kering tiba.
c. Tumbuhan di daerah kering/gurun
Daerah gurun sangat jarang terjadi hujan. Sepanjang hari daerah ini disinari matahari yang terik. Tumbuhan pada daerah kering memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1. Berdaun tebal dengan lapisan lilin (untuk mengurangi penguapan)
2. Batangnya lebar menggembung (untuk menyimpan cadangan air)
3. Daunnya berupa duri
4. Akar menghujam jauh ke dalam tanah dan bercabang banyak.
Contoh tumbuhan gurun adalah kaktus. Pada saat kering kaktus akan menggunakan cadangan makanan, cadangan makanan tersimpan di batang. Bila cadangan makanan digunakan, batangnya mengerut. Tetapi saat hujan tiba batang kaktus mengembung lagi.