Daftar Tilik Soal/Item (Untuk Reviewer)
LAMPIRAN 9. RUBRIK PENILAIAN OSCE
1a. Anamnesis Peserta ujian tidak memfasilitasi klien untuk menceritakn keluhannya
Peserta ujian:
Memfasilitasi klien untuk
menceritakan keluhannya namun sebagian besar pertanyaan tidak mengarah pada informasi yang relevan, akurat dan memadai.
Peserta ujian:
Memfasilitasi klien untuk menceritakan keluhannya, namun sebagian kecil pertanyaan tidak mengarah pada informasi yang relevan, akurat dan memadai.
Peserta ujian:
Memfasilitasi klien untuk menceritakan keluhannya dengan pertanyaan-pertanyaan yang sesuai untuk mendapatkan informasi yang relevan, akurat dan memadai
5%
1b. Pemeriksaan Fisik
Peserta ujian tidak
melakukan pemeriksaan fisik yang sesuai dengan masalah klinik pasien
Peserta ujian melakukan pemeriksaan fisik sesuai masalah klinik pasien
Peserta ujian melakukan cuci tangan sebelum dan setelah pemeriksaan, melakukan pemeriksaan fisik sesuai masalah klinik pasien dengan menggunakan teknik pemeriksaan yang benar
Peserta ujian melakukan cuci tangan sebelum dan setelah pemeriksaan, melakukan pemeriksaan fisik sesuai masalah klinik pasien dengan menerapkan prinsip sebagai berikut:
• Menggunakan teknik pemeriksaan yang benar
• Sistematik/runut
5%
interpretasi data yang tidak sesuai masalah klinik pasien, atau
salah menginterpretasikan data hasil pemeriksaan penunjang
Peserta ujian
membaca/menganalisis/
interpretasi data sesuai masalah klinik pasien, namun tidak lengkap atau
menginterpretasi data hasil pemeriksaan penunjang tidak lengkap
Peserta ujian
membaca/menganalisis/
interpretasi data sesuai masalah klinik pasien secara lengkap, tanpa menyampaikan prosedur atau hasilnya Atau
menginterpretasi data hasil pemeriksaan penunjang secara lengkap namun menjelaskan kepada pasien dengan tidak tepat
Peserta ujian
membaca/menganalisis/
interpretasi data yang lengkap dan dengan lengkap dan menjelaskan kepada pasien dengan tepat
10%
.1d. Menentukan diagnosis dan diagnosis banding
Peserta ujian tidak dapat menentukan diagnosis dan diagnosis banding
Peserta ujian dapat menetapkan diagnosis dan tidak bisa menyebutkan diagnosis banding
Peserta ujian dapat menetapkan diagnosis dan satu diagnosis banding benar sesuai dengan kasus
Peserta ujian menetapkan diagnosis dan diagnosis banding yang lebih dari satu, sesuai dengan kasus
Peserta ujian sama sekali tidak melakukan 4 prinsip komunikasi
Peserta ujian menunjukkan kemampuan berkomunikasi dengan menerapkan salah satu prinsip berikut:
1. mampu membina hubungan baik dengan klien secara verbal non verbal (ramah, terbuka, kontak mata, salam, empati dan hubungan komunikasi dua arah, respon)
2. mampu memberikan kesempatan klien untuk bercerita dan
mengarahkan cerita 3. mampu untuk
melibatkan klien dalam membuat keputusan klinik, pemeriksaan klinik.
4. mampu memberikan penyuluhan yang isinya sesuai dengan masalah pasien
Peserta ujian menunjukkan kemampuan berkomunikasi dengan menerapkan 2-3 dari 4 prinsip berikut:
1. mampu membina hubungan baik dengan klien secara verbal non verbal (ramah, terbuka, kontak mata, salam, empati dan hubungan komunikasi dua arah, respon)
2. mampu memberikan kesempatan klien untuk bercerita dan
mengarahkan cerita 3. mampu untuk
melibatkan klien dalam membuat keputusan klinik, pemeriksaan klinik.
4. mampu memberikan penyuluhan yang isinya sesuai dengan masalah pasien
Peserta ujian menunjukkan kemampuan berkomunikasi dengan menerapkan seluruh prinsip berikut:
1. mampu membina hubungan baik dengan klien secara verbal non verbal (ramah, terbuka, kontak mata, salam, empati dan hubungan komunikasi dua arah, respon)
2. mampu memberikan kesempatan klien untuk bercerita dan
mengarahkan cerita 3. mampu untuk
melibatkan klien dalam membuat keputusan klinik, pemeriksaan klinik.
4. mampu memberikan penyuluhan yang isinya sesuai dengan masalah pasien
5%
2.b sikap profession
Peserta ujian tidak meminta izin secara lisan dan sama
Meminta izin secara lisan dan 1-2 poin berikut :
Meminta izin secara lisan dan 3
poin berikut: Meminta izin secara lisan dan melakukan di bawah
5%
dengan berhati-hati dan teliti sehingga tidak membahayakan klien,pasien dan diri sendiri
2. memperhatikan kenyamanan klien dan pasien 3. melakukan tindakan
sesuai prioritas
4. menunjukan rasa hormat kepada klien
membahayakan
klien,pasien dan diri sendiri 2. memperhatikan
kenyamanan klien dan pasien
3. melakukan tindakan sesuai prioritas
4. menunjukan rasa hormat kepada klien
klien,pasien dan diri sendiri 2. memperhatikan
kenyamanan klien dan pasien
3. melakukan tindakan sesuai prioritas
4. menunjukan rasa hormat kepada klien
sehingga tidak membahayakan
klien,pasien dan diri sendiri 2. memperhatikan
kenyamanan klien dan pasien
3. melakukan tindakan sesuai prioritas
4. menunjukan rasa hormat kepada klien
3.a Tatalaksana
nonfarmakoterapi Peserta ujian melakukan terapi tidak sesuai masalah klinik pasien
Peserta ujian melakukan tindakan yang sesuai perintah atau masalah klinik pasien tetapi tidak lengkap
Peserta ujian melakukan tindakan yang sesuai masalah klinik pasien dan lengkap.
Tetapi tidak menyampaikan alasan maupun prosedur pelaksanaan tindakan
Peserta ujian melakukan tindakan yang sesuai masalah klinik pasien dan lengkap dan menyampaikan alasan dan prosedur pelaksanaan tindakan
5%
3.b Tatalaksana Farmakoterapi
Peserta ujian memilih obat yang tidak tepat
Peserta ujian memilih obat dengan menerapkan beberapa prinsip berikut:
1. Tepat indikasi 2. Tepat dosis 3. Tepat sediaan 4. Tepat cara pemberian
Peserta ujian memilih obat dengan tepat sesuai seluruh prinsip berikut:
1. Tepat indikasi 2. Tepat dosis 3. Tepat sediaan 4. Tepat cara pemberian 5. Tepat harga
TETAPI tidak menuliskan resep dengan lengkap
Peserta ujian memilih obat dengan tepat sesuai seluruh prinsip berikut:
1. Tepat indikasi 2. Tepat dosis 3. Tepat sediaan 4. Tepat cara pemberian 5. Tepat harga
6. menuliskan resep dengan lengkap dan benar.
10%
IV Ante mortem
dan Post Mortem
0 1 2 3 25%
4a. Antemortem Peserta tidak mampu mengidentifikasi gejala klinis Peserta tidak mampu mengidentifikasi patognomonik hewan dengan mengamati sikap dan kondisi umum hewan
Peserta tidak mampu melakukan diagnosa secara tepat
Peserta mampu mengidentifikasi gejala klinis
Peserta tidak mampu mengidentifikasi patognomonik hewan dengan mengamati sikap dan kondisi umum hewan Peserta tidak mampu melakukan diagnosa secara tepat
Peserta mampu mengidentifikasi gejala klinis
Peserta mampu mengidentifikasi patognomonik hewan dengan mengamati sikap dan kondisi umum hewan
Peserta tidak mampu melakukan diagnosa secara tepat
Peserta mampu mengidentifikasi gejala klinis
Peserta mampu mengidentifikasi patognomonik hewan dengan mengamati sikap dan kondisi umum hewan
Peserta mampu melakukan diagnosa secara tepat
10%
4b. Postmortem Peserta tidak mampu mengidentifikasi patologi anatomi
Peserta tidak mampu mengidentifikasi gejala patognomonik hewan Peserta tidak mampu menentukan diagnosa Peserta tidak mampu memberikan diagnosa banding
Peserta mampu mengidentifikasi patologi anatomi
Peserta mampu mengidentifikasi gejala patognomonik hewan Peserta tidak mampu menentukan diagnosa Peserta tidak mampu
memberikan diagnosa banding
Peserta mampu mengidentifikasi patologi anatomi
Peserta mampu mengidentifikasi gejala patognomonik hewan Peserta mampu menentukan diagnosa
Peserta tidak mampu memberikan diagnosa banding
Peserta mampu mengidentifikasi patologi anatomi
Peserta mampu mengidentifikasi gejala patognomonik hewan Peserta mampu menentukan diagnosa
Peserta mampu memberikan diagnosa banding
15%
Peserta tidak mampu menginterpretasikan data hasil pemeriksaan kebuntingan atau Peserta ujian tidak dapat menentukan diagnosis pada gangguan reproduksi atau
Peserta ujian tidak mampu
Peserta mampu
menginterpretasikan data hasil pemeriksaan kebuntingan atau Peserta ujian tidak dapat menentukan diagnosis pada gangguan reproduksi atau Peserta ujian tidak mampu mengaplikasikan teknologi reproduksi
Peserta mampu
menginterpretasikan data hasil pemeriksaan kebuntingan atau Peserta ujian mampu menentukan diagnosis pada gangguan reproduksi atau Peserta ujian tidak mampu mengaplikasikan teknologi reproduksi
Peserta mampu
menginterpretasikan data hasil pemeriksaan kebuntingan atau Peserta ujian mampu menentukan diagnosis pada gangguan reproduksi atau Peserta ujian mampu mengaplikasikan teknologi reproduksi
25%
Global performance
Beri tanda (√) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda secara umum terhadap kemampuan peserta ujian!
TIDAK LULUS BORDERLINE LULUS SUPERIOR