• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kuliah Kerja Media (KKM)

Dalam dokumen Aulia Rakhmanti D1309015 (Halaman 82-89)

BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA

C. Focus of Interest

1. Kuliah Kerja Media (KKM)

Kuliah Kerja Media (KKM) adalah suatu bekal kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa saat di semester akhir guna mendapat pengalaman kerja. KKM merupakan salah satu syarat yang harus ditempuh untuk mendapatkan gelar ahli Madya di bidang komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Sebelas Maret.

a. Bidang

Kuliah Kerja Media yang dilakukan oleh penulis adalah menjadi Account Eksekutif di surat kabar Radar Solo (Jawa Pos Group) selama 2 bulan mulai tanggal 6 Februari 2012 sampai tanggal 31 Maret 2012. Sesuai dengan judul dari laporan KKM ini “Peran Account Eksekutif dalam memperoleh Klien jenis iklan Kolom di surat harian Jawa Pos Radar Solo” sehingga peran penulis ini adalah mencari klien dari perusahaan-perusahaan besar di kota Solo untuk bersedia beriklan kolom di surat kabar Radar Solo (Jawa Pos Group).

commit to user b. Alasan

Penulis ingin menerapkan pembelajaran yang selama ini didapat di bangku kuliah serta ingin mencoba menjadi seorang

Account Executive dalam kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM). Penulis juga ingin tahu perkembangan media komunikasi surat kabar yang selama ini semakin tenggelam oleh media komunikasi lainnya. Sehingga penulis tertarik untuk menjadi Account Executive di surat kabar Radar Solo (Jawa Pos Group).

2. Focus of Interest

Kegiatan Kuliah Kerja Media selama 2 bulan yaitu mulai tanggal 6 Februari 2012 sampai tanggal 31 Maret 2012, bukanlah waktu yang cepat. Banyak suka dan duka serta pengalaman yang dialami oleh penulis selama melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) di surat kabar Radar Solo (Jawa Pos Group). Proses dalam mencari klien pun juga tidak mudah, mengingat ini juga pertama kalinya penulis mencoba terjun ke dunia kerja.

Selama kegiatan Kuliah Kerja Media di surat kabar Radar Solo (Jawa Pos Group), penulis berhasil mendapatkan satu klien yaitu perusahaan makan Timlo Solo. Timlo Solo membeli iklan A selama satu bulan, namun karena mendapat bonus dari

commit to user

perusahaan Radar Solo (Jawa Pos Group) maka mendapat bonus tayang iklan dari 23 Maret sampai 18 Mei.

Dari proses mencari klien, ada tiga tahap proses yang dilakukan oleh penulis yaitu :

1. Pra mencari klien

a. Komunikasi dengan klien

Penulis mendatangi langsung perusahaan klien untuk memberikan surat penawaran iklan.

b. Komunikasi dengan perusahaan

Perusahaan memberikan saran serta masukan tentang perusahaan yang bisa diberi penawaran iklan.

c. Hal-hal teknis

Membuat surat penawaran iklan di kantor tempat melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM).

2. Saat bertemu dengan klien a. Komunikasi dengan klien

Berpresentasi menawarkan serta menjelaskan tentang harga iklan beserta contohnya di Koran Radar Solo (Jawa Pos Group).

b. Komunikasi dengan perusahaan

Menelepon manajer iklan via telepon apabila ada yang ingin ditanyakan oleh klien maupun penulis sendiri.

commit to user c. Penjelasan mengenai iklan

Menjelaskan serta mempresentasikan kepada klien, iklan apa yang akan ditawarkan.

d. Menjelaskan kelebihan-kelebihan beriklan di Radar Solo Penulis berpresentasi serta menjelaskan kelebihan jika beriklan di Koran Radar Solo, yaitu mendapat 1 kali bonus service liputan.

3. Paska mencari klien a. Negosiasi harga

Klien masih bisa menawar harga, lalu penulis akan menanyakan kepada manajer iklan Radar Solo untuk menyetujui harga tersebut atau tidak. Jika setuju, maka deal akan tercapai dan penulis akan segera mengurusi pembayaran serta mengisi kwitansi dengan klien.

b. Berkomunikasi dengan klien

Mendatangi kantor tempat melakukan KKM dan memberikan materi iklan kepada manajer iklan beserta kwitansi dan uang muka.

3. Refleksi Kerja

a. Sebelum melakukan penawaran iklan kepada klien, Account Eksekutif harus menguasai benar materi dan informasi tentang iklan yang ditawarkan oleh surat kabar Radar Solo. Selain

commit to user

mempermudah, hal tersebut juga mempengaruhi kinerja penulis selama menjadi Account Eksekutif saat berhadapan dengan klien.

b. Seorang Account Eksekutif harus bersikap sopan, ramah dan berusaha tidak kaku di depan klien agar klien tertarik atau setidaknya sudah menghargai kerja keras penulis selama menawarkan iklan.

c. Dalam melakukan penawaran iklan, Account Eksekutif harus dapat memposisikan diri sebagai seorang konsultan, sehingga

Account Eksekutif tidak terpancang apakah klien mau melakukan kampanye iklan pada surat kabar.

d. Seorang Account Eksekutif harus berpresentasi serta memiliki teknik negosiasi yang baik agar klien tertarik dan bersedia untuk beriklan.

B. Saran

Berdasarkan pengalaman penulis selama melaksanakan Kuliah Kerja Media di surat kabar Radar Solo, penulis memiliki saran.

1. Saran untuk Program Pendidikan D3 Komunikasi Terapan

a) Fasilitas di fakultas yang perlu dilengkapi untuk mendukung pembelajaran mahasiswa. Karena menurut saya, fasilitas FISIP sungguh memprihatinkan dimana ruang kelasnya kurang luas dan

commit to user

kursinya banyak yang rusak. Ruang laboratorium computer maupun video foto pun hanya satu dan sempit. Kamar mandinya juga sangat kotor dan bau. Hal ini harus diperhatikan untuk mendukung pembelajaran mahasiswanya.

b) Mahasiswa merasa kesusahan dalam mengurusi persyaratan atau berkas-berkas yang perlu dipenuhi hanya untuk melakukan Kuliah Kerja Media. Dimana untuk mengurus berkas-berkas jika ingin melakukan Kuliah Kerja Media, banyak mahasiswa yang kesulitan karena persyaratannya yang banyak serta membingungkan. Mohon untuk dipermudah setidaknya persyaratan yang bisa dilakukan secara online dan bukan harus menemui petugas individu yang khusus menangani bagian KKM namun agak sulit untuk ditemui. c) Dosen diharap untuk mengajarkan pembelajaran yang lebih

bermutu dan sesuai dengan mata kuliah yang diajarkan. Ini pengalaman penulis selama berkuliah di FISIP UNS dimana ada beberapa dosen yang mengajar tidak sesuai mata kuliahnya hingga melenceng cukup jauh. Misalkan saja mata kuliah Visual Merchandising dimana dosen meminta untuk mengerjakan desain dan membuatnya menjadi 3 dimensi namun menurut penulis dosen tersebut tidak memberi arahan lebih sehingga banyak mahasiswa yang tidak mengerti Visual Merchandising yang dimaksud.

commit to user 2. Saran untuk Radar Solo

a) Sebaiknya peserta Kuliah Kerja Media (KKM) diberi bimbingan serta diberi contoh terlebih dahulu sebelum terjun langsung ke lapangan dalam mencari klien. Seperti dibimbing dan dituntun terlebih dahulu saat menawarkan iklan ke perusahaan warung makan walau hanya sekali. Sehingga penulis mengerti bagaimana langkah yang baik saat memberi penawaran terhadap klien.

b) Harga iklan di Radar Solo (Jawa Pos Group) yang perlu lebih dimurahkan lagi karena meskipun sudah murah, namun masih banyak Koran pesaing lainnya yang lebih murah. Hal ini membuat cukup banyak klien yang menolak untuk beriklan di Koran Radar Solo (Jawa Pos Group) karena dianggap harga Koran Radar Solo (Jawa Pos Group) mahal dan lebih memilih beriklan di koran lain yang tentu lebih murah.

c) Tingkatkan terus oplah serta jangkauan Koran Radar Solo (Jawa Pos Group) serta tetap pertahankan tradisi pengaturan halaman serta font huruf korannya. Karena menurut penulis, Koran Radar Solo (Jawa Pos Group) sudah bagus dan menarik dalam pengaturan halaman dan cocok untuk semua umur. Gambar- gambar serta beritanya menarik dan tidak membosankan. Maju terus untuk Koran Radar Solo (Jawa Pos Group).

commit to user

3. Saran untuk mahasiswa-mahasiswi yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM)

a) Untuk mahasiswa-mahasiswi yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM), diharap tidak perlu takut atau tegang dalam melaksanakan Kuliah Kerja Media. Karena meskipun ini sudah seperti terjun ke dunia kerja sesungguhnya, namun hal ini tidak sesulit kelihatannya serta jangan mudah menyerah. Apapun hasilnya, yang terpenting adalah pengalamannya dan kita sudah berusaha.

b) Walau hanya kegiatan Kuliah Kerja Media, namun lakukan KKM dan bekerjalah dengan keras seperti melakukan dunia kerja yang sebenarnya. Karena jika tidak dilaksanakan dengan baik, hal ini sama saja kita hanya menonton lingkungan tempat kerja tanpa melakukan kerja apapun.

c) Banyak cari informasi, belajar dari berbagai sumber tidak hanya dari pembelajaran di perkuliahan dan tempat melakukan KKM. Tekhnologi sudah sangat maju dimana internet sudah bisa dijumpai setiap hari bahkan di rumah. Gunakan untuk belajar dan cari referensi pembelajaran sehingga jika ada kalanya kita tidak mendapat pembelajaran maksimal karena dosen sibuk atau atau sering kosong, kita bisa belajar sendiri.

Dalam dokumen Aulia Rakhmanti D1309015 (Halaman 82-89)

Dokumen terkait