LAMPIRAN 1
SURAT-SURAT
LAMPIRAN 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
SIKLUS 1
Sekolah : SD N Kalicacing 02
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : V / 1
Materi Pokok : Penyesuaian Diri Hewan
Alokasi Waktu : 6x35 menit (3x pertemuan)
A. Standar Kompetensi :
3. Mengidentifikasi cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan
lingkungan.
B. Kompetensi Dasar :
3.1. Mengidentifikasi penyesuaian diri hewan dengan lingkungan tertentu
untuk mempertahankan hidup.
C. Indikator
3.1.1.Menjelaskan fungsi adaptasi bagi hewan
3.1.2.Menyebutkan contohhewan-hewan yang dapat menyesuaikan diri untuk
memperoleh makanan.
3.1.3.Menjelaskan cara penyesuaian diri hewan untuk memperoleh makanan.
3.1.4.Menyebutkan contoh hewan-hewan yang dapat melindungi diri dari
musuh.
3.1.5.Menjelaskan cara penyesuaian hewan untuk melindungi diri dari musuh.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menjelaskan
fungsi adaptasi bagi hewan dengan tepat.
2. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menyebutkan
contoh hewan yang dapat menyesuaikan diri untuk memperoleh makanan
3. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara
penyesuaian diri hewan untuk memperoleh makanan dengan tepat.
4. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menyebutkan
contoh hewan yang dapat melindungi diri dari musuh dengan benar.
5. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menjelaskan cara
hewan yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya dengan tepat.
E. Materi :
Cara Hewan Menyesuaikan Diri dengan Lingkungannya
Setiap hewan mempunyai kemampuan berbeda-beda dalam menyesuaikan
diri dengan lingkungannya. Penyesuaian diri ini berguna untuk memperoleh
makanan. Selain itu juga untuk mempertahankan diri dari musuhnya. Bagaimana
bentuk penyesuaian diri pada hewan-hewan tersebut? Marilah kita pelajari dalam
uraian materi berikut ini!
1. Penyesuaian Hewan untuk Memperoleh Makanan
Hewan membutuhkan makanan agar tetap hidup. Setiap jenis hewan
memiliki cara tersendiri dalam memperoleh makanan. Makhluk hidup
menggunakan alat-alat tubuhnya untuk memperoleh makanan.
a. Burung
Setiap jenis burung makanannya berbeda-beda. Ada yang berupa cairan
madu (nektar), biji-bijian, atau daging. Oleh karena itu, bentuk paruh setiap jenis
1) Burung pipit mempunyai paruh pendek dan kuat. Bentuk paruh ini sesuai
untuk memakan jenis bijibijian. Paruh ini berfungsi menghancurkan biji
tersebut.
2) Burung elang mempunyai paruh kuat, tajam, dan melengkung bagian
ujungnya. Paruh seperti ini sesuai untuk mencabik mangsanya.
3) Bebek mempunyai paruh yang berbentuk seperti sudu. Bentuk paruh
seperti ini sesuai untuk mencari makanan di tempat becek, berlumpur, atau
di air.
4) Burung pelatuk mempunyai paruh yang panjang, kuat, dan runcing. Paruh
burung pelatuk untuk mencari serangga yang bersembunyi di kulit pohon,
dalam lubang pohon, atau pada batang pohon yang lapuk.
5) Burung kolibri mempunyai paruh berbentuk panjang dan runcing. Bentuk
paruh seperti itu memudahkan burung kolibri mengisap nektar.
6) Burung pelikan mempunyai paruh berkantong. Paruh demikian
memudahkannya untuk menangkap ikan dalam air.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat dikatakan bahwa ada kesesuaian
antara bentuk paruh burung dan jenis makanannya.
Selain bentuk paruh, kaki pada berbagai burung juga mempunyai bentuk
bermacam-macam. Berbagai bentuk kaki burung merupakan salah satu bentuk
penyesuaian terhadap cara memperoleh makanan. Amati gambar-gambar di
bawah ini!
a. Kaki burung kakatua untuk memanjat. Selain itu, juga untuk memegang
makanan.
b. Kaki ayam untuk mengais tanah saat mencari makanan.
c. Burung elang mempunyai kaki kuat dengan kuku tajam. Kaki ini untuk
mencengkeram mangsanya.
e. Kaki itik dan pelikan berselaput sehingga cocok untuk berenang di air.
f. Burung pelatuk pandai memanjat karena bentuk kakinya sesuai untuk
memanjat.
Berdasarkan gambar di depan, terdapat hubungan antara bentuk kaki
burung dengan cara memperoleh makanannya.
b. Serangga
Serangga mempunyai cara khusus untuk memperoleh makanan. Misalnya,
mulut kupu-kupu mempunyai alat pengisap. Oleh karena itu, mulutnya dinamakan
mulut pengisap. Kupu-kupu menggunakan mulut ini untuk mengisap sari madu
(nektar) pada bunga. Bentuk alat pengisap itu menyerupai belalai yang dapat
digulung dan dijulurkan.
Nyamuk mempunyai bentuk mulut penusukdan pengisap. Mulut ini dapat
mengisap makanan berupa darah manusia atau hewan. Mulut nyamuk berbentuk
tabung panjang dan tajam (runcing). Bentuk mulut seperti ini untuk menusuk kulit
manusia atau hewan.
Jangkrik mempunyai bentuk mulut penggigit dan pengunyah. Mulut ini
mempunyai gigi-gigi kecil untuk mengunyah makanan yang berupa daun. Lalat
rumah mempunyai alat penyerap pada mulutnya. Alat penyerap ini mirip spons
(gabus). Alat ini untuk menyerap makanan terutama yang berupa cairan.
c. Unta
Unta hidup di daerah padang pasir yang kering,gersang, dan panas. Bentuk
dan susunan tubuh unta sesuai dengan keadaan alam di padang pasir. Pada saat
minum unta mampu meneguk air dalam jumlah banyak. Air tersebut disimpan
Makanan cadangan tersebut berupa lemak. Jika tidak memperoleh makanan, unta
akan menggunakan makanan cadangan tersebut. Dengan demikian, unta dapat
tetap hidup meskipun kekurangan makanan.
2. Penyesuaian Hewan untuk Melindungi Diri dari Musuh
Setiap jenis hewan selalu berusaha melindungi diri dari serangan
musuhnya. Hampir semua jenis hewan memiliki bagian tubuh untuk melindungi
diri. Selain itu, ada sebagian hewan melindungi diri dengan tingkah laku.
Sekarang, simak cara hewan melindungi diri dari serangan musuhnya.
a. Cecak dan Kadal
Cecak dan kadal memutuskan ekornya jika diserang oleh musuh. Tindakan
hewan memutus bagian tubuhnya disebut autotomi. Hal ini dilakukan untuk
mengelabui musuhnya. Bagian ekor yang putus dapat bergerak-gerak sehingga
mengalihkan perhatian musuhnya. Saat itulah kadal atau cecak melarikan diri.
b. Bunglon
Bunglon dapat mengubah warna kulit sesuai dengan lingkungannya.
Misalnya di daun yang berwarna hijau, bunglon berwarna hijau. Ketika berada di
batang pohon berwarna cokelat, bunglon akan berubah menjadi cokelat. Tindakan
hewan mengubah warna kulitnya saat melindungi diri dinamakan mimikri
c. Kalajengking, Lebah, dan Kelabang
Hewan-hewan ini menggunakan sengatnya untuk melindungi diri. Sengat
tersebut dapat mengeluarkan zat beracun yang dapat melukai musuh atau
d. Cumi-Cumi, Sotong, dan Gurita
Cumi-cumi, sotong, dan gurita hidup di laut. Ketika diserang musuh,
hewan-hewan ini mengeluarkan cairan hitam seperti tinta. Akibatnya air menjadi
keruh. Saat itulah hewan-hewan ini segera melarikan diri.
e. Landak
Landak mempunyai kulit berduri dan kaku. Saat menghadapi bahaya,
landak mengembangkan durinya. Selain itu, landak juga berusaha membelakangi
musuh. Dengan demikian, apabila musuhnya menyerang, tubuh musuh akan
tertusuk duri. Walaupun duri landak ini tidak beracun, tetapi dapat membuat
lawannya terluka.
f. Trenggiling dan Luing
Trenggiling dan luing akan menggulung tubuhnya jika mendapat
gangguan dari luar. Trenggiling mempunyai kulit berupa sisik yang keras. Saat
menggulung, bagian perutnya yang lunak akan terlindungi suatu perisai yang
g. Belalang Daun
Belalang daun biasanya hinggap di dedaunan untuk mencari makanan. Tubuh
belalang daun berwarna hijau mirip warna daun sehingga tersamarkan. Hal ini
menyulitkan musuhnya untuk mengetahui keberadaan belalang tersebut.
h. Walang Sangit
Walang sangit merupakan hewan dalam kelompok serangga. Walang
sangit hinggap di dedaunan untuk mencari makanan. Walang sangit dapat
i. Kecoak, Musang, Kumbang, dan Ular Tidak Berbisa
Hewan-hewan tersebut akan berpura-pura mati jika diserang oleh musuh.
Hal ini dilakukan untuk mengelabui musuhnya. Jika musuhnya sudah pergi,
hewan tersebut segera melarikan diri.
F. Metode Pembelajaran
Ceramah
Diskusi kelompok
Penugasan
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan 1
Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran Alokasi
Waktu
Awal
1. Guru mengucapkan salam, mengajak siswa
mengawali KBM dengan berdoa menurut agama
masing-masing
2. Guru melakukan presensi dan perkenalan.
3. Guru mengucapkan terima kasih atas kedatangan
siswa.
4. Guru mengkondisikan siswa agar siap mengikuti
pembelajaran.
5. Guru mengatur siswa untuk menata meja dengan
rapi sebelum pembelajaran dimulai
6. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang
disampaikan oleh guru.
2. Guru meminta siswa mencari perbedaan di antara
kedua burung tersebut.
3. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang
perbedaan di antara burung pipit dan elang.
4. Guru menjelaskan mengapa burung pipit dan
elang memiliki perbedaan terutama di bagian
paruh dan kakinya.
5. Guru menjelaskan materi tentang hewan-hewan
yang dapat menyesuaikan diri dari lingkungan dan
hewan yang dapat menyesuaikan diri untuk
mendapatkan makanan.
Elaborasi:
Pada kegiatan elaborasi:
1. Siswa dibagi ke dalam kelompok (masing-masing
kelompok terdiri dari 4-5 orang)
2. Masing-masing kelompok diberi LKS yang berisi
gambar-gambar hewan.
3. Siswa diminta untuk mendiskusikan LKS dalam
kelompok, yaitu mendiskusikan hewan dan cara
penyesuaian dirinya untuk memperoleh makanan.
4. Masing-masing kelompok diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya.
5. Kelompok yang banyak menjawab dengan benar
mendapatkan reward dari guru.
6. Masing-masing siswa diberi materi.
7. Siswa diberi waktu untuk belajar secara individu.
8. Siswa diminta menutup materi pembelajaran.
9. Siswa diminta membentuk lingkaran besar.
10. Salah satu siswa diminta untuk memegang
tongkat.
11. Setelah mendengarkan instruksi dari guru, siswa
diminta untuk menggulirkan tongkat secara
bergantian.
12. Guru menghentikan tongkat pada salah satu siswa
dan memberikan pertanyaan kepada siswa yang
sedang memegang tongkat, kemudian mengulang
kegiatan tersebut hingga sebagian besar siswa di
kelas mendapatkan pertanyaan.
13. Siswa diminta kembali ke bangkunya
masing-masing.
Pada kegiatan konfirmasi, guru:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum
diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan
kesalahan pemahaman, memberikan penguatan
dan penyimpulan
Akhir
1. Siswa bersama guru melakukan refleksi.
2. Siswa bersama guru menuliskan kesimpulan ke
dalam sebuah kertas.
3. Siswa diminta mengerjakan soal evaluasi.
4. Siswa mengumpulkan soal evaluasi.
1. Guru mengucapkan salam, mengajak siswa
mengawali KBM dengan berdoa menurut agama
masing-masing
2. Guru melakukan presensi dan perkenalan.
3. Guru mengucapkan terima kasih atas kedatangan
siswa.
4. Guru mengkondisikan siswa agar siap mengikuti
pembelajaran.
5. Guru mengatur siswa untuk menata meja dengan
rapi sebelum pembelajaran dimulai
6. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang
disampaikan oleh guru.
15 menit
Inti Eksplorasi:
Pada kegiatan eksplorasi, guru:
1. Guru menampilkan gambar bunglon yang warnai
menyerupai batang pohon yang ia hinggapi dan
kadal yang memutuskan ekornya.
2. Guru meminta siswa mencari tau mengapa hewan
tesebut berwarna hijau?
3. Siswa menjawab pertanyaan guru mencari tau
mengapa bunglon dapat berubah warna dan kadal
dapat memutuskan ekor.
4. Guru menjelaskan mengapa bunglon dapat
berubah warna dan kadal dapat memutuskan ekor.
5. Guru menjelaskan materi tentang hewan-hewan
yang dapat menyesuaikan diri untuk menghindari
diri dari musuhnya.
Elaborasi
Pada kegiatan elaborasi:
1. Siswa dibagi ke dalam kelompok (masing-masing
kelompok terdiri dari 4-5 orang)
2. Masing-masing kelompok diberi LKS yang berisi
gambar-gambar hewan serta cara melindungi diri
dari musuhnya.
3. Siswa diminta untuk mendiskusikan LKS dalam
kelompok, yaitu mengelompokkan atau
menggolongkan hewan yang dapat menyesuaikan
diri dari musuh serta bagaimana caranya.
4. Masing-masing kelompok diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya.
5. Kelompok yang banyak menjawab dengan benar
mendapatkan reward dari guru.
6. Masing-masing siswa diberi materi.
7. Siswa diberi waktu untuk belajar secara individu.
9. Siswa diminta membentuk lingkaran besar.
10. Salah satu siswa diminta untuk memegang
tongkat.
11. Setelah mendengarkan instruksi dari guru, siswa
diminta untuk menggulirkan tongkat secara
bergantian.
12. Guru menghentikan tongkat pada salah satu siswa
dan memberikan pertanyaan kepada siswa yang
sedang memegang tongkat, kemudian mengulang
kegiatan tersebut hingga sebagian besar siswa di
kelas mendapatkan pertanyaan.
13. Siswa diminta kembali ke bangkunya
masing-masing.
Konfirmasi
Pada kegiatan konfirmasi, guru:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum
diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan
kesalahan pemahaman, memberikan penguatan
dan penyimpulan
Akhir
1. Siswa bersama guru melakukan refleksi.
2. Siswa bersama guru menuliskan kesimpulan ke
dalam sebuah kertas.
3. Siswa diminta mengerjakan soal evaluasi.
4. Siswa mengumpulkan soal evaluasi.
5. Siswa menutup pembelajaran dengan do’a.
Pertemuan 3
Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran Alokasi
Waktu
Kegiatan
Awal
1. Guru mengucapkan salam, mengajak siswa
mengawali KBM dengan berdoa menurut agama
masing-masing
2. Guru melakukan presensi dan perkenalan.
3. Guru mengucapkan terima kasih atas kedatangan
siswa.
4. Guru mengulang materi pada pertemuan yang telah
lalu
30 menit
Kegiatan
Inti 1. Guru melakukan evaluasi
35 menit
Kegiatan
Akhir
1. Guru menginformasikan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan yang akan datang
2. Guru bersama siswa menutup pembelajaran dengan
do’a
Azmiyawati, Choiril dkk. 2008. IPA 5 Salingtemas. Jakarta: Depdiknas.
Rositawaty, S. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5.
Lampiran 1
2. Gabriela Anissa Putri O.
3. Maheswara
16. Dekky Panji Surya Saputra
17. Bagus
Penilaian Afektif
No. Aspek Penilaian
Hasil atau
Nilai Keterangan
4 3 2 1
1 Menjawab pertanyaan dengan benar
2 Mengerjakan LKS dalam kelompok
Penilaian Psikomotorik
No. Aspek Penilaian
Hasil atau
Nilai Keterangan
4 3 2 1
1 Siswa diharapkan dapat menyampaikan
LKS
Nama Kelompok :1...
2...
3...
4...
Kelas :...
LKS PERTEMUAN 1
Tempelkan gambar hewan dan tulislah cara penyesuaiannya untuk memperoleh makanan!
2...
3...
4...
Kelas :...
Tempelkan gambar-gambar hewan sesuai dan tulislah bagaimana cara menyesuaikan diri agar
terhindar dari musuh!
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
SIKLUS 2
Sekolah : SD N Kalicacing 02
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : V / 1
Materi Pokok : Penyesuaian Diri Tumbuhan
Alokasi Waktu : 6x35 menit (3x pertemuan)
A. Standar Kompetensi :
3. Mengidentifikasi cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan
lingkungan.
B. Kompetensi Dasar :
3.2.Mengidentifikasi penyesuaian diri tumbuhan dengan lingkungan tertentu
untuk mempertahankan hidup.
C. Indikator
3.2.1.Menjelaskan cara tumbuhan gurun untuk melindungi diri dari musuhnya.
3.2.2.Menyebutkan tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan.
3.2.3.Menjelaskan cara tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan.
3.2.4.Menyebutkan tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan.
3.2.5.Menjelaskan cara tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan
diri dengan lingkungan.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara
2. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menyebutkan
tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan
dengan tepat.
3. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara
tumbuhan-tumbuhan air yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan
dengan benar.
4. Dengan melakukan tanya jawab dengan guru, siswa dapat menyebutkan
tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan
dengan benar.
5. Dengan mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan cara
tumbuhan-tumbuhan darat yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan
dengan tepat.
E. Materi Ajar :
Penyesuaian Diri Untuk Melindungi Diri Dari Musuhnya
Tidak hanya hewan, tumbuha juga melakukan perlindungan diri.
Namun, cara tumbuhan melindungi diri tidak sama dengan yang di lakukan
hewan.Beberpa tumbuhan melindungi diri dengan duri, getah, dan bulu halus
yang gatal.
a. Tumbuhan melindungi duri
Contoh tumbuhan yang melindungi dirinya adalah bunga mawar,
tumbuhan salak, dan jeruk. Duri itu berguna untuk melindungi diri dari gagguan
hewan dan manusia.Duri itu sangat tajam sehingga dapat melukai musuh yang
hendak mengganggunya.
b. Tumbuhan melindungi diri dengan getah
Buah nangka, sawo, pepaya,dan mangga mempunyai getah sangat liat dan
lengket.Getah itu mudah melekat pada kulit hewan yang akan memakannya.
Bagian tubuh hewan yang terkena getah menjadi susah digerakkan. Pada beberapa
tanaman getah juga dapat menimbulkan penyakit kulit. Getah itu menyebabkan
hewan tidak berani memakannya, sehingga buah itu dapat tumbuh sampai besar
c. Tumbuhan melindungi diri dengan bulu halus
Tunas bambu mempunyai rambut halus (gelugut) yang menyebabkan
gatal-gatal jika disentuh.Rambut hasil itu melindungi tunas bambu sehinggan
dapat menjadi bambu tua. Pada saat masih muda, hampir seluruh batang bambu
terbungkus oleh rambut halus. Namun setelah itu,rambut halus itu hilang dengan
sendirinya. Setelah rambutnya hilang,bambu siap ditebang dan dapat
dimanfaatkan. Itulah bukti kebesaran Tuhan yang melengkapi tumbuhan yang
tidak dapat berpindah dan bergerak dengan kemampuan unntuk menyelamatkan
diri dari musuh.
d. Tumbuhan melindungi diri dengan racun
Contoh tumbuhan beracun adalah jarak dan kecubung. Racun itu berguna
untuk melindungi diri dari gangguan hewan dan manusia.buah jarak mengandung
racun yang mematikan hewan yang memakannya, sedangkan getah tanaman
kecubung menyebabkan gatal dikulit.
e. Tumbuhan melindungi diri dengan daun yang tajam
Tanaman nanas berdaun tajam dengan daunnya yang tajam itu, tanaman
nanas dapat tumbuh dan berkembang tanpa gangguan dari hewan.
Cara Tumbuhan Menyesuaikan Diri dengan Lingkungannya
Setiap hewan mempunyai kemampuan berbeda-beda dalam menyesuaikan
diri dengan lingkungannya. Penyesuaian diri ini berguna untuk memperoleh
makanan. Selain itu juga untuk mempertahankan diri dari musuhnya. Bagaimana
bentuk penyesuaian diri pada hewan-hewan tersebut? Marilah kita pelajari dalam
uraian materi berikut ini!
2. Penyesuaian Hewan untuk Memperoleh Makanan
A. Cara Tumbuhan Menyesuaikan Diri dengan Lingkungannya
Seperti halnya hewan, tumbuhan juga dapat menyesuaikan diri
denganlingkungannya. Tumbuhan mempunyai cara untuk melindungi diri. Selain
itu, tumbuhan juga mempunyai ciri khusus sesuai lingkungan hidupnya. Ayo,
1. Penyesuaian Tumbuhan untuk Melindungi Diri dari Musuhnya
Tumbuhan memiliki bagian tubuh yang berguna untuk melindungi diri.
Bagian tubuhsetiap tumbuhan tersebut berbeda-beda. Sekarang, simak cara
beberapa tumbuhan melindungi diri dari musuhnya!
a. Bambu
Pernahkah kamu menyentuh bambu? Saat menyentuhnya, tanganmu
akanterasa gatal. Hal ini karena bambu mempunyai rambut-rambut halus.
Rambut-rambut halus tersebut dapat menyebabkan gatal-gatal di kulit.
b. Salak, Bunga Mawar, dan Putri Malu
Tanaman salak, bunga mawar, dan putri malu mempunyai duri. Duri ini
untukmelindungi diri dari musuhnya. Duri tersebut dapat melukai hewan yang
mencoba mengganggunya.
c. Pohon Nangka, Pohon Karet, dan Bunga Kamboja
Jenis-jenis tumbuhan tersebut mampu mengeluarkan getah. Getah
dapatmenempel ke tubuh hewan yang mengganggunya. Getah yang menempel
menyebabkan hewan sulit bergerak. Dengan demikian, tumbuhan tersebut
terhindar dari gangguan hewan.
d. Buah Durian
Kulit buah durian memiliki duri yang sangat tajam.Duri ini sebagai alat
pertahanan diri dari musuhnya. Adanya kulit berduri ini membuat biji yang berada
di dalam buah terlindung. Biji pada buah durian dapat digunakan sebagai alat
e. Buah Belimbing
Buah belimbing saat masih muda terasa pahit danCsepat. Oleh karena itu,
tidak ada hewan yang memakan buahnya. Dengan demikian, biji di dalam buah
2. Ciri Khusus Tumbuhan Berdasarkan Tempat Hidupnya
Tumbuhan menyesuaikan diri untuk mempertahankan hidupnya.
Tumbuhan adayang hidup di air ataupun di tempat kering. Bagaimana cara
tumbuhan tersebut menyesuaikan diri?
a. Tumbuhan Air
Teratai, eceng gondok, dan kangkung adalah jenistumbuhan yang hidup di
air. Tumbuh-tumbuhan tersebutmenyesuaikan diri dengan lingkungannya dengan
cara berbeda-beda. Teratai akarnya berada di dasar perairan dan batangnya berada
di dalam air. Sementara itu, daunnya menyembul di permukaan. Daun tumbuhan
teratai lebar dan tipis. Bentuk daunnya yang seperti ini dapat memudahkan
terjadinya penguapan. Tumbuhan eceng gondok akarnya tidak menancap di dasar
perairan. Akar tumbuhan ini sangat lebat dan berguna untuk menjaga
keseimbangan agar tidak terbalik. Tumbuhan eceng gondok dapat mengapung di
b. Tumbuhan di Daerah Kering
Tumbuhan yang hidup di daerah kering harusberhemat dalam
menggunakan air. Ada berbagai cara menghemat air salah satunya dengan
mengurangi penguapan. Dengan demikian, air yang keluar dari tumbuhan melalui
daun bisa berkurang. Beberapa tumbuhan mempunyai cara tersendiri dalam
mengurangi penguapan. Ada yang menggugurkan daunnya pada musim kemarau.
Misalnya pohon jati dan pohon mahoni. Sementara itu, kaktus menyesuaikan diri
dengan lingkungannya melalui dua cara. Pertama, mengubah bentuk daunnya
menjadi duri. Kedua, batangnya berdaging dan berkulit tebal. Batang yang seperti
iniuntuk menyimpan air. Dengan demikian, kaktus dapat mengurangi penguapan
dan tidak kekeringan. Pada saat musim hujan, kaktus menyerap air
sebanyak-banyaknya. Air tersebut disimpan di dalam batang. Cadangan air ini digunakan
c. Tumbuhan di daerah kering/gurun
Daerah gurun sangat jarang terjadi hujan. Sepanjang hari daerah ini
disinari matahari yang terik. Tumbuhan pada daerah kering memiliki ciri-ciri
sebagai berikut.
1. Berdaun tebal dengan lapisan lilin (untuk mengurangi penguapan)
2. Batangnya lebar menggembung (untuk menyimpan cadangan air)
3. Daunnya berupa duri
4. Akar menghujam jauh ke dalam tanah dan bercabang banyak.
Contoh tumbuhan gurun adalah kaktus. Pada saat kering kaktus akan
menggunakan cadangan makanan, cadangan makanan tersimpan di batang. Bila
cadangan makanan digunakan, batangnya mengerut. Tetapi saat hujan tiba batang
H. Sumber Pembelajaran
Azmiyawati, Choiril dkk. 2008. IPA 5 Salingtemas. Jakarta: Depdiknas.
Rositawaty, S. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5.
Jakarta: Depdiknas.
I. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan 1
Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran Alokasi Waktu
Awal
7. Guru mengucapkan salam, mengajak
siswa mengawali KBM dengan berdoa
10. Guru mengkondisikan siswa agar siap
mengikuti pembelajaran.
11. Guru mengatur siswa untuk menata meja
dengan rapi sebelum pembelajaran
dimulai
12. Siswa mendengarkan tujuan
pembelajaran yang disampaikan oleh
guru.
7. Guru meminta siswa mengamati gambar
tersebut.
8. Siswa diminta menjawab pertanyaan dari
guru mengenai ciri-ciri kaktus dan
teratai.
9. Guru menjelaskan materi tentang cara
tumbuhan gurun dan air menyesuaikan
diri dengan lingkungan.
Elaborasi
10. Siswa dibagi ke dalam kelompok
(masing-masing kelompok terdiri dari
4-5 orang)
11. Masing-masing kelompok diberi LKS
dan gambar tumbuhan gurun dan air.
12. Siswa diminta untuk mendiskusikan
LKS dalam kelompok, yaitu
mengelompokkan tumbuhan gurun dan
air dan cara penyesuaiannya.
13. Masing-masing kelompok diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya.
14. Kelompok yang banyak menjawab
dengan benar mendapatkan reward dari
guru.
15. Masing-masing siswa diberi materi.
16. Siswa diberi waktu untuk belajar secara
individu.
17. Siswa diminta menutup materi
pembelajaran.
18. Siswa diminta membentuk lingkaran
besar.
19. Salah satu siswa diminta untuk
memegang tongkat.
20. Setelah mendengarkan instruksi dari
guru, siswa diminta untuk menggulirkan
tongkat secara bergantian.
satu siswa dan memberikan pertanyaan
kepada siswa yang sedang memegang
tongkat, kemudian mengulang kegiatan
tersebut hingga sebagian besar siswa di
6. Siswa bersama guru melakukan refleksi.
7. Siswa bersama guru menuliskan
kesimpulan ke dalam sebuah kertas.
8. Siswa diminta mengerjakan soal
evaluasi.
9. Siswa mengumpulkan soal evaluasi.
10. Siswa menutup pembelajaran dengan
do’a.
15 menit
Pertemuan 2
Kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran Alokasi Waktu
Awal
1. Guru mengucapkan salam, mengajak
siswa mengawali KBM dengan berdoa
menurut agama masing-masing
2. Guru melakukan presensi dan
perkenalan.
3. Guru mengucapkan terima kasih atas
kedatangan siswa.
4. Guru mengkondisikan siswa agar siap
mengikuti pembelajaran.
5. Guru mengatur siswa untuk menata meja
dengan rapi sebelum pembelajaran
dimulai.
6. Siswa mendengarkan tujuan
pembelajaran yang disampaikan oleh
guru.
mengapa daun tersebut berguguran dan
hampir habis?
8. Siswa menjawab pertanyaan dari guru.
9. Guru menjelaskan materi tentang
tumbuhan darat cara menyesuaikannya.
Elaborasi
10. Siswa dibagi ke dalam kelompok
(masing-masing kelompok terdiri dari
4-5 orang)
11. Masing-masing kelompok diberi LKS
yang berisi gambar-gambar tumbuhan
darat serta cara penyesuaian diri.
12. Siswa diminta untuk mendiskusikan
LKS dalam kelompok, yaitu
mengelompokkan tumbuhan darat dan
bagaimana penyesuaiannya
13. Masing-masing kelompok diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusinya.
14. Kelompok yang banyak menjawab
dengan benar mendapatkan reward dari
guru.
15. Masing-masing siswa diberi materi.
16. Siswa diberi waktu untuk belajar secara
individu.
17. Siswa diminta menutup materi
pembelajaran.
18. Siswa diminta membentuk lingkaran
besar.
19. Salah satu siswa diminta untuk
memegang tongkat.
20. Setelah mendengarkan instruksi dari
guru, siswa diminta untuk menggulirkan
tongkat secara bergantian.
21. Guru menghentikan tongkat pada salah
satu siswa dan memberikan pertanyaan
kepada siswa yang sedang memegang
tongkat, kemudian mengulang kegiatan
2. Guru bersama siswa bertanya jawab
meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan
penyimpulan
Akhir
1. Siswa bersama guru melakukan refleksi.
2. Siswa bersama guru menuliskan
kesimpulan ke dalam sebuah kertas.
3. Siswa diminta mengerjakan soal
evaluasi.
4. Siswa mengumpulkan soal evaluasi.
5. Siswa menutup pembelajaran dengan
do’a.
5. Guru mengucapkan salam, mengajak siswa
mengawali KBM dengan berdoa menurut agama
masing-masing
6. Guru melakukan presensi dan perkenalan.
7. Guru mengucapkan terima kasih atas kedatangan
siswa.
8. Guru mengulang materi pada pertemuan yang telah
lalu
30 menit
Kegiatan
Inti 2. Guru melakukan evaluasi
35 menit
Kegiatan
Akhir
3. Guru menginformasikan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan yang akan datang
4. Guru bersama siswa menutup pembelajaran dengan
do’a
Lampiran 1
Nilai = skor perolehan/skor maksimal x 10 = 100
No. Nama
Siswa
1. Taufik Iqbal Pamungkas
2. Gabriela Anissa Putri O.
16. Dekky Panji Surya Saputra
1 Menjawab pertanyaan dengan benar
2 Mengerjakan LKS dalam kelompok
Penilaian Psikomotorik
No. Aspek Penilaian
Hasil atau
Nilai Keterangan
4 3 2 1
1 Siswa diharapkan dapat menyampaikan
Lampiran 2
LKS
LKS Pertemuan 1
Nama Kelompok :1...
2...
3...
4...
Kelas :...
Tempelkan gambar-gambar tumbuhan sesuai dengan cara adaptasinya!
LKS Pertemuan 2
Nama Kelompok :1...
2...
3...
4...
Kelas :...
Tempelkan gambar-gambar tumbuhan sesuai dan tulislah bagaimana cara
menyesuaikan diri!
LAMPIRAN 3
SOAL UJI VALIDITAS
RELIABILITAS SIKLUS 1 DAN
SIKLUS 1
Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda benar!
1. Landak mengeluarkan duri merupakan bentuk adaptasi hewan untuk ....
a. menarik perhatian lawan
b. mendapatkan makanan
c. melindungi diri dari musuh
d. menyimpan cadangan makanan
2. Paruh burung kolibri yang panjang dan melengkung merupakan bentuk
adaptasi hewan untuk ....
a. menarik perhatian lawan
b. mendapatkan makanan
c. melindungi diri dari musuh
d. menyimpan cadangan makanan
3. Mulut penghisap yang dimiliki oleh hewan tertentu merupakan bentuk
adaptasi hewan untuk ....
a. menarik perhatian lawan
b. mendapatkan makanan
c. melindungi diri dari musuh
d. menyimpan cadangan makanan
4. Selaput pada bebek merupakan bentuk adaptasi hewan untuk ....
a. menarik perhatian lawan
b. mendapatkan makanan
c. melindungi diri dari musuh
d. menyimpan cadangan makanan
5. Paruh burung yang beragam merupakan bentuk penyesuaian burung untuk
....
Nama : ... No. Absen : ...
Kelas : ... Hari/Tgl : ...
a. mendapatkan tempat hidup
7. Semut membuat lubang di tanah berfungsi untuk ....
a. bertelur dan menetaskan semut baru
b. menyimpan cadangan makanan
c. tempat hidup
d. mengelabuhi musuh
8. Tempurung yang keras dimiliki oleh siput agar ....
a. mendapatkan tempat hidup
b. menyimpan cadangan makanan
c. menyimpan cadangan minuman
d. melindungi diri dari musuh
9. Selaput pada bebek berfungsi untuk ....
a. berjalan
b. terbang
c. berenang
d. menarik mangsa
10. Lapisan lemak yang tebal pada beruang kutub berfungsi untuk ....
a. melindungi diri dari musuh
b. menyimpan cadangan makanan
c. melindungi tubuh dari rasa dingin
d. melindungi tubuh dari sengatan matahari
a. menciduk ikan di laut
b. mematuk mangsa
c. mengambil madu
d. memakan biji-bijian
12. Belalai pada gajah berfungsi untuk ....
a. melindungi diri
14. Hewan yang memiliki mulut penggigit dan pengunyah adalah ....
a. kelabang
b. jangkrik
c. nyamuk
d. kupu-kupu
15. Hewan yang mempunyai lidah yang panjang yang berfungsi menangkap
mangsa adalah ....
a. belalang
b. kupu-kupu
c. cicak
d. kerbau
16. Hewan yang dapat menusuk dan menghisap adalah ....
a. nyamuk
b. kupu-kupu
c. kelabang
17. Hewan yang memiliki antena untuk berkomunikasi saat bekerja sama
18. Hewan yang mempunyai kemampuan ekolokasi untuk mengetahui posisi
mangsanya adalah ....
a. jangkrik
b. kupu-kupu
c. kelabang
d. kelelawar
19. Hewan yang cara memperoleh makanan dengan menyerap sari-sari makanan
adalah ....
a. lalat
b. nyamuk
c. kupu-kupu
d. jangkrik
20. Jenis kaki burung yang digunakan untuk mengais makanan di tanah
a.
b.
d.
22. Bentuk paruh burung pemakan nektar adalah ....
a. runcing, pendek dan melengkung
b. runcing, agak panjang dan melengkung
c. runcing, lebar dan melengkung
d. runcing, agak lebar dam melengkung
23. Untuk mencari makanan di daerah air dan becek, maka bentuk paruh bebek
berbentuk seperti ....
a. sudu
b. sendok
c. terompet
d. selang
24. Paruh burung elang pemakan daging berbentuk ....
a. pendek dan kuat
b. kuat, tajam, dan melengkung bagian ujungnya
c. seperti sudu
d. panjang, kuat, dan runcing
25. Untuk menangkap ikan di laut, burung pelikan memiliki ....
a. paruh seperti sudu
b. paruh berkantung
c. paruh seperti tempet
d. paruh seperti selang
a. penyerap
b. pelebur
c. pengunyah
d. penghisap
27. Untuk mendapatkan makanan, nyamuk memiliki mulut berbentuk ....
a. tabung pendek dan tumpul
b. tabung pendek dan tajam (runcing)
c. tabung panjang dan tumpul
d. tabung panjang dan tajam (runcing)
28. Untuk memperoleh makanan, jangkrik memiliki tipe mulut ....
a. penggigit dan pengunyah
b. penyerap dan pengunyah
c. penghisab dan pengunyah
d. penjilat dan pengunyah
29. Untuk menghisap nektar bentuk mulut kupu-kupu berbentuk seperti ....
a. belalai
b. sudu
c. tanduk
d. kulit
30.
Jenis mulut hewan di atas sesuai jenis makanannya memiliki tipe mulut ....
a. penghisap
b. penyerap
d. pengunyah
32. Hewan yang memasukkan tubuhnya ke dalam rumahnya untuk melindungi
diri dari musuhnya adalah ....
a. gurita
b. luing
c. siput
d. sotong
33. Hewan yang dapat melakukan tindakan mimikri adalah ....
a. cicak
b. kupu-kupu
c. bunglon
d. serangga
34. Hewan yang dapat menggembungkan badannya untuk mengagetkan
musuhnya adalah ....
a. ikan buntal
b. ikan pari
c. trenggiling
d. landak
35. Hewan yang melindungi diri dengan cara berkamuflase adalah ....
a. bunglon
b. kuda
c. cecak
d. trenggiling
36. Hewan yang memiliki sengatan untuk melindungi diri dari musuh adalah ...
b. luing
38. Hewan yang berpura-pura mati untuk mengelabuhi musuhnya adalah ....
a. kelabang
b. luing
c. kecoa
d. jangkring
1. Untuk menghindari diri dari musuhnya hewan trenggiling akan ....
a. mengeluarkan bau busuk
b. menggulung tubuhnya
c. merubah warna tubuhnya
d. berpura-pura mati
2. Belalang daun tidak mudah terlihat oleh musuhnya karena ....
a. warnanya sama dengan daun
b. tubuhnya sama dengan daun
c. tidak memiliki bau
d. bentuknya yang kecil
3. Untuk mengelabuhi musuhnya, kadal akan ....
a. merubah warna
b. memutus ekor
c. mengeluarkan tinta
d. menjulurkan lidah
4. Sapi, domba, dan rusa melindungi diri dengan menggunakan ....
b. mengeluarkan racun
c. kuku yang tajam
d. tanduk
5. Jika diserang oleh musuhnya, maka kumbang akan ....
a. terbang
b. berpura-pura mati
c. mengeluarkan bisa
d. mengeluarkan sengat
44. Untuk melindungi diri dari musuhnya, gurita akan ....
a. mengeluarkan sengatan
b. menggulung tubuhnya
c. mengubah warna tubuh
d. mengeluarkan tinta
45. Kadal dan cicak melindungi diri dari musuhnya dengan cara ....
a. memutuskan ekor
b. berlari
c. merayap
d. memutuskan kaki
46. Jika diserang oleh musuhnya, maka kalajengking akan ....
a. menyengat
b. menggigit
c. menghisap
d. melarikan diri
47. Untuk melukai lawannya, ayam jantan memiliki ....
a. taji
b. tengger
c. kaki
d. sayap
48. Jika diserang oleh musuhnya, landak akan ....
a. mengembangkan durinya
c. berlari
d. menggulung tubuhnya
49. Sotong akan melindungi dirinya dengan cara ....
a. memotong ekor
b. menggembungkan badan
c. mengeluarkan sengatan
d. mengeluarkan tinta
50. Ular kobra melindungi dirinya dengan cara ....
a. memotong ekor
b. mengeluarkan duri
c. mengeluarkan sengatan
SIKLUS 2
Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda benar!
1. Tumbuhan kaktus menyesuaikan diri dengan cara ....
a. berakan panjang untuk menyerap air dari jauh
b. bunga yang lebar
c. berbunga yang runcing
d. akar yang pendek
2. Untuk menyimpan cadangan makanan, pohon kaktus akan ....
a. Menggembungkan batang
b. Melicinkan batang
c. Mengeluarkan duri
d. Mengecilkan batang
3. Bunga kaktus melindungi diri dengan cara ....
a. menggembungkan batang
b. melicinkan batang
c. mengeluarkan duri
d. mengecilkan batang
4. Untuk mengurangi penguapan, kaktus akan ....
a. mengecil
b. berduri
c. melicinkan batang
d. berdaun tebal dengan lapisan lilin
5. Bila cadangan makanan digunakan, maka batang kaktus akan ....
6. Cadangan makanan pada kaktus tersimpan di ....
a. batang
b. duri
c. akar
d. buah
7. Simpanan cadangan makanan pada kurma terletak di ....
a. batang
b. duri
c. akar
d. buah
8. Cara menyesuaikan diri dengan mempunyai batang berongga merupakan
penyesuaian diri dari ....
a. melati
b. teratai
c. keladi
d. eceng gondok
9. Seimbang di air dan dapat mengapung adalah bentuk adaptasi dari ....
a. teratai
b. melati
c. kemladean
d. eceng gondok
10. Di bawah ini tumbuhan yang hidup di air, kecuali ...
a. hydrilla, teratai
b. eceng gondok, teratai
c. teratai, keladi
d. raflesia, keladi
11. Jenis tumbuhan yang dapat mempertahanankan hidup dengan cara menahan
abrasi adalah ....
a. benalu
b. tembakau
d. eceng gondok
12. Tumbuhan yang hidup di air dinamakan ....
a. parasit
16. Tanaman yang mempunyai akar yang sangat lebat yang berfungsi menjaga
keseimbangan adalah ....
a. kangkung
b. hydrilla
d. ilalang
17. Untuk mengurangi penguapan daun teratai akan berbentuk ....
a. lebar dan tebal
b. lebar dan tipis
c. tipis dan kecil
d. kecil dan tebal
18.
Tumbuhan di atas dapat hidup di daerah ....
a. kering
b. darat
c. air
d. lembab
19. Untuk melakukan adaptasi dengan lingkungan pantai supaya kokoh,
tumbuhan bakau memiliki akar ....
a. tunggang
b. tunjang
c. serabut
d. gantung
20. Tanaman eceng gondok dapat terapung di air karena memiliki ....
a. batang tertutup
b. Batang berongga udara
c. Batang tanpa udara
d. Batang berselaput
21. Untuk menjaga keseimbangan, tanaman eceng gondok memiliki ....
a. akar lebat
c. rongga lebat
d. batang lebat
22. Untuk mengurangi osmosis ke dalam sel, tumbuhan hydrilla mempunyai ....
a. dinding sel yang lemah dan tipis
b. dinding sel yang lemah dan tebal
c. dinding sel yang kuat dan tipis
d. dinding sel yang kuat dan tebal
23. Untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan, tanaman teratai mempunyai
....
a. akar yang berada di dasar perairan dan batangnya berada di dalam air
b. akar di luar peraiaran
c. batang di luar perairan
d. akar dan batang yang berada di luat perairan
24. Di bawah ini tumbuhan yang tidak memiliki batang berduri yang digunakan
untuk melindungi diri dari musuhnya adalah ....
a. salak
b. putri malu
c. melati
d. mawar
25. Tumbuhan yang hidup menumpang pada tumbuhan lain adalah ....
a. belimbing
b. pisang
c. benalu
d. markisa
26. Pada saat musim kemarau, untuk mempertahankan hidup tanaman ini akan
mati namun umbinya masih tetap hidup. Jika musim penghijan tiba daunnya
akan kembali merekah. Tanaman ini adalah ....
a. mawar
b. melati
c. jahe
27. Tanaman yang berdaun lebar dan juga tipis agar bisa dengan gampang untuk
menyerap cahaya/sinar dan penguapannya agar relatif banyak adalah ....
a. keladi
b. kumis kucing
c. benalu
d. melati
28. Tumbuhan yang dapat mengeluarkan racun untuk melindungi diri dari
musuh adalah ....
30. Untuk mengurangi penguapan daunnya akan menggulung, merupakan
bentuk penyesuaian tumbuhan ....
a. padi
b. jagung
c. keladi
d. benalu
31. Menggugurkan daunnya pada musim kemarau berguna untuk mengurangi
penguapan dilakukan pada ....
a. pohon kapas
b. pohon bougenvile
c. bunga sepatu
32. Guna mendapatkan sinar matahari untuk proses fotosintesis, tumbuhan yang
menyesuaikan diri dengan cara merambat di tumbuhan lain adalah ....
a. bakau
b. sirih
c. kantung semar
d. mawar
33. Tumbuhan di bawah ini yang tidak menggugurkan daun untuk mengurangi
penguapan adalah ....
a. mahoni
b. jati
c. kedondong
d. pisang
34. Tumbuhan yang dapat melindungi diri dengan getah adalah ...
a. mawar, melati, kenanga
b. durian, rambutan, sawo
c. sawo, mangga, nangka
d. sukun, sawo, mawar
35. Untuk mengurangi penguapan, pohon jati akan ....
a. menyimpan cadangan makan
b. berfotosintesis
c. menggugurkan batang
d. menggugurkan daunnya
36. Sebagai alat perkembangannya, pohon durian memiliki ....
a. akar
b. biji
c. getah
d. batang
37. Untuk mempertahankan hidup dari hempasan angin yang terlalu kencang,
pohon pisang akan ....
a. berbuah
c. membuat daun baru
c. menambah air dengan memanjangkan akarnya
d. memperkecil penguapan air dengan menggugurkan daunnya
39. Rasa sepat pada buah belimbing berfungsi agar ....
a. buah tidak di makan
b. buah berkembang
c. buah mengering
d. buah bernafas
40. Bunga raflesia melindungi diri dari musuh dengan cara ....
a. mengeluarkan bau
b. mengeluarkan duri
c. mengeluarkan rambut halus
d. mengeluarkan akar yang kokoh
41. Jika terdapat gangguan dari musuhnya putri malu akan ....
a. mengatupkan daun
b. mengkerutkan batang
c. mengatupkan duri
d. mengkerutkan duri
42. Buah nangka melindungi diri dari gangguan musuh dengan cara ....
a. mengeluarkan getah
b. mempunyai duri beracun
c. menghasilkan gas beracun
43.
Buah di atas melindungi diri dari musuh dengan cara ....
a. warnanya yang tidak menarik
b. getahnya
c. baunya
d. bijinya
44. Pohon bambu melindungi diri dari gangguan musuh dengan cara ....
a. duri
b. getah
c. daun beracun
d. rambut halus
c. mengatupkan daui
LAMPIRAN 4
SOAL EVALUASI SIKLUS
LAMPIRAN 5
DAFTAR NILAI PRA
LAMPIRAN 6
DAFTAR NILAI
SIKLUS 1 DAN SIKLUS
LAMPIRAN 7
LEMBAR OBSERVASI
AKTIVITAS SISWA DAN
LAMPIRAN 8
SIKLUS 1
RELIABILITY
/VARIABLES=soal1 soal2 soal3 soal4 soal5 soal6 soal7 soal8 soal9 soal10 soal11 soal12 soal13 soal14 soal15 soal16 soal17 soal18 so
al19 soal20 soal21 soal22 soal23 soal24 soal25 soal26 soal27 soal28 so al29 soal30 soal31 soal32 soal33 soal34 soal35
soal36 soal37 soal38 soal39 soal40 soal41 soal42 soal43 soal44 soal45 soal46 soal47 soal48 soal49 soal50
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
soal43 34.7000 122.631 .315 .949
soal44 34.0333 117.206 .801 .947
soal45 33.8000 124.855 .000 .950
soal46 34.0333 117.206 .801 .947
soal47 34.0333 117.068 .817 .947
soal48 34.0333 117.206 .801 .947
soal49 33.9000 121.886 .427 .949
soal50 34.0333 117.206 .801 .947
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
SIKLUS 2
Your trial period for SPSS for Windows will expire in 14 days. GET
FILE='D:\titip dynna\OUTPUT SIKLUS 2.sav'. DATASET NAME DataSet1 WINDOW=FRONT. RELIABILITY
/VARIABLES=soal1 soal2 soal3 soal4 soal5 soal6 soal7 soal8 soal9 soal10 soal11 soal12 soal13 soal14 soal15 soal16 soal17 soal18 so
al19 soal20 soal21 soal22 soal23 soal24 soal25 soal26 soal27 soal28 soal29 soal30 soal31 soal32 soal33 soal34 soal35 soal36 soal37 soal38 soal39 soal40 soal41 soal42 soal43 soal44 soal45
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
a. Listwise deletion based on all variables in the
LAMPIRAN 9
UJI VALIDITAS
SIKLUS 1
SIKLUS 1
Guru membuka pelajaran dan menyampaikan tujuan
Guru menunjukkan 2 buah gambar
Guru membimbing siswa dalam berkelompok
Siswa mengerjakan LKS
Siswa membentuk lingkaran
SIKLUS 2
Guru membuka pelajaran dan menyampaikan tujuan
Guru menunjukkan 2 buah gambar
Guru membimbing siswa dalam berkelompok
Siswa mengerjakan LKS
Siswa membentuk lingkaran