• Tidak ada hasil yang ditemukan

Koordinasi, Sistem Tata Kelola, dan Pengawasan Internal PAUD DAN DIKMAS

Dalam dokumen BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang (Halaman 45-49)

RENCANA STRATEGIS BP-PAUD DAN DIKMAS SUMATERA UTARA TAHUN 2015-2019 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR

2. Koordinasi, Sistem Tata Kelola, dan Pengawasan Internal PAUD DAN DIKMAS

Koordinasi, sistem tata kelola dan pengawasan internal merupakan faktor yang sangat dominan di dalam kehidupan suatu organisasi pemerintah/instansi pemerintah. Oleh karena itu, koordinasi, tata kelola dan pengawasan internal tersebut harus secara terus menerus ditingkatkan dalam rangka mencapai tujuan organisasi secara maksimal. Keberhasilan dalam mengimplementasikan Renstra akan sangat tergantung pada komitmen dalam proses penyusunan dan penjabarannya oleh pengambil keputusan dalam kebijakan, baik program, kegiatan institusi, dan penerimaan dari pemangku kepentingan (stakeholders). Implementasi koordinasi, sistem tata kelola, dan pengawasan internal dapat dijelaskan sebagai berikut.

- Koordinasi Perencanaan Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan MAsyarakat

Koordinasi pada hakekatnya merupakan upaya memadukan (mengintegrasikan), menyerasikan, dan menyelaraskan berbagai kepentingan dan kegiatan dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran bersama. Di dalam pemerintahan atau instansi pemerintah juga mempunyai tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut perlu adanya koordinasi agar efesien dalam mencapai tujuan tersebut.

Kegiatan koordinasi perencanaan penyusunan Renstra di BPPAUD dan DIKMAS dilakukan melalui workshop Rapat Kerja Tahunan (RKT) BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara. Pokok pembahasannya adalah arah kebijakan di BP-PAUD dan DIKMAS, sasaran program dan program kerja, serta monitoring dan evaluasi tahunan diBP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara.

- Sistem Tata Kelola

Implementasi sistem tata kelola pada Renstra BP-PAUD dan Dikmas Sumatera Utara 2015 – 2019 dapat dilakukan melalui :

a) Penguatan sistem tata kelola dan sistem pengendalian manajemen di Satuan Kerja BPPAUD dan Dikmas Sumatera Utara

b) Penguatan tata kelola dan sistem pengendalian manajemen di BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara

c) Menjamin kepastian memperoleh layanan program kegiatan yang lebih baik.

Dalam rangka menjamin kepastian memperoleh layanan program kegiatan yang lebih baik, arah kebijakan yang ditempuh yakni: (1) mengembangkan sistem penilaian kinerja berbasis mutu produktivitas; (2) mengimplementasi prosedur kerja dengan menggunakan sistem ISO 9001/2008; dan (3) memberikan pelayanan yang lebih kondusif dalam mewujudkan transparansi dan akuntabel pengelolaan program GTK- PAUD dan DIKMAS.

Sebagai upaya untuk merealisasikan program tersebut diatas, diperlukan tersedianya suatu sistem tata kelola yang handal untuk menjamin terselenggaranya layanan prima pendidikan anak usia dini dan pendiddikan masyarakat. Demi menjamin standar pelaksanaan SOP tersebut, maka sistem tata kelola di BP-PAUD dan DIKMAS perlu mengacu pada standar ISO 9001: 2008. Sebagai tindak lanjut pelaksanaan program berdasarkan standar ISO 9001:2008 di BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara, akan dibuat dalam bentuk standar-standar SOP di unit kerjanya masing-masing, kecuali yang sudah ada SOP nya.

- Pengendalian dan Pengawasan

Pengendalian terhadap implementasi Renstra dilakukan melalui pengawasan internal yang merupakan tanggung jawab dari unit utama yang membidangi pengawasan yaitu SPI (Satuan Pengawas Internal) BP-PAUD DIKMAS Sumatera Utara dan Inspektorat Jenderal Kemendikbud. Disamping pengawasan internal atasan langsung tersebut, pengawasan juga dilakukan oleh pengawasan independen yang dilakukan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan Pembangunan (BPKP) yang bertanggung jawab kepada Presiden dan Badan Pemeriksa Keuangan yang bertanggung jawab kepada DPR-RI. Penguatan Sistem Pengendalian Manajemen dan Sistem Pengawasan Internal Ditjen PAUD dan DIKMAS yang meliputi pencapaian intensifikasi dan ekstensifikasi pengawasan yang akuntabel, pencapaian audit investigasi sesuai standar audit, dan perwujudan pelayanan prima dalam manajemen operasional. 3. Pemantauan dan Evaluasi

Sistem pemantauan dan evaluasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari implementsi Renstra. Pemantauan dan evaluasi bertujuan untuk mengetahui tingkat ketercapaian dan kesesuaian pelaksanan program antara rencana yang telah

ditetapkan dalam Renstra BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara 2015 – 2019 dengan hasil yang dicapai berdasarkan kebijakan yang dilaksanakan melalui kegiatan dan/atau program PAUD dan DIKMAS. Adapun secara rinci tujuan pemantauan dan evaluasi yang dilaksanakan oleh BPPAUD dan DIKMAS adalah untuk mengetahui ketercapaian pelaksanaan program dan kegiatan PAUD dan DIKMAS di bidang :

a. Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (TK, KB, TPA dan SPS) b. Pembinaan Pendidikan Keaksaraan

c. Pembinaan program kursus dan pelatihan

d. Pembinaan program percontohan bagi UPTD BPKB/SKB

e. Peningkatan budaya baca melalui Taman Bacaan Masyarakat (TBM).

f. Peningkatan kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD DAN DIKMAS

g. Peningkatan kapasitas manajemen dan kelembagaan PAUD dan DIKMAS h. Peningkatan kompetensi dan pengembangan sumber daya PAUD dan

DIKMAS

i. Peningkatan kemitraan dan kerjasama penyelenggaraan PAUD dan DIKMAS.

Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut (1) kejelasan tujuan dan hasil yang diperoleh dari pemantauan dan evaluasi; (2) pelaksanaan dilakukan secara objektif; (3) dilakukan oleh petugas yang memahami konsep, teori dan proses serta berpengalaman dalam melaksanakan pemantauan dan evaluasi agar hasilnya sahih dan terandal; (4) pelaksanaan dilakukan secara terbuka (transparan), sehingga pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan hasilnya dapat dilaporkan kepada

stakeholders melalui berbagai cara; (5) melibatkan berbagai pihak yang dipandang

perlu dan berkepentingan secara proaktif (partisipatif); (6) pelaksanaannya dapat dipertanggungjawabkan secara internal dan eksternal (akuntabel); (7) mencakup seluruh objek agar dapat menggambarkan secara utuh kondisi dan situasi sasaran pemantauan dan evaluasi (komprehensif); (8) pelaksanaan dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dan pada saat yang tepat agar tidak kehilangan momentum yang sedang terjadi; (9) dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan; (10) berbasis indikator kinerja, yaitu kriteria/indikator yang dikembangkan berdasarkan tiga tema kebijakan Kemdiknas; dan (11) efektif dan efisien, artinya

target pemantauan dan evaluasi dicapai dengan menggunakan sumber daya yang ketersediaannya terbatas dan sesuai dengan yang direncanakan.

Pemantauan dan evaluasi mencakup aspek (1) penjaminan mutu, relevansi, dan daya saing; (2) pemerataan dan perluasan akses PAUD dan DIKMAS; (3) peningkatan tata kelola, akuntabilitas, dan kemitraan pendidikan. Pemantauan dan evaluasi dilakukan oleh BP-PAUD dan DIKMAS dinas pendidikan provinsi, dinas pendidikan kabupaten/kota, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) BPKB/SKB dan pihak terkait yang berkompeten.Pemantauan dilakukan sesuai dengan desain yang disusun dengan sasaran wilayah adalah UPTD Propinsi/kab kota meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau,Jambi dan Sumatera Selatan. Impelementasi pemantauan dan evaluasi yang sudah bejalan di lingkungan Ditjen PAUD dan DIKMAS meliputi:

(1) Pemantauan dan pengendalian program,

(2). Evaluasi Tematik (Program/proses dan Dampak) PAUD dan DIKMAS, (3) Evaluasi kinerja tahun melalui sistem SAKIP

(4) Evaluasi tengah masa Renstra (5) Evaluasi akhir periode Renstra.

BAB V

PENUTUP

Dokumen rencana strategis BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara tahun 2015-2019 yang telah dipaparkan merupakan perwujudan komitmen organisasi dalam menjawab tantangan berbagai persoalan dunia PAUD DAN DIKMAS pada masa-masa sekarang maupun masa yang akan datang, dengan mengakomodir berbagai kepentingan yang saling bersinergi di tingkat lapangan serta berdasar pada berbagai issue dan permasalahan faktual yang terjadi di tingkat pelaksana dengan harapan berbagai program yang telah direncanakan benar-benar menjawab kebutuhan riil masyarakat.

Sebagaimana diketahui bahwa upaya untuk membangun konstelasi pendidikan yang bermutu dipengaruhi oleh beberapa komponen. Salah satu komponen penting tersebut adalah tersedianya dokumen rencana strategis yang berkualitas yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi lembaga yang terstandar. Oleh karenanya dokumen Renstra BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara disusun dan dirancang melalui proses pemikiran, kegiatan dan tindakan yang dinamis dalam rangka penentuan sasaran, sarana, pengalokasian dana, daya, ruang, waktu dan organisasi yang setepat-tepatnya untuk mencapai tujuan.

Renstra BPPAUD dan DIKMAS menjadi salah satu komponen penentu dalam peningkatan kinerja lembaga. Dengan tersusunnya dokumen Renstra yang berkualitas dengan berbasis mutu memungkinkan BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara mampu melaksanakan tugas dan fungsinya secara terprogram, terpadu, bertahap, dan berkelanjutan dengan mengedepankan akuntabilitas, pencitraan publik, kejujuran, objektivitas, dan kebermaknaan secara efektif, efisien, sistematik, dan sistemik.

Akhirnya, melalui renstra BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara diharapkan capaian kinerja Ditjen PAUD dan DIKMAS, Satuan Pendidikan (propinsi,kabupaten/kota) diwilayah BP-PAUD dan DIKMAS Sumatera Utara baik secara kualitas maupun kuantitas semakin lebih baik, dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkannya.

Dalam dokumen BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang (Halaman 45-49)

Dokumen terkait