• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kondisi Perusahaan Secara Umum Berdasarkan Laporan Keuangan

BAB III : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

B. Kondisi Perusahaan Secara Umum Berdasarkan Laporan Keuangan

PT Ades Alfindo merupakan perusahaan yang bergerak di bidang bisnis minuman (beverages), yakni memproduksi minuman air mineral dalam kemasan botol. Perusahaan ini berdiri pada tahun 1985 dengan status PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 13 Juni 1994 dengan kode saham ADES. Berikut ini data laporan keuangan PT Ades secara umum berupa neraca (Balance Sheet) dan laporan laba rugi (Income

Statement) yang disajikan dalam bentuk per tahun, selama periode 2007, 2008 dan

Tabel 3.1 Neraca ADES (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 178761 185015 178287 Total Liabilities 111655 133117 110068 Total Equity 67106 51898 68219 Net Income -154851 -15208 16321 Sumber:www.e-bursa.com

Pada laporan keuangan tersebut dapat diketahui tahun 2008 PT.Ades memiliki total asset terbesar, sekaligus total hutang terbesar. Total modal saham (shareholder’s equity) pada tahun 2009 adalah yang terbesar, disaat yang sama pendapatan bersih (net income) yang diraih merupakan yang tertinggi diperoleh PT.Ades, sedangkan nilai net income terendah terjadi tahun 2007.

2. PT TIGA PILAR SEJAHTERA FOOD Tbk

Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang bisnis makanan berupa mie instant (instant noodles). Perusahaan ini berdiri pada tahun 1953 dengan status PMDN dan resmi menjadi emiten pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 11 Juni 1997 dengan kode saham AISA. Berikut ini disajikan laporan keuangan perusahaan secara umum per tahun periode 2007, 2008 dan 2009

Tabel 3.2 Neraca AISA (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009

Total Assets 792690 1016957 1347036

Keterangan 2007 2008 2009

Total Equity 350215 390655 428442

Net Income 32546 37455 37786

Sumber:www.e-bursa.com

Pada laporan keuangan tersebut dapat diketahui tahun 2009 PT.AISA memiliki total asset terbesar, namun tahun 2009 ia mempunyai jumlah total hutang terbesar. Total modal saham (shareholder’s equity) pada tahun 2009 adalah yang terbesar, disaat yang sama pendapatan bersih (net income) yang diraih merupakan nilai tertinggi yang diperoleh PT AISA, sedangkan nilai net

income terendah terjadi tahun 2007.

3. PT AQUA GOLDEN MISSISSI

PT Aqua Golden Mississi Tbk merupakan industry yang berstatus PMDN yang didirikan tahun 1974. Perusahaan ini bergerak sepenuhnya pada bidang bisnis minuman air mineral kemasan botol. PT Aqua merupakan pioneer indusri air mineral di Indonesia. Perusahaan ini mendaftarkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 1 Maret 1990 dengan kode saham AQUA. Berikut laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009

Tabel 3.3 Neraca AQUA (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 891529 1003487 1147206 Total Liabilities 377577 412466 480891 Total Equity 507296 581579 656915 Net Income 62912 82336 95913 Sumber:www.e-bursa.com

Pada data laporan keuangan tersebut dapat diketahui bahwa PT.AQUA memiliki total asset terbesar tahun 2009 dan juga total modal saham (shareholder’s equity) terbesar. Tahun 2009 PT.AQUA juga mempunyai jumlah total hutang terbesar. Di tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang diraih merupakan nilai tertinggi yang diperoleh PT AQUA, sedangkan nilai net income terendah terjadi di tahun 2007.

4. PT CAHAYA KALBAR Tbk

Perusahaan ini berdiri pada tahun 1968 di Pontianak dengan status PMDN. Perushaan ini bergerak di bidang produksi minyak kelapa sawit (palm oil). Perusahaan ini resmi mendaftar di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 15 Juli 1996 dengan kode saham CEKA. Berikut laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009

Tabel 3.4 Neraca CEKA (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 613679 604641 568362 Total Liabilities 394642 357736 266859 Total Equity 219037 246904 301503 Net Income 24676 27876 49493 Sumber:www.e-bursa.com

Pada laporan keuangan tersebut dapat diketahui PT CEKA memiliki total asset terbesar tahun 2007, namun juga memiliki total hutang terbesar di tahun 2007. Total modal saham shareholder’s equity pada tahun 2009 adalah terbesar. Di tahun 2007, pendapatan bersih (net income) yang diraih terkecil, sedangkan nilai net income tertinggi terjadi tahun 2009.

5. PT DELTA DJAKARTA Tbk

Perusahaan ini didirikan pada tahun 1932 dengan status PMA (Penanaman Modal Asing) dan sepenuhnya bergerak di bidang produksi minuman (beverages). Perusahaan ini merupakan produsen minuman kedua terbesar di Indonesia setelah PT Multi Bintang Tbk serta resmi menjadi anggota Burs Efek Indonesia pada tanggal 8 Juli 1985 dengan kode saham DLTA. Berikut laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009.

Tabel 3.5 Neraca DLTA (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 592395 698296 760425 Total Liabilities 131545 174315 160807 Total Equity 458432 519768 590226 Net Income 47330 83754 126504 Sumber:www.e-bursa.com

Pada laporan keuangan dapat diketahui PT.DLTA memiliki total asset terbesar pada tahun 2009, sedangkan total hutang terbesar pada tahun 2008. Total modal saham shareholder’s equity pada tahun 2009 adalah terbesar. Di tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang diraih juga yang terbesar yang dicapai PT.DLTA, sedangkan nilai net income terendah terjadi pada tahun 2007.

6. PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

Perusahaan ini berdiri pada tahun 1974 dengan status PMDN dan terbentuk dari merger 19 industri manufaktur mie instant. PT Indofood memproduksi mie instan, tepung terigu, minyak goring, makanan bayi, biscuit, makanan ringan serta bumbu makanan. Perusahaan ini merupakan perusahaan

pengolah bahan pangan terbesar di Indonesia yang menguasai 90% pasar mie instan yang didukung oleh adanya jaringan pemasaran produk terbesar di Indonesia. PT Indofood pertama sekali masuk ke Bursa Efek Indonesia pada tanggal 19 Juli 1994 dengan kode saham INDF. Berikut laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009.

Tabel 3.6 Neraca INDF (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 29706895 39594246 40382953 Total Liabilities 18791384 26432396 24886781 Total Equity 7190549 8498749 10155495 Net Income 980357 1034389 2075861 Sumber:www.e-bursa.com

Pada data laporan keuangan tersebut dapat diketahui PT.INDF memiliki total asset terbesar pada tahun 2009, sedangkan total hutang terbesar pada tahun 2008. Total modal saham shareholder’s equity pada tahun 2009 adalah yang terbesar. Di tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang terbesar yang dicapai PT.INDF, sedangkan nilai net income terendah terjadi tahun 2007.

7. PT MAYORA INDAH Tbk

PT Mayora Indah Tbk berdiri sejak tanggal 17 Februari 1977 dengan status PMDN. Perusahaan ini merupakan salah satu industri manufaktur domestic terbesar di Indonesia yang bergerak dalam industri pengolahan bahan makanan seperti manisan, biscuit, kue, wafer, bubuk kopi, kopi instan, biji coklat. PT Mayora pertama kali menawarkan sahamnya ke publik pada tanggal 4 Juli 1990

dengan kode MYOR. Berikut laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009.

Tabel 3.7 Neraca MYOR (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 1893175 2922998 3246498 Total Liabilities 785033 1646322 1622969 Total Equity 1081794 1245109 1581755 Net Income 141589 196230 372157 Sumber:www.e-bursa.com

Pada data laporan keuangan tersebut dapat diketahui bahwa PT MYOR memiliki total asset terbesar pada tahun 2009, sedangkan total hutang terbesar pada tahun 2008. Total modal saham shareholder’s equity pada tahun 2009 adalah terbesar. Di tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang dicapai PT MYOR adalah yang terbesar, sedangkan nilai net income terendah terjadi pada tahun 2007.

8. PT MULTI BINTANG INDONESIA Tbk

Perusahaan ini berdiri pada tahun 1931 dengan status perusahaan PMA. Perusahaan ini sepenuhnya bergerak di bidang bisnis minuman (beverages) yaitu memproduksi minuman bir. PT Multi Bintang Indonesia merupakan produsen bir terbesar di Indonesia yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia dengan kode MLBI. Berikut ini disajikan laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009.

Tabel 3.8 Neraca MLBI (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 621835 941389 993465 Total Liabilities 424082 597123 888122 Total Equity 197723 344178 105211 Net Income 84385 222307 340458 Sumber:www.e-bursa.com

Pada data laporan keuangan tersebut dapat diketahui bahwa PT MLBI memiliki total asset terbesar pada tahun 2009, dan juga memiliki total hutang terbesar pada tahun 2009. Total modal saham shareholder’s equity pada tahun 2008 adalah terbesar. Di tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang diraih terbesar yang dicapai PT MLBI, sedangkan nilai net income terendah terjadi pada tahun 2007.

9. PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk berdiri pada tahun 1958 dibawah perusahaan CV.Pagoda Palembang. Perusahaan ini bergerak di bidang pengolahan sumber daya alam dan perusahaan manajemen industri. Perusahaan ini memproduksi kopi karet, coklat dan vanilla. Pada tanggal 18 Oktober 1994 perusahaan ini pertama kali diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dengan status PMDN dan kode perusahaan PSDN. Berikut disajikan laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009.

Tabel 3.9 Neraca PSDN (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 291723 286965 353628 Total Liabilities 177075 150806 179860 Total Equity 83530 92978 125428 Net Income -8645 9448 32449 Sumber:www.e-bursa.com

Pada data laporan keuangan tersebut dapat diketahui bahwa PT PSDN memiliki total asset terbesar pada tahun 2009, dan juga memiliki total hutang terbesar pada tahun 2009. Total modal saham shareholder’s equity pada tahun 2009 adalah terbesar. Di tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang diraih terbesar yang dicapai PT PSDN, sedangkan nilai net income terendah terjadi pada tahun 2007.

10. PT SEKAR LAUT Tbk

PT Sekar Laut Tbk berdiri pada tahun 1967 dengan status perusahaan PMDN. Perusahaan ini memproduksi makanan berupa kerupuk, mi instan, dan hasil laut yang dikeringkan. Perusahaan ini pertama kali resmi mendaftar pada Bursa Efek Indonesia pada 8 September 1993 dengan kode saham SKLT. Berikut ini disajikan laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009

Tabel 3.10 Neraca SKLT (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009

Keterangan 2007 2008 2009

Total Liabilities 86299 100334 82714

Total Equity 96394 100665 113467

Net Income 5741 4271 12802

Sumber:www.e-bursa.com

Pada data laporan keuangan tersebut dapat diketahui bahwa PT SKLT memiliki total asset terbesar pada tahun 2008, dan juga memiliki total hutang terbesar pada tahun 2008. Total modal saham shareholder’s equity pada tahun 2009 adalah terbesar. Di tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang diraih terbesar, sedangkan nilai net income terendah terjadi pada tahun 2008.

11. PT SIANTAR TOP Tbk

PT Siantar Top Tbk merupakan perusahaan berstatus PMDN yang berdiri pada tahun 1991. Perusahaan ini bergerak pada bidang bisnis makanan berupa makanan ringan (snack) seperti snack mie instan, roti crackers, dan permen. Perusahaan ini resmi mendaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 16 Desember 1996 dengan kode saham STTP. Berikut ini disajikan laporan keuangan perusahaan yang dilihat secara umum selama periode 2007-2009.

Tabel 3.11 Neraca STTP (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009 Total Assets 517448 626749 548720 Total Liabilities 158827 263312 144211 Total Equity 358620 363436 404509 Net Income 15594 4816 41072 Sumber:www.e-bursa.com

Pada laporan keuangan tersebut diketahui PT STTP memiliki total asset terbesar pada tahun 2008, dan juga memiliki total hutang terbesar pada tahun 2008. Total modal saham shareholder’s equity tahun 2009 adalah terbesar. Tahun 2009, pendapatan bersih (net income) yang diraih terbesar yang dicapai PT STTP, sedangkan nilai net income terendah terjadi tahun 2008.

12. PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY AND TRADING COMPANY Tbk

PT Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk atau lebih dikenal dengan PT Ultrajaya Milk Tbk berdiri sejak 2November 1971 dengan status perusahaan PMDN. Perusahaan ini bergerak dalam bidang produk minuman susu cair dan sari buah yang saat ini merupakan pemimpin pasar (market leader) dalam pasar susu cair. Produk makanan dan minuman yang dihasilkan PT Ultrajaya Milk Tbk ini dikenal suci hama (bersih) dan memiliki daya tahan lama oleh adanya keunggulan teknologi perusahaan yaitu teknik pengolahan dan sterilisasi dengan menggunakan proses yang disebut UHT (Ultra High Temperature). Perusahaan ini pertama kali menawarkan kepemilikannya kepada publik lewat Bursa Efek Indonesia pada tanggal 2 Juli 1990 dengan kode saham ULTJ. Berikut kondisi perusahaan diamati lewat laporan keuangan secara umum pada periode 2006-2007 (per triwulan).

Tabel 3.12 Neraca ULTJ (in Million Rupiahs)

Keterangan 2007 2008 2009

Total Assets 1362829 1740646 1732701

Keterangan 2007 2008 2009

Total Equity 831156 1135323 1191583

Net Income 30316 303711 61152

Sumber:www.e-bursa.com

Pada laporan keuangan tersebut diketahui PT ULTJ memiliki total asset terbesar pada pada tahun 2008, juga memiliki total hutang terbesar di tahun 2008. Total modal saham shareholder’s equity tahun 2009 adalah terbesar. Tahun 2008, pendapatan bersih (net income) yang diraih terbesar yang dicapai PT ULTJ, sedangkan nilai net income terendah terjadi pada tahun 2007.

Dokumen terkait